Anda di halaman 1dari 1

GAMBARAN PERILAKU MEROKOK PADA REMAJA LAKI-LAKI

Misbakhul Munir

Prevalensi perilaku merokok di Indonesia menunjukkan peningkatan. Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar
(Riskesdas) pada tahun 2010, secara nasional prevalensi perokok yaitu 34,7%, sedangkan pada tahun
2013, prevalensi meningkat menjadi 36,3%. Perilaku merokok paling banyak dilakukan oleh laki-laki.Hal
ini dapat merugikan kesehatan perokok sendiri dan juga dapat merugikan kesehatan lingkungan
sekitarnya.

Terdapat tiga fase klinik penting dalam kecanduan tembakau yaitu: mencoba, kadang-kadang
menggunakan, dan menggunakan setiap hari. Terdapat beberapa faktor perilaku merokok bagi remaja,
misalnya faktor psikologi, faktor biologi dan faktor lingkungan.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku merokok pada remaja laki-laki.

Perilaku merokok dilihat dari berbagai sudut pandang sangat merugikan, baik untuk diri sendiri maupun
orang di sekelilingnya. Dilihat dari sisi individu yang bersangkutan, ada beberapa riset yang mendukung
pernyataan tersebut. Dilihat dari sisi kesehatan, pengaruh bahan-bahan kimia yang dikandung rokok
seperti nikotin, CO (Karbonmonoksida) dan tarakan memacu kerja dari susunan syaraf pusat dan
susunan syaraf simpatis sehingga mengakibatkan tekanan darah meningkat dan detak jantung
bertambah cepat.

Merokok merupakan faktor resiko terjadinya beberapa jenis penyakit, baik lokal maupun sistemik. Tar,
nikotin, dan karbonmonoksida merupakan tiga macam bahan kimia yang paling berbahaya dalam asap
rokok. Berbagai penelitian terdahulu membuktikan adanya pengaruh rokok terhadap kesehatan gigi dan
rongga mulut.

Efek lokal merokok terhadap gigi dan rongga mulut antara lain menyebabkan terjadinya radang gusi,
penyakit periodontal, karies akar, alveolar bone loss, tooth loss, serta berhubungan dengan munculnya
lesi-lesi khas pada jaringan lunak rongga mulut.

Daftar pustaka

1. https://scholar.google.com/scholar?hl=id&as_sdt=2007&q=jurnal+merokok&btnG=#d=gs_qabs&u=
%23p%3DFqYe6uoEeHYJ

2. JURNAL PSIKOLOGI 2000, NO. 1, 37 - 47 ISSN : 0215 - 8884


3.https://scholar.google.com/scholar?start=20&q=jurnal+merokok&hl=id&as_sdt=2007#d=gs_qabs&u=
%23p%3D96oYA6wxrjgJ

Anda mungkin juga menyukai