Anda di halaman 1dari 16

PEMANFAATAN APLIKASI TIKTOK SEBAGAI PENGEMBANGAN

MEDIA KREATIF DALAM BERDAKWAH


Alfiyah Nizar Ariqoh, Dewi Sarah, Ferly Restu Elfariany
FPTK Universitas Pendidikan Indonesia
Email: dewisarah@upi.edu

ABSTRAK
Dakwah adalah menyeru, memanggil, mengajak dan mendorong seseorang
untuk melakukan hal kebaikan. Dalam berdakwah harus ada media tertentu yang
dimanfaatkan dengan baik dan maksimal agar maksud dan tujuan kita
tersampaikan sebagaimana mestinya. Kemajuan teknologi yang begitu pesat
memunculkan perkembangan media komunikasi yang lebih maju pula. Hal
tersebut berdampak pada segala bidang di kehidupan ini, tidak terkecuali dakwah.
Saat ini dalam berdakwah diperlukan strategi khusus mengikuti perkembangan
zaman karena jika tidak maka dunia dakwah akan tertinggal dan semakin
melambat. Hal itu tidak boleh terjadi karena dapat mengikis akhlak dan moral
generasi saat ini. Semenjak pandemi Covid-19 terjadi, banyak orang
menghabiskan waktunya untuk bermain sosial media. Saat ini sosial media yang
sedang banyak digandrungi orang terutama remaja yaitu Tik Tok. Dibalik citra
aplikasi ini yang dulu pernah terkesan tidak bermanfaat, kini dengan berbagai
fitur baru di dalamnya banyak para dai muda mulai melakukan inovasi dakwah
lewat Tik Tok agar menjadi lebih edukatif. Dengan metode pendekatan studi
literatur review yang kemudian data dianalisis secara deskriptif menjelaskan
bahwa digitalisasi dakwah lewat Tik Tok ini dapat menarik banyak perhatian dan
minat berbagai generasi, tentunya harus dilakukan tanpa melupakan etika dan nilai
dakwah di dalamnya.

Kata Kunci: Dakwah, Teknologi, Sosial Media, Tik Tok, Kreativitas


PENDAHULUAN membuatnya unik, misalnya Tik Tok.
Tik Tok merupakan sebuah jaringan
Seiring dengan perkembangan sosial dan platform video music dari
zaman, teknologi menjadi salah satu negeri Tiongkok yang diluncurkan
aspek terpenting dan berpengaruh pada Sepetember 2016 oleh Zhang
bagi kehidupan umat manusia. Yiming. Aplikasi ini
Kemajuan teknologi yang semakin memperbolehkan para penggunanya
pesat ini pastinya memberikan untuk membuat video music dengan
beberapa dampak bagi manusia, durasi yang singkat. Aplikasi Tik Tok
khususnya dalam bidang ini menjadi begitu viral dan memiliki
komunikasi. Sebagai makhluk sosial, banyak pengguna khususnya pada
manusia membutuhkan manusia saat pandemic seperti ini,
lainnya untuk berinteraksi dan diakibatkan orang-orang yang tidak
berkomunikasi agar dapat bertahan dapat berpergian keluar rumah yang
hidup, sebabnya komunikasi dapat menimbulkan kejenuhan,
merupakan hal yang sangat penting. sehingga timbulah ide-ide kreatif
Salah satu cara manusia dapat
untuk membuang kejenuhan akibat
berkomunikasi antar sesamanya, pandemic ini dengan
yaitu dengan melalui media sosial. menyalurkannya melalu aplikasi Tik
Menurut Nasrullah (2015) media Tok ini.
sosial adalah medium di internet
yang memungkinkan pengguna Pada saat ini dakwah mengalami
merepresentasikan dirinya maupun perkembangan dengan adanya
berinteraksi, bekerja sama, berbagi, kemajuan teknologi. Karena
berkomunikasi dengan pengguna lain pandemic juga yang masih menimpa
membentuk ikatan sosial secara negara diseluruh penjuru dunia
virtual. Media sosial ini tidak hanya sehingga terdapat keterbatasan dalam
dapat diakses pada perangkat berkumpul antara kaum muslim
komputer saja, tetapi juga dapat dengan yang lainnya untuk
diakses pada smartphone, sehingga berdiskusi, maka dakwah online
memudahkan pengguna untuk menjadi salah satu alternatif yang
mengaksesnya di mana pun dan paling digandrungi pada saat ini.
kapan pun. Dakwah online sendiri dapat
memanfaatkan media sosial ataupun
Hadirnya media sosial ini tentunya aplikasi yang tersedia, salah satunya
memudahkan penggunanya dalam Tik Tok. Karena pada aplikasi Tik
mengakses berbagai informasi yang Tok sendiri dapat memuat informasi
ada di seluruh penjuru dunia. Ada audio dan visual, sehingga para
banyak sekali jenis-jenis media penggunanya pun dapat memahami
sosial yang digunakan setiap orang di hal yang disampaikan. Selain itu,
penjuru dunia beberapa diantaranya dakwah online melaui aplikasi Tik
adalah Instagram, Tik Tok, Twitter, Tok ini dapat menjadi strategi untuk
Telegram, Facebook, dan yang mengedukasi kaum milenial dalam
lainnya. Setiap jenisnya media sosial menambah ilmu serta keimanan
yang telah disebutkan memiliki fitur dalam beragama karena hampir
yang berbeda-beda yang
Sebagian besar dari pengguna media KAJIAN TEORI
sosial khususnya Tik Tok itu adalah
para kaum milenial.

1. Pengertian Dakwah madli) yang artinya adalah


memanggil (to call), mengundang
Dakwah, ditinjau dari segi bahasa
(to invite), mengajak (to summer),
Da’wah berarti: panggilan, seruan
menyeru (to propo), mendorong (to
atau ajakan. Bentuk perkataan
urge) dan memohon (to pray). Selain
tersebut dalam bahasa Arab disebut
kata “dakwah”, al-Qur’an juga
mashdar. Sedangkan bentuk kata
menyebutkan kata yang memiliki
kerja (fi’il) nya adalah berarti
pengertian yang hampir sama dengan
memanggil, menyeru atau mengajak
“dakwah”, yakni kata “tabligh” yang
(Da’a, Yad’u, Da’watan) (Saputra,
berarti penyampaian, dan “bayan”
2011: 1). Menurut Syekh Ali
yang berarti penjelasan. (Pimay,
Mahfudz, dalam kitabnya yang
2006: 2).
berjudul Hidayatul Mursyidin,
dakwah adalah mendorong manusia Dalam pengertian istilah dakwah
untuk berbuat kebajikan dan diartikan sebagai berikut:
mengikuti petunjuk (agama),
a) Prof. Toha Yahya Oemar
menyeru mereka pada kebaikan dan
dalam Saputra (2011: 1)
mencegah mereka dari perbuatan
menyatakan bahwa dakwah
mungkar agar memperoleh
Islam sebagai upaya mengajak
kebahagiaan dunia akhirat (Mahfudz,
umat dengan cara bijaksana
1970: 17).
kepada jalan yang benar sesuai
Jadi, makna dakwah menurut dengan perintah Tuhan untuk
bahasa bisa berarti ajakan kepada kemaslahatan di dunia dan
kebaikan dan bisa kepada kejahatan. akhirat.
Namun dalam penggunaannya secara b) Dakwah menurut Ibnu
peristilahan di lingkungan Taimiyah dalam Pimay (2005:
masyarakat Islam, term dakwah lebih 26) merupakan suatu proses
dipahami sebagai usaha dan ajakan usaha untuk mengajak agar
kepada jalan kebenaran atau jalan orang beriman kepada Allah,
Tuhan, bukan jalan setan. Bahkan percaya terhadap apa yang
dalam perspektif ini, ajakan dan telah diberitakan oleh Rasul
seruan itu tidak dinamai dakwah bila dan taat terhadap apa yang
tidak dimaksudkan untuk membawa telah diperintahkan yang
manusia ke jalan kebaikan. meliputi dua kalimat syahadat,
menegakkan shalat,
Secara etimologis, kata dakwah
menunaikan zakat, puasa bulan
merupakan bentuk masdar dari kata
Ramadhan, melaksanakan haji,
yad‟u (fi‟il mudhari‟) dan da‟a (fi‟il
iman kepada malaikat, kitab–
kitab-Nya, hari kebangkitan, a. Dakwah bi al-lisan
qadha dan qodar.
Dakwah bi al-lisan adalah
c) Dakwah adalah suatu proses
dakwah yang dilaksanakan
mengajak, menyeru, dan
melalui lisan, antara lain
membimbing manusia untuk
ceramah, khutbah, diskusi,
berbuat baik dan mengikuti
metode ini sering digunakan
petunjuk Allah dan rasul-Nya.
para da'i dan tokoh agama
Usaha tersebut dilakukan
Islam dan lain-lain.
dengan 14 sengaja dan
perencanaan matang baik b. Dakwah bi al-Hal
dilakukan individu atau
Dakwah bi al-Hal yaitu
organisasi dengan sasaran umat
dakwah dengan perbuatan
perorangan atau sekelompok
nyata yang meliputi
orang (masyrakat) agar mereka
keteladanan, contohnya
mengetahui, mengimani dan
melakukan donor darah untuk
mengamalkan ajaran Islam
kemanusiaan, mengumpulkan
dalam semua aspek kehidupan
dana untuk korban musibah
(Saerozi, 2013: 11)
gunung meletus dan lain-lain.
Dari beberapa pengertian dan
c. Dakwah bi al-Qalam
definisi dakwah tersebut di atas,
dapat disimpulkan bahwa dakwah Dakwah bi al-Qalam adalah
mempunyai dua pengertian dasar dakwah melalui tulisan yang
yaitu : dilakukan dengan cara
menulis baik diinternet
Pertama, bermakna sempit
maupun disurat kabar, seperti
(lughawy) yang hanya terbatas pada
Jawa Pos, Surya, Kompas,
seruan dan ajakan pada yang baik
Media Indonesia, Duta
(khair) yang bentuknya secara umum
Masyarakat dan
dengan bi al-lisan, yaitu
lainlain.Dakwah model ini
ceramah/pidato dan juga bisa bi al-
jangkaunnya sangat luas.
kitabah (tulisan). Kedua, bermakna
Kemudian diinternet juga
luas (istilah) yang tidak terbatas pada
jangkauannya sangat lauas
anjuran dan ajakan melalui lisan saja,
dan bisa didengarkan
akan tetapi juga perbuatan nyata
keseluruh penjuru Dunia.
(da’wah bi al-hal) yang bentuknya
bisa berupa pendidikan, ekonomi, 3. Dasar Hukum Dakwah
sosial, dan politik, serta lainnya.
Islam adalah agama dakwah,
2. Macam-Macam Dakwah sehingga agama tidak akan tersiar
dan berlaku dalam masyarakat
Dakwah Islam dapat dikategorikan
apabila tidak didakwahkan, karena
tiga macam yaitu:
tersiarnya dan berlakunya suatu
ajaran dalam masyarakat tidak akan yakni dakwah merupakan wajib ’ain
terwujud manakala tidak ada yang atau kifayah.
berusaha untuk menyampaikan nilai-
4. Dasar Hukum Dakwah
nilai ajaran Islam tersebut kepada
Hafifudin(1998:78) mengemukakan
orang lain. Sifat hukum, aturan dan
bahwa tujuan dakwah adalah
dasar-dasar yang ada dalam syari‟at
mengubah perilaku terhadap mad’u
Islam mempunyai warna humanisme
atau sasaran dakwah agar mau
yang bersifat universal.Ia turun
menerima ajaran Islam dan
sebagai rahmat seluruh alam,
mengamalkannya dalam kehidupan
hidayah bagi umat Islam dan jalan
sehari hari baik yang bersifat pribadi,
kehidupan secara umum. Secara
keluarga, maupun sosial
yuridis, al-Qur‟an menyuruh tiap
kemasyarakatan supaya
muslim untuk menyeru umat
mendapatkan kehidupan yang
manusia pada jalan Allah dengan
bahagia dunia dan akhirat. Awaludin
cara bijaksana dengan argumentasi
Pimay (2005:40) menjelaskan tujuan
rasional, baik dengan nasehat yang
dakwah dilihat dari obyeknya adalah
baik dan juga mengajak kepada jalan
sebagai berikut:
yang haq tidak dengan paksa.
a. Tujuan perorangan, yakni
Hal tersebut tertuang dalam surat terbentuknya pribadi muslim
an-Nahl : 125 “Serulah (manusia) yang memiliki iman yang kuat
kepada jalan Tuhanmu dengan dan menjalankan hukum–hukum
hikmah dan pelajaran yang baik dan Allah serta berakhlaq mulia.
bantahlah mereka dengan jalan b. Tujuan keluarga, yaitu
yang baik.Sesungguhnya Tuhanmu terbentuknya keluarga sakinah,
Dialah yang lebih mengetahui mawaddah, wa rahmah.
tentang siapa yang tersesat c. Tujuan untuk masyarakat,
dijalanNya dan Dialah yang yaitu terbentuknya masyarakat
mengetahui orang-orang yang sejahtera sesuai dengan yang
terdapat petunjuk. (Q.S. An-Nahl: digariskan Allah SWT.
125). Kata ud’u yang diterjemahkan d. Tujuan untuk seluruh umat
dengan seruan, ajakan, adalah fi‟il manusia, yaitu terbentuknya
amar yang menurut kaidah ushul masyarakat dunia yang penuh
fiqih menunjukkan wajib dan harus dengan kedamaian, ketenangan,
dilaksanakan selama tidak ada dalil ketenteraman, tanpa adanya
lain yang memaslingkannya dari diskriminasi dan eksploitasi.
kewajiban itu kepada sunnah atau
Jamaludin Kafie dalam Amin
lainnya. Jadi, pelaksanaan dakwah
(2009: 67) mengemukakan tujuan
Aminuddin Sanwar berpendapat
dakwah dibagi menjadi tiga bagian
bahwa pelaksanaan dakwah adalah
yaitu:
wajib hukumnya dan ini sudah
menjadi kesepakatan jumhur a) Tujuan utama adalah
ulama.Hanya saja terjadi perbedaan, memasyarakatkan akhlak dan
mengakhlakkan masyarakat, Ada penghemat energi dan
sesuai sesuai dengan ajaran Nabi transportasi, karena komunikasi
Muhammad SAW, akhlak akan tidak lagi bergantung pada jarak,
menjadi landasan untuk sehingga dunia dapat dipersatukan
memimpin manusia yaitu dalam waktu yang singkat dan
bertindak, berfikir, dan perasaan. terjadilah globalisasi.
Akhlak seseorang akan
Pada saat pertama kali internet
membentuk akhlak
diperkenalkan oleh para ilmuan
bermasyarakat, negara dan umat.
barat, hampir dari kebanyakan
b) Tujuan umum adalah menyeru
tokoh Islam merasa curiga dan
manusia untuk selalu
khawatir akan efek dari temuan
manjalankan perintah Allah SWT
teknologi tersebut. Namun
dan Nabi Muhammad SAW serta
pemikiran Islam Syria 31 Dr.
memenuhi panggilan-Nya dalam
Muhammad Sa‟id Ramadan al-
hal yang dapat memberikan
Buthi berkata, ternyata jaringan
kebahagiaan di dunia dan akhirat.
internet yang hampir menelan
c) Tujuan khusus adalah berusaha
seluruh penjuru dunia adalah
membentuk suatu tatanan
merupakan lahan luas yang disitu
mayarakat yang menjalankan
bertebaran podium-podium yang
segala macam perintah-perintah
menyuarakan kepentingan islam
dan menjauhi segala larangan
dengan memperkenalkan,
ajaran Islam.
mengajak (dakwah), membela dan
memecahkan berbagai problema.
5. Dakwah, Teknologi dan
Media Sosial Dakwah melalui jaringan
internet dinilai sangat efektif dan
Dalam kemajuan ilmu dan
potensial dengan berbagai alasan,
teknologi, telah muncul media
diantaranya, pertama mampu
baru yang dikenal dengan media
menembus batas ruang dan waktu
interaktif melalui komputer yang
dalam sekejap dengan biaya dan
disebut dengan nama internet,
energi yang relatif terjangkau,
adalah akronim dari interconected
kedua pengguna jasa internet
networking. Internet adalah sitem
setiap tahunnya meningkat drastis,
jaringan komputer yang
ini berarti berpengaruh pula pada
terhubung diseluruh dunia, dan
jumlah penyerap misi dakwah.
dapat disebut sebagai kolaborasi
Ketiga para pakar dan ulama yang
teknis antara komputer yang
berada dibalik media dakwah via
memiliki jaringan interkoneksi.
internet bisa lebih konsentrasi
Arti penting dari penggunaan
dalam menyikapi setiap wacana
internet sebagai bagian pokok dari
dan peristiwa yang menuntut
revolusi informasi, adalah
status hukum syar‟i, keempat
kemampuan manusia menghemat
dakwah melalui internet telah
waktu dan menundukkan ruang.
menjadi salahsatu pilihan Pada 2016, TikTok diluncurkan
masyarakat. sebagai proyek dari salah satu
raksasa teknologi China,
Penggunaan laman web sosial
Bytedance. Nama asli China-nya
oleh para pendakwah mampu
adalah Douyin. Tik Tok
menembusi benteng sasaran
merupakan aplikasi yang
dakwah remaja yang gemarkan
memberikan special effects unik
gajet teknologi pelengkap
dan menarik yang dapat
interaksi sosial mereka seperti
digunakan oleh penggunanya
melalui Facebook, Twitter
dengan mudah sehingga dapat
mahupun Myspace. Hal ini
membuat video pendek dengan
menurut Rosmawati (2017),
hasil yang keren serta dapat
dilihat sebagai faktor kepada
dipamerkan kepada teman-teman
pengimplementasian dakwah alaf
atau pengguna lainnya. Aplikasi
baharu. Justeru, dakwah pada hari
sosial video pendek ini memiliki
ini memerlukan pendekatan yang
dukungan musik yang banyak
lebih interaktif sesuai dengan
sehingga penggunanya dapat
peredaran dunia teknologi yang
melakukan performanya dengan
lebih maju.
tarian, gaya bebas, dan masih
Media sosial merupakan sebuah banyak lagi sehingga mendorong
media online, di mana para kreativitas penggunanya menjadi
penggunanya melalui aplikasi content creatore.
berbasis internet dapat berbagi,
Mengutip salah satu riset,
berpatisipasi, dan menciptakan
pengguna apk ini naik 20%,
konten berupa blog, wiki, forum,
kurang lebih (di Indonesia) seperti
jejaring sosial, dan ruang dunia
itu. Uniknya, jenis konten yang
virtual yang disokong oleh
mengalami kenaikan selama
teknologi multimedia yang kian
pandemi itu adalah konten
canggih. Pada saat ini, jejaring
edukasi,” tutur Angga, melalui
sosial, blog, dan wiki merupakan
live Conference. Ada
media sosial yang paling banyak
berbagaimacam permainan
digunakan dan tumbuh pesat di
didalamnya termasuk video
antara yang lainnya (Mulyati,
challenge, makeup tutoiria, lathi
2014: 25).
challenge dan masih banyak lagi.
Contoh media sosial yang lain Mereka berlomba-lomba
adalah TikTok, yang akhir-akhir membuat video serupa demi
ini banyak diminati oleh kalangan kepuasan dan kesenangan mereka.
remaja di seluruh dunia. TikTok Dibalik banyaknya orang yang
adalah aplikasi media sosial yang menggunakan tiktok untuk
memungkinkan pengguna bergoyang-goyang dan
membuat dan berbagi klip video mengumbar aurat disini ternyata
15 detik, murni Made in China. ada pengguna tiktok yang
memasukkan dakwah islam grafis, dan berbagai model
didalamnya. content lainnya.
PEMBAHASAN Pada satu sisi, kemunculan
media sosial telah
 Peran dan Dampak dari Media
menguntungkan banyak orang.
Sosial
Orang di belahan dunia manapun
Media sosial (medsos) telah bisa dengan mudah berinteraksi
menjadi fenomena yang semakin dan ongkos yang jauh lebih
mengglobal dan mengakar. murah dibandingkan melalui
Keberadaannya nyaris tidak bisa telepon. Selain itu, dengan
dipisahkan dari kehidupan adanya media sosial penyebaran
manusia. Sebagai bentuk aplikasi informasi juga semakin cepat.
dalam komunikasi secara virtual, Beberapa kelebihan media sosial
media sosial merupakan hasil lainya jika dibandingkan media
dari kemajuan Teknologi konvensional antara lain yang
Informasi dan Komunikasi. pertama, Cepat, ringkas, padat
dan sederhana. Kalau kita lihat,
Perkembangan media sosial
setiap produksi media
kini semakin pesat. Hampir
konvensional membutuhkan
setiap orang memiliki akun
keterampilan khusus, standar
media sosial. Hal ini karena
yang baku dan kemampuan
media sosial dapat diakses
marketing yang unggul.
kapanpun dan dimanapun tanpa
Sebaliknya, media sosial begitu
harus mengeluarkan banyak
mudah digunakan (user friendly),
biaya. Cukup menggunakan
bahkan pengguna tanpa basis
mobile phone yang dikoneksikan
pengetahuan Teknologi
pada jaringan internet. Jika untuk
Informasi (TI) pun dapat
memiliki media tradisional
menggunakannya.
seperti televisi, radio, atau koran
dibutuhkan modal yang besar dan Kedua, menciptakan hubungan
tenaga kerja yang banyak, maka lebih intens. Media-media
lai halnya dengan media sosial konvensional hanya melakukan
dengan jaringan intyernet bahkan komunikasi satu arah. Untuk
yang aksesnya lambat sekalipun, mengatasi keterbatasan itu,
tanpa biasa besar, tanpa alat media konvensional mencoba
mahal dan dilakukan sendiri membangun hubungan dengan
tanpa bantuan yang lain. model interaksi atau koneksi
Pengguna media sosial dengan secara live melalui telepon, sms
bebas bisa mengdit, atau twitter. Sedangkan media
menambahkan, memodifikasi sosial memberikan kesempatan
baik tulisan, gambar, video, yang lebih luas kepada user
untuk berinteraksi dengan mitra,
pelanggan, dan relasi, serta di masyarakat tentang
membangun hubungan timbal pemanfaatan waktu yang
balik secara langsung dengan dipengaruhi oleh media sosial.
mereka.
 Dakwah melalui Media Sosial
Ketiga, jangkauan luas dan
Meninjau pada perkembangan
global. Media-media
dakwah di era sekarang, banyak
konvensional memiliki daya
sekali peran dari berbagai kalangan
jangkau secara global, Tetapi
baik tua maupun muda yang turut
untuk menopang itu perlu biaya aktif dalam menyebarkan dakwah.
besar dan membutuhkan waktu Seiring berkembangnya sosial media
lebih lama. Sedangkan melalui yang semakin pesat sangat banyak
media sosial, siapa pun bisa dari kalangan generasi muda yang
mengkomunikasikan informasi mulai memanfaatkan sosial
secara cepat tanpa hambatan medianya untuk menyebarkan nilai-
geografis. Pengguna media sosial nilai kebaikan dalam dakwah.
juga diberi peluang yang besar
Saat ini melakukan aktivitas
untuk mendesain konten, sesuai dakwah bisa dilakukan dimana saja
dengan target dan keinginan ke dan kapan saja dikarenakan media
lebih banyak pengguna. informasi di era digital ini sudah bisa
Keempat, terkendali dan menembus ruang dan waktu.
Berbeda dengan dakwah
terukur. Dalam media sosial
menggunakan media konvensional
dengan sistem tracking yang
yang memiliki keterbatasan waktu
tersedia, pengguna dapat
dan hanya dapat dilakukan orang-
mengendalikan dan mengukur orang tertentu saja. Hal ini membawa
efektivitas informasi yang kita terutama generasi muda bisa
diberikan melalui respons balik megekspresikan aktivitas dakwahnya
serta reaksi yang muncul. dengan caranya masing-masing,
Sedangkan pada media-media tentunya kesempatan yang luas ini
konvensional, masih harus dimanfaatkan dengan baik.
membutuhkan waktu yang lama Dakwah menggunakan sosial media
(Mulyati, 2014: 31-32) merupakan strategi yang tepat
diterapkan saat ini, selain karena
Akan tetapi ada pula dampak sifatnya yang fleksibel, dapat lebih
negatifnya, di antaranya adalah banyak menjangkau banyak orang
berkurangnya interaksi pula karena saat ini terutama saat
interpersonal secara langsung, pandemi sosial media adalah hal
menyebabkan kecanduan, serta yang paling sering dimainkan banyak
persoalan etika dan hukum orang untuk mengatasi kebosanan.
karena kontennya yang
Pada tahun 2014 pengguna
melanggar moral, privasi serta
internet di Indonesia mencapai 15%
peraturan. Sehingga, pada
atau 38,2 juta dari total jumlah
akhirnya melahirkan budaya baru
penduduk sekitar 251,2 juta jiwa. karena telah banyak penindasan baik
Sedangkan pengguna medsos di dalam bidang politik, ekonomi, dan
Indonesia juga mencapai sekitar 15% sosial keagamaan. Teknologi
dari total jumlah penduduk informasi juga mendorong kelompok
Indonesia. Artinya, hampir seluruh garis keras untuk memperluas
pengguna internet memiliki akun jaringan untuk memobilisasi
medsos. Para pengguna medsos ini individu-individu melakukan
mengakses akun medsosnya rata-rata kejahatan baik online maupun
sekitar 2 jam 54 dan sebanyak 74% offline. Selain itu metode
mengakses akunnya melalui penyampaian materi dengn
smartphone. (Mulyati, 2014: 42). memasuki psikologi seseorang juga
Data tersebut merupakan data diperlukan.
ditahun 2014. Dengan pertumbuhan
 Dakwah Melalui Media Sosial
yang sangat signifikan tersebut,
TikTok
maka sudah bisa dipastikan ditahun
2021 ini mengalami peningkatan Sebagaimana yang telah kita
yang jauh lebih signifikan dalam ketahui bahwa dakwah telah
penggunaan jejaring sosial oleh merambah ke dunia sosial media.
penduduk dunia. Banyak sekali konten-konten dakwah
yang telah disebarluaskan dalam
Generasi milenial yang bergantung
berbagai platform media yang ada,
pada teknologi dan massif
mulai dari Instagram, Tik Tok,
menggunakan laptop, iPad,
Facebook dan platform media
smartphone, TV, dan tiap harinya
lainnya. Dari semua platform yang
menjadikan media sosial sebagai
ada, Tik Tok menjadi salah satu
bagian sangat penting dalam koneksi
media yang paling menarik perhatian
sosial. Mereka lebih banyak
banyak kalangan, mulai dari
menghabiskan waktunya dalam
kalangan muda hingga kalangan tua
sehari bersama perangkat teknologi
mayoritas menggunakan aplikasi
digital dan beragam aplikasi daripada
sebagai media hiburan. Tidak lama
dengan teman atau anggota keluarga.
ini kontenkonten dakwah banyak
Inilah yang dimanfaatkan oleh
yang mulai diunggah pada aplikasi
beberapa komunitas atau grup
tersebut, banyak sekali pegiat
keagamaan untuk menyebarkan
dakwah mulai dari yang tua hingga
dakwah melalui media sosial seperti
lahirnya para da’i-da’i muda untuk
facebook, twitter, WhatsApp,
berdakwah. Lahirnya da’i-da’i
Instagram, telegram, atau yang baru-
mudah ini kemudian menarik banyak
baru ini sedang naik daun adalah
jumlah viewers dan juga mendapat
aplikasi TikTok.
respon yang baik dari berbagai
Kemajuan teknologi diharapkan kalangan.
tidak mengakibatkan masyarakat
terpecah belah dan tidak setara
Hal ini menjadi salah satu tanda Dalam perspektif Islam sosial
betapa besarnya impact yang dapat media khususnya dalam hal ini
ditimbulkan oleh generasi milenial aplikasi Tik Tok tergantung kepada
bagi dunia dakwah. Salah satu alasan pemakai aplikasi tersebut. Sosial
penggunaan aplikasi Tik Tok banyak media diibaratkan seperti alat, jika
digemari adalah aplikasi ini mampu dipakai untuk hal yang positif maka
menyebarluaskan beragam jenis akan menjadi bermanfaat dan halal,
namun jika digunakan sebaliknya
informasi terkait hal-hal yang sedang
maka akan menjadi haram. Dalam
terjadi di belahan dunia
kaidah Ushul fikih disebutkan
(mancanegara) dalam bentuk yang
bahwasanya hukum itu berputar
singkat dan mudah dipahami, sesuai dengan illat (alasan terjadinya
sekaligus menjadi ajang pertukaran perbuatan tersebut) sehingga apabila
mindset bagi kontenkonten yang dalam tujuan dan tindakan terhadap
sedang hangat diperbincangkan. sesuatu berdasarkan dari hal yang
Adapun konten dakwah yang mulai positif maka tindakan atas perbuatan
muncul pada beranda Tik Tok tersebut dihukumi boleh dan jika
mendapatkan perhatian yang baik tidak ada alasan yang positif bahkan
sehingga diharapkan dengan adanya memudharatkan maka hukumnya
konten kreator yang terjun dalam jatuh menjadi tidak boleh. Dalam
dakwah islam mampu menambah permulaanya aplikasi Tik Tok ini
pengetahuan seorang muslim mulai menuai banyak kontroversi dan
dari konten-konten Islam seputar banyak sekali video yang diunggah
oleh penggunanya berupa video yang
sejarah Islam, cerita Islam, fiqh, dan
bertentangan dengan keisalaman
lain sebagainya sehingga hal ini
yang menyebabkan banyak fatwa
mampu menjadi tambahan wawasan
dari ulama di negara-negara muslim
bagi mereka yang belum
yang mengharamkan aplikasi ini. Di
mengetahuinya. Indonesia sendiri ada beberapa
Adanya konten-konten dakwah ulama yang mengharamkan aplikasi
pada aplikasi Tik Tok juga bukan Tik Tok ini salah satunya
sekedar harapan bagi umat muslim adalah Habib Haikal Alaydrus
dikarenakan banyaknya wanita
saja, melainkan diharapkan bagi
muslim yang menggunakan Tik Tok
mereka yang non-muslim lebih
tanpa memikirkan aurat dan rasa
terbuka pemikirannya yang mana
malu. Akan tetapi banyak
sebagian masih terperangkap dalam diantara ulama yang setuju dengan
kata islamophobia mendapatkan kaidah Ushul fikih yang memandang
pencerahan bahwa Islam adalah hukum dari aplikasi Tik Tok ini
agama yang indah dan damai, bukan kembali kepada alasan dan tujuan
teroris seperti apa yang mereka pemakainya
pikirkan.
Sesuai dengan pendapat Habib
 Perspektif Islam Terhadap Jakfar al-Hadar memposisikan Tik
Dakwah melalui TikTok Tok, musik, film itu adalah sama
sebagai alat, tidak bisa dihukumi Aplikasi ini memiliki daya tarik
halal atau haramnya, aplikasi ini berupa video yang berdurasi 15 detik
menjadi haram jika dipakai untuk hingga 3 menit yang dimana hal ini
keburukan dan berpahala jika tidak membuat bosan user untuk
dilakukan untuk kebaikan. Tik Tok berlama-lama menonton. Ditambah
sendiri merupakan terobosan baru, lagi banyaknya selebriti yang
tidak menutup kemungkinan setelah menggunakan aplikasi ini menjadi
Tik Tok akan hadir aplikasi-aplikasi
daya tarik tersendiri bagi generasi
baru lainnya dan tugas seorang da’i
milenial untuk menggunakannya
adalah harus mengikuti
juga, konten kreator maupun user
perkembangan yang ada, jika da’i
bersikap antipati pada perkembangan dalam aplikasi ini juga dapat
sosial media maka akan membuat membuat kontennya menggunakan
da’i kehilangan peluang dakwahnya. musik yang cenderung disukai oleh
generasi milenial sehingga
 Menjadikan TikTok sebagai menjadikan konten-konten yang
Media Kreatif untuk Berdakwah diunggah mendapatkan banyak
Pesatnya perkembangan teknologi viewers, daya tarik seperti ini
menjadi peluang dakwah tersendiri membuat konsumsi konten menjadi
bagi konten kreator untuk lebih besar dan sangat berpengaruh
menyebarluaskan ilmu pengetahuan pada kehidupan penggunanya.
dan membangun opini ditengah- Adanya trending di Tik Tok
tengah masyarakat. Dalam membuktikan bahwa Tik Tok
performanya Tik Tok merupakan mampu mengumpulkan banyak
aplikasi yang sedang naik daun viewers dan mempermudah konten
melebihi pendahulunya seperti kreator dalam mempromosikan ide,
Instagram, facebook, line, Twitter opini, dan menyebarluaskan dakwah
dan berbagai aplikasi sosial media nya seperti contohnya Tik Tok
lainnya. Tik Tok menawarkan digunakan untuk mensosialisasikan
berbagai fitur yang jarang ditemukan protokol-protokol kesehatan semasa
di aplikasi lain bersamaan dengan pandemi covid-19. Seperti cara
kemudahan dalam mengaksesnya. mencuci tangan yang dibuat
Tik Tok merupakan salah satu semenarik mungkin lalu ditiru dan
media yang cukup efektif jika konten dimodifikasi kembali oleh pengguna
yang dibuat sasarannya berupa lainnya. Dengan begitu pesan yang
generasi milenial, akan tetapi jika ingin disampaikan konten kreator
konten yang dibuat sasarannya dalam kontennya akan lebih
adalah orang tua maka konten membekas dalam ingatan
tersebut kurang tepat jika viewersnya.
disampaikan melalui aplikasi Tik Seiring berjalannya waktu
Tok ini, melihat banyaknya orang tua booming aplikasi Tik Tok yang
yang jarang menjadi user aplikasi ini. memiliki ribuan hingga jutaan orang
yang menggunakannya hingga terlepas dari Al-Qur’an dan
berbagai pelosok negara. Semakin Hadis.
banyak pengguna aplikasi tersebut
tentunya melahirkan beragam 3. Karena banyak yang
konten, salah satunya adalah konten mengeluhkan terkait kejelasan
dakwah. Beberapa dari kalangan sumber dakwah, maka para da’i
muda ada yang mengharapkan muda dituntut untuk lebih matang
dengan hadirnya konten dakwah ini lagi dari segi penguasaan ilmu
dapat menggeser konten-konten yang yang akan disampaikan. Yakni,
dianggap tidak membawakan diharapkan ilmu yang
kemaslahatan bagi orang banyak. disampaikan bukan hanya
sekedar dari apa yang ia
Setiap konten kreatornya harus
dengarkan saja melainkan ilmu
dapat memasang strateginya masing-
tersebut adalah ilmu yang telah ia
masing agar kontennya dapat
kaji dan dipahami dengan baik.
disimak dan dipahami dengan baik
sehingga diterima oleh publik
4. Untuk kalangan yang tua, pola
dengan positif. Diantara strateginya
penyampaian atau pemilihan kata
adalah sebagai berikut :
yang akan disampaikan
1. Penyesuaian konten dakwah diharuskan lebih mengandung
dengan dunia anak muda. Dalam unsur kesopanan dan lemah
hal ini dari segi bahasa dan pola lembut, sehingga tidak terkesan
penyampaiannya disampaikan menggurui orang yang lebih tua.
dengan bahasa yang lebih mudah
untuk dipahami, menyelipkan 5. Dakwah yang disampaikan
sedikit guyonan (candaan) dalam melalui aplikasi Tik Tok di
proses dakwah, dan tidak terlepas desain dengan metode yang lebih
dari syariat Islam. menarik lagi agar tidak
menimbulkan rasa bosan. Seperti
2. Menyiapkan materi dakwah dicampur padukan dengan film
dengan singkat dan jelas. Tik Tok atau ditambahi instrumen yang
merupakan aplikasi yang mengundang keingintahuan.
memudahkan setiap orang dalam
menciptakan video yang pendek Dengan memaksimalkan media
dan tidak bertele-tele. Maka dari komunikasi dalam berdakwah, maka
itu, konten dakwah yang pesannya akan lebih cepat diterima
disampaikan oleh konten kreator oleh banyak orang. Selain itu pesan
walaupun dalam durasi yang dakwah yang hendak disampaikan
singkat, namun kejelasan akan lebih cepat diterima. Tidak
ilmunya harus dipastikan benar hanya itu, dakwah bermedia akan
adanya. Hal ini sudah pasti tidak terlihat lebih menarik karena
kecenderungan banyak orang yang
menyukai perangkat teknologinya Sebagai pengguna sosial media pun
seperti ponsel cerdas. Maka dengan kita harus bijak menggunakannya,
beberapa alasan tersebut, media kita harus paham tujuan pemakaian
sangat berperan dalam kegiatan tiktok itu agar dapat membawa
penyampaian pesan dalam manfaat yang baik bagi diri sendiri
komunikasi. Dengan maupun orang lain. Dari adanya isi
mengoptimalkan penggunaannya dakwah yang dikemas menjadi
sebuah video singkat ini sebenarnya
akan memaksimalkan kegiatan
sesuatu hal yang dapat membantu
dakwah, apalagi jika ditinjau dengan
kita untuk memahami sedikit demi
teori media influence, bahwa media
sedikit tentang agama, kemudian hal
dapat memberikan pengaruh kepada tersebut dapat menyumbangkan
individu secara langsung ataupun wawasan keagamaan yang baru
tidak langsung. disetiap kontennya.

KESIMPULAN IMPLIKASI
Mengacu pada hasil kajian literatur
Seiring dengan perkembangan
dan kesimpulan sebagaimana yang
teknologi informasi dan komunikasi,
telah dikemukakan di atas, terdapat
metode dakwah mengalami
beberapa implikasi yang perlu
perubahan terutama dalam hal media. dicermati dalam pemanfaatan
Kita sebagai generasi muda memiliki aplikasi TikTok sebagai salah satu
peranan penting untuk melestarikan media penyebaran dakwah. Selama
dan memajukan dakwah Islam. Di ini dakwah lebih sering dilakukan
zaman yang sudah serba teknologi secara konvensional, yaitu dengan
canggih seperti ini, tidak sulit untuk bertatap muka secara langsung.
melakukan dakwah. Seperti Namun, semenjak terjadinya
peribahasa jadilah cahaya walau tak pandemic pemerintah menetapkan
tersentuh namun selalu menerangi, kebijakan yang menyebabkan
dan jadilah angin walau tak tampak keterbatasan untuk berkumpul di
tapi selalu memberi kesejukan, saat suatu titik tempat. Maka dari itu,
ini siapapun bisa melakukan dakwah diperlukan strategi dakwah yang
dengan efisiensi waktu, biaya dan baru yang dapat dijangkau oleh
banyak orang tanpa menimbulkan
tempat. Tik Tok bisa dianggap
kerumunan yakni dengan melalui
sesuatu cara yang efektif dalam alat
media social, salah satunya adalah
media dakwah, jika platform tersebut
aplikasi bernama TikTok.
digunakan dengan baik (syariat
Islam). Perlunya kreatifitas yang Beberapa pengaruh yang diperoleh
tinggi serta gaya interaksi yang baik ketika menggunakan TikTok sebagai
dan unik agar video dakwah dapat media dakwah antara lain dakwah
menarik perhatian para pengguna dapat diakses dengan mudah dan
cepat oleh semua kalangan diseluruh
TikTok yang umumnya merupakan
penjuru dunia, dapat menjadi salah
kaum milenial.
satu usaha dalam mengedukasi para
kaum milenial dalam meningkatkan Penggunaan Aplikasi Tiktok Di
keimanan dan ilmu keagamaannya, masa Pandemi COVID-19.
serta dapat menjadikan TikTok
sebagai media yang berisi kebaikan Hafidhuddin, Didin. 1998. Dakwah
dengan menyebarkan ilmu agama Aktual. Cet. 1. Jakarta. Gema
kepada para penggunanya. Insani Press

REKOMENDASI Lestari, P. P. (2020). DAKWAH


DIGITAL UNTUK GENERASI
Untuk meminimalisir kesalah MILENIAL. Jurnal Dakwah, 21
pahaman dalam perbedaan pendapat (1), 41-58.
dalam dakwah di Tik Tok alangkah
baiknya setiap konten creator Randani, Y. N. F., Safrinal, S.,
mempunyai strateginya sendiri agar Latuconsina, J. Z., & Purwanto,
konten dakwahnya dapat diterima M.R.(2021). Strategi Pemanfaatan
dengan positif. Adapun strategi- Aplikasi Tik Tok Sebagai Media
strategi yang dapat dilakukan yaitu : Dakwah Untuk Kaum
Milenial. at-thullab Jurnal
 Penyesuaian konten dakwah Mahasiswa Studi Islam, 3(1), 570-
dengan dunia anak muda zaman 584.
sekarang
Saputra, Wahidin. Pengantar Ilmu
 Materi dakwah yang disajikan
Dakwah. Jakarta: Raja Grafindo
singkat dan jelas serta sudah
Persada. 2011
terbukti ada di sumbernya yaitu
Al Qur’an dan hadis Sumadi, E. (2016). Dakwah dan
 Lebih matang dalam penguasaan Media Sosial: Menebar Kebaikan
ilmu dakwah yang akan Tanpa Diskrimasi. Komunikasi
disampaikan Penyiaran Islam, 1(1), 173-190.
 Pemilihan kata yang sopan dan Syamsul Munir Amin, Tajdid al-
lemah lembut fikrah fi al Da'wah al
 Didesain sedemikian rupa agar Islamiyah,Makalah bahasa Arab
menarik perhatian banyak orang dalam perkuliahan Dakwah,
Wonosobo:Al Jami'li Ulum Al
DAFTAR PUSTAKA
qur'an Jawa Al Wustho,17
Amin, Samsul Munir, 2009, Ilmu Ramadhan 1424/2003 M.2-3
Dakwah, Jakarta, Amzah. Ummah, A. H. (2020). Dakwah
Asep Saeful Muhtadi, Komunikasi Digital dan Generasi Milenial
Dakwah : Teori, Pendekatan, dan (Menelisik Strategi Dakwah
Aplikasi, (Bandung: Simbiosa Komunitas Arus Informasi Santri
Rekatama Media,2012) Nusantara). Tasâmuh, 18(1), 54-
78.
Fatriadi, A. (2004). Perspektif
Dakwah Islam Dalam

Anda mungkin juga menyukai