ID Analisis Implementasi Anggaran Berbasis
ID Analisis Implementasi Anggaran Berbasis
208
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
209
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
210
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
211
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
212
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
213
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
214
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
215
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
Peraturan Bupati tentang KUA APBD Nomor 29 Tahun 2002. Pada masa
dan Strategi serta Prioritas APBD penyusunan DASK tersebut, setiap
setiap tahunnya. Usulan Program, Satuan Pemegang Kas meski telah
Kegiatan dan Anggaran disusun terlebih dahulu diberikan sosialisasi
berdasarkan prinsip-prinsip anggaran tentang anggaran kinerja, namun tetap
kinerja. Diawali dengan penjaringan saja mengalami kesulitan dalam
aspirasi masyarakat, berpedoman pada menyesuaikan diri dengan metode
Rencana Strategis Daerah dan/atau double entry yang mengikuti sistem
dokumen perencanaan daerah lanilla anggaran berbasis kinerja tersebut.”
yang ditetapkan Daerah, serta pokok- Tentang masalah pelaporan
pokok kebijakan nasional di bidang keuangan daerah, Kasubag Keuangan
keuangan daerah oleh Menteri Dalam DPPKAD Siak menyatakan sebagai
Negeri. berikut: “Jenis-jenis pelaporan
Dalam rangka pengawasan keuangan daerah dapat dibedakan
keuangan Daerah Kabupaten/Kota, menjadi 2 (dua yakni laporan eksternal
peraturan Daerah dan atau Keputusan dan internal. Laporan eksternal adalah
Bupati tentang Penjabaran APBD, Laporan Pertanggungjawaban kepada
perubahan APBD dan Perhitungan DPRD (UU Nomor 22 Tahun 1999)
APBD beserta lampirannya dan laporan Bupati kepada BPK (UU
disampaikan tepada Gubernur selaku Nomor 17 Tahun 2003), sedangkan
Wakil Pemerintah paling lambat 15 laporan internal adalah laporan SKPD
(lima belas) hari telah ditetapkan. Pengelola Keuangan Daerah kepada
(Pasal 101 ayat (1) Keputusan Menteri Bupati, dan Laporan SKPD Pengelola
Dalam Negeri Nomor 29 Tahun 2002). Anggaran kepada SKPD Pengelola
Hal ini seperti dikemukakan oleh Keuangan Daerah.”
Kabag Keuangan sebagai berikut,
“Sesuai dengan pasal 10 ayat 1 Pembahasan
Keputusan Mendagri Nomor 29 tahun Anggaran tradisional
2002, semua Perda dan atau Keputusan didominasi oleh penyusunan anggaran
Bupati tentang penjabaran APBD, yang bersifat line-item dan
Penibahan dan Perhitungan APBD incrementalism, yaitu proses
biasanya dikirimkan ke Propinsi untuk penyusunan anggaran yang hanya
dilakukan evaluasi atau pengawasan.” mendasarkan pada besarnya realisasi
Untuk penyusunan DASK anggaran tahun sebelumnya,
APBD Kabupaten Siak Tahun konsekuensinya tidak ada perubahan
Anggaran 2015, unit kerja harus mendasar terhadap anggaran baru. Hal
menyesuaikan DASK-nya agar sesuai ini seringkali bertentangan dengan
dengan alokasi pagu anggaran dalam kebutuhan riil dan kepentingan
APBD. Hal itu dibenarkan oleh masyarakat. Performance budget pada
Kasubag Keuangan yang menyatakan dasarnya adalah sistem penyusunan
bahwa: ”DASK disusun sesuai dengan dan pengelolaan anggaran yang
form yang ada pada Lampiran berorientasi pada pencapaian hasil atau
Keputusan Menteri Dalam Negeri kinerja. Kinerja tersebut harus
216
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
217
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
218
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
219
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
220
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
221
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
222
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
223
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
224
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
Tata cara pengadaan barang dan jasa Belanja Daerah (APBD), Kepala Dinas
Prosedur dan mekanisme Pendapatan selaku Pengguna
pengadaan barang dan jasa diatur lebih Anggaran/Pengguna Barang
lanjut dengan Keputusan Kepala mengatakan sebagai berikut,
Daerah disesuaikan dengan peraturan “Pengelolaan APBD telah
perundangundangan yang berlaku. diselenggarakan berdasarkan sistem
Meskipun setiap tahun anggaran pengendalian intern yang memadai dan
Bupati telah menetapkan Keputusan dan sistem akuntansi keuangan telah
Bupati yang mengatur tentang diselenggarakan sesuai dengan standar
Pedoman Pelaksanaan akuntansi pemerintahan. Demikian
Pekerjaan/Kegiatan Anggaran Belanja pula untuk pengendalian akuntansinya
APBD, namun apabila dicermati telah digunakan sistem akuntansi
materi dan substansinya lebih pada keuangan dan sampai saat ini dinilai
pedoman pengadaan jasa kontruksi. cukup efektif dan efisien. Dalam
Padahal secara umum sebagai satu- menerapkan Sistem Akuntansi
satunya pedoman bagi pelaksanaan Keuangan Daerah digunakan
APBD, seharusnya Keputusan ini juga kebijakan akuntansi yang mengatur
mengakomodasi mekanisme perlakuan akuntansi untuk menjamin
pelaksanaan pendapatan dan pada konsistensi pelaporan keuangan
aspek belanja tidak semata-mata Daerah. Sistem dan prosedur akuntansi
mengakomodasi tata cara pelaksanan tersebut terdiri dari:
proyek semata, namun pada semua 1. Sistem dan Prosedur Akuntansi
aspek pengadaan barang dan jasa. Penerimaan Kas
2. Sistem dan Prosedur Akuntansi
e. Pelaporan Keuangan Daerah Pengeluaran Kas
Kepada kepala satuan kerja 3. Sistem dan Prosedur Akuntansi
pengelola keuangan daerah selambat- Selain Kas
lambatnya 2 (dua) bulan setelah tahun 4. Sistem dan Prosedur Pengelolaan
anggaran berakhir. Kepala Satuan Kas Kecil pada Satuan Pemegang
Kerja Pengelola Keuangan Daerah Kas.
selaku Bendahara Umum Daerah Menurut Pasal 24 ayat (1)
menyusun Laporan Arus Kas Undang-Undang Nomor 25 Tahun
Pemerintah Daerah. Selanjutnya 1999 tentang Perimbangan Keuangan
Bupati selaku wakil pemerintah daerah antara Pemerintah Pusat dan
dalam kepemilikan kekayaan daerah Pemerintah Daerah, maka Laporan
yang dipisahkan menyusun ikhtisar Pertanggung Jawaban (LPJ)
laboran keuangan perusahaan daerah. disampaikan oleh Bupati kepada
Laporan Keuangan tersebut DPRD. LPJ tersebut meliputi
selanjutnya disampaikan Bupati pengelolaan keuangan Daerah dan
kepada Badan Pemeriksa Keuangan kinerja keuangan Daerah dari segi
paling lambat 3 (tiga) bulan setelah efisiensi dan efektivitas keuangan
tahun anggaran berakhir. Mengenai dalam pelaksanaan desentralisasi. LPJ
pengelolaan Anggaran Pendapatan tersebut merupakan dokumen daerah,
225
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
226
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
227
Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis
Vol. 14, No. 2, September 2016: 208-228
EISSN : 2442-9813
ISSN : 1829-9822
DAFTAR PUSTAKA
Andriani, Wiwik Dan Ermataly Hatta, 2012. Analisis Penerapan Anggaran Berbasis
Kinerja Pada Pemerintah Pusat (Studi pada Politeknik Negeri Padang).
Jurnal Akuntansi Dan Manajemen Vol. 7 No. 2 Desember 2012
228