Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4405/Materi dan Pembelajaran IPS SD
Kode/Nama UPBJJ :
Masa Ujian : 2021/22.1 (2021.2)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TERBUKA 1. Suatu materi pelajaran dapat dipahami dalam hubungan dengan materi lainnya dengan memahami prinsip pokok dalam pembelajaran kontekstual yaitu kesaling bergantungan yang mengajarkan bahwa segala sesuatu di alam semesta saling bergantung dan saling berhubungan. Dalam CTL prinsip kesaling-bergantungan mengajak para pendidik untuk mengenali keterkaitan mereka dengan pendidik lainnya, dengan siswa-siswa, dengan masyarakat, dan lingkungan. Kemudian prinsip selanjutnya yaitu prinsip deferensial yang merujuk pada dorongan terus menerus dari alam semesta untuk menghasilkan keragaman, perbedaan, dan keunikan. 2. Penerapan pendekatan kontekstual dalam pembelajaran IPS di SD yaitu bersosialisasi dengan teman, individu dan kelompok, serta kelompok dan kelompok yang dapat kita peroleh hubungan timbal balik. 3. ilmu, teknologi dan masyarakat merupakan satu rangkaian atau sistem yang mempunyai kaitan yang erat satu dengan yang lain, dan kedudukan IPS disini adalah dapat menjelaskan ilmu teknologi dan masyarakat sesuai informasi yang ada pada pihak ketiga unsur tersebut baik dampak negatif maupun dampak positif. Sehingga pemahaman konsep ilmu, tekhnologi dan masyarakat dapat dijembatani melalui proses pembelajaran IPS secara terpadu. 4. Ilmu, teknologi dan masyarakat (ITM) merupakan istilah yang diterapkan sebagai upaya untuk memberikan wawasan kepada siswa secara nyata dalam mengkaji ilmu pengetahuan. Konsep ITM mencakup keseluruhan spektrum tentang peristiwa-peristiwa kritis dalam proses pendidikan, meliputi tujuan, kurikulum, strategi pembelajaran, evaluasi dan persiapan serta penampilan guru. Ciri dasar keberadaan ITM adalah lahirnya warga negara yang berpengetahuan yang mampu memecahkan masalah-masalah krusial dan mengambil tindakan secara efisien dan efektif. 5. Materi dan Pembelajaran IPS SD penerapan model interaktif dapat dipadupadankan dengan penerapan teknikteknik pembelajaran. Model interaktif dalam pembelajaran IPS memberikan alternatif bagi terciptanya situasi belajar yang dapat menumbuhkembangkan peran aktif siswa selama kegiatan pembelajaran berlangsung. Jika selama ini kegiatan pembelajaran masih didominasi oleh penggunaan model imperatif (metode ceramah), di mana siswa berperan sebagai objek dan kegiatan pembelajaran berorientasi pada hasil, maka model interaktif menawarkan penggunaan dialog kreatif. Model interaktif dapat menciptakan iklim belajar yang kondusif bagi siswa agar mereka berperan sebagai subjek pembelajaran, mengutamakan proses, dan optimalisasi pencapaian hasil belajar. Penggunaan berbagai sumber belajar dalam pembelajaran IPS berfungsi untuk mengurangi sifat verbalisme siswa dan membantu mereka dalam proses pemahaman tentang konsep-konsep yang terdapat dalam materi pembelajaran IPS. Melalui sumber pembelajaran, kegiatan pembelajaran dapat melibatkan siswa secara totalitas, integratif, dan komprehensif, pada aspek kognitif, afektif dan psikomotor.