Oleh:
Achmad Setiawan S811602001
Nirmala Respatiningrum S811602008
i
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................ ……. i
DAFTAR ISI ................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………………….. 1
A. Latar Belakang Masalah .................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ............................................................................ 1
BAB II PEMBAHASAN ................................................................................. 2
A. Program Diklat ................................................................................... 9
C. Prosedur Penyusunan Program Diklat......................... ...................... 9
D. Pemahaman Pelatihan .................................................................... 9
B. Pengendalian Mutu Pelatihan ............................................................ 10
BAB III PENUTUP ....................................................................................... 11
A. Kesimpulan ..................................................................................... 11
B. Saran ……………………………………………………………. 11
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 11
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Program Diklat (pemahaman pelatihan masuk sub bab ini, apakah program
diklat n bagaimana program diklat)
Program pendidikan dan pelatihan adalah rancangan suatu sistem dalam proses
pengubahan sikap dan tingkah laku seseorang untuk peningkatan atau perolehan
kemahiran (ketrampilan) dalam rangka pendewasaan melalui upaya pendidikan
dan pelatihan. Sehingga program pendidikan dan pelatihan merupakan cerminan
dari pengalaman-pengalaman belajar yang harus ditimba oleh peserta berdasarkan
tujuan yang akan dicapai. Pengalaman belajar tersebut terdiri dari aspek
pengetahuan, aspek ketrampilan, aspek sikap terintegrasi dalam satu proses
pembelajaran dan semua aspek tersebut harus tertuang dalam mata tataran atau
materi Diklat.
Konsep pendidikan dan pelatihan didefinisikan oleh Siswanto (2003, 200) secara
terpisah. Pendidikan diartikan segala sesuatu untuk membina kepribadian dan
mengembangkan kemampuan manusia jasmani dan rohani yang berlangsung
seumur hidup, sedangkan pelatihan adalah proses belajar untuk memperoleh dan
menignkatkan ketrampilan dalam jangka waktu pendek. Pelatihan baik bagi
manajer maupun bagi para bawahan untuk mengoperasikan manejeman kinerja
secara efektif berguna bagi mereka untuk mempelajari keahlian dalam
menentukan sasaran, memberikan umpan balik, memberikan pelatihan dan
konseling. Pelatihan dapat diberikan melalui kursus formal (selama mereka
partisipatif) atau workshop. Sasaran dari pelatihan itu sendiri diharapkan agar para
peserta pelatihan mengerti tentang :
1. Tujuan serta prinsip dari manajemen kinerja.
2. Rangkaian aktivitas yang akan terjadi.
3. Bagaimana melaksanakan atau ikut serta dalam proses berikut ini :
a. Menyepakati tugas-tugas kunci
b. Menetapkan sasaran
c. Menyepakati persyaratan mengenai keahlian,pengetahun dan
kompetensi
d. Mengevaluasi kinerja secara berkesinambungan
e. Memberikan umpan balik
f. Memberikan konseling dan pelatihan
g. Mempersiapkan rencana kerja dan pengembangan
2
BAB III
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Kesimpulan
B. Saran
3
DAFTAR PUSTAKA