Anda di halaman 1dari 19

PROPOSAL

KEWIRAUSAHAAN

“IWAN DOER GALAU”

OLEH:

MUHAMMAD DAFFA PUTRA BAGASKARA

NRP. 56201112968

TPI-B

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENANGKAPAN IKAN


POLITEKNIK AHLI USAHA PERIKANAN
JAKARTA
2021
LEMBAR PENGESAHAN

Nama : Muhammad Daffa Putra Bagaskara

Program Studi : Teknologi Penangkapan Ikan

Judul Proposal : Iwan Doer Galau , Bakso ikan yang bikin geleng-geleng

Ditujukan untuk memenuhi tugas kewirausahaan

Menyetujui,

Dosen Kewirausahaan I, Dosen Kewirausahaan II,

Aman Saputra, S.St.Pi, M.S.T.Pi Priyantini Dewi, S.E, M.M

1
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan anugerah
dan pertolongan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan proposal usaha ini dengan baik.
Proposal usaha ini merupakan proposal usaha tentang bagaimana cara membuat suatu produk
usaha dan memasarkannya sehingga memiliki nilai jual dan juga keuntungan.
Di dalam penyusunan proposal usaha ini tentunya penulis menghadapi berbagai macam
hambatan dan rintangan. Akan tetapi dengan adanya bantuan dari berbagai pihak maka penulis
dapat menyelesaikan proposal ini dengan baik. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima
kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam pembuatan proposal ini baik secara
langsung maupun tidak langsung.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan proposal usaha ini masih jauh dari kata
sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat penulisan harapkan demi
kesempurnaan proposal ini kedepanya. Penulis berharap bahwa proposal usaha ini dapat
memberikan manfaat dan referensi bagi semua pihak yang membutuhkannya. Terima Kasih.

Metro (17-11-2021)

(Muhammad Daffa Putra Bagaskara)

2
BAB I
PENDAHULAN

Kewirausahaan adalah kemampuan kreatif dan inovatif yang dijadikan dasar, kiat,
dan  sumber daya untuk mencari peluang sukses. Sesuatu yang baru dan berbeda adalah
nilai  tambah barang dan jasa yang menjadi sumber keunggulan untuk dijadikan peluang.
Di Indonesia sendiri belum begitu banyak masyarakatnya yang berwirausaha, sebagian 
besar menjadi karyawan atau buruh di negeri sendiri. Mindset kesuksesan hanya 
didapatkan jika bekerja di kantoran dan perusahaan yang besar mengakibatkan 
meningkatnya angka pengangguran, hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan di 
masyarakat untuk memanfaatkan peluang bisnis dan kurangnya pemikiran yang luas
untuk  menciptakan lapangan pekerjaan baru. 
Kami membuka usaha kuliner yang bernama iwan doer , yaitu bakso ikan . Iwan
berasal dari kata yu wan yang artinya bakso ikan, dan mengapa ada galau? dikarenakan
saya ingin orang yang sudah mencicipi produk saya ini akan galau dan ingin kembali lagi
ke toko saya dengan senang. Untuk pembuatan bakso ini diperlukan bahan seperti ikan,
dagin sapi , daging ayam , sayuran dan rempah lainnya, dan lain-lain. Bahan baku utama
dalam pembuatan bakso ini menggunakan daging ikan tuna yang sangat lezat dan bergizi
serta berkhasiat
Berikut adalah khasiat yang dikandung oleh ikan tuna yaitu ,Ikan tuna mengandung
vitamin C dan berbagai mineral yang dapat berperan sebagai antioksidan bagi tubuh.
Selain itu, selenium dari ikan ini juga memiliki peran besar dalam melindungi tubuh dari
paparan radikal bebas yang berisiko memicu timbulnya berbagai penyakit.

3
1.1 Tujuan

 Memperluas dan mengenalkan kuliner ini kepada masyarakat lain,dari dalam maupun
luar daerah
 Memberikan peluang kerja dan juga usaha bagi yang membutuhkan pekerjaan
 Memiliki pelanggan yang senang dan tetap dengan produk usaha yang kami jalankan

1.2 Peluang usaha

 Cukup menguntungkan dikarenakan peminat bakso yang lumayan banyak


 Untuk didaerah saya sendiri belum ada usaha seperti ini dan menjadikan peluang usaha
yang lumayan besar
 Dengan memanfaatkan koneksi dengan berbagai nelayan, maka mendapatkan bahan baku
seperti ikan segar akan menjadi mudah

1.3 Target

 Menguasai pasaran kuliner


 Memiliki cabang/ franchise di berbagai daerah dan kota
 Memberikan kepuasan bagi konsumen

4
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Profil Usaha

Nama dari usaha yang akan saya kembangkan adalah “ Iwan Doer Galau “ Mengapa
begitu? Dikarenakan saya ingin membuat terobosan baru didunia perkulineran. Iwan berasal dari
kata yu wan yang artinya bakso ikan, dan mengapa ada galau? Dikarenakan saya ingin orang
yang sudah mencicipi produk saya ini akan galau dan ingin kembali lagi ke toko saya dengan
senang.Untuk pembuatan bakso ini diperlukan bahan seperti ikan, dagin sapi , daging ayam ,
sayuran dan rempah lainnya, dan lain-lain.

2.2 Jenis usaha

Usaha ini bergerak pada sector pengolahan hasil perikanan yaitu dibidang pemprosesan
hasil tangkap berupa ikan , untuk dijadikan bakso ikan.dan olahan pangan lainnya.

1
2.3 Keunggulan dan Kelemahan dari usaha
Keunggulan

 Produk yang belum banyak terdapat dipasar dapat membuat pemasaran produk
yang luas
 memiliki kesempatan besar untuk menguasai pasar
 memiliki rasa yang nikmat menjadi daya tarik yang kuat dikalangan konsumen
khususnya kaum milenial
Kelemahan

 Kurangnya respon ketika ada pembeli di karenakan kurangnya karyawan


 Harga bahan baku yang tidak stabil sehingga terjadinya fluktuasi yang kami
hadapi
 Kapasitas produksi yang masih terbatas dikarenakan kurangnya modal
 Kurangnya inovasi produk pada rasa, label serta kemasan maka sebab itu
pengusaha harus berkonsultasi dengan ahlinya mengenai perkembangan rasa,label
dan kemasan.
2.4 Strategi Pasar 
Agar rencana mendirikan usaha ini berjalan dengan lancer, upaya yang ditempuh  dalam
melakukan strategi pasar antara lain: 
1. Segmenting 
Segmenting pasar adalah dengan menjadikan pembeli sebagai target yang akan  di
capai, produk yang harus kami buat adalah produk yang dapat di nikmati oleh  berbagai
kalangan dari masyarakat dengan semua umur dan kalangan dapat menikmatinya.  
2. Targeting 
Target pasar yang kami bidik adalah para penikmat makanan dan kuliner yang selalu
mencari trobosan baru dan penyuka bakso ikan.
3. Positioning 
Agar produk kami mudah dikenali oleh masyarakat, kami berinovasi dengan  cara
membuat aplikasi pemesanan melalui aplikasi seperti gofood dll, sehingga orang bisa
mengontrol lewat  gadgetnya masing masing dengan mudah.

2
BAB lll
METODE PELAKSANAN

3.1 Proses pembuatan bakso ikan


3.1 Alat dan Bahan

Alat

 Mesin penggiling
 Pisau
 Wajan / panci
 Penananak
 Sendok / garpu

Bahan

 1 kg daging ikan kakap / tenggiri / tuna / cakalang


 1 gelas air dingin
 es batu secukupnya, haluskan
 4 butir putih telur
 12 sendok makan tepung tapioka
 5 siung bawang putih
 4 siung bawang merah goreng, haluskan
 1 sendok teh lada
 1 sendok teh baking powder
 garam secukupnya
 penyedap rasa secukupnya 

3
3.2 Langkah-langkah pembuatan bakso ikan

Langkah-langkah dalam pembuatan bakso ikan adalah sebagai berikut :

1. Masukkan daging ikan, garam, penyedap rasa, lada, bawang, air, putih telur, dan es
batu.
2. Aduk semua bahan sampai merata.
3. Tambahkan tepung tapioka yang sudah dicampur dengan baking powder.
4. Aduk terus adonan sambil dibanting supaya mudah dibentuk.
5. Panaskan air hingga mendidih, lalu matikan.
6. Bulatkan adonan bakso, kemudian masukkan dalam air mendidih.
7. Nyalakan lagi kompor dan masak bakso hingga mengapung.
8. Angkat, lalu masukkan bakso dalam air es, tiriskan.
9. Bakso ikan siap disajikan dengan kuah lezat.

4
BAB IV
ANALISA USAHA

4.1 Biaya investasi


Biaya investasi adalah yang dikeluarkan untuk aktivitas dalam jangka waktu yang lama
dengan harapan untuk mendapatkan keuntungan dimasa yang akan datang.

Table Biaya investasi

No Nama barang Jumlah Harga satuan jumlah

Volume Satuan
1 Mesin penggiling 1 unit 500,000 500,000

2 Kompor 2 unit 300,000 600,000


3 Wajan / panci 3 unit 50,000 150,000

4 Pisau 4 unit 10,000 40,000


5 Sendok Garpu 5 lusin 25,000 125,000

6 Freezer 1 unit 500,000 500,000


7 Mangkok & Piring 4 lusin 25,000 100,000

8 Lemari & Rak etalase 2 unit 600,000 1,200,000


9 Wifi 1 unit 300,000 300,000

10 Meja & Kursi Kayu 8 unit 500,000 4,000,000


11 penanak 1 unit 200,000 200,000

Jumlah 8.015.000

Biaya investasi yang dibutukan dalam usaha ini adalah Rp 8.015.000

4.2 Biaya penyusutan


Biaya penyusutan adalah biaya yang disisihkan agar dapat mengganti suatu barang dalam
jangka waktu tertentu.

5
 Penyusutan etalase 1/36 * Rp 1,200,000 = Rp 61.111
 Alat masak (Penyusutan) 1/36 * Rp 300,000 = 23.6111
 Penyusutan alat makan dan minum 1/24 * 400.000 = 16.666
 Meja dan kursi (Penyusutan) 1/36 * Rp 850,000 = Rp 19.444
 Penyusutan perlengkapan lain 1/12 * Rp 300.000 = Rp. 25.000

Table Biaya penyusutan


No Nama Barang Total JUE JUE Biaya
Harga (Rp) Penyusutan
(Tahun) (Bulan)
/bulan (Rp)

1 Mesin Freezer 3.000.000 1 36 61,111


2 Penggiling daging 650.000 1 12 27.083

3 Meja dan Kursi 850.000 1 36 19,444


Jumlah Biaya penyusutan per Bulan 46,610,333

Jumlah Biaya penyusutan per Than (Rp. 46,610,33 x 3 bulan/ 1 siklus)

4.3 Biaya tetap


 Gaji karyawan = Rp 700.000
 Total Biaya Tetap = Rp 845.832
 Penyusutan etalase 1/36 * Rp 1,200,000 = Rp 61.111
 Alat masak (Penyusutan) 1/36 * Rp 300,000 = 23.6111
 Penyusutan alat makan dan minum 1/24 * 400.000 = 16.666
 Meja dan kursi (Penyusutan) 1/36 * Rp 850,000 = Rp 19.444
 Penyusutan perlengkapan lain 1/12 * Rp 300.000 = Rp. 25.000

Table biaya tetap

6
Uraian Volume Biaya satuan Jumlah

Biaya penyusutan 46,610,333 46,610,333

Gaji pegawai 2 orang 700.000 1,400,000

Perawatan mesin freezer 1 unit 250.000 250,000

Perawatan alat memasak 1 unit 200.000 200.000

jumlah 1.896,610

Biaya tetap usaha ini adalah 1,896,610

7
4.4 Biaya Operasional

 Ikan (3 kg * Rp 25.000 * 30 hari) = Rp 2.250.000


 Tepung Tapioka (0,5 kg * Rp 10.000 * 30 hari) = Rp 150.000

8
 Mie (3 kg * Rp 6.500 * 30 Hari) = Rp 585.000
 Mumbu dan Sayuran (Rp 70.000 * 30 hari) =Rp 2.100.000
 Gas 3 kg (Rp 17.000 * 2 tbg * 30 hari) = Rp 1.020.000
 Sewa tempat = Rp 500.000
 Biaya listrik dan kebersihan = Rp 200.000
 Total Biaya Variabel = Rp 6.805.000
 Total Biaya Operasional = Rp 7.650.832

4.5 Analisis keuntungan


Pendapatan per Bulan
Perkiraan penjualan bakso ikan = 60 porsi * 5.000 * 30 hari = Rp 9.000.000
Keuntungan per bulan
Keuntungan = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional = Rp 9.000.000 – Rp
7.650.832
= Rp 1.349.168
Jadi berdasarkan analisa tersebut keuntungan yang didapatkan per bulan sebesar Rp
1.349.168, namun semua itu tergantung hasil penjualan tiap harinya.

BAB V
PEMASARAN

5.1 Strategi pemasaran


 Mengunakan social media sebagai sarana untuk mempromosikan produk
 Memasarkan secara langsung atau dari mulut ke mulut

9
 Memilih tempat yang strategis untuk memasarkan produk
 Menjalin hubungan baik dengan konsumen
 Menganalisis target pasar
 Memberi diskon
 Penjualan berbasis online dengan memanfaatkan aplikasi seperti pasar laut
http://pasarlaut.com/

5.2 Sasaran pasar


 Pekerja, Pelajar, Anak-anak
 Hotel hotel di daerah sekitar
 Pedagang di pasar
 Masyarakat sekitar

5.3 Resiko usaha


 Kenaikan harga operasional
 Muncup pesaing dengan usaha sejenis
 Persaingan yang ketat di pasar
 Akan mendapat kerugian apabila terjadi gagal panen

5.4 Analisis SWOT


⮚ Faktor Kekuatan (Strength)
⮚ Menyediakan lapangan pekerjaan
⮚ Kualitas tenaga kerja baik
⮚ Memenuhi kebutuhan konsumen
⮚ Ketersediaan modal
⮚ Faktor Kelemahan (Weakness)

10
⮚ Sumber Daya Manusia (SDM)
⮚ Keterbatasan dana
⮚ Biyaya produksi besar
⮚ Faktor Peluang (Opportunity)
 Peminat bakso ikan di berbagai kalangan
 Harga makanan yang berubah ubah sesuai dengan perkembangan zaman
 Daya beli masyarakat tinggi.
⮚ Faktor Ancaman (Threath)
 Adanya competitor
 Adanya pencemaran lingkungan

11
5.5 Kerangka Model Bisnis (Bussiness Model Canvas)

5.6 Logo Usaha

12
5.7 Contoh Promosi Usaha

13
BAB VI
KESIMPULAN

Berdasarkan hasil uraian diatas dapat disimpulkan bahwa dalam mendirikan usaha
perlu mengatahui mengerti hal hal yang terkait dengan usaha tersebut. Contohnya mengetahui
peluang usaha, aspek pemasaran, lokasi yang strategis, dan aspek-aspek lain mengenai usaha
terkait. Tujuan usaha ini yaitu membantu masyarakat menengah kebawah agar kebutuhan gizinya
tercukupi. Usaha ini tidak perlu membutuhkan modal yang besar namun perlu perencanaan yang
matang.

Kewirausahaan adalah kemampuan kreatif dan inovatif yang dijadikan dasar, kiat, dan 
sumber daya untuk mencari peluang sukses. Sesuatu yang baru dan berbeda adalah nilai  tambah
barang dan jasa yang menjadi sumber keunggulan untuk dijadikan peluang. Di Indonesia sendiri
belum begitu banyak masyarakatnya yang berwirausaha, sebagian  besar menjadi karyawan atau
buruh di negeri sendiri. Mindset kesuksesan hanya  didapatkan jika bekerja di kantoran dan
perusahaan yang besar mengakibatkan  meningkatnya angka pengangguran, hal ini dikarenakan
kurangnya pengetahuan di  masyarakat untuk memanfaatkan peluang bisnis dan kurangnya
pemikiran yang luas untuk  menciptakan lapangan pekerjaan baru. 

14

Anda mungkin juga menyukai