Anda di halaman 1dari 23

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Landasan Teori


1.1.1 Pengertian Sistem Operasi Windows
Sistem Operasi (Operating System) OS adalah perangkat lunak sistem
yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras serta
operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi seperti
program-program pengolah kata dan browser web.Secara umum, sistem operasi
adalah perangkat lunak pada lapisan pertama yang ditempatkan pada memori
komputer pada saat komputer dinyalakan booting. Sedangkan software-software
lainnya dijalankan setelah sistem operasi berjalan, dan sistem operasi akan
melakukan layanan inti untuk software-software itu. Layanan inti tersebut seperti
akses ke disk, manajemen memori, penjadwalan tugas schedule task, dan antar-
muka user GUI/CLI. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi
melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan
oleh sistem operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum
tersebut dinamakan dengan "kernel" suatu sistem operasi.
Microsoft windows atau lebih dikenal dengan sebutan windows adalah
keluarga sistem operasi komputer pribadi yang dikembangkan oleh Microsoft
yang menggunakan antarmuka dengan pengguna berbasis grafik (graphical user
interface). Sistem operasi Windows telah berevolusi dari MS-DOS, sebuah sistem
operasi yang berbasis moduls teks dan command-line.
Selain pergertian sistem operasi windows secara umum adapun juga
pergertian sistem operasi windows menurut para ahli. Berikut ini adalah
pergertian sisem operasi menurut para ahli,antara lain:
1. Lim Rusyamsi
Sistem operasi adalah perangkat lunak (Software) yang dapat melakukan
tugas mengontrol dan mengatur perangkat keras sekaligus operasi dasar sistem
lainnya dan juga bisa untuk menjalankan program aplikasi.
2. M. Suyanto
Sistem operasi adalah suatu sistem yang terdiri atas beberapa komponen
perangkat lunak atau software yang memiliki fungsi untuk mengontrol seluruh
aktivitas yang sudah dilakukan komputer.
3. MCLEOD (PEARSON)
Sistem operasi adalah program-program komputer yang mengatur sumber
daya perangkat keras dan perangkat lunak komputer kita
4. Wahana Komputer
Sistem operasi adalah software pada tahap pertama yang dimasukan pada
memori komputer pada saat komputer dinyalakan
5. Fery Indayudha
Sistem operasi adalah sebuah sistem yang dibutuhkan agar dapat
menjalankan semua aplikasi program/software yang ada di komputer.
Dalam Sistem Operasi (OS) laptop/PC memiliki 2 jenis Software,yaitu
Open Source dan Closed Source,Di antara lainnya sebagai berikut:
a. Pengertian Sistem Operasi Open Source
Open source adalah suatu istilah yang digunakan untuk software
“perangkat lunak” yang membuka atau membebaskan source codenya dapat
dilihat oleh penggunanya dan membiarkan penggunanya dapat melihat bagaimana
cara kerja dari software tersebut serta penggunannya juga dapat memperbaiki atau
mengembangkan software tersebut menjadi lebih baik lagi.
Adapun beberapa kelebihan Open Source, yaitu:
1. Software open source biasanya dikembangkan oleh suatu lembaga atau
komunitas yang ahli dibidangnya secara bersama-sama sehingga masalah
yang ditemukan bisa dengan cepat teratasi.
2. Fitur yang banyak dan kompleks dan memiliki kemampuan yang baik.
3. Software open source berlisensi GPL “General Public Licence” sehingga
pengguna tidak dikenakan biaya untuk software tersebut.
Adapun beberapa kekurangan Open Source, yaitu:
1. Tampilan dari software open source cenderung rumit bagi user pemula.
2. Beberapa software open source memiliki kinerja tak lebih baik dari
software close source.
3. Pemula sering menemui kesulitan dalam instalasi dan penggunaan
software open source.
b. Pengertian Sistem Operasi Closed Source
Close source adalah software yang source codenya tidak dibuka untuk
umum. Sang pemilik code yang close source bisa membagi source codenya
melalui lisensi, entah dengan gratis maupun membayar. Meskipun gratis, lisensi
tertentu bisa membuat software tidak sepenuhnya open source. Misalnya jika di
lisensi tersebut ada larangan untuk memodifikasi code, maka software ini tidak
open source.
Adapun beberapa keuntungan Closed Source, yaitu:
1. Kestabilan sistem terjamin karena ada penangung jawab resmi.
2. Support langsung dari pemilik aplikasi/program.
3. Mudah mendapatkan sertifikasi.
4. Lebih mudah digunakan/dipelajari/dipahami karena mayoritas pengguna
menggunakannya (pada daerah tertentu).
Adapun beberapa kekurangan Close Source, yaitu
1. Tidak ada support khusus/langsung dari pembuat (developer).
2. Celah yang terbuka, bisa dimanfaatkan untuk pengambilan informasi.
3. Sosialisasi pemakaian, agak sulit, karena umumnya pengguna
menggunakan close source (e.g.Windows),hanya pada daerah tertentu).
4. Sulit untuk mendapatkan sertifikasi.
5. Adanya lisensi yang mengharuskan pengguna untuk menyediakan dana
/financial.
6. Pengembangan terbatas.
7. Diperlukan antivirus.
8. Aplikasi umumnya tersedia berbayar.
9. Deteksi kelemahan aplikasi menunggu feedback dari pengguna.

1.1.2 Sejarah Sistem Operasi Windows


Dalam sejarahnya, sistem operasi mengalami perkembangan yang sangat
pesat. Perkembangan tersebut dapat dibagi kedalam lima generasi ,yaitu:
1. Generasi Pertama (1945-1955)
Generasi pertama merupakan awal perkembangan sistem komputasi
elektronik sebagai pengganti sistem komputasi mekanik, hal itu disebabkan
kecepatan manusia untuk menghitung terbatas dan manusia sangat mudah untuk
membuat kecerobohan, kekeliruan bahkan kesalahan. Pada generasi ini belum ada
sistem operasi, maka sistem komputer diberi instruksi yang harus dikerjakan
secara langsung.
2. Generasi Kedua (1955-1965)
Generasi kedua memperkenalkan Batch Processing System, yaitu tugas-
tugas dikumpulkan dalam satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan. Pada
generasi ini sistem komputer belum dilengkapi sistem operasi, tetapi beberapa
fungsi sistem operasi telah ada, contohnya fungsi sistem operasi ialah FMS
(Fortran Monitoring System) dan IBSYS. Jadi generasi komputer kedua ini
merupakan generasi pertama dari sistem Operasi tersebut.
3. Generasi Ketiga (1965-1980)
Pada generasi ini perkembangan sistem operasi dikembangkan untuk
melayani banyak pemakai interaktif sekaligus, dimana para pemakai interaktif
berkomunikasi lewat terminal secara online ke komputer, maka sistem operasi
menjadi multi-user (digunakan banyak pengguna sekaligus) dan multi-
programming (melayani banyak program sekaligus).
4. Generasi Keempat (Pasca 1980-an)
Pada generasi ini, sistem operasi dipergunakan untuk jaringan komputer
dimana pemakai menyadari keberadaan komputer-komputer yang saling
terhubung satu sama lainnya. Pada masa ini para pengguna juga telah
dinyamankan dengan Graphical User Interface yaitu antar muka komputer yang
berbasis grafis yang sangat nyaman, pada masa ini juga dimulai era komputasi
tersebar dimana komputasi-komputasi tidak lagi berpusat di satu titik, tetapi
dipecah dibanyak komputer sehingga tercapai kinerja yang lebih.
5. Generasi Kelima (Pasca 2001 sampai Sekarang)
Mendefinisikan komputer generasi kelima menjadi cukup sulit karena
tahap ini masih dalam perjalanan. Contoh imajinatif komputer generasi kelima
adalah komputer fiksi HAL9000 dari novel karya Arthur C. Clarke berjudul
2001: Space Odyssey.
HAL9000 menampilkan seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah
komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence),
HAL dapat cukup memiliki nalar untuk melakukan percapakan dengan manusia,
menggunakan masukan visual, dan belajar dari pengalamannya sendiri. Walaupun
mungkin realisasi HAL9000 masih jauh dari kenyataan, banyak fungsi-fungsi
yang dimilikinya sudah terwujud

1.1.3 Jenis-jenis Sistem Operasi Windows


Windows adalah operating system buatan Microsoft yang didirikan oleh
Bill Gates. Adapun beberapa macam produk perkembangan Sistem yang
dikeluarkan Windows dari awal hingga sekarang,yaitu sebagai berikut:
1. Windows 1.0
Versi pertama Microsoft Windows, yang disebut dengan Windows
1.0 dirilis pada tanggal 20 November 1985. Versi ini memiliki banyak kekurangan
dalam beberapa fungsionalitas, sehingga kurang populer di pasaran.
2. Windows 2.x
Windows versi 2 pun muncul kemudian pada tanggal 9 Desember 1987,
dan menjadi sedikit lebih populer dibandingkan pendahulunya.
3. Windows 2.1x
Selanjutnya, dua versi yang baru dirilis, yakni Windows/286 2.1 dan
Windows/386 2.1.Seperti halnya versi windows sebelumnya,windows/286
menggunakan model memori modus real, tapi merupakan versi yang pertama
mendukung High Memory Area (HMA).
4. Windows 3.0
Windows 3.0 dapat berjalan di dalam tiga modus, yakni modus real,
modus standar,dan modus 386 Enhanced,dan kompatibel dengan prosesor-
prosesor keluarga Intel dari Intel 8086/8088, 80286, hingga 80386.
5. Windows 3.1
Microsoft mengembangkan Windows 3.1, yang menawarkan beberapa
peningkatan minor terhadap windows 3.0(seperti halnya kemampuan untuk
menampilkan Font Truetype Fonts, yang dikembangkan secara bersama-sama
dengan Apple), dan juga terdapat di dalamnya banyak sekali perbaikan terhadap
bug dan dukungan terhadap multimedia.
6. Windows NT
Arsitek utama dari Windows NT adalah Dave Cutler, yang merupakan
salah satu dari pemimpin arsitek sistem operasi VMS di perusahaan Digital
Equipment Corporation (DEC), yang kemudian dibeli oleh Compact yang
sekarang bagian dari Hewlett-Packard.
Windows NT merupakan sistem operasi Windows pertama yang dibuat
dengan menggunakan kernel hibrida, setelah pada versi-versi sebelumnya hanya
menggunakan kernel monolithic saja.
7. Windows 95
Pada tanggal 24 Agustus 1995, Microsoft meluncurkan Windows 95.
Microsoft memiliki dua keuntungan dari peluncuran ini,yaitu:
a. adalah mustahil bagi para konsumen untuk menjalankan Windows 95 pada
sistem operasi DOS bukan buatan Microsoft yang jauh lebih murah
b. meskipun jejak-jejak DOS tidaklah pernah dicabut dari sistem operasi
tersebut, malahan versi tersebut menancapkan sebuah versi DOS untuk
dimuat sebagian dari proses booting, Windows 95 berjalan dengan
sendirinya di dalam moduls 386 Enhanced, dengan menggunakan memori
virtual dan model pengamatan memori flat 32-bit.
8. Windows NT 4.0
NT 4.0 memiliki antarmuka yang sama dengan Windows 95, tetapi
menggunakan kernel yang sama dengan Windows NT, sehingga lebih stabil.
9. Windows 98
Pada 25 juni 1998, Microsoft merilis sebuah sistem operasi windows baru
yang dikenal sebagai Windows 98. Windows 98 dianggap sebagai versi mirror
terhadap Windows 95, tetapi secara umum dilihat jauh lebih stabil dan dapat
diandalkan dibandingkan dengan pendahulunya.Pada tahun 1999, Microsoft
merilis Windows 98 Second Edition, sebuah rilis yang menawarkan banyak
peningkatan dibandingkan versi sebelumnya.
10. Windows 2000
Pada 17 Februari 2000, sebuah versi yang sebelumnya dikenal dengan
sebutan Windows NT 5.0 atau “NT 5.0”. Versi Windows 2000 ditujukan untuk
dua pangsa pasar, yakni pangsa pasar workstation dan juga pangsa pasar server.
Windows 2000 tersedia dalam 6 edisi,yaitu:
a Windows 2000 Professional
b Windows 2000 Server
c Windows 2000 Advance Server
d Windows 2000 Datacenter Server
e Windows 2000 Advance Server Limited Edition
f Windows 2000 Datacenter Server Limited Edition
11. Windows Server 2003
Fitur Windows server 2003 edisi standar adalah platform Net,fitur Domain
Controller Server, PKI(Public Key Infrastructure)Server, Domain Name
Server(DNS),Dynamic Host Configuration Protocol(DHCP)Windows Internet
Name Service(WINS),Microsoft IIS,Windows Terminal Service.
Windows Server 2003 tersedia dalam lima buah edisi,yaitu:
a. Windows Server 2003, Web Edition
b. Windows Server 2003, Standar Edition
c. Windows Server 2003, Enterprise Edition (32-bit dan 64-bit)
d. Windows Server 2003, Datacenter Edition
e. Windows Server 2003, Small Business Server
12. Windows ME
Pada bulan september 2000. Microsoft memperkenalkan Windows
Millennium Edition. Versi ini memperbarui Windows 98 dengan dukungan
multimedia dan internet yang lebih baik.
13. Windows XP
Pada tahun 2001, Microsoft memperkenalkan Windows XP yang memiliki
nama kode “Whistler” selama pengembangan.
Windows XP merupakan salah satu jenis Windows yang dirilis pada 2001.
Ada berbagai jenis dari windows XP sendiri, diantaranya yaitu:
a. Windows XP Professional
Windows XP ini dibuat secara khusus untuk komputer dekstop yang dapat
terhubung ke dalam jaringan dengan domain yang dikelola oleh Active Directory
miliki dari Windows Server2000 atau Windows Server2003.Windows XP
Professional ini juga dapat dijadikan sebuah komputer server, yang bisa
menampung maksimal 10 client yang login secara bersamaan. Versi dari Windows
XP Professional ini juga memiliki fitur yang lebih lengkap dibandingkan dengan
Windows XP Home Edition.
b. Windows XP Home Edition
Sistem operasi versi ini dibuat untuk ditujukan pada pengguna rumahan.
Perbedaan antara Windows XP Home Edition dengan Windows XP Professional
terletak pada dukungan jaringannya.Windows XP Home Edition tidak didesain
untuk sistem dengan banyak pengguna, lain halnya dengan Windows XP
Professional yang bisa menampung maksimal 10 pengguna.Fitur jaringan pada
Windows XP Home Edition juga tidak dapat tergabung dengan sistem domain
Active Directory.Selain itu juga tidak memiliki sistem berkas yang terenkripsi,
tidak dapat menjadi sebuah server dan tidak memiliki fitur ICS atau Internet
Connection Sharing. Banyak kekurangan yang dimiliki oleh sistem operasi versi
Windows XP Home Edition.
c. Windows XP Media Center Edition
Windows versi ini merupakan sistem operasi dari Windows XP yang
dipergunakan untuk keperluan perangkat seperti HiFi dan juga komputer yang
diletakkan di ruang keluarga. Pada Windows versi ini sudah ditambahkan
beberapa perangkat yaitu perekam video pribadi.
d. Windows XP Tablet PC Edition
Windows versi ini ditujukan khusus untuk PC Ultra Portabel yang
dinamakan dengan Table PC. Bentuknya yang minimalis, Windows versi ini
dibangun berbasis Windows XP Professional yang kemudian ditambah dengan
fitur pengenalan tulisan yang lebih baik dibandingkan dengan Windows XP
Professional biasa.
e. Windows XP Starter Edition
Windows versi ini merupakan sistem operasi versi lain dari Windows XP
Home Edition yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa masing masing
pengguna dengan menggunakan LIP yaitu Language Interface Pack.
f. Windows XP Professional x64 Edition
Windows versi ini dikhususkan untuk prosesor yang memiliki arsitektur
x86-64. Perbedaan dengan Windows XP Professional yang diluncurkan
sebelumnya, yaitu pada akses memorinya yang lebih besar daripada Windows

versi sebelumnya.
g. Windows XP Professional 64-Bit Edition for Itanium
Windows versi ini merupakan sistem operasi yang sangat terbatas sekali
dari segi penjualannya. Windows versi ini didukung oleh teknologi mikroprosesor
yaitu IA-64 yang digunakan oleh prosesor Intel Itanium dan Intel Itanium
2.Perbedaan dari windows XP Professional x64 Edition yaitu dukungan pada
prosesor Itanium dengan segala arsitektur bawaannya yaitu EFI (Electronic Fuel
Injection) dan GPT (Guid Partition Table).
14. Windows VISTA
Windows Vista dirilis pada tanggal 30 November 2006 bagi kalangan
bisnis sementara untuk kalangan pengguna rumahan dirilis pada tanggal 30
Januari 2007.
Windows Vista dijual dalam beberapa edisi,yaitu:
a. Windows Vista Starter
b. Windows Vista Home Basic
c. Windows Vista Home Premium
d. Windows Vista Business
e. Windows Vista Enterprise
f. Windows Vista Ultimate

15. Windows 7
Windows 7 adalah versi windows terakhir yang menggunakan menu start
yang menggantikan versi windows sebelumnya, Windows Vista.Windows 7 dirilis
untuk pabrikan komputer pada 22 Juli 2009 dan dirilis untuk publik pada 22
Oktober 2009 kurang dari tiga tahun setelah rilis pendahulunya, Windows Vista.
Sama seperti Windows Vista,Windows 7 juga tersedia dalam 6 edisi,yaitu:
a. Windows 7 Starter
b. Windows 7 Home Basic
c. Windows 7 Home Premium
d. Windows 7 Business
e. Windows 7 Enterprise
f. Windows 7 Ultimate
16. Windows 8
Pengembangan Windows 8 dimulai sebelum Windows 7 diluncurkan pada
tahun 2009. Tanggal 13 September 2011, build 8102 (Windows 8 Developer
Preview) dirilis ke publik. Build ini terbuka penuh untuk pertama kalinya dan
dilengkapi Start Screen baru, antarmuka pengguna Metro dan sejumlah sampel
aplikasi buatan para karyawan magang di Microsoft.
Pada tanggal 29 Februari 2012, Microsoft meluncurkan Windows 8
Consumer Preview, versi beta dari Windows 8, build 8250. Untuk pertama
kalinya sejak Windows 95, tombol Start tidak lagi muncul di taskbar, meski layar
Start-nya masih harus dibuka dengan mengklik sudut kiri bawah layar dan tombol
Start di kotak Charm.
Pada tanggal 1 Agustus 2012, Windows 8 (build 9200) dirilis dengan
nomor build 6.2.9200.16384. Microsoft mengadakan acara peluncuran pada 25
Oktober 2012 dan meluncurkan Windows 8 untuk publik keesokan harinya.
Windows 8 dijual beberapa edisi,yaitu:
a. Windows 8
b. Windows 8 Pro
c. Windows 8 Enterprise
d. Windows RT 8
17. Windows 8.1
Rilis selanjutnya setelah Windows 8 adalah Windows 8.1, yang
sebelumnya dikenal dengan sebutan Blue. Tanggal 26 Juni 2013, build 9431
(Windows 8.1 Free Preview) dirilis ke publik. Build ini terbuka penuh untuk
pertama kalinya dan dilengkapi dengan tombol Mulai baru, booting langsung ke
de LAE DEMMA sktop, layar kunci yang disempurnakan dan sejumlah aplikasi
Metro yang baru.Pada tanggal 27 Agustus 2013, Windows 8.1 (build 9600) dirilis
dengan nomor build 6.3.9600.16384.
Sama seperti Windows 8, Windows 8.1 juga tersedia dalam 4 edisi,yaitu:
e. Windows 8.1
f. Windows 8.1 Pro
g. Windows 8.1 Enterprise
h. Windows RT 8.1
18. Windows 10
Windows 10 merupakan rilis mendatang dari sistem operasi Microsoft
Windows. Diperkenalkan pada tanggal 30 September 2014, dirilis pada tanggal 29
Juli 2015.Hal menampilkan seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah komputer
generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence), HAL9000
dapat cukup memiliki nalar untuk melakukan percapakan dengan manusia,
menggunakan masukan visual, dan belajar dari pengalamannya sendiri. Walaupun
mungkin realisasi HAL9000 masih jauh dari kenyataan, banyak fungsi-fungsi
yang dimilikinya sudah terwujud.
1.1.4 Fungsi Sistem Operasi Windows
Adapun beberapa fungsi sistem operasi windows,yaitu:
1. Menghubungkan antara aplikasi dan perangkat keras, sehingga dapat
terintegrasi bekerja secara konsisten dan stabil.
2. Mengendalikan dan mengelola sumber daya yang sedang dijalankan,
termasuk perangkat lunak dan perangkat keras pada komputer
3. Mengelola proses yang terdiri dari persiapan, penjadwalan, serta
pemantauan program yang sedang dijalankan.
4. Mengelola data input dan output serta mengendalikannya.
1.1.5 Kelebihan dan Kekurangan Sistem Operasi Windows
Kelebihan dari sistem operasi ini,yaitu :
1. User-friendly dibandingkan dengan sistem operasi yang lain
2. Instalasi software masih mudah dibandingkan dengan instalasi di sistem
operasi yang lain
3. Banyak software berbasis Windows dan dukungan driver yang lebih
banyak
4. Banyak orang pakai Windows sehingga banyak perusahaan membuat
aplikasinya menggunakan dasar Windows. Ada beberapa aplikasi yang
hanya ada di Windows dan tidak di OS yang lain.,
5. Banyak programmer yang memahami Microsoft Windows,sehingga
mudah dikembangkan dan juga diperbaiki
6. Banyak gratisan GPL dan freeware ditawarkan untuk Windows Kalau ada
masalah mudah menyelesaiknnya Mendukung banyak sistem partisi dan
memiliki fitur troubleshooting yang sangat membantu Memiliki banyak
pilihan aplikasi.

Kekurangan dari sistem operasi ini yaitu :


1. Sistem operasi yang memiliki harga cukup tinggi untuk versi basic dan
home
2. Rentan terhadap serangan virus
3. Keamanan yang mudah dihack
4. Terlalu Cepat Update
5. Banyak aplikasi gadungan atau palsu

1.2. Tujuan
Adapun tujuan dari praktikun sistem operasi windows ini antara lain :
1) Untuk dapat mengetahui tentang pengertian sistem operasi windows
2) Untuk dapat mengetahui tentang sejarah sistem operasi windows
3) Untuk dapat mengetahui tentang jenis-jenis system opersai windows

1.3. Manfaat
Adapun manfaat dari praktikum sistem operasi windows ini antara lain :
1) Agar dapat memahami tentang pengertian sistem operasi windows
2) Agar dapat memahami tentang sejarah sistem operasi windows
3) Agar dapat memahami tentang jenis-jenis system operasi windows
BAB II
METEODELOGI PENELITIAN

2.1 Waktu dan Tempat


2.1.1 Waktu
Adapun waktu pelaksanaan Praktikum Aplikasi Komputer materi “Sistem
Operasi Windows” dilaksanakan pada Sabtu, pukul 14.00 WITA
2.1.2 Tempat
Adapun tempat pelaksanaan Praktikum Aplikasi Komputer materi “Sistem
Operasi Windows” dilaksanakan si Laboratorium Computer Science & Artificial
Intellingence Lantai 3 Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas
Halu Oleo

2.2 Alat dan Bahan


Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam praktikum kali ini yaitu:
2.2.1 Alat
Adapun alat yang digunakan pada saat praktikum yaitu:
Tabel 2.1Alat Dan Fungsinya
No Alat Fungsinya
1. Komputer Sebagai perangkat keras yang
digunakan untuk menginstalsistem
operasi
2.2.2 Bahan
Adapun bahan yang digunakan pada saat praktikum yaitu:
Tabel 2.2 Bahan Dan Fungsinya
No Bahan Fungsinya
1. CD/DVD Untuk menyimpan program
instalasi sistem operasi
2.3 Prosedur Kerja
Adapun prosedur kerja pelaksanaan praktikum ini, yaitu:
1. Siapkan alat dan bahan.
2. Mengidentifikasi sistem operasi.
3. Mengidentifikasi fungsi dan masing-masing komponen sistem operasi.
4. Dalam kegiatan praktikum, masing-masing kelompok mendokumentasikan
proses praktikum dengan membuat video atau mengambil gambar.
BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Sistem Operasi Windows


Adapun pembahasan dari laporan ini adalah kita dapat mengetahui tentang
pengertian sistem operasi windows yaitu salah satu sistem operasi yang termasuk
dalam keluarga sistem operasi komputer pribadi yang dikembangkan oleh
Microsoft yang menggunakan antarmuka dengan pengguna berbasis grafik
(graphical user interface). Kita juga dapat mengetahui tentang kelebihan dan
kekurangan sistem operasi windows.
Pada sistem operasi windows terdapat aplikasi bawaan dari windows.
Berikut adalah aplikasi-aplikasi bawaan yang terdapat dalam windows.
Aplikasiaplikasi ini sudah disertakan pada waktu kita menginstal windows.
Untuk menjalankan aplikasi-aplikasi di bawah ini :Buka command prompt
dan ketikkan nama programnya (contoh :cleanmgr.exe) atau klik Start => run dan
ketikkan nama programnya (contoh :cleanmgr.exe).
1. Disk Cleanup = cleanmgr.exe. Digunakan untuk cleanup disk.
2. Character Map = chamap.exe. digunakan untuk mencari karakter yang
tidak umum.
3. Dr Watson = drwtsn32.exe. digunakan untuk troubleshooting di PC.
4. DirectX diagnosis = dxdiag.exe. digunakan untuk diagnosis audio video
card.
5. Private Character Editor = eudcedit.exe. digunakan untik membuat
karakter baru di windows anda.
6. IExpress Wizard = iexpress.exe. Digunakan untuk membuat self-
extracting / self-installing package. seperti file Zip
7. Microsoft SynchronizationManager = mobsync.exe. Digunakan untuk
membuat sinkronisasi.
8. Clipboard Viewer = clipbrd.exe. Digunakan untuk melihat konten dari
Windows clipboard.
9. Windows Media Player 5.1 = mplay32.exe. Digunakan untuk membuka
Windows Media Player versi 5.1
10. ODBC Data Source Administrator = odbcad32.exe. Digunakan untuk
keperluan database.
11. Object Packager = packager.exe.Digunakan untuk memasukkan objek
kedalam file.
12. System Configuration Editor = sysedit.exe. Digunakan untuk mengubah
system.ini dan win.ini
13. Syskey = syskey.exe. Digunakan untuk konfigurasi account di windows.
14. Microsoft Telnet Client = telnet.exe. Digunakan untuk melakukan koneksi
internet sebelum ada browser.
15. Driver Verifier Manager = verifier.exe. Digunakan untuk monitoring
driver di windows anda.
16. Windows for Workgroups Chat = winchat.exe. Digunakan untuk chat
17. System configuration = msconfig.exe. Digunakan untuk mengontrol
program startup.
18. System Monitor = perfmon.exe. Digunakan untuk memonitor PC anda.
19. Program Manager = progman.exe. Merupakan warisan dari Windows 3.x
desktop shell.
20. gpedit.msc. Digunakan untuk mengatur group policy dan otorisasi, apabila
Anda menggunakan Active Directory.
21. Remote Access phone book = rasphone.exe. Merupakan aplikasi seperti
buku telepon.
22. Registry Editor = regedt32.exe [juga regedit.exe].Digunakan untuk
tweaking dan editing registry windows.
23. Network shared folder wizard = shrpubw.exe. Digunakan untuk membuat
shared folder dalam jaringan
24. File siganture verification tool = sigverif.exe.Digunakan untuk verifikasi
signature
25. Volume Control = sndvol32.exe. Digunakan untuk menampilkan sound
control di System Tray.
Kemudian dalam praktikum ini kita dapat mengetahui langkah-langkah
dalam menginstal sistem operasi windows 10.
Adapun langkah-langkah menginstall Sistem Operasi Windows 10 yaitu :
1. Pertama-tama siapkanlah DVD dengan kapasitas 4.7 GB yang sudah
berisikan Sistem Operasi Windows 10.
2. Setelah itu masukan DVD tersebut ke PC yang ingin di install Windows
10, jangan lupa setting BIOS, untuk masuk BIOS, tekan tombol
DEL,F2,F12 atau semacamnya. Setelah itu masuk ke sistem BIOS silahkan
cari tab boot option/boot order. Jika sudah ketemu silahkan setting boot
menjadi CD/DVD.
3. Jika langkah pengerjaan benar,komputer dapat mendeteksi adanya
bootable USB yang berisikan Windows 10 tadi.
4. Jika muncul kotak dialog, Pilih Indonesian (Indonesia) pada Time and
curency format, untuk yang lainnya seperti Languange to install dan
Keyboard or input method biarkan default, tidak usah diganti. Kemudian
klik “Next”.

Gambar 3.1 Setting Languange, Time, dan Keyboard


5. Selanjutnya, Klik Install Now.

Gambar 3.2 Install Now


6. Selanjutnya, Anda akan diminta untuk memasukan kunci produk (product
key). Masukan 25 karakter product key lalu klik tombol Next. Jika Anda
belum memiliki product key, Anda dapat melewatinya dengan cara
mengklik tombol Skip.

Gambar 3.3 Product Key


7. Kemudian centang i accept the license terms, kemudian klik Next.

Gambar 3.4 Persetujuan Penggunaan Windows 10


8. Sampai disini kita akan diberi 2 pilihan.karena kita ingin menginstal
Windows 10 dari awal, maka yang harus dipilih adalah yang custom:
Install Windows Only (Advanced)

Gambar 3.5 Tipe Instalasi


9. Selanjutnya adalah pemilihan partisi harddisk, jika kita tidak ingin
membuat partisi, silahkan langsung klik tombol Next. Atau jika ingin
membuat partisi baru, semisal Local Disk D atau Local Disk E, klik tombol
New , lalu tentukan size-nya.
Gambar 3.6 Pemilihan Partisi
10. Lalu tunggu 20-60 menit, biasanya ditengah jalan Windows akan
melakukan restart dengan sendirinya. PERHATIAN : harap cabut
flashdisk kita ketika proses “getting files ready or installation” telah
selesai atau mencapai 100%. Hal ini dimaksudkan agar ketika restart,
komputer tidak melakukan booting dari awal lagi.

Gambar 3.7 Proses Instalasi


11. Selanjutnya, ada lagi pertanyaan “who owns this PC?” Pilih saja i own it
lalu Next.

Gambar 3.8 Who owns this PC?


12. Selanjutnya,kita akan diminta login dengan Microsoft Account. Cukup di
skip saja, kalau mau login cukup dilakukan nanti setelah semuanya selesai.

Gambar 3.9 Login Dengan Microsoft Account


13. Silahkan tunggu PC melakukan proses loading sebentar, lalu anda akan
diarahkan kedalam Windows.

Gambar 3.10 Loading


14. Akhirnya Windows 10,sudah siap untuk digunakan.

Gambar 3.11 Dekstop Windows 10

Anda mungkin juga menyukai