Anda di halaman 1dari 17

SINOPSIS DAN NASKAH FILM

PENDEK

Disusun Oleh :

Luthfi Bahrun

09.11.32405

09.SITI.12

STMIK “AMIKOM” YOGYAKARTA


TAHUN AJARAN
2011
SINOPSIS

Empat orang sahabat yang hebat, Aliero, Irma, Romi, dan Sista.
Mereka adalah murid kelas XII IPS 2 di SMA SURYA WIJAYA.
Persahabatan mereka terjalin sejak kelas X. Aliero mempunyai seorang
adik perempuan bernama Sachiko. Irma merupakan tetangga Aliero
sejak dia masih kecil. Romi seorang sahabat yang sangat Jawa tulen,
bahasanya selalu medok. Sista si cewek centil, lebay dan agak oon.
Suatu ketika, Aliero mendapat kabar kalau pacar Sachiko yang
bernama Renaldo terlibat dalam komplotan pengedar narkoba.
Kemudian dia dan tiga sahabatnya melakukan penyelidikan. Mereka
pun berhasil melumpuhkan 2 orang pengedar dengan bantuan polisi
yang tidak sengaja sedang bekerja di dekat Taman Cinta. Renaldo
terbukti terlibat, Sachiko merasa sedih, tetapi lama-lama dia bisa
melupakan hal itu. Semua berakhir, persahabatan Aliero, Irma, Romi,
dan Sista terus terjalin dan tak akan pudar sampai kapan pun.
TEMAN YANG HEBAT
Writen By

Lutfi Bahrun

FADE IN :

EXT. SMA SURYA WIJAYA – SORE HARI

Terdengar bell pulang sekolah berbunyi. Terlihat ALIERO dan


IRMA keluar dari ruang kelas XII IPS 2 menuju gerbang sekolah.
Tak lama kemudian datang dari arah yang sama seorang laki-laki
dan perempuan yaitu, ROMI dan SISTA.

ALIERO

(melihat ke arah Irma)

“Ir, kita nggak ada PR kan?”

IRMA

“Enggak Al, tapi kita ada tugas cari ebook

tapi masih lama sih ngumpulinnya.”

ROMI

(berjalan menghampiri Aliero dan Sista)

“Eheeemm...eheeemm... lagi pada pacaran ya?”

SISTA

(datang di belakang Romi)

“Cieee...cieee...”

IRMA

“Apaan sih kalian, aku sama ali kan udah

sahatan dari kecil!”

ROMI

“Dadian wae rapopo kok!”

ALIERO

“Wduh jangan ngomong pake bahasa planet donk

loe, gue kagak ngerti!!”

SISTA

(dengan gaya centil)

“Ihh iya ni, Romi bilang apa sih?”


CUT TO :

IRMA

(melihat ke arah kanan)

“Eh tu bisnya dah dateng, yuk Al kita pulang!”

ALIERO

“Ayoo... Rom, Sis kita cabut dulu ya.”

ROMI

“Oke.”

SISTA

“Romi, Sista nebeng kamu ya... boleh kan?

Boleh donk? Boleh ya?”

ROMI

(berjalan ke arah parkiran mobil)

“Iyoooo ayo !!”

1.

DISSOLVE TO :

INT. RUMAH ALI – MALAM HARI

MAMA MIRA adalah ibu dari ALIERO sibuk mempersiapkan makan


malam. Setelah selesai kemudian dia berjalan ke kamar ALIERO
yang ada di lantai dua.

MAMA MIRA

(berjalan menuju kamar Aliero di lantai dua)

“Ali sayang ... ayo kita makan malam,

mama udah siapin nih.”

ALIERO

“Iya mah, bentar lagi aku turun.”

(turun menuju meja makan)

“Lho papa sama Sachi mana, belum pulang ya ma?”

MAMA MIRA

“Iya sebentar lagi juga sampai,

kamu makan duluan aja.”

CUT TO :
Tak lama kemudian PAPA RUDY dan SACHIKO pulang.

PAPA RUDY

(tiba di rumah, lalu mengetok pintu)

“Assalamuaikum...”

MAMA MIRA & ALIERO

“Wa’alaikum salam...”

ALIERO

(berjalan menuju pintu depan)

“Ma biar aku aja yang bukain pintu.”

(bersalaman dengan papa Rudi)

“Baru pulang pa, loh Sachi mana pa?”

PAPA RUDY

(meunjuk ke arah mobil di halaman rumah)

“Tu balik ke mobil katanya ada yang ketinggalan.”

(masuk ke rumah menuju meja makan)

“Ayo kita masuk, ntar juga nyusul.”

ALIERO

(masuk bersama papa Rudy menuju ruang makan)

CUT TO :

PAPA RUDY

(duduk di kursi makan)

“Wah mama masaknya banyak banget. Pasti mantap ni.”

“Hemmm... baunya aja bikin perut makin keroncongan.”

MAMA MIRA

(dengan bangga dan senyum)

“:Iya donk mama aaaa !!”

ALIERO

“Si Sachi lama amat sih, beneran gue habisin nih.”

MAMA MIRA

“Gak usah serakah Al, pelan – pelan donk

makannya ntar keselek lho sayang...”

CUT TO :
Beberapa menit kemudian SACHIKO masuk ke rumah tanpa salam. Dia
langsung masuk ke kamar ganti baju. Setelah itu, dia turun ke
meja makan lalu makan bersama.

SACHIKO

(duduk di kursi makan)

“Maaf Sachi telat...”

(kemudian mereka makan bersama)

2.

CUT TO :

INT. KAMAR SACHIKO – MALAM HARI

Sambil mendengakan musik terlihat SACHIKO sedang membaca buku


di atas tempat tidur. Lalu ALIERO masuk.

ALIERO

(masuk ke dalam kamar Sachiko lalu duduk di kursi)

“Lagi ngapain loe?”

SACHIKO

“Enggak liat ni lagi ngapain?, Udah tau pake nanya!”

ALIERO

“Ye pake marah... Eh gimana kabar cowok loe,

si RENALDO?”

SACHIKO

“Kenapa loe? Ada angin apa perhatian ama gue,

nanyain cowok gue lagi, tumben amat?”

ALIERO

“Enggak gue cuma mau kasih tau loe aja.

Gue dapet kabar katanya cowok loe pengerdar narkoba.”

SACHIKO

(dengan muka kesal)

“Loe kenapa sih sebenerya, iri ama gue?

Udah lah ngomong aja, gak usah pake

fitnah orang segala!!

Udah selesai kan? gue ngantuk mau tidur!”


ALIERO

(menuju ke pintu lalu keluar dari kamar Sachiko)

“Gue cuma mau peringatin loe aja, siapa tau bener!”

3.

DISSOLVE TO :

INT. RUANG KELAS XII IPS 2 – SIANG HARI

Siang hari di ruang kelas XII IPS 2 SMA SURYA WIJAYA, pelajaran
Matematika akan segera dimulai. Datanglah IBU ERIKA yang akan
memberikan pelajaran Matematika.

IBU ERIKA

“Aank-anak, hari ini kita ada ulangan dadakan.

Masukkan semua buku yang ada di atas meja

hanya pulpen dan satu lembar kertas.”

SEMUA MURID

“Huuuuuuuuu.....”

ROMI

“Kog dadakan to buk? Kula dereng sinau jeee...”

IBU ERIKA

“Romi, kamu bicara apa? Ibu tidak mengerti!

Sudahlah mari kita mulai saja.

Ali tolong kamu bantu ibu membagikan soal!”

ALIERO

(berjalan ke depan kelas menghampiri Ibu Erika)

“Baik bu!”

CUT TO :

Disela-sela semua mengerjakan soal ulangan dengan sungguh-


sungguh, ALIERO terlihat sedang memikirkan sesuatu. Dengan
bisik-bisik Romi pun bertanya kepadanya.

ROMI

“Kenapa Al? Kok kaya wong bingung,

lagi ada masalah ya?”


ALIERO

“Iye Rom, gue takut kalau si Sachi make narkoba.

Soalnya gue dapet kabar kalo Renaldo pacarnya

tu pengedar!”

ROMI

(terlihat kaget dan berteriak kencang)

“Opooo???...”

IBU ERIKA

“Romi !!! Ada apa lagi kamu? Jangan berisik,

cepat kamu selesaikan waktunya tinggal 10 menit lagi!”

ROMI

(senyum sambil menganggukkan kepala)

“Inngih buk, maaf...”

ALIERO

“Rom, loe jangan bilang ama siapa-siapa dulu ya,

Soalnya gue mau selidikin dulu.

Ntar istirahat kita bahas sama si Irma ma Sista.”

ROMI

(dengan suara keras)

“Oke!”

IBU ERIKA

“Romiiiii... sekali lagi kamu berisik Ibu suruh

keluar dan nilai kamu nol!”

ROMI

“Ampun buk, saya minta maaf lagi buk,

maafkan saya ya buk?”

IBU ERIKA

(beberapa menit kemudian berdiri dari tempat duduk)

“Anak-anak, waktu habis cepat kumpulkan semua

jawaban di depan.”

4.

CUT TO :
INT. KANTIN SMA SURYA WIJAYA – SIANG HARI

Bell istirahat kedua berbunyi. ALIERO, ROMI, IRMA berkumpul di


kantin. Berada si sudut sebelah Barat tempat biasa mereka untuk
makan siang serta membicarakan soal kegelisahan ALIERO terhadap
adiknya SACHIKO. SISTA terlabat datang karna kebelet.

ROMI

“Friends, Ali lagi ono masalah ki.”

IRMA

(sambil minum jus apel)

“Beneran Al?”

ALIERO

“Iya Ir, gue takut kalo si Sachi pake narkoba.

Soalnya kata SURYA temen SMA nya dia,

Renaldo tu pengedar narkoba. Loe tau kan kalo

Surya bisa dipercaya.”

IRMA

“Iya sih gue percaya kalo si Surya gak boong.

Al, gue punya ide, gimana kalo besok kita

selidikin adik loe ke mana dia pergi?”

ALIERO

“Iya Ir, gue setuju sama ide loe.”

SISTA

(telat datang karena kebelet terus gabung duduk di


sebelah Romi)

“Haii... Sory telat hehe...

Lho kok pada tegang gini sih.. Ada apa sih ni..?”

ROMI

“Gimana nek besok pakai mobilku wae?”

IRMA

“Oke, besok kita kumpul di tempat biasa jam 9 pagi,


gimana AL?”

ALIERO

“Oke!”
SISTA

“Pada bahas apa sih oke-oke terus dari tadi??

Sista kan gak mudeng??”

ROMI

“Udah besok ikut aja...”

SISTA
“Oke... kalau ayang Romi yang ajak SISTA pasti ikut.”

ROMI

(berdiri meninggalkan kantin menuju kelas)

“Whoooo lhaaaa!!!”

“Semua kembali ke kelas.”

5.

DISSOLVE TO :

EXT. ROYO GAZEBO – PAGI HARI

Di sebuah tempat berkumpul yaitu ROYO GAZEBO yang terletak di


dekat SMA SURYA WIJAYA. ALIERO dan IRMA tiba lebih dulu.
Kemudian ROMI datang. Selang waktu 30 menit SISTA baru datang.

IRMA

“Rom, Sista mana? Kog lama banget...”

ROMI

“Lho yoo ora ngerti... ya jangan tanya gue.”

Dengan membawa mobil sendiri, 30 menit kemudian SISTA datang.

ROMI

“Wadoh-wadoh miss telat yo telat terus. Kita wis nunggu


lama Sis, gek ngopo wae suwe tenan ki!!!”

SISTA

(turun dari mobil lalu mengampiri mereka)

“Maaf ya kawan, tadi bedak sama lipstik Sista ilang,


jadi tadi nyari-nyari dulu ampe ketemu...”

(sambil tersenyum)

“heheeee..”

ALIERO

“Udah ayo berangkat!”


SISTA

(menuju mobinya sendiri)

“Oh iya kan pake mobilnya ayang Romi,

mobil Sista ditinggal sini aja dehh...”

Semua masuk ke mobil ROMI dan memulai perjalanan.

6.

CUT TO :

INT. MOBIL ROMI – PAGI MENJELANG SIANG

Di dalam mobi ROMI, ALIERO dan IRMA duduk di belakang.


Sedangkan SISTA dan ROMI duduk di depan.

ROMI

“Al, emang Sachi perginya ke mana?”

ALIERO

“Tadi izin sama nyokab gue, katanya sih mau ke toko


buku Zoraz. Kita ke sana aja Rom.”

Di perjalanan menuju toko buku Zoraz, SISTA sibuk update


status.

SISTA

(memegang ponsel)

“Update status dlu ahh... Ups baca status teman-teman


dulu donk. Biar gak sama statusnya. Rico “setelah lulus
kuliah nanti gue mau nikah”. Wah... Sista juga pengen
tu, nikah, punya anak, jadi ibu-ibu... hahahaa.....
Sachiko “hari ini jalan bareng bebeb Renaldo ke taman
Cinta wahh senengnya... Yee bikin Sista pengen aja ni.”

ALIERO

“Bentar Sis, tadi loe bilang Sachiko di taman Cinta?


Sachiko adek gue kan maksud loe? Wah udah gak beres
ni... udah berani bohong si Sachi.”

SISTA

(kaya orang bego)

“Eh iya ya, Sachiko kan adeknya ALI. Bukannya mau ke


toko buku? Kok malah ke taman Cinta sih??”

IRMA

“Rom, kita muter balik, ke taman Cinta!”


ROMI

“Beneran ni? Tinggal tikungan depan kita sampai toko


buku Zoraz lhooo!!”

ALIERO

“Udah loe balik arah aja, gue tau adek gue pasti
boong.”

SISTA

“Hahh... kita ke taman Cinta... Wahh Sista bisa pacaran


donk sama ayang Romi...”

ROMI

(sambil balik arah)

“Ngomong opo to kowe ki... hhhhiiiiii...”

SISTA

“Kok hhhiiii... sih... emangnya Sista hantu?”

ROMI

“Iya...elo ibunya Kunti!!!”

SISTA

“Ahhh... Romi... ibunya Kunti kan Sumiyem, bukan


Sista!! Ahhhhh...”

ROMI

“Whow lha dasar Oon!!!”

(semua tertawa)

7.

DISSOLVE TO :

EXT. TAMAN CINTA – SIANG HARI

Di Taman Cinta yaitu taman yang sering dikunjungi oleh pasangan


muda. Tempat di mana RENALDO dan SACHIKO berpacaran. Di sela-
sela berpacaran, tiba-tiba ada 2 orang yang menghampiri mereka.
Ternyata mereka adalah komplotan PENGEDAR narkoba yang juga bos
dari RENALDO.

SACHIKO
(menggandeng tangan Renaldo dan menunjuk tempat duduk
di sudut taman)

“Bebeb, kita ke sana aja yuk?”

RENALDO

“Iya beb, iya.”


Disela menuju tempat itu, tiba-tiba muncul 2 orang komplotan
PENGEDAR.

PENGEDAR 1

“Mana setorannya? Udah seminggu lebih loe kagak dateng


ke markas. Kemana loe?”

RENALDO

(terlihat kaget dan bingung kenapa mereka bisa ada di


sana)

“A.. beb kamu ke sana dulu aja ya... aku ada urusan
sebentar.”

SACHIKO

“Iya beb, jangan lama-lama ya...”

(kemudian berjalan ke arah tempat duduk di sudut taman)

PENGEDAR 2

“Udah cepetan !!! gak usah pake basa-basi !!!”

RENALDO

“Iye bang... saya minta maaf bang, saya janji besok


saya anterin ke sana. Hari ini saya nggak bawa
duitnya bang.”

PENGEDAR 1

(sambil memukul Renaldo)

“Loe mau bohongin kita loe!!!”

RENALDO

“Ampun bang, beneran besok saya anterin bang.”

PENGEDAR 2

“Nggak usah banyak bacot loe !!! Kalo loe kagak kasih
sekarang, cewek loe bakal gue bawa!!”

(lalu berjalan ke arah Sachiko)

8.

CUT TO :

RENALDO

(berteriak kepada Sachiko)

“Beb, lari beb!!!!!”


SACHIKO

(lari sambil teriak minta tolong)

“Tolong... tolong...!!!”

PENGEDAR 2

(berhasil menangkap Sachiko)

“Mau kemana kamu?? Haaaa??”

SACHIKO

(terus berteriak)

“Tolong...tolong...!! Lepasin!!!”

PENGEDAR 2

(memegang tangan Sachiko dan membungkam mulutnya)

“Diam kamu!!”

CUT TO :

Tak lama kemudian ALIERO, IRMA, ROMI, dan SISTA tiba. Mereka
mendengar suara teriakan itu, lalu mereka lali ke arah teriakan
itu.

ALIERO

(mendengar teriakan Sachiko lalu berlari ke arah suara


itu)

“Guys, itu suara Sachi! Ayo kita ke sana!”

Lalu ALIERO, IRMA, ROMI, dan SISTA berlari ke arah SACHIKO.


Mereka datang dari arah belakang. ALIERO memukul dari arah
belakang dan IRMA menarik SACHIKO.

ALIERO

(memukul dari belakang)

IRMA

(menarik Sachiko)

9.

CUT TO :

Mendengar sebuah teriakan PENGEDAR 1 berjalan ke arah teriakkan


sambil membawa RENALDO yang telah berhasil di tangkap. SISTA
kaget spontan berteriak minta tolong melihat PENGEDAR 1 datang
dan telah bersiap ROMI untuk menghadang.

SISTA

(melihat ke arah Pengedar 1)

“Tolong... tolong...!! ayang Romi ada penjahat lagi...”


ROMI

(menghadang Pengedar 1 dan mencoba memukul)

“Ngopo kowe?? Rene...rene... nek wani rene!!!”

PENGEDAR 1

(memukul Romi)

“Nggak usah banyak bacot loe!!!”

ROMI

(terkena pukulan lalu pingsan, sebelum pingsan bilang


aseem)

“Aseemm!!!”

SISTA

(tidak sengaja bilang)

“Polisi...polisi...pak polisi tolooong!! Romi pingsan.”

10.

CUT TO :

Ada 2 orang POLISI yang sedang berhenti di pinggir jalan di


dekat taman. Mendengar teriakan SISTA minta tolong, kemudian
mereka berlari ke arah suara itu.

POLISI 1

(menodongkan pistol)

“Angkat tangan!”

PENGEDAR 1

(mencoba melarikan diri)

POLISI 2

(mengejar, dan berhasil menembak kaki Pengedar 1)

PENGEDAR 1

(terjatuh lalu ditangkap oleh POLISI 2, dan membawanya


ke tempat semula)

11.

CUT TO :

Datang POLISI 2 membawa PENGEDAR 1 ke tempat ALIERO dan kawan-


kawan berada. Terlihat POLISI 1 memborgol PENGEDAR 2, SACHIKO
bersama RENALDO, dan SISTA sedang memangku ROMI yang pingsan.

SISTA

(melihat Romi membuka matanya)


“Alhamdulillah... ayang Romi udah sadar...”

(memeluk Romi erat)

“Sista takut banget ayang Romi kenapa-napa...”

ROMI

(merasa geli lalu berdiri)

“Hiii... kowe ki ngopo to!!!”

SISTA

(berdiri memegang tangan Romi, dan terlihat sangat


gembira)

POLISI 1

(memborgol Pengedar 1)

Terima kasih, kalian sudah membantu kami menangkap mereka.


Sudah hampir 1 bulan kami mencarinya. Bosnya yang merupakan
bandar narkoba terbesar juga sudah kami tangkap 2 hari yang
lalu.

ALIERO

(dengan gagah)

“Sama-sama pak!”

SISTA

(dengan gaya centil)

“Iya pak polisi sama-sama, kita kan 4 SAHABAT YANG


HEBAT... sipa membantu kapan saja, pagi, siang, sore,
malam, walau tengah malam sekali pun... hehehehee...”

Ketika POLISI 1 dan 2 ingin meninggalkan lokasi.

ALIERO

(menunjuk Renaldo)

“Maaf pak, masih ada satu lagi. Katanya dia juga


terlibat dalam masalah ini, mohon diperiksa pak.”

POLISI 2

(menghampiri Renaldo lalu memborgolnya)

“Baiklah, kamu ikut saya!”

RENALDO

(hanya pasrah)

SACHIKO

(dengan muka kesal)


“Al, loe apa-apaan sih? Renald tu nggak salah!!!”

ALIERO

“Udahlah, nanti kalau nggak terbukti terlibat juga akan


bebas.”

ROMI

“Iya Sachiko... kan masih ada mas Romo di sini...”

SISTA

(dengan wajah cemberut)

“Ihhhh.... Romi kog gitu sih... Sista cemburu tauuu!!!”

ROMI

“Ra urusan !!!”

IRMA
“Udah-udahhh ayo kita pulang !!!”

12.

VOICE

Semua berakhir, semua kembali ke rumah masing-masing. RENALDO


terbukti bersalah dan terlibat dalam komplotan pengedaran
narkoba. SACHIKO sangat sedih mendengar hal itu, tetapi lama-
kelamaan dia bisa melupakan semua itu. ALIERO pun berpacaran
dengan IRMA. ROMI dan SISTA masih sama seperti biasa, kadang
musuhan, kadang rukun. Itulah empat SAHABAT YANG HEBAT.

CUT TO BLACK

Anda mungkin juga menyukai