LAMPIRAN II

SKEMA KERJA

1. Penentuan Viskositas Akuades (H2O)

Akuades (H2O)

- Dimasukkan Akuades (H2O) ke dalam viskometer hingga setengah labu

contoh pada viskometer ostwald.

- Dimasukkan viskometer Ostwald ke dalam penangas air .

- Dimasukkan termometer ke dalam viskometer untuk mengukur suhu, pada

suhu 20oC, 40oC dan 60oC.

- Dihisap Akuades (H2O) dengan menggunakan bulp hingga melewati batas

awal (A).

- Dibiarkan Akuades (H2O) mengalir dari tanda A ke tanda B dan

menghitung waktunya dengan menggunakan stopwatch.

Hasil
2. Penentuan Viskositas Metanol (CH3OH)

Metanol (CH3OH)

- Dimasukkan metanol (CH3OH) ke dalam viskometer hingga setengah labu

contoh pada viskometer ostwald.

- Dimasukkan viskometer Ostwald ke dalam penangas air.

- Dimasukkan termometer ke dalam viskometer untuk mengukur suhu, pada

suhu 20oC, 40oC dan 60oC.

- Dihisap metanol (CH3OH) dengan menggunakan bulp hingga melewati

batas awal (A).

- Dibiarkan metanol (CH3OH) mengalir dari tanda A ke tanda B dan

menghitung waktunya dengan menggunakan stopwatch.

Hasil
3. Penentuan Viskositas Gliserin (C3H8O3)
Gliserin (C3H8O3)

- Dimasukkan gliserin (C3H8O3) ke dalam viskometer hingga setengah labu

contoh pada viskometer ostwald.

- Dimasukkan viskometer Ostwald ke dalam penangas air.

- Dimasukkan termometer ke dalam viskometer untuk mengukur suhu, pada

suhu 20oC, 40oC dan 60oC.

- Dihisap gliserin (C3H8O3) dengan menggunakan bulp hingga melewati

batas awal (A).

- Dibiarkan gliserin (C3H8O3) mengalir dari tanda A ke tanda B dan

menghitung waktunya dengan menggunakan stopwatch.

Hasil
 LAMPIRAN III

DOKUMENTASI PRAKTIKUM

A. Pembuatan Larutan Baku CaCl2 0,01 M

Ditimbang 0,1 gram CaCO3 Dilarutkan CaCO3 di gelas ukur

Dipindahkan ke dalam labu takar 100 mL, Ditambahkan tetes per tetes larutan HCl
dialirkan akuades lewat leher labu. (1:1) dan dialirkan akuades sampai 0,5 cm
di bawah tanda garis kemudian himpitkan
sampai tanda batas lalu dihomogenkan

B. Pembakuan Larutan Na-EDTA dengan Larutan Baku CaCl2

Diukur 25 mL CaCl2 0,01 M Dimasukkan ke dalam gelas erlenmeyer

250 mL
Ditambahkan 3 mL larutan buffer NH4OH- Ditambahkan beberapa tetes Eriochrom
NH4Cl Black T (EBT)

Dihomogenkan hingga larutan berubah Turunkan larutan Na-EDTA dari buret

warna menjadi merah anggur. secara perlahan sampai warna merah
anggur berubah warna menjadi biru tua.

Na-EDTA + CaCl2

C. Titrasi Sampel Air Bor dengan Larutan Na-EDTA

Diukur 25 mL sampel air bor Dimasukkan ke dalam gelas erlenmeyer

250 mL
Ditambahkan 3 mL larutan buffer NH4OH- Ditambahkan beberapa tetes Eriochrom
NH4Cl Black T (EBT)

Dihomogenkan hingga larutan berubah Turunkan larutan Na-EDTA dari buret

warna menjadi merah anggur. secara perlahan sampai warna merah
anggur berubah warna menjadi biru tua.

Na-EDTA + Air Bor

LAMPIRAN IV

REFERENSI