Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Cara penggunaan :
● Cuci tangan terlebih dahulu dengan air mengalir
● Keringkan tangan
● Ditempelkan di bagian tubuh yang tidak memiliki bulu/ sedikit bulu seperti lengan atas
atau punggung, tidak ditempelkan pada area lipatan tubuh, area tubuh yang terdapat
luka/memar/iritasi
● Dipastikan pada area yang ingin ditempelkan dalam keadaan bersih dan kering. hindari
penggunaan lotion, minyak, salep pada area yang ingin ditempelkan
● Dibuka kemasan menggunakan tangan, karena ditakutkan bila menggunakan gunting
kemungkinan terjadi pengguntingan dari patch obat
● Dibuka sebagian penutup, ditempelkan di bagian tubuh
● Dibuka sebagiannya lagi penutup dan direkatkan sempurna, menggunakan 2 jari
digosokkan perlahan agar tidak terjadi penggelembungan
● Ditempelkan tangan ke patch ditunggu 30 detik
● Cuci tangan, untuk menghindari residu obat yang tertinggal pada tangan
● Patch ditempelkan selama 3 hari, selama penggunaan patch jangan digosok
● Patch baru digunakan ditempat lain yang belum ditempeli oleh patch lama
Penyimpanan : di kotak obat, kering, tidak boleh lembab, dan hindari dari matahari langsung,
jauhkan dari jangkauan anak-anak, jangan dibuka kemasan jika belum ingin menggunakan
obatnya
ESO : Kulit yang ditempeli obat terasa gatal atau iritasi, Pusing, Abnormal meningkat
berkeringat, Mencret, Mual, muntah Ketidaknyamanan perut, Panas dingin, Nafsu makan
menurun, Sakit kepala, Kegelisahan, Kesulitan bernafas, Sembelit, Pegal-pegal, Mulut
kering, Reaksi anafilaksis, Kekurangan energi, Pusing
SALEP MATA
Untuk mengobati mata karena infeksi bakteri
Cara Penggunaannya :
1. Cuci tangan dengan air dan sabun, lalu dikeringkan
2. Hindari kontak langsung ujung tube dengan mata, tangan atau permukaan lainnya.
3. Tengadahkan kepala ke belakang, tarik kelopak bawah mata menggunakan jari
telunjuk sehingga kelopak mata membentuk kantong.
4. Pegang tube salep sedekat mungkin dengan kelopak mata tanpa menyentuhnya.
5. Tekan tube salep secara perlahan sampai jumlah salep sepanjang kira-kira 1 cm ke
dalam kantung kelopak bawah mata.
6. Kedipkan mata secara perlahan, kemudian tutup mata selama 2-3 menit.
7. Bersihkan salep mata berlebih dengan tisu.
8. Untuk menghindari kontaminasi, segera pasang kembali tutup tube.
9. Cuci tangan dengan air dan sabun untuk membersihkan sisa obat yang mungkin
menempel.
Penyimpanan : di suhu ruang
Efek samping : ruam, mual, muntah.
SUPPOSITORIA
Cara penggunaannya:
1. cuci tangan yg bersih pake sabun
2. periksa kondisi suppositoria, kalau lembek bisa diletakkan di dalam kulkas atau
direndam dalam air dingin selama 30 menit
3. setelah mengeras, kemasan suppo dibuka perlahan, jangan sampai patah karena jika
suppo nya patah, dosisnya akan berkurang jadi tidak memberikan efek yang
diharapkan
4. Ini pilihan saja , untuk mempermudah penggunaan suppo bisa diberikan cairan
lubrikan
5. Kemudian dalam posisi berbaring angkat satu kaki setinggi perut, kemudian kaki
satunya diluruskan. Lalu miringkan posisi berbaring ke samping
6. Masukkan suppo dengan bagian runcing terlebih dahulu sedalam 1 inch atau sampai
jari telunjuk bapak masuk
7. Apabila suppo dirasa sudah masuk ke dalam anus, luruskan kembali kaki yang
diangkat tadi lalu tetap berbaring selama kurang lebih 5 menit agar suppo tidak keluar
lagi
8. Kalau sudah, kembali cuci tangan dengan air dan sabun agar sisa obat pada tangan
hilang
9. Untuk pemakaiannya sesuai dengan yang diresepkan dokter ya pak digunakan sesuai
kebutuhan kalau misalnya sudah bisa BAB bisa diberhentikan penggunaannya dan
Cara penyimpanan : terhindar dari mata hari, jangan ditaruh ditempat lembab
ES : sakit kepala, pusing, suara serak dan sakit tenggorokan, mulut dan tenggorokan terasa
kering
TETES MATA
Tetes Telinga
digunakan untuk menghilangkan kotoran serta mengatasi infeksi dan peradangan di telinga.
1. Cuci tangan dengan sabun dan air
2. Kemudian bersihkan telinga ibu dengan kain basah dan kemudian dikeringkan
3. Lalu dihangatkan obat tetes telinga dengan tangan selama beberapa menit untuk
menyamakan dengan suhu tubuh, lalu kocok botol obat tetes.
4. Jika obat tetes telinga berawan, kocok botol dengan baik selama 10 detik, periksa ujung
penetes, dan pastikan tidak retak atau rusak
5. Kemudian miringkan kepala sehingga telinga yang akan diberikan obat menghadap ke atas
lalu tarik daun telinga keatas dan kebelakang untuk meluruskan saluran telinganya
6. Lalu teteskan obat sesuai dengan dosis pemakaian pada lubang telinga
7. Lalu pertahankan posisi kepala 2-3 menit dan gunakan kapas steril untuk menyumbat
lubang telinga
8. Pasang kembali dan kencangkan tutup, jangan menyeka atau membilas ujung botol tetes
9. Dan cucilah tangan dengan air dan sabun
Cara penyimpanan : simpan pada suhu ruang dan terhindar dari sinar matahari
ES : infeksi jamur, risiko tuli
Tablet Sublingual
Digunakan saat terjadi serangan angina atau untuk mencegah angina saat melakukan
kegiatan, seperti olahraga
1. minum dan berkumurlah dengan sedikit air untuk melembabkan jika mulut kering
2. Arahkan lidah ke atas lalu letakkan tablet di bawah lidah, kemudian posisikan lidah
seperti semula
3. Tutup mulut dan jangan menelan tablet tunggu sampai tablet larut dengan sempurna
4. Jangan makan, minum, berbicara atau merokok selama tablet belum larut
5. Jangan berkumur atau mencuci mulut selama 15 menit setelah tablet larut dengan
sempurna
Penyimpanannya bisa di suhu ruang asal tidak terpapar sinar matahari atau yang panas, bisa
ditaruh di kotak obat
Obat ini diusahakan selalu dibawa saat ibu beraktivitas karena dikhawatirkan terjadi serangan
mendadak
Efek samping pada umumnya itu sakit kepala, mual, muntah ada juga yang tekanan darah
turun dan jantung berdetak tetapi belum tentu itu dialami setiap individu
INSULIN
1. Cuci tangan terlebih dahulu
2. Kemudian buka tutup insulin pen, lalu pasang jarumnya. Nanti untuk memastikan
apakah jarumnya sudah terpasang dengan baik dan berfungsi sempurna, bisa putar
dibagian dosis ini menjadi dosis yang terkecil misalnya 2. Setelah itu posisikan
insulin pen tegak lurus / didirikan seperti ini. Lalu ibu tekan push button nya bila nanti
cairannya keluar dari jarum berarti menandakan bahwa jarumnya sudah terpasang
dengan baik.
3. Lalu karena disini resepnya dari dokter 12 unit, ini bisa putar disini dosisnya menjadi
12 bu
4. Lalu bisa disuntikkannya ke daerah paha kanan dan kiri bisa, bagian bokong bisa,
lengan kanan dan kiri juga bisa, ataupun dibagian perut juga bisa. Misalkan mau
menyuntikkan secara mandiri bisa dibagian perut, bisa untuk memberi jarak 3 jari di
atas atau bawah pusar, bisa juga 3 jari di kanan atau kiri pusar
5. Sebelum menyuntikkan jangan lupa mengoleskan alkohol swab dulu, posisikan jari
tangan yaitu ibu di bagian push button, lalu 4 jari yang lainnya di bagian badan pen.
6. Lalu bisa suntikkan insulin pen secara tegak lurus terhadap bagian tubuh yang ingin
disuntikkan seperti ini ya, pastikan seluruh bagian jarum masuk ke bagian yang
disuntikkan dan tekan push button hingga berbunyi klik. Jangan langsung lepaskan
jarum dari bagian tubuh yang disuntik namun tunggu hingga 10 detik untuk
memastikan insulin telah masuk sempurna.
7. Jika keluar darah di bagian tubuh yang disuntikkan dapat di oleskan lagi dengan
alkohol swab ya.
8. Lepaskan jarum yang telah dipakai, jarum suntik hanya bisa digunakan 1x pakai
setelah digunakan jarumnya bisa buang di tempat yang lebih aman ya
9. Jangan lupa ditutup kembali insulin pen
penyimpanannya : disimpan dilemari pendingin tapi jangan di dalam freezer. Ini bisa
menggunakannya kurang lebih 30 menit dikeluarkan dulu dari kulkas sebelum digunakan.
efek sampingnya : dapat menyebabkan hipoglikemia, pusing, jantung berdebar.
Cara penggunaan tetes telinga :
1. Cuci tangan sampai bersih dengan sabun dan air mengalir atau hand sanitizer.
2. Pastikan ujung botol sediaan tidak rusak dan kotor.
3. Bila telinga sebelah kanan yang sakit miringkan kepala ke sebelah kiri.
4. Tarik daun telinga dengan tangan kiri ke arah belakang.
5. Tetes kan obat ke telinga tapi jangan sampai ujung botol terkena telinga .
6. Diteteskan sesuai anjuran yang diresepkan.
7. Kepala tetap miring tutup telinga dengan cara menekan bagian depan telinga selama 2-3
menit dan sesekali digerakan agar obatnya masuk.
8. Luruskan / tegakkan kembali kepala dan segera bersihkan bila ada cairan yang keluar.
Cara penyimpanan inhaler boleh pada suhu ruangan, ditempat yang sejuk dan kering. Hindarkan
ditempat yang ekstrim (panas/dingin) karena akan mempengaruhi tekanan dalam tabung