Oleh Kelompok 1:
Nama NIM
Muhamad Yusuf : 041901094
Elvianti : 041901135
Yusni : 041901137
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
rahmat,karunia,serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan tugas
yang berjudul “Pengertian Qawaid Masailul Fiqhiyah” dengan baik.Sholawat
serta salam tak lupa pula kita hanturkan kepada Nabi Muhammad SAW yang
telah membawa kita dari alam gelap gulita kealam terang benerang seperti yang
kita rasakan pada saat ini. Dan tidak lupa pula kami mengucapkan terimakasih
kepada Bapak selaku Dosen Qawaid Mailul Fiqhiyah Dua yang telah memberikan
tugas ini kepada penulis.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN......................................................................1
A. Latar Belakang.............................................................................1
B. Rumusan Masalah.......................................................................1
C. Tujuan Penulisan.........................................................................2
BAB II PEMBAHASAN.......................................................................3
A.. Kesimpulan..................................................................................8
B...Saran............................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA............................................................................9
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada masa Nabi Muhammad SAW masih hidup, umat Islam dalam
menghadapi suatu persoalan langsung menanyakan pada Rasulullah dan
Rasulullah yang langsung memberikan jawaban. Sehingga tidak ada
masalah yang terlalu rumit untuk tidak dapat diselesaikan, karena segala
sesuatu yang datang dari Rasulullah adalah wahyu yang haq dari Allah,
sehingga tidak dapat diragukan lagi kebenarannya. Namun, semuanya
berubah setelah Rasulullah meninggal dunia dan mengakibatkan
terputusnya wahyu. Studi yang menyangkut berbagai masalah fiqhiyah
tersebut berkembang seiring dengan perkembangan masyarakat sebagai
akibat dari kemajuan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.
B. Rumusan Masalah
1
C. Tujuan Penulisan
Dari rumusan masalah diatas, maka tujuan penulisan makalah ini yaitu :
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
menonjol adalah perkembangan zaman yang selalu meminta etika dan
paradigma baru. [2]
2) Aspek ekonomi
3) Aspek pidana
4) Aspek kewanitaan
5) Aspek medis
6) Aspek teknologi
4
D. Sebab-Sebab Terjadinya Masail Fiqhiyah
a. Kondisi Geografis
c. Perkembangan Teknologi
5
d. Perkembangan Ekonomi dan Politik
e. Perkembangan Sosia
6
E. Langkah Penyelesaian Masa’il Fiqhiyah
7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
8
Abdurrohman Kasdi, Masail Fiqhiyyah, Kudus, Nora Media Enterprise, 2011
Dr. Yusuf Qardhawi, Hadyu al-Islam fatawa al-Muasshirah, juz 1, cet VI, 1996.