AIR CUCIAN BERAS UNTUK MEMPERCEPAT PERTUMBUHAN TUNAS BARU

Banyak dari kita yang mengkonsumsi beras setiap hari tapi banyak juga dari kita yang selalu
membuang air bekas cucian beras secara langsung tanpa tau manfaatnya. Air cucian beras banyak
mengandung nutrisi yang larut didalamnya seperti nitrogen, fosfor, magnesium, zat besi, vitamin B1,
B3, B6, manga dan masih banyak yang lainnya. Begitu banyak nutrisi yang didalamnya dan kita bisa
memanfaatkannya secara maksimal.
Bagi tanaman zat-zat tersebut dibutuhkan agar tanaman tetap subur. Selain zat yang telah disebutkan
air cucian beras mengandung zat pengatur tumbuh (ZPT) yang memiliki fungsi untuk membentuk akar
dan batang serta membentuk tunas daun muda. Kita biasa menyebutnya dengan pupuk daun cara
pembuatan dan pengaplikasiannya sangat mudah untuk dilakukan.
Alat yang diperlukan
1. Botol penyemprot air
2. Corong
Bahan yang diperlukan
1. Air cucian beras
Cara pembuatan pupuk daun
1. Ambil air cucian beras yang pertama
2. Masukkan air cucian beras dengan corong kedalam botol semprot
3. Tutup botol dengan rapat
Cara pengaplikasian pupuk daun
1. Gunakan semprotan pada mode menyebar
2. Sebelum menyemprot guncang botol agar nutrisi merata
3. Semprot air cucian beras pada bagian bawah daun tanaman
4. Semprot hingga permukaan bawah daun terbasahi
5. Lakukan penyemprotan di pagi hari

Nutrisi pada air cucian beras nantinya akan terserap pada pori-pori stomata tanaman. Selain dijadikan
sebagai pupuk daun, air cucian beras juga dapat digunakan sebagai bahan pembuatan Pupuk Cair
Organik (POC). Bila ingin tau tentang pembuatan POC dapat dilihat di artikel sebelumnya.