MAINTENANCE

TRANSFORMATOR

Pengertian Maintenance

Pemeliharaan / maintenance adalah

serangkaian tindakan atau proses kegiatan
untuk memastikan peralatan berfungsi
dengan baik sehingga dapat di cegah
terjadi nya gangguan yang menyebabkan
kerusakan pada peralatan
Tujuan Maintenance

Menjaga kehandalan transformator

Memperpanjang umur transformator

Mengurangi resiko terjadinya kegagalan atau
kerusakan

Deteksi dini bila ada kerusakan pada
transformator

Meningkatkan safety terhadap transformator

Jenis-Jenis Maintenance

a. Preventive Maintenance
b. Predictive Maintenance
c. Corrective Maintenance
d. Breakdown Maintenance
Jenis-Jenis Maintenance

a. Preventive Maintance
Maintenance yang di lakukan untuk
mencegah terjadi nya kerusakan
transformator dan mempertahankan kondisi
peralatan dapat bekerja dengan baik.

Biasa nya di laksanakan secara berkala

berdasarkan instruksi manual dari pabrikan
dan standard yang ada

Jenis-Jenis Maintenance

b. Predictive Maintenance
Maintenance yang di lakukan dengan cara
memprediksi kondisi transformator.

Dengan prediksi ini, dapat di ketahui gejala

kerusakan dari transformer
Jenis-Jenis Maintenance

c. Corrective Maintenance
Maintenance yang di lakukan dengan
berencana dan pada waktu tertentu ketika
transformer mengalami kelainan.
Bisa berupa trouble shooting atau
panggatian part yang rusak/kurang
berfungsi dengan baik

Jenis-Jenis Maintenance

d. Breakdown Maintenance
Maintenance yang di lakukan setelah terjadi
kerusakan mendadak.
Sifat nya darurat dan waktu nya tidak
tertentu
Pelaksanaan Preventive Maintenace

Kondisi
No Item yang di periksa Cara Pelaksanaan
Trafo Periode

1 Tanki dan sirip radiator Pemeriksaan apakah ON Bulanan

ada kebocoran
2 Bushing Pemeriksaan apakah ON Bulanan
ada retak
3 Oil level indicator Cek level oli pada oil ON Bulanan
level indikator
4 Oil Thermometer Cek Temperatur oli ON Bulanan
5 Tekanan N2 (untuk trafo Cek tekanan pada ON Bulanan
type N2) pressure gauge
6 Silica Gel Cek warna silica gel ON Bulanan

Pelaksanaan Preventive Maintenace

Kondisi
No Item yang di periksa Cara Pelaksanaan
Trafo Periode

7 Tahanan Isolasi Periksa tahanan OFF Tahunan

isolasi belitan primer-
sekunder ke ground
8 Ratio Belitan (TTR) Periksa ratio belitan, OFF Tahunan
apakah terjadi
perubahan
9 Winding Resistance Periksa nilai OFF Tahunan
resistance pada
winding
transformator
10 Tegangan tembus oli Uji dielektrik oli, ON Tahunan
apakah masih sesuai
dengan standard
Pelaksanaan Preventive Maintenace

Cara Pelaksanaan Kondisi

No Item yang di periksa
Trafo Periode

11 Bushing Cleaning keramik OFF Tahunan

bushing dari kotoran
yang menempel
12 Tanki dan sirip radiator Cleaning tanki dari OFF Tahunan
kotoran yang
menempel
13 Kekencangan kabel Cek torsi OFF Tahunan
terminal bushing kekencangan
terminasi
14 Koneksi kabel proteksi Cek kabel OFF Tahunan
trafo kekencangan koneksi
kabel

Pelaksanaan Preventive Maintenace

Cara Pelaksanaan Kondisi

No Item yang di periksa
Trafo Periode

15 Proteksi transformator Test function proteksi, OFF Tahunan

(thermometer, Bucholz apakah masih
Relay, DGPT dll) berfungsi dengan
baik
16 OLTC (Jika memakai Cek Function untuk OFF Tahunan
OLTC) memastikan OLTC
berfungsi dengan
baik
17 Infra red Terminasi atau Test menggunakan ON Tahunan
connection infra red
untuk ,memastikan
tidak ada
kelainan/over heating
pada titik terminasi
Pelaksanaan Predictive Maintenace

Kondisi
No Item yang di periksa Cara Pelaksanaan
Trafo Periode

1 DGA test Ambil sample oli ON Tahunan

untuk test DGA
2 Oil Analisis Ambil sample untuk ON Sesuai dengan
di test di lab keperluan atau
standard
3 Tangen Delta Test menggunakan OFF Tahunan, atau
alat Tangen Delta sesuai dengan
untuk melihat kondisi standard
isolasi

Transformator Terpasang
Cek Terminasi Kabel

Cek Tegangan Tembus Oli (BDV)

Cek Insulation Resistance

Cek dan Simulasi Proteksi

Cek TTR (Transformer Turn Ratio)

Peralatan untuk Maintenance

 Mobile purifier
 BDV Oil tester
 Resistance meter
 Insulation Resistance tester
 Infrared thermometer
 DGA tester (Laboratorium)
 Tangen Delta tester
Alat Test

Transformer Turn Ratio

Untuk mengukur perbandingan

belitan trafo

Alat Test

Tangen Delta Tester

Untuk mengetahui kondisi

Isolasi
Alat Test

Multi Tester

Untuk megukur nilai tahanan,

Tegangan, ampere, frekwensi

Alat Test

Insulation Resistance Tester

Untuk mengukur nilai

tahanan isolasi
Alat Test

Oil Tester

Untuk test tegangan tembus

oli
(BDV / Break Down Voltage)

Alat Test

DGA Tester
Untuk test kandungan gas yang terlarut dalam oli
Dissolved Gas Analysis (DGA)

 Analisa gas yang terdapat pada minyak trafo akibat

dari pemanasan, arcing, corona dll, sehingga dapat
di ketahui sejauh mana trafo sedang/pernah
mengalami gangguan
 Dari gas dalam oli, dapat menunjukkan gangguan
yang di alami oleh trafo
 Gas gas tersebut di antara nya : Hydrogen,Nitrogen,
Carbon monoksida, Carbondioksida, Methane,
Ethylene, Ethane, Ecethylene

Dissolved Gas Concentrations

IEEE Standard C57.104-1991
(Revision of IEEE C57.104-1978)

Dissolved Key Gas Concentration Limits (ppm)

Status Combustible
CO CH4 CO2 C2H2 C 2H 4 C2H6 H2
Gas
Content

Condition 1 350 120 2500 35 50 65 100 720

Condition 2 351-570 121-400 2500-4000 36-50 51-100 66-100 101-700 721-1920

Condition 3 571-1400 401-1000 4001-10000 51-80 101-200 101-150 701-1800 1921-4630

Condition 4 >1400 >1000 >10000 >80 >200 >150 >1800 >4630

28
 Condition 1 : Continue normal operation.

 Condition 2 : Exercise caution.

Monitoring individual gases.
Monitoring loading.

 Condition 3 : Exercise extreme caution.

Monitoring individual gases
Plan outage.
Advise manufacturing.

 Condition 4 : Exercise extreme caution.

Monitoring individual gases.
Consider removal from service.
Advise manufacturing.

H2 : Hydrogen
N2 : Nitrogen
CO : Carbon monoksida
CO2 : Carbondioksida
CH4 : Methane
C2H4 : Ethylene
C2H6 : Ethane
C2H2 : Acethylene