Anda di halaman 1dari 23

BAB 9

KELARUTAN (S) DAN HASIL


KALI KELARUTAN (Ksp)

A. KELARUTAN (S)

Kelarutan (solubility, S) adalah jumlah konsentrasi maksimum


zat terlarut yang akan larut dalam sejumlah tertentu pelarut.
n massa 1000
=s = ×
V(liter) Mr V(mL)

Kelarutan suatu zat dipengaruhi oleh jenis pelarut, suhu, dan,


pengadukan.
1. Jenis pelarut
Senyawa nonpolar tidak dapat larut dalam senyawa polar,
begitu juga sebaliknya sesuai prinsip like dissolve like. Jadi,
bisa disimpulkan bahwa kedua zat dapat bercampur, asalkan
keduanya memiliki jenis yang sama.
2. Suhu
Kelarutan suatu zat berwujud padat semakin tinggi, jika
suhunya dinaikkan. Kenaikan suhu larutan membuat jarak
antarmolekul zat padat menjadi renggang. Hal ini menyebab-
kan ikatan antar zat padat mudah terlepas oleh gaya tarik
molekul-molekul air, sehingga zat itu mudah larut.
3. Pengadukan
Dengan pengadukan, tumbukan antarpartikel zat terlarut
dan pelarut akan semakin cepat, sehingga zat terlarut se-
makin mudah larut dalam pelarut.

239
Berdasarkan pengertian kelarutan, larutan dibedakan men-
jadi tiga, yaitu:
1. Larutan tidak jenuh, yakni larutan yang masih dapat
melarutkan zat terlarutnya pada suhu tertentu.
2. Larutan jenuh, yakni larutan dengan jumlah zat terlarut
(molekul atau ion) yang telah maksimum pada suhu ter-
tentu.
3. Larutan lewat jenuh, yakni larutan dengan zat terlarut
yang melebihi jumlah maksimum kelarutannya pada suhu
tertentu.

B. HASIL KALI KELARUTAN (Ksp)

Dalam larutan jenuh terjadi kesetimbangan sehingga mem­


punyai tetapan kesetimbangan yang disebut tetapan hasil
kali kelarutan (solubility product constant, Ksp). Maka, teta-
pan hasil kelarutan (Ksp) adalah tetapan kesetimbangan an-
tara garam dengan ion-ionnya.
Reaksi: AgI(s)  Ag+(aq) + I(aq) mempunyai nilai Ksp = [Ag+][I-]
Nilai Ksp hanya dipengaruhi oleh suhu.
Persamaan reaksi kesetimbangan secara umum dapat
­di­tuliskan sebagai berikut.

A xB y (s)  xA y+ (aq) + yB x- (aq)


s xs ys

Dari persamaan di atas, diperoleh besar harga Ksp, yaitu:

K sp = [A y+ ]x [B x- ]y
K sp = (x s)x (y s)y
= x x .y y .(s)x +y

240
Kelarutan senyawa AxBy:

K sp
s = ( x+y )
xx . yy

Cara cepat menentukan rumus Ksp

Jumlah
Ksp s
ion (n)
2 Ksp = s2 s = K sp

3 Ksp = 4s3 K sp
s= 3
4
4 Ksp = 27s4 K sp
s= 4
27
5 Ksp = 108s5 K sp
s= 5
108
Contoh:
AgCl(s)  Ag+(aq) + Cl-(aq)
s s s
Ksp AgCl = [Ag+] [Cl -] = s ⋅ s = s2
s = Ksp
Mg(OH)2  (s) Mg2+(aq) + 2OH-(aq)
s s 2s
Ksp Mg(OH)2 = [Mg2+] [OH-]2 = s . (2s)2 = 4s3
K sp
s= 3
4

241
CONTOH SOAL
100 mL NaOH 0,008 M + 100 mL CH3
Apabila terdapat 18 mg Fe(OH)2 (Mr = 90) dalam 10 L air
ledeng, maka:
(1) Nilai kelarutannya adalah 2 x 10-5 M
(2) Ksp = 4S3
(3) Harga Ksp = 3,2 x 10-14
(4) [OH-] = 4 x 10-5
Pernyataan yang benar adalah ....
A. (1), (2), dan (3) D. (4) saja
B. (1) dan (3) E. semua benar
C. (2) dan (4)
Pembahasan Cerdik:
(1) Kelarutan 18 mg Fe(OH)2 dalam 10 L air ledeng.
massa 1000 0, 018 1000
s= × = × = 2 × 10 −5 M
Mr V(mL) 90 10.000

(2) Fe(OH)2 terdiri dari tiga ion sehingga Ksp = 4S3
(3) Ksp = 4S3 = 4(2 x 10-5)3 = 3,2 x 10-14
(4) [OH-] = 2 x S Fe(OH)2 = 4 · 10-5
Jawaban: E

C. PENGARUH ION SENAMA DAN PH


TERHADAP KELARUTAN (S)

1. Pengaruh Ion Senama


• Adanya ion sejenis memperkecil kelarutan. Hal ini
dapat dijelaskan dengan Asas Le Chatelier.
• Contoh: PbCl2(s) → Pb2+(aq) + 2Cl-(aq)

242
Jika ke dalam kesetimbangan ditambahkan ion Pb2+
atau Cl-, maka kesetimbangan bergeser ke arah PbCl2
­sehingga PbCl2 yang mengendap semakin banyak
­(kelarutan semakin kecil).

Semakin besar konsentrasi ion sejenis → kelarutan


semakin kecil.

2. Pengaruh pH
Perubahan pH akan berpengaruh terhadap kelarutan suatu zat.
Semakin besar pH larutan basa yang sukar larut, maka kelarutannya
kecil dalam larutan jenuhnya.
Jika terjadi perubahan pH, maka berdasarkan Azas Le Chatelier:
Mg(OH)2  Mg2+ + 2OH−
Jika pH ⇑, artinya konsentrasi OH− ⇑
→ kesetimbangan bergeser ke kiri, kelarutan (s) ⇓
Jika pH ⇓, artinya konsentrasi OH− ⇓
→ kesetimbangan bergeser ke kanan, kelarutan (s) ⇑

CONTOH SOAL

SOAL SBMPTN 2014 KODE 523


Kelarutan MgCO3 dalam air dapat ditingkatkan dengan
menambahkan HCl ke dalam larutan.
SEBAB
Dalam larutan ion Mg bereaksi dengan ion Cl- membentuk MgCl2.
2+

Pembahasan Cerdik:
Kelarutan MgCO3 dalam air dapat ditingkatkan dengan
menambahkan HCl ke dalam larutan karena HCl akan men-
guraikan MgCO3 menjadi Mg2+ dan CO2 berdasarkan reaksi:

243
MgCO3 + HCl → Mg2+ + H2O + CO2
Dalam larutan MgCl2 terion menjadi Mg2+ dan Cl-.
Jadi, pernyataan benar dan alasan salah.
Jawaban: C

D. MEMPERKIRAKAN TERJADINYA PENGENDAPAN


Konsep Ksp dapat digunakan untuk memprediksi pengenda-
pan zat dalam larutan. Terbentuknya endapan atau tidak
pada akhir p­ roses reaksi tergantung pada molaritas ion-ion
dipangkatkan ­de­ngan koefisiennya. Hasil kali molaritas awal
dari ion-ion dalam larutan, dengan asumsi larutan terionisasi
sempurna disebut kuotion reaksi (Qc).
Jika harga Ksp dan Qc dibandingkan, maka dapat diketahui
apakah reaksi kimia membentuk endapan atau tidak.

• Qc < Ksp → belum terbentuk endapan (larutan belum jenuh).


• Qc = Ksp → belum terbentuk endapan (larutan tepat jenuh).
• Qc > Ksp → sudah terbentuk endapan (larutan lewat jenuh).

CONTOH SOAL
100 mL NaOH 0,008 M + 100 mL CH3COOH 0,008 M ke
dalam larutan reaksi ditetesi larutan encer CaCl2 dan pene-
tesan diakhiri saat tepat akan mengendap Ca(OH)2. Kalau Kw
= 10-14, Ksp Ca(OH)2 = 4 × 10-16, Ka = 10-5, maka [Ca2+] pada
saat tepat jenuh adalah ....
A. 10-1 M D. 10-4 M
B. 10-2 M E. 10-5 M
C. 10 M-3

244
Pembahasan Cerdik:
mol CH3COOH = 100 ml x 0,008 M = 0,8 mmol
mol NaOH = 100 mL x 0,008 M = 0,8 mmol
Reaksi yang terjadi adalah:
CH3 COOH + NaOH  CH3 COONa + H2O
Awal : 0,8 0,8
Reaksi : 0,8 0,8 0,8 0,8
Setimbang: - - 0,8 0,8
0,8 mmol
M CH3 COONa = = 0,004 M
200 m L
Maka, garam (hidrolisis) ini mempunyai:
Kw 10 −14
OH− 
=
  = x [ G] x0,004
Ka 1.10 −5
= 4.10 −12 2.10 −6 M
=
Jika ke dalam garam ini ditetesi larut­an encer CaCl2 dan
penetesan diakhiri ketika di larutan tepat jenuh tepat
akan meng­endap Ca(OH)2, maka:
Ca(OH)2  Ca2+ + 2OH−
Larutan tepat jenuh, artinya:
Ksp Ca(OH)2 = [Ca2+ ][OH− ]2

4x10 −16 = [Ca2+] (2.10 −6 )2


[Ca2+] pada saat tepat jenuh:
4x10 −16
= −12
= 10 −4 M
4x10
Jawaban: D

245
SOAL LATIHAN

1. SOAL1. STANDAR UTBK 2019


Kelangsungan makhluk hidup sangat bergantung pada
air. Air di alam tidak dapat langsung digunakan untuk
kebutuhan sehari-hari karena terkontaminasi oleh
­partikel-partikel zat yang berbahaya bagi tubuh. T
­ awas
biasa digunakan untuk mengakogulasikan partikel
­lumpur dalam air membentuk senyawa Al(OH)3 yang
tak larut. Namun, kelarutan Al(OH)3 dipengaruhi oleh
tingkat keasaman air.
Grafik berikut ini menunjukkan pengaruh pH terhadap
kelarutan Al(OH)3 dalam air.

Dari pernyataan berikut ini:


(1) Pada pH 4 - 10, aluminium hidroksida tidak larut
­dalam air.
(2) Pada pH = 8 terbentuk ion aluminat yang tak larut.
(3) Pada pH = 1, terbentuk ion Al3+
(4) Pada pH = 12: Al(OH)3(s) + OH–(aq) → 2Al(OH)3(s) +
H2O(aq)

246
Pernyataan yang tepat mengenai aluminium hidroksida
adalah ....
A. (1), (2), (3) D. (2) dan (3)
B. (2), (3), (4) E. semua benar
C. (1) dan (3)

2. SOAL
1. STANDAR UTBK 2019
Stalaktit dan stalakmit terbentuk secara alami terbentuk
dari pengendapan ion-ion kalisum dan karbonat yang ter-
larut dalam tetesan air dalam gua. Seorang peneliti ingin
membuat padatan seperti stalaktit dalam larutan natrium
karbonat. Berapakah konsentrasi minimum dari ion k­ alsium
yang dibutuhkan? Ksp CaCO3 = 4 x 10-8.
A. 1 x 10-4 D. 2,5 x 10-5
B. 2 x 10 -4
E. 2 x 10-6
C. 2 x 10-5

3. SOAL
1. STANDAR UTBK 2019
Berikut nilai Ksp beberapa senyawa :
Ksp CaSO4= 2,4 x 10-6;
Ksp PbSO4 = 1,7 x 10-8;
Ksp SrSO4 = 2,5 x 10-7; dan
Ksp BaSO4 = 1,1 x 10-10.
Ke dalam 4 tabung berisi masing-masing 100 mL laru-
tan yang mengandung ion Ca2+, Sr2+, Ba2+, dan Pb2+
dengan konsentrasi yaitu 1 x 10-4 M kemudian dicampur
dengan 100 mL larutan Na2SO4 0,001 M. Maka campu-
ran yang menghasilkan garam sulfat berupa endapan
adalah ....
A. CaSO4 dan SrSO4 D. CaSO4 dan BaSO4
B. SrSO4 dan BaSO4 E. SrSO4 dan PbSO4
C. BaSO4 dan PbSO4

247
4. SOAL
1. UTBK 2019
Pada 25oC, nilai Ksp untuk garam kalsium dan barium
diberikan pada tabel berikut.
Garam Ksp Garam Ksp

CaSO4 10 –5
CaCO3 10–9
BaSO4 10–10 BaCO3 10–9
Pernyataan yang benar terkait informasi di atas adalah ….
A. Ca2+ dan Ba2+ dapat dipisahkan dengan menambah-
kan larutan Na2CO3
B. Ca2+ dan Ba2+ dapat dipisahkan dengan menambah-
kan larutan H2CO3
C. Ca2+ dan Ba2+ dapat dipisahkan dengan menambah-
kan larutan Na2SO4
D. endapan BaSO4 dalam air akan larut jika ditambah-
kan ion Ca2+
E. endapan BaSO4 dalam air akan larut jika ditambah-
kan larutan Na2CO3

5. SOAL
1. UN 2018
Diketahui harga Ksp CaSO4 = 7,1 x 10-5. Larutan yang
tertera pada tabel di bawah ini dicampurkan.
No. 100 mL larutan 100 mL larutan
(1) Ca(OH)2 6 x 10-5 M Na2SO4 6 x 10-5 M
(2) CaCl2 6 x 10-5 M Na2SO4 6 x 10-5 M
(3) CaCl2 5 x 10-2 M Na2SO4 5 x 10-2 M
(4) Ca(NO3)2 5 x 10-4 M Na2SO4 5 x 10-4 M
(5) Ca(NO3)2 5 x 10-2 M K2SO4 5 x 10-1 M
Campuran yang menghasilkan endapan adalah ....
A. (1) dan (2) karena nilai Qc < Ksp
B. (1) dan (4) karena nilai Qc > Ksp

248
C. (2) dan (5) karena nilai Qc = Ksp
D. (3) dan (5) karena nilai Qc > Ksp
E. (4) dan (5) karena nilai Qc < Ksp

6. SOAL
1. SBMPTN 2017 KODE 148
Pada temperatur tertentu, Ksp PbSO4 dan Pbl2 ber-
turut-turut adalah 1,6 × 10-8 dan 7,1 × 10-9. Pada
­temperatur tersebut ....
A. PbSO4 lebih mudah larut dibandingkan Pbl2
B. diperlukan lebih banyak SO42- daripada I– untuk
mengendapkan Pb2+ dari dalam larutan
C. kelarutan PbSO4 sama dengan kelarutan Pbl2
D. kelarutan PbSO4 lebih besar daripada kelarutan Pbl2
E. kelarutan Pbl2 lebih besar daripada kelarutan PbSO4

7. SOAL
1. UM-UGM 2017 KODE 714
Diketahui Ksp Cd(OH)2 adalah 25 x 10-14. Jika pH suatu
larutan garam CdCl2 0,00025 M dinaikkan dengan
menambahkan padatan NaOH, maka endapan Cd(OH)2
akan terbentuk setelah pH larutan lebih dari ....
A. 9 C. 11 E. 13
B. 10 D. 12

8. STANDAR
1. SOAL UTBK 2019
Sebanyak 100 mL AgNO3 0,01 M dicampur dengan
100 mL H2SO4 0,01 M. Diketahui Ksp Ag2SO4 = 3,2.10-5.
Pernyataan yang benar mengenai campuran tersebut
­
adalah ....
A. terbentuk endapan karena Ksp < Qc
B. terbentuk endapan karena Ksp > Qc
C. belum terbentuk endapan karena Ksp < Qc
D. belum terbentuk endapan karena Ksp > Qc
E. larutan tepat jenuh karena Ksp = Qc

249
9. STANDAR
1. SOAL UTBK 2019
Larutan CaCl2 0,1 M sebanyak 50 mL ditambahkan
­dalam 50 mL larutan Na2CO3 0,1 M. Massa endapan
CaCO3 yang terjadi adalah ...
(Ar Ca = 40; C = 12; O = 16; Ksp CaCO3 = 1x10-10)
A. 0,25 gram D. 1,00 gram
B. 0,50 gram E. 1,50 gram
C. 0,75 gram

10. SOAL
1. SBMPTN 2014 KODE 586
Kelarutan AgCl dalam air dapat ditingkatkan dengan
menambahkan NH3 ke dalam larutan.
SEBAB
Penambahan NH3 akan mengurangi konsentrasi Ag+
dengan membentuk Ag(NH3)2+.

11. SOAL
1. UM-UGM 2014 KODE 532
Reaksi antara NaBr(aq) + AgI(s) → AgBr(s) + NaI(aq)
dapat terjadi.
SEBAB
Hasil kali kelarutan AgBr < AgI.

12. SOAL
1. SIMAK UI 2016
Jika bubuk CaF2 (Ar Ca = 40, F = 19) dimasukkan ke
dalam air murni pada 18 ˚C, sebanyak 1,56 x 10-4 gram
larut dalam 10,0 mL. Ksp larutan tersebut adalah….
A. 6,4 x 10-12 D. 3,2 x 10-11
B. 6,4 x 10-12
E. 8,4 x 10-10
C. 4,0 x 10-12

250
13. SOAL
1. STANDAR UTBK 2019
Hasil kali kelarutan (Ksp) dari Mg(OH)2 = 2 × 10-11. Bila
­larutan MgCl2 0,2 M dinaikkan pH-nya dengan jalan
penambahan NaOH, maka endapan akan mulai ter­
bentuk pada pH kira-kira . . . .
A. 8 C. 10 E. 12
B. 9 D. 11

14. SOAL
1. STANDAR UTBK 2019
Jika Ksp M(OH)2 pada suhu tertentu adalah 4 x 10-12,
maka kelarutan M(OH)2 pada pH 12 adalah ....
A. 2.10-1 D. 4.10-6
B. 2.10-2 E. 4.10-8
C. 4.10-4

15. SIMAK
1. UI 2018
Diketahui pada temperature 25�C. Ksp Fe(OH)3 dan
Mg(OH)2 berturut-turut adalah 1 x 10-39 dan 1 x 10-12.
Manakah pernyataan yang benar?
A. Konsentrasi ion OH- dalam larutan jenuh Fe(OH)3
sama dengan konsentrasi OH- dalam larutan jenuh
Mg(OH)2.
B. Konsentrasi ion Fes dalam larutan jenuh Fe(OH)3
sama dengan konsentrasi ion Mg2+ dalam Mg(OH)2.
C. Pada konsentrasi Fe3+ dan Mg2+ yang sama, pe­
nambahan larutan KOH akan mengendapkan
Fe(OH)3 lebih dulu dibandingkan Mg(OH)2.
D. Pada konsentrasi Fe3+ sama dengan dua kali k­ onsentrasi
Mg2+, penambahan laruan KOH akan meng­endapkan
Mg(OH)2 lebih dulu dibandingkan Fe(OH)3.
E. Fe(OH)3 akan mengendap pada larutan dengan pH
yang lebih tinggi dibandingkan dengan Mg(OH)2.

251
PEMBAHASAN

1. Pembahasan
1. Cerdik:
Ingat-ingat!
Semakin besar harga kelarutan, semakin besar ke-
larutannya dalam air.

(1) pada pH 4 - 10, aluminium hidroksida tidak larut


­dalam air.
(3) pada pH = 1, terbentuk ion Al3+
Pernyataan yang tepat mengenai aluminium hidroksida
adalah (1) dan (3).
Jawaban: C
2. Pembahasan
1. Cerdik:
CaCO3  Ca + CO32-
2+

s s s
K sp CaCO 3 = Ca2 +  CO 3 2 − 
4 × 10 −8 =
s×s
s= 2 × 10 −4
Maka, konsentrasi minimum dari ion k­ alsium yang dibutuh-
kan adalah 2 x 10-4.
Jawaban: B
3. Pembahasan
1. Cerdik:
Ingat-ingat!
• Jika Qsp < Ksp : belum terbentuk endapan
• Jika Qsp = Ksp : larutan tepat jenuh
• Jika Qsp > Ksp : terbentuk endapan

252
Ca
= 2+
 =
Sr 2 +  =
Ba2 +  Pb2 + 
100 × 1 × 10 −4
= = 5 × 10 −5
200
100 × 1 × 10 −3
SO 4 2 − = = 5 × 10 −4
200
Qc CaSO4 = [Ca2+][SO42-]
= [5 x10-5][ 5 x10-4]
= 2,5 x10-8
Qc CaSO4 = Qc SrSO4
= Qc BaSO4
= Qc PbSO4
= 2,5 x10-8
Sudah terbentuk endapan (garam), bila Qc > Ksp.
Maka, garam yang terbentuk adalah BaSO4 dan PbSO4.
Jawaban: C
4. Pembahasan
1. Cerdik:
Ingat-ingat!
Suatu ion dapat dipisahkan larutannya melalui reaksi
pengendapan.
Hubungan Ksp terhadap kelarutan terbesar atau
terkecil suatu senyawa kimia sebagai berikut.
• Semakin besar Ksp, semakin besar kelarutan
suatu zat dan susah mengendap.
• Semakin kecil Ksp, semakin kecil kelarutan suatu
zat dan mudah mengendap.

Pernyataan yang benar terkait informasi data Ksp be-


berapa larutan adalah Ca2+ dan Ba2+ dapat dipisahkan
dengan menambahkan larutan Na2SO4. CaSO4 memi-
liki harga Ksp yang besar (tidak mudah mengendap).
­Sedangkan BaSO4 memiliki harga Ksp yang kecil (mudah

253
mengendap) sehingga ion Ca2+ dan Ba2+ dapat dipisah-
kan.
Ca2+(aq) + SO42−(aq) ⇋ CaSO4(aq)
CaSO4 adalah garam yang sedikit larut dalam air,
­sehingga sukar mengendap.
Ba2+(aq) + SO42−(aq) ⇋ BaSO4(s)
BaSO4 adalah garam yang sukar larut dalam air,
­sehingga mudah mengendap.
Jawaban: C
5. Pembahasan
1. Cerdik:
Trik Praktis!
Syarat terbentuknya endapan nilai Qc > Ksp.
Pernyataan tersebut hanya pada opsi B dan D. Maka,
Qc yang nilainya lebih besar dari Ksp CaSO4:
(3) Qc = (5 x 10-2)(5 x 10-2) = 2,5 x 10-3
(5) Qc = (5 x 10-2)(5 x 10-1) = 2,5 x 10-2

Maka, yang menghasilkan endapan adalah campuran


(3) dan (5) karena nilai Qc > Ksp.
Jawaban: D
6. Pembahasan
1. Cerdik:
Ingat-ingat!
Kelarutan (solubility, S) adalah jumlah konsentrasi
maksimum zat terlarut yang akan larut dalam se-
jumlah tertentu pelarut.

PbSO4 → dua ion, maka S = Ksp =1,26 x 10-4.

PbI2 → tiga ion, maka S = 3 Ksp = 1,33 x 10-3.


4

254
Dari nilai kelarutan tersebut dapat diketahui bahwa PbI2
lebih mudah larut dibandingkan PbSO4; diperlukan ­lebih
sedikit SO42- daripada I– untuk mengendapkan Pb2+ dari
dalam larutan; dan Pbl2 lebih besar daripada kelarutan
PbSO4.
Jawaban: E
7. Pembahasan
1. Cerdik:
Ingat-ingat!
Apabila makin besar konsentrasi ion senama yang ditam-
bahkan, maka akan makin kecil pula kelarutan elektrolit.
[Cd2+] dalam larutan = 25 x 10-5 M
Ksp = [Cd2+]] [OH-]2
25 x 10-14 = [25 x 10-5] [OH-]2

[OH-] = 10−9
pOH = 4,5
pH = 14 – pOH = 14 – 4,5 = 9,5
Endapan Cd(OH)2 akan terbentuk setelah pH larutan
­lebih dari 10.
Jawaban: B

8. Pembahasan
1. Cerdik:
Ingat-ingat!
• Jika Qsp < Ksp : belum terbentuk endapan
• Jika Qsp = Ksp : larutan tepat jenuh
• Jika Qsp > Ksp : terbentuk endapan

AgNO3 + H2SO 4 → Ag2SO 4 + 2HNO3


m 1 mmol 1 mmol
b 1 mmol 0,5 mmol 0,5 mmol 1 mmol
s - 0,5 mmol 0,5 mmol 1 mmol

255
0,5 mmol
M Ag2SO 4 = = 2,5 × 10 −3
= 0, 0025
200 mL
Ag2SO 4 → 2 Ag+ + SO24−
s 2s s
−3 −3
2,5 × 10 5 × 10 2,5 × 10 −3
2
Q c Ag2SO 4 = Ag+  SO24− 
2
= 5 × 10 −3  2,5 × 10 −3 
2
= 25 × 10 −6  2,5 × 10 −3 
= 6,25 × 10 −8
Ksp Ag2SO4 = 3,2 × 10-5
QAg2 SO4 < K sp ⇒ belum terbentuk endapan

Jawaban: D

9. Pembahasan
1. Cerdik:
CaCl2(aq) + Na2CO3(aq) → CaCO3(s) + 2NaCl(aq)
m: 5 mmol 5 mmol - -
b: 5 mmol 5 mmol 5 mmol 10 mmol
s: - - 5 mmol 10 mmol

massa CaCO3 = n x Mr CaCO3 = 5 x 10-3 x 100 = 0,5 g


Jawaban: B

10. Pembahasan
1. Cerdik:
Penambahan NH3 akan meningkatkan kelarutan AgCl
karena terbentuk kompleks [Ag(NH3)2]+ seperti reaksi
berikut: Ag+ + 2NH3 → [Ag(NH3)2]+
Jawaban: A

256
11. Pembahasan
1. Cerdik:
Reaksi antara NaBr(aq) + AgI(s) → AgBr(s) + NaI(aq)
tidak dapat terjadi karena Ksp AgBr (5,35 x 10-13) > Ksp
AgI (8,51 x 10-17) sehingga AgBr lebih larut dalam air
daripada AgI.
Jawaban: E

12. Pembahasan
1. Cerdik:
1, 56 × 10 −4 × 1.000
S= = 2 × 10 −4
78 × 10
CaF2  Ca2+ + 2F-
s s 2s
Ksp CaF2 = [Ca2+][F-]2
= [s][2s]2
= 4s3
= 4(2 · 10-4)3
= 3,2 · 10-11
Jawaban: D

13. Pembahasan
1. Cerdik:
Kelarutan akan berkurang jika ada penambahan ion sejenis.
Ksp Mg(OH)2 = [Mg2+] [OH-]2
2 ⋅ 10-11 = [0,2] [OH-]2
2 ⋅10 −11
[OH-]2 = = 1⋅10-10
0,2
[OH-] = 10-5
pOH = 5
pH = 14 – pOH = 14 – 5 = 9
Jawaban: B

257
14. Pembahasan
1. Cerdik:
Ksp Mg(OH)2 = [Mg2+][OH-]2
4.10-12 = [Mg2+][10-2]2
[Mg ]
2+
= 4.10-8 M.
Jawaban: E

15. Pembahasan
1. Cerdik:
Fe(OH)3  Fe3+ + 3OH-
s s 3s
3
K sp Fe(OH)3 = Fe3 +  OH − 
s × ( 3s )
3
1 × 10 −39 =
1 × 10 −39 =
27s 4
1 × 10 −39
s= 4
27
s 7, 8 × 10 −11
=
Fe3=
+
 7, 8 × 10 −11
OH −  =3s = (
3 7, 8 × 10 −11 =)
2, 34 × 10 −10

Mg(OH)2  Mg2+ + 2OH-


s s 2s
2
K sp Mg(OH) 2 = Mg 2 +  OH − 
s × ( 2s )
2
1 × 10 −12 =
1 × 10 −12 =
4s3
1 × 10 −12
s= 3
4
s 6, 3 × 10 −5
=

258
Mg 2=
+
 6, 3 × 10 −5
OH −  = 2s = ( )
2 6, 3 × 10 −5 =1, 26 × 10 −5

Analisis opsi jawaban:


A. Tidak benar, konsentrasi ion OH- dalam larutan
jenuh Fe(OH)3 tidak sama dengan konsentrasi OH-
dalam larutan jenuh Mg(OH)2.
B. Tidak benar, konsentrasi ion Fes dalam larutan jenuh
Fe(OH)3 tidak sama dengan konsentrasi ion Mg2+
dalam Mg(OH)2.
C. Benar, nilai kelarutan (S) Fe lebih kecil dari Mg
­sehingga Fe akan lebih cepat mengendap.
D. Tidak benar.
E. Tidak benar.
Jawaban: C

259
260
1. Group Belajar UTBK GRATIS)
Via Telegram, Quis Setiap Hari, Drilling Soal Ribuan, Full
Pembahasan Gratis. Link Group: t.me/theking_utbk

2. Instagram Soal dan Info Tryout UTBK


@theking.education
@video.trik_tpa_tps
@pakarjurusan.ptn

3. DOWNLOAD BANK SOAL


www.edupower.id
www.theking-education.id

4. TOKO ONLINE ORIGINAL


SHOPEE, nama toko: forumedukasiocial

5. Katalog Buku
www.bukuedukasi.com

WA Layanan Pembaca:
0878-397-50005

Anda mungkin juga menyukai