Bab 2
Bab 2
KAJIAN PUSTAKA
1. Proses
Seperti halnya program pemasaran tradisional, program pemasaran
melalui Internet melibatkan sebuah proses. Tujuh tahap dari proses
program pemasaran melalui internet adalah membentuk peluang pasar,
menyusun strategi pemasaran, merancang pengalaman pelanggan,
membangun hubungan antarmuka dengan pelanggan, merancang program
pemasaran, meningkatkan informasi pelanggan melalui teknologi, dan
mengevaluasi hasil program pemasaran secara keseluruhan.
3. Online
Sesuai dengan definisinya, Internet marketing adalah pemasaran
yang dilakukan dalam dunia Internet, namun tetap terkait dengan program
pemasaran secara tradisional.
4. Pertukaran
Dampak dari program pemasaran online adalah pertukaran yang
tidak hanya terjadi di dalam dunia Internet saja atau online, namun juga
harus berdampak pada pertukaran di penjualan secara nyata.
1. Segmentation
Mengidentifikasi segmen pasar dan menetapkan target mana yang dituju
oleh perusahaan berdasarkan faktor-faktor tertentu.
2. Targeting
Dalam menentukan target segmentasi pelanggan, ada empat skenario yang
berbeda yang digambarkan sebagai berikut :
3. Positioning
Skenario pendekatan positioning berdasarkan pilihan skenario targeting
yang ada terbagi menjadi empat, yaitu :
Gambar 2.4 Brick and Mortar Positioning Scenarios
Sumber : (Mohammed, Fisher, & Jaworski, 2003, p. 110)
1. Unware of Brand (tidak menyadari brand) adalah tingkat paling rendah dalam
piramida brand awareness di mana konsumen tidak menyadari adanya suatu
brand.
2. Brand Recognition (pengenalan brand) adalah tingkat minimal brand
awareness, di mana pengenalan suatu brand muncul lagi setelah dilakukan
pengingatan kembali lewat bantuan (aided recall).
3. Brand Recall (pengingatan kembali brand) adalah pengingatan kembali brand
tanpa bantuan (unaided recall).
4. Top of Mind (puncak pikiran) adalah brand yang disebutkan pertama kali oleh
konsumen atau yang pertama kali muncul dalam benak konsumen, atau brand
tersebut merupakan brand utama dari berbagai brand yang ada dalam benak
konsumen.
Berdasarkan penjelasan di atas adanya tingkatan-tingkatan dalam brand
awareness menunjukan adanya perbedaan tingkat kesadaran yang berbeda-beda
pada masing-masing individu.
2.3.3 Peran Brand Awareness
Peran brand awareness dalam membantu brand dapat dipahami
dengan mengkaji bagaimana brand awareness dapat menciptkan suatu nilai.
Berikut ini adalah bagan mengenai peranan brand awareness: