HALAMAN JUDUL................................................................................ i
DAFTAR ISI .......................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................... 1
A. Latar Belakang ................................................................ 1
B. Rumusan Masalah............................................................. 6
C. Tujuan Penelitian .............................................................. 6
D. Manfaat Penelitian ............................................................. 7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.............................................................. 8
A. Tinjauan Umum Tentang Menstruasi................................. 8
1. Definisi Menstruasi............................................................ 8
2. Proses Terjadi Menstruasi................................................. 8
3. Siklus Menstruasi.............................................................. 9
4. Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Mestruasi............... 11
5. Gangguan Mestruasi......................................................... 12
B. Tinjauan Umum Tentang Perilaku Menjaga Kebersihan
Organ Reproduksi Wanita Saat Menstruasi ................... 16
1. Definisi Perilaku................................................................. 16
2. Proses Terjadinya Perilaku................................................ 16
3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku.................... 18
4. Perilaku Kebersihan organ reproduksi wanita................... 19
5. Akibat tidak menjaga kebersihan organ reproduksi pada
wanita............................................................................... 21
C. Tinjauan Umum Tentang Pengetahuan............................ 22
1. Defenisi Pengetahuan........................................................ 22
2. Tingkatan Pengetahuan..................................................... 22
3. Proses Penyerapan Ilmu Pengetahuan............................. 24
4. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengetahuan.............. 24
5. Pengukuran Pengetahuan.................................................. 26
D. Tinjauan Umum Tentang Sikap......................................... 27
1. Pengertian Sikap................................................................ 27
2. Komponen sikap................................................................. 28
3. Tingkatan sikap.................................................................. 28
4. Faktor yang mempengaruhi sikap...................................... 29
5. Cara pengukuran sikap...................................................... 31
E. Hubungan Pengetahuan dengan perilaku menjaga
kebersihan reproduksi saat mentruasi............................ 33
F. Hubungan Sikap dengan Perilaku Menjaga Kebersihan
Organ Reproduksi Saat Menstruasi................................. 34
BAB III KERANGKA KONSEP
A. Kerangka Konsep............................................................... 36
B. Hipotesis............................................................................. 37
C. Defenisi Operasional Dan Kriteria Objektif......................... 38
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian................................................................. 39
B. Tempat Dan Waktu Penelitian............................................. 39
1. Tempat Penelitian............................................................ 39
2. Waktu Penelitian............................................................. 39
C. Populasi, Sampel, Dan Teknik Sampling............................ 39
1 Populasi.......................................................................... 39
2 Sampel............................................................................ 40
3 Teknik Sampling............................................................. 40
D. Instrumen Penelitian............................................................ 41
E. Pengumpulan Data............................................................... 42
F. Pengolahan Data.................................................................. 43
G. Analisa Data......................................................................... 44
1. Analisis Univariat............................................................. 45
2. Analisis Bivariat............................................................... 46
I. Etika Penelitian.................................................................... 47
BAB I
PENDAHULUAN
kanker serviks merupakan kanker yang paling sering terjadi pada wanita
setelah kanker payudara dengan perkiraan 530 000 kasus baru pada
tahun 2016 dan menyumbang 7,5% dari semua kematian akibat kanker
pada perempuan. Estimasi lebih dari 270 000 kematian dari kanker
serviks setiap tahun, lebih dari 85% dari ini terjadi di daerah yang kurang
orang (575.503 orang) dengan jumlah IVA (+) lebih dari 25 ribu orang
(25.805 orang) atau 4,5%, suspek kanker leher rahim 666 (1,2 per 1000)
berarti setiap 1000 orang terdapat 1 orang yang suspek kanker leher
lingkungan sosial, usia pertama datangnya haid bisa terjadi lebih cepat,
(Asmadi, 2016).
agar dapat melindungi diri dari risiko yang mengancam kesehatan dan
perubahan fisik dan hormon yang sangat pesat pada remaja, juga posisi
organ reproduksi wanita dibagi atas dua bagian yaitu alat kelamin atau
genitalia luar dan alat kelamin bagian dalam. Organ genitalia luar terdiri
dari vulva, mons pubis, labia mayora, labia minora, klitoris, vestibulum,
genitalia bagian dalam vagina atau liang kemaluan, uterus, tuba fallopi
dan uterus. evaluasi terhadap fungsi alat reproduksi wanita lebih rumit
cara- cara personal hygiene yang benar maka akan timbul beragam
masalah infeksi pada saluran kemih, bau yang tidak menyenangkan, dan
infeksi pada daerah vagina (vaginitis). Vaginitis terjadi ketika flora vagina
baik sengaja maupun tidak disengaja dan ini terjadi setelah orang
Perilaku yang didasari oleh pengetahuan akan lebih langgeng dari pada
perilaku.
belum paham dan mengerti tentang personal hygine atau kebersihan diri
gatal dan terkadang berbau tidak sedap, dari 6 orang tersebut juga
dengan baik seperti saat mencuci alat reproduksinya setelah buang air
kecil biasanya dilakukan dari arah anus ke vagina, ada juga yang
peneliti ini juga diketahui bahwa mahasiswi tersebut masih ada yang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
Makassar.
b.Mengetahui sikap remaja putri terhadap kesehatan organ
Makassar.
D. Manfaat Penelitian
Maternitas.
TINJAUAN PUSTAKA
1. Defenisi Menstruasi
periodik darah dan sel-sel tubuh dari vagina yang berasal dari dinding
normal. Haid pertama (menarche) biasanya terjadi pada usia 10-13 tahun.
sosial, usia menarche bisa terjadi lebih cepat, misalnya 9 tahun (Azzam,
2016).
berbagai macam perubahan seperti kapan mulai kapan stop haid. Ketika
seorang wanita setelah mengalami haid, itu berarti organ utama yang
berperan di sini adalah kedua ovarium (indung telur), kiri dan kanan.
sekali atau pada satu siklus tertentu, ovarium melepaskan sebuah atau
beberapa buah sel telur matang ke dalam salah satu tuba pallopi. Proses
ini disebut ovulusi. Sel telur matang ini siap di buahi oleh sperma. Itu
artinya, wanita yang telah haid bisa mengalami kehamilan bila memang
Saat sel telur yang keluar dari ovarium, kemudian ada sel sperma
yang membuahinya di tuba pallopi maka sel telur yang ini akan bergerak
menuju rahim dan menempel pada dinding rahim. Nah, disinilah proses
kehamilan seterusnya terjadi. Sel telur tadi berubah menjadi embrio, dan
terus berkembang sampai 9 bulan kemudian membentuk organ-organ
tubuh manusia. Namun, apabila sel telur tadi tidak dibuahi, ia akan mati
dinding rahim untuk menerima sel telur tadi pun berhenti, lalu lapisan
3. Siklus Menstruasi
pula setiap 21 dan 30 hari), yaitu pada hari 1-14 terjadi pertumbuhan dan
saat tersebut, sel oosit primer akan membelah dan menghasilkan ovum
estrus. Selain itu, LH akan merangsang folikel yang telah kosong untuk
2016).
a. Faktor Hormon
b. Faktor enzim
Enzim hidrolitik yang terdapat dalam endometriun
c. Faktor vaskular
d. Faktor prostaglandin
5. Gangguan Menstruasi
sebagai berikut:
terhadap kerokan.
tertentu.
hormonal.
Amenorea yaitu keterlambatan menstruasi lebih dari 3
berkepanjangan.
Pengobatan terhadap kelainan ini pada remaja (gadis),
ganguan konsentrasi.
sekitar beberapa jam samapai 2-3 hari, ini adalah waktu yang
kehamilan.
1. Pengertian Perilaku
yang diamati langsung, maupun yang tidak dapat diamati oleh pihak luar
(Notoatmodjo, 2016).
stimulus atau rangsangan dari luar. Oleh karena perilaku ini terjadi melalui
tersebut merespons, maka teori Skinner ini disebut teori “S-O-R” atau
respons:
promosi pekerjaan.
lain.
2016).
lain sebagainya.
referensi masyarakat
2016).
membersihkan vagina :
vagina.
c. Cara membasuh yang benar adalah dari arah depan
berlebihan.
berkembang biak.
yang ada di vagina dan dipengaruhi oleh dua faktor utama yaitu :
(Baradero, 2017).
1. Pengertian Pengetahuan
2. Tingkatan Pengetahuan
b. Memahami (comprehension)
c. Aplikasi (Application)
d. Analisis (Analysis)
e. Sintesis (Synthesis)
f. Evaluasi (Evaluation)
Evalusi berkaitan dengan kemampuan sesorang untuk
baru, di dalam diri orang tersebut terjadi proses yang berurutan, yaitu:
stimulus.
a. Pendidikan
Pendidikan berarti bimbingan yang diberikan seseorang
baru diperkenalkan.
b. Pekerjaan
c. Umur
d. Minat
Minat adalah kecenderungan atau keinginan yang tinggi
e. Pengalaman
f. Kebudayaan
g. Informasi
baru.
5. Pengukuran Pengetahuan
diharapkan
diharapkan.
(Wawan, 2016).
1. Pengertian Sikap
positif atau afek negatif terhadap suatu objek psikologis (Azwar, 2015).
tertutup terhadap suatu stimulus atau obyek. Manifestasi dari sikap tidak
dan sebagainya). Dapat dikatakan juga bahwa sikap itu suatu sindrom
2. Komponen Sikap
a. Komponen kognitif:
b. Komponen afektif:
c. Komponen Konatif:
2016).
3. Tingkatan Sikap
berikut:
a. Menerima (receiving)
b. Merespon (responding)
c. Menghargai (valuing)
a. Pengalaman pribadi
c. Pengaruh kebudayaan
pergaulan heteroseksual.
d. Media massa
seseorang.
serta ajaran-ajarannya.
f. Faktor emosional
frustasi telah hilang akan tetapi dapat merupakan sikap yang lebih
hal yang perlu dikuasai sebelum sampai pada tabel spesifikasi adalah
nisian sikap terhadap suatu obyek. Dimana sikap terhadap suatu obyek
Rumus :
T = [ x – x ] X 10 + 50 SD
Keterangan :
SD = setandar deviasi
setuju, ragu- ragu, tidak setuju, sangat tidak setuju, diberikan rentang nilai
sebagi berikut:
maupun tidak disengaja dan ini dilakukan setelah orang melakukan kontak
menstruasi.
baik sebesar (77%), dan tindakan terbesar (54%) yaitu sedang. Dari
berasal dari pengalaman masa lalu yang dipengaruhi oleh informasi tidak
merupakan pelaksanaan motif tertentu. Dalam kata lain uji sikap belum
ternyata lebih besar pada siswi yang bersikap positif yaitu 71,7 % dari 46
siswi, dibandingkan dengan siswi yang bersikap negatif yaitu 34,8 % dari
23 siswi, berdasarkan hasil uji statistik dengan Chi Square Test maka ada
G. Kerangka Teori
Predisposing factors
1. Pengetahuan
Perilaku Personal
2. Sikap
Hygiene
KERANGKA KONSEP
variabel yang akan diamati atau diukur melalui penelitian yang akan
Pengetahuan
Sikap
Keterangan :
= Variabel Independen
= Variabel Dependen
C. Definisi Operasional
METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
1. Tempat
1. Populasi
n = N
1 + N (d²)
= 563
= 563
1 + 563(0,15²)
= 563
1 + 563 (0,00225)
= 563
1+12,6675
Keterangan:
N = Besar populasi
n = Besar Sampel
d = Tingkat kepergayaan yang diinginkan
Kriteria inklusi
Kriteria eksklusi
c. Tehnik Sampling
D. Instrumen Penelitian
soal dengan hasil jawaban jika jawaban benar diberi nilai 1 dan jika salah
setuju=4
Sedangkan untuk variabel perilaku alternatif pilihan jawaban selalu,
E. Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan cara peneliti untuk
dan observasi.
1. Data primer
2. Data sekunder
Makassar.
3. Observasi
kebutuhan peneliti.
F. Pengolahan Data
yang sangat penting. Hal ini di sebabkan karena data yang diperoleh
apa, dan belum siap untuk disajikan. Untuk memperoleh penyajian data
keperluan analisis.
Pemberian kode terhadap data bertujuan untuk mempermudah
1. Analisis Univariat
rumus:
Keterangan:
2. Analisis Bivariat
Hasil analisis X2 yaitu : bila p < 0,05, Ha diterima dan p > 0,05
maka Ha ditolak.
keperawatan yaitu :
1. Informed concent
3. Confidentiality
Nama :
Alamat :
tidak dapat berakibat negatif pada saya, keluarga saya dan segala
memuaskan.
Makassar, 2021
Responden
( )
Kepada Yth.
Di_
Tempat
Dengan Hormat,
Nim : 01801002
tersimpan dalam arsip khusus. Dan hasil penelitian ini dilaporkan dalam
subjek penelitian ini. Jika terjadi hal-hal yang merugikan selama penelitian
kasih.
Peneliti
Lia Nadia
Lerebulan
KUISIONER
A. Karateristik Responden .
Nomor responden:
Nama :
Umur :
Jenis kelamin :
Pendidikan terakhir :
Status pernikahan :
B. Kuisioner Pengetahuan
Petunjuk Pengisian:
Berilah tanda (x) pada jawaban yang anda anggap itu yang paling benar.
a. Mencuci tangan
a. 1 x sehari
c. 4 – 5 x sehari.
5. Apa yang terjadi jika tidak sering mengganti pembalut pada saat
menstruasi?
a. 1 x dalam sehari
b. 2 x dalam sehari
10. Apa yang terjadi jika anda tidak membersihkan alat kelamin?
a. Mudah terinfeksi
b. Mudah terkontaminasi
c. Merasa nyaman
C. Kuesioner Sikap
Keterangan
TS : Tidak Setuju
RR : Ragu-ragu
S : Setuju
SS : Sangat Setuju
NO PERNYATAAN SS S RR S STS
1 Sebelum membasuh alat kelamin sebaiknya
Bacalah pernyataan ini dengan baik, kemudian berilah tanda checklist (√)
pada jawaban yang sesuai dengan keadaan yang anda lakukan sehari-
hari.
Keterangan
SL : Selalu
SR : Sering
KD : Kadang-Kadang
P : Pernah
TP : Tidak pernah
No Pernyataan SL SR KD P TP