pekerjaannya. Kinerja adalah hasil pelaksanaan suatu pekerjaan baik bersifat fisik
atau material maupun non-fisik atau non-material. Kinerja pegawai yang tinggi
organisasi dan lingkungan kerja yang ada. Apabila kinerja pegawai dalam suatu
organisasi tidak ditata dengan baik maka akan dapat menjadi salah satu
Muhamad, 2021)
kerusakan yang dilakukan oleh pegawai, serta pegawai yang kurang cermat dalam
diselesaikan hari ini namun diselesaikan esok harinya. Selain itu, seringnya
terlambat masuk kantor dan rendahnya kehadiran karena banyak alasan dan
kurang kerjasama antar pegawai dalam melakukan pekerjaan. Jika hal ini
amanah tidak akan melaksanakan tugasnya dengan baik (Alfizi dkk, 2019)
Praja (Satpol PP) adalah Perangkat Daerah yang membidangi urusan ketentraman
masyarakat yang sangat diinginkan baik oleh pemerintah maupun masyarakat itu
Selatan)
Tabel 1.1 Rekapitulasi hasil kinerja Pegawai Satuan Polisi Pamong Praja
Kota Tangerang Priode Tahun 2018-2020
No. Kriteria (Dalam%)
Rata -Rata
Tahun
Daftar Taat terhadap Ketepatan Pelatihan
Kehadiran peraturan waktu Meningkatkan
instansi bekerja Kualitas Pegawai
1. 2018 75% 82% 72% 65% 73,5%
2. 2019 88% 92% 87% 89% 89%
3. 2020 85% 75% 85% 77% 80,5%
Rata-Rata 82,7% 83% 81,3% 77% 81%
Sumber : Data yang diolah Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tangerang Tahun
kinerja Pegawai Satuan Pamong Praja Kota Tangerang Priode tahun 2018 - 2020
mencapai rata- rata 82,7%, dari aspek Taat terhadap peraturan instansi diraih dari
perusahaan mencapai rata- rata 83%, dari aspek ketepatan waktu bekerja rata- rata
81,3%, dan dari aspek Pelatihan Meningkatkan kualitas pegawai rata- rata sebesar
77%. Secara keseluruhan menunjukkan grafik yang fluktuatif dari tahun ketahun
hal tersebut menunjukkan bahwa kondisi seperti ini harus selalu dijaga agar
Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tangerang sebagai salah satu instansi
dapat mengendalikan keempat faktor tersebut agar tujuan instansi dapat tercapai
dengan baik. Dengan semakin kompleks dan banyak masalah yang dihadapi oleh
Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tangerang, diperlukan sumber daya manusia
yang mempunyai kemampuan dan keahlian dalam memberikan pelayanan
yaitu lingkungan yang berasal dari dalam organisasi itu sendiri seperti sumber
daya manusia. Sedangkan eksternal adalah lingkungan yang berasal dari luar
dan posisi manusia seutuhnya. Dengan demikian SDM perlu dikelola dengan
tepat. Kemajuan suatu instansi bukan hanya keunggulan teknologi dan tersedianya
modal tetapi manusia atau tenaga kerja menjadi hal penting dalam mencapai suatu
perusahaan dengan orang-orang yang tepat untuk ditepatkan pada posisi jabatan
yang tepat pada saat suatu organisasi memerlukanya (A.F Stoner dalam Sondang
Siagiana (2013:6).
keunggulanya daya saing manusia. Semakin baik kinerja pegawai suatu instansi
maka kinerja yang dihasilkan semakin baik. Kinerja cenderung dipengaruhi oleh
budaya organisasi yang kuat, berdampak baik dan dapat diterapkan dengan baik
Budaya organisasi yang kuat tidak serta merta akan berjalan dengan mudah,
sehingga perlu ada penyesuaian didalamnya. Organisasi dengan budaya yang kuat
akan berjalan sesuai dengan budaya yang dianutnya dalam organisasi tersebut.
Selain itu, penerapan budaya dalam suatu perusahaan juga akan membentuk
lingkungan fisik dan non fisik akan mendapatakan memberikan kesan yang
mengesankan, aman dan tentram bagi pegawai. Kondisi lingkungan kerja yang
Terhadap Kinerja Pegawai Satuan Polisi Pamong Peraja (SATPOL PP) Kota
Tangerang”