Manajemen Perubahan
Deregulasi Kebijakan
Penataan Organisasi
Penataan Tatalaksana
Penataan SDM Aparatur
Penguatan Akuntabilitas
Penguatan Pengawasan
Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Menurut Anda, bila dikaitkan dengan penyelenggaraan vaksinasi Covid-19,
apakah sudah ada perubahan pada 8 area tersebut di atas? Area perubahan
mana yang masih menimbulkan masalah? Mengapa? Diskusikan!
Jawab:
Dikutip dari http://rbkunwas.menpan.go.id/, “penyelenggaraan reformasi
birokrasi menurut Peraturan Menteri PANRB No 25 tahun 2020 tentang road
map reformasi birokrasi 2020-2024, bertujuan untuk mewujudkan pemerintahan
yang bersih, akuntabel, dan kompeten, bebas dari praktik KKN serta melayani
masyarakat secara cepat, tepat, dan profesional.” Reformasi birokrasi juga
mendorong seluruh kementerian/lembaga/pemerintah daerah agar manfaat
keberadaannya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. Dengan tuntutan
publik yang terus meningkat, reformasi birokrasi menghimbau
kementerian/lembaga/kota untuk lebih meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Dalam implementasinya menurut saya, semua 8 area sasaran reformasi
birokrasi masih memiliki banyak hal yang harus ditingkatkan, karena road map
reformasi birokrasi di targetkan dari 2020-2024, adalah waktu yang cukup
panjang untuk melakukan pembenahan diseluruh 8 area target reformasi
birokrasi, ditambah lagi Pandemi Covid-19 dan kebijakan new normal akan
menjadi tantangan berjalannya reformasi birokrasi.
Menurut saya salah satu upaya yang sudah dilakukan walaupun masih
memilki kelemaham adalah proses layanan publik selama masa pandemi dengan
menerapkan teknologi digital pada proses birokrasi. Sisi positif dari pemanfaatan
teknologi digital reformasi birokrasi selama masa pandemi adalah efektifitas,
efisiensi dan tranparansi kebijakan publik, sedangkan kelemahannya ada pada
kesiapan infrastruktur, kualitas sumber daya manusia dan perekonomian
masyarakat dimana mengharuskan setidaknya setiap masyarakat untuk memiliki
smartphone atau komputer, juga akan diperlukan juga kesiapan dan kerjasama
antara aparat pelaksana birokrasi dan masyarakat untuk bisa menyesuaikan diri
dengan perubahan dalam proses pelayanan publik dengan memanfaatkan
teknologi digital selama Pandemi Covid-19 dan tetap menjalankan reformasi
birokrasi di 8 area sasarannya.
Agar birokrasi menjadi efektif, pemerintah harus dapat untuk terus
mendorong perubahan pemikiran dan budaya. Untuk mencapai hal tersebut,
keberhasilan reformasi birokrasi menjadi tanggung jawab seluruh instansi
pemerintah, yang diwujudkan dan dikembangkan bersama oleh seluruh
kementerian/lembaga/kota di Indonesia tanpa terkecuali dalam mewujudkan visi
Indonesia yang maju.
Sumber:
- Materi Sesi 7 ISIP4212
- http://rbkunwas.menpan.go.id/berita/berita-terkini/504-road-map-reformasi-
birokrasi-2020-2024-terfokus-pada-skala-prioritas
- https://ombudsman.go.id/artikel/r/artikel--transformasi-digital-pelayanan-
publik-di-masa-pandemi