Anda di halaman 1dari 7

SKB Peneliti (Gubuk Sains Part 6)

1. Peneliti sebagai salah satu jabatan fungsional yang ada di Indonesia merupakan jabatan
yang memiliki kekhususan dalam hal pelaksanaan tugas dan fungsinya di bidang
kepenelitian. Maka, penelitian yang dijalankan melalui nilai-nilai profesionalisme tertinggi
dan dijalankan secara etis merupakan makna dari…
a. Metodologi penelitian
b. Landasan penelitian
c. Research integrity
d. Falsification
e. Fabrication

2. Berikut ini yang bukan prinsip-prinsip dasar yang ada dalam suatu integritas dunia
kepenelitian adalah…
a. Keandalan dalam memastikan kualitas penelitian
b. Ruang lingkup yang berbeda dari realitas sebenarnya
c. Kejujuran dalam mengembangkan, melakukan, mengkaji, melaporkan dan
mengkomunikasikan penelitian
d. Menghormati kolega, anggota, masyarakat, ekosistem, warisan budaya dan
lingkungan
e. Akuntabilitas dalam penelitian mulai dari ide hingga publikasi

3. Seorang peneliti harus tergabung dan ikut serta dalam sebuah organisasi profesi. Di
Indonesia, organisasi peneliti adalah….
a. PII
b. PPNI
c. ILMPI
d. LIPI
e. Himpenindo

4. Beberapa larangan di bawah ini harus dihindari oleh seorang peneliti karena dapat
menurunkan martabat dan integritasnya, kecuali….
a. Ketidakmampuan peneliti dalam mengontrol ide/gagasan yang muncul
b. Kecurangan dalam melaporkan hasil penelitian
c. Kecurangan dalam mempresentasikan dan mempublikasikan hasil penelitian
d. Pelanggaran kepercayaan seperti mengambil data orang lain tanpa izin
e. Penyalahgunaan subjek riset manusia yang mengancam kesehatan dan keselamatan

5. Untuk memahami bagaimana suatu penelitian yang tidakbisaterlepas dari isu filosofis
sebagairangkaian kegiatan penelitian, maka isu-isu filosofis yang timbultersebut akan
selalu ditelaah. Berikut ini adalah hal-hal dasar tentang penelitian membutuhkan filsafat,
kecuali…
a. Menjadi alat bantu untuk mencari kebenaran atas suatu fenomena
b. Mengajak para peneliti untuk berpikir secara holistic, mendalam dan sistematis
c. Sebagai alat bantu untuk memisahkan kepentingan pribadi dan golongan
d. Sebagai panduan atau pedoman dimana ada banyaknya paradigma dalam ilmu
pengetahuan
e. Memahami landasan ontologis, epistemologis, metodologis, dan aksiologis

6. Penelitian merupakan sebuah proses pencarian atau penelaahan pengetahuan melalui


serangkaian langkah atau prosedur yang ketat guna mendapatkan kebenaran dari realitas
suatu benda, subyek, atau suatu keadaan tertentu. Dalam melakukan penelitian, seorang
peneliti perlu memahami aspek ontology, epistemology, metodologi dan aksiologi.
Adapun maksud dari ontology adalah…
a. Memahami keadaan dan cara memperoleh data
b. Memahami realitas atau objek penelitian
c. Bagaimana cara memperoleh pengetahuan tentang objek atau realitas
d. Bagaimana melakukan prosedur yang benar
e. Menambahkan kebenaran dan keindahan

7. Berdasarkan tipologi yang dibuat oleh Johnson dan Duberly, beragam paradigma dapat
dikelompokkan ke dalam tiga kelompok besar sesuai dengan letaknya dalam matriks:
yaitu sel I, II, dan III. Ke-3 paradigma dapat dikelompokkan ke dalam tiga kelompok besar:
Positivisme, Konstruktivisme/Intrepretivisme dan Realisme Kristis. Jika anda adalah
peneliti ilmu social maka kecenderungan penelitian akan menggunakan paradigma…
a. Positivisme
b. Konstruksivisme
c. Realisme Kritis
d. Pragmatisme
e. Rasionalisme

8. Sejarah ilmu pengetahuan menunjukkan bahwa ilmu pengetahuan alam (Fisika dan
Kimia) telah lebih dahulu berkembang sebelum ilmu pengetahuan social. Ilmu
pengetahuan alam sebenarnya didasarkan pada paradigma…
a. Positivisme
b. Konstruktivisme
c. Realisme Kritis
d. Pragmatisme
e. Humanisme

9. Ilmu pengetahuan alam maupun social memiliki landasan ontology, epistemology,


metodologi, dan aksiologi. Jika terdapat suatu objek atau realitas di lapangan dan peneliti
hendak menemukan bagaimana cara memperoleh pengetahuan tentang objek atau
realitas tersebut, maka peneliti telah masuk ke dalam tahap landasan..
a. Ontologi
b. Epistemologi
c. Metodologi
d. Aksiologi
e. Terminologi

10. Penelitian dalam lingkup ilmu pengetahuan alam (normal science) cenderung
menggunakan penelitian kuantitatif yang berdasarkan angka dan data valid sesuai
dengan desain penelitian. Adapun metode inferensi yang digunakan dalam penelitian
ilmu alam adalah…
a. Deduksi
b. Induksi
c. Deduksi-Induksi
d. Abduksi
e. Retroduksi

11. Pendekatan yang menekankan pada metode pengukuran, penggunaan pertanyaan


yang terstruktur, pembuatan alat ukurdan skala yang dapat dianalisa dengan statistic,
analitik dengan aturan baku dan teratur merupakan pendekatan…
a. Kualitatif
b. Kuantitatif
c. Kualitatif-kuantutatif
d. Alternatif
e. Interpretatif

12. Dalam suatu penelitian terdapat “hal yang berbeda” dari apa yang dilakukan peneliti
sebelumnya dengan penelitian yang anda lakukan. Pembeda ini akan sangat bergantung
dari keilmuan dan topik yang dibahas. Berdasarkan uraian di atas dapat diketahui bahwa
hal tersebut adalah perspektif dari…
a. Discovery
b. Invention
c. Innovation
d. Novelty
e. Research

13. Jika dilihat dari artinya, discovery dan invention memiliki arti yang hampir sama yaitu
berupa temuan atau penemuan baru. Namun, jika ditelusuri lebih dalam, maka
perbedaannya adalah…
a. Discovery adalah penemuan baru yang belum ada, sedangkan invention sudah ada
sejak dulu
b. Discovery adalah penemuan baru dan belum dipublikasikan, sementara invention
sudah dipublikasikan.
c. Discovery adalah penemuan baru yang ada di alam namun baru ditemukan,
sedangkan invention adalah buah hasil karya manusia
d. Invention lebih menekankan pada aspek kebaruan, sedangkan discovery lebih kepada
aspek alamiah
e. Invention tidak ada kaitannya dengan manusia, sementara discovery pasti
berhubungan dengan manusia

14. Ditemukannya gelombang radio menyebabkan perubahan yang signifikan di bidang


Pendidikan, pemerintahan, pertanian, rekreasi, dan sebagainya. Temuan berupa
gelombang radio tersebut termasuk ke dalam…
a. Discovery
b. Invention
c. Innovation
d. Novelty
e. Research
15. Aktivitas yang dilakukan untuk meningkatkan performa/kinerja yang lebih tinggi
(better performance) atau menambah nilai suatu penemuan adalah…
a. Discovery
b. Invention
c. Innovation
d. Novelty
e. Research

16. Tahun 189, seorang ilmuwan Italia, Guglielmo Marconi mematenkan temuannya
mengenai telegraf nirkabel yang menggunakan dua sirkuit. Alat yang ditemukannya itu
menjadi awal penggunaan teknologi untuk menciptakan radio. Kata yang bercetak miring
tersebut masuk ke dalam lingkup….
a. Landasan Penelitian
b. Paradigma Penelitian
c. Kekayaan Penelitian
d. Kekayaan Intelektual
e. Artificial Inteligence

17. Hak Kekayaan Intelektual (HKI) adalah…


a. Hak yang timbul dari hasil olah pikir yang menghasilkan suatu produk atau proses
yang berguna untuk manusia
b. Hak untuk menikmati secara ekonomis hasil dari suatu kreativitas orang lain
c. Hak ekonomis berupa paten dan rahasia dagang untuk selama-lamanya
d. Hak kreativitas dalam penciptaan suatu produk yang telah dikonsep oleh orang lain
e. Hak atas nilai ekonomis dan moral untuk meningkatkan kesejahteraan dan eksistensi
institusi

18. Hak eksklusif yang timbul secara otomatis berdasarkan prinsip deklaratif setelah
suatu ciptaan diwujudkan dalam bentuk nyata tanpa mengurangi pembatasan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan merupakan hak…
a. Terhadap Paten
b. Terhadap Merk
c. Terhadap Desain Industri
d. Terhadap Hak Cipta
e. Terhadap Rahasia Dagang

19. Perhatikan metode ilmiah berikut ini:


(1) Merumuskan masalah dan tujuan penelitian
(2) Melakukan percobaan atau eksperimen
(3) Mengumpulkan keterangan atau studi pustaka
(4) Identifikasi masalah
(5) Menarik kesimpulan
(6) Menyusun hipotesis
(7) Mengumpulkan dan menganalisis data
Berikut ini susunan yang tepat adalah…
a. (1) – (3) – (4) – (5) – (7) – (2) – (6)
b. (1) – (4) – (3) – (2) – (7) – (5) – (6)
c. (4) – (1) – (3) – (2) – (6) – (5) – (7)
d. (4) – (3) – (1) – (6) – (2) – (7) – (5)
e. (4) – (1) – (3) – (6) – (2) – (7) – (5)

20. Bagian Karya Tulis Ilmiah (KTI) yang tidak dipekenankan sitasi adalah bagian…
a. Abstrak
b. Pendahuluan
c. StudiPustaka
d. Metode
e. Pembahasan

Jawaban:

1. C. Research Integrity
Dalam Kode Etik dan Kode Perilaku Peneliti (KEKPP), Indonesia memaknai Research
integrity atau Integritas Penelitian sebagai kinerja penelitian yang dijalankan melalui nilai-
nilai profesionalisme tertinggi dan dijalankan secara etis. Dalam implementasinya,
masing-masing kode tersebut dapat melekat dalam beberapa proses yang ada dalam
dunia penelitian

2. B. Ruang Lingkup yang berbeda dari realitas sebenarnya


Opsi A, C, D, dan E adalah prinsip-prinsip dasar yang ada dalam suatu integritas dunia
kepenelitian, kecuali opsi B yang tidak termasuk dalam prinsip tersebut.

3. E. Himpenindo
PII: Persatuan Insinyur Indonesia
PPNI: Persatuan Perawat Nasional Indonesia
ILMPI: Ikatan Lembaga Mahasiswa Psikologi Indonesia
LIPI: Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia
Himpenindo: Himpunan peneliti Indonesia

4. A. Ketidakmampuan peneliti dalam mengontrol ide/gagasan yang muncul


Opsi B sd E merupakan larangan-larangan yang wajib dihilangkan dan dihindari dari
seorang peneliti, karena hal tersebut dapat merendahkan integritas dan martabat diri
dan keilmuwannya sehingga tidak layak mengemban jabatan sebagai peneliti

5. C. Sebagai alat bantu untuk memisahkan kepentingan pribadi dan golongan


Penelitian membutuhkan filsafat karena bisa sebagai:
1. Alat bantu untuk mencari kebenaran atas suatu fenomena
2. Panduan atau pedoman dimana ada banyaknya paradigma dalam ilmu pengetahuan
3. Memahami landasan ontologis, epistemologis, metodologis, dan aksiologis
4. Mengajak para peneliti untuk berpikir secara holistic, mendalam dan sistematis

6. B. Memahami realitas atau objek penelitian


Dalam melakukan penelitian, seorang peneliti perlu memahami terlebih dahulu realitas
atau objek penelitian (ontology), bagaimana cara memperoleh pengetahuan tentang
objek tersebut (epistemology), bagaimana prosedur dan metode yang perlu dilakukan
(metodologi), dan mana yang paling indah atau bernilai (aksiologi).

7. B. Konstruktivisme
Johnson dan Duberly membagi 3 kelompok, yaitu:
1. Positivisme/Rasionalisme/Empirisme = cenderung penelitian ilmu alam (normal
science)
2. Konstruktivisme/Interpretivisme/Humanisme/Relativisme = cenderung penelitian
ilmu social
3. Realisme kritis/pragmatisme = cenderung penelitian (mix-method).

8. A. Positivisme
Ilmu pengetahuan alam didasarkan pada paradigma positivism/rasionalisme/empirisme
yang meyakini bahwa realitas yang menjadi kajian ilmu sudah ada “di luar sana” terpisah
dan tidak terkait dengan peneliti yang mengkajinya.

9. B. Epistemologi
Ontologi : Realitas atau objek penelitian
Epistemologi : Bagaimana cara memperoleh tentang objek tersebut
Metodologi : Bagaimana prosedur dan metode yang perlu dilakukan
Aksiologi : Mana yang paling indah atau bernilai

10. A. Deduksi
Metode inferensi adalah metode tentang tindakan atau proses yang berasal dari
kesimpulan logis dari premis-premis yang diketahui atau dianggap benar. Metode
inferensi yang sering digunakan dalam ilmu alam adalah deduksi dimana proses
penarikan kesimpulan berasal dari beberapa pernyataan (premis-premis).

11. B. Kuantitatif
Pendekatan kuantitatif menekankan pada metode pengukuran, penggunaan pertanyaan
terstruktur, pembuatan alat ukur dan skala yang dapat dianalisa dengan statistic dengan
aturan baku dan teratur, instrument penelitian dapat diulang, menghindari penjelasan
interpretative, kebenaran adalah ciri pasti dan tidak beragam.

12. D. Novelty
Perspektif novelty dalam suatu penelitian adalah adanya “hal yang berbeda” dari apa
yang dilakukan peneliti sebelumnya dengan penelitian yang anda lakukan. Pembeda ini
relative akan kebaharuannya, bergantung dari keilmuan dan topik yang dibahas. Untuk
itu, novelty harus dilihat dari awal kehadiran “kebaharuan” itu sendiri dan tindak
lanjutnya.

13. C. Discovery adalah penemuan baru yang ada di alam namun baru ditemukan,
sedangkan invention adalah buah hasil karya manusia
Decovery: temuan atau penemuan baru yang ada di alam namun baru ditemukan oleh
manusia
Invention: penemuan baru sebagai buah karya dari manusia sebagai inventornya atau
dengan kata lain penemuan tersebut benar-benar baru dan tidak ada di alam
14. A. Discovery
15. C. Innovation
Inovasi atau innovation merupakan suatu aktivitas yang dilakukan untuk meningkatkan
performa/kinerja yang lebih tinggi (better performance) atau menambah nilai suatu
penemuan baik yang sudah lama maupun yang baru ditemukan

16. D. Kekayaan Intelektual


KI adalah hak yang timbul dari hasil olah pikir yang menghasilkan produk atau proses
yang berguna untuk manusia. Jenis-jenis KI, yaitu paten, merk, desain industry, hak cipta,
indikasi geografis, rahasia dagang, desain tata letak sirkuit terpadu, dan perlindungan
varietas tanaman (PVT)

17. A.
HI adalah hak yang timbuldari hasil olah pikir yang menghasilkan suatu produk atau
proses yang berguna untuk manusia dimana hak tersebut bertujuan untuk menikmati
secara ekonomis hasil dari suatu kreativitas intelektual

18. D. tehadap Hak Cipta

19. E

20. A

Anda mungkin juga menyukai