Anda di halaman 1dari 7

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

BAB 1. Arti dan Tujuan Hukum

Par 1. Manusia dan Masyarakat

1.Manusia sebagai mahkluk sosial

2.Masyarakat

3.Golongan golongan dalam masyarakat

4.Bentuk masyarakat

5.Pendorong hidup bermasyarakat

6.Tata hiudup bermsyarakat

Par 2. Pengertian Hukum

1.Apakah sebanarnya hokum itu?

2.Pendapat para sarjana tentang hokum

Par 3. Definisi Hukum Sebagai Pegangan

1.Beberapa definisi hokum

2.Unsur unsur hokum

3.Ciri ciri hokum

4. SIfat dari hukum

Par 4. Tujuan Hukum

1.Prof. Subekti, S.H

2.Prof.Mr.Dr.L.J. van Apeldoorn

3.Teori Etis
4.Geny

5.Bentham

6.Prof.Mr.J. van Kan

BAB 2. Sumber sumber Hukum

Par 5. Sumber sumber Hukum material dan formal

1.Sumber sumber Hukum Material

2.Sumber sumber Hukum formal

3.Undang undang

4.Kebiasaan (custome)

5.Keputusan Hakim (Yurisprudensi)

6.Traktat (treaty)

7.Pendapat Sarjana Hukum (Doktrin)

Par 6. Peraturan perundangan Negara Republik Indonesia

1.Masa sebelum Dekrit Presiden 5 Juli 1959

2.Masa setelah Dekrit Presiden 5 Juli 1959

BAB 3.Mazhab mazhab Ilmu Pengetahuan Hukum

Par 7. Mengapakah orang mentaati Hukum

1.Mazhab Hukum Alam

2.Mazhab Sejarah

3.Teori Teokrasi
4.Teori Kedaulatan Rakyat

5.Teori Kedaulatan Negara

6.Teori Kedaulatan Hukum

7.Asas Keseimbangan

BAB 4. Penemuab Hukum

Par 8. Pembentukan Hukum oleh Hakim

1.Hakim merupakan faktor pembentukan Hukum

2.Keputusan hakim bukan peraturan umum

Par 9. Penafsiran Hukum (interpretasi hukum)

1.Penafsiran tata bahasa

2.Penafsiran sahih (authentic)

3.Penafsiran historis

4.Penafsiran sistematis

5.Penafsiran nasional

6.Penafsiran teologis

7.Penafsiran ekstensif

8.Penafsiran restriktif

9.Penafsiran analogis

10.Penafsiran a contrario
Par 10. Pengisian Kekosongan Hukum

1.Hakim memenuhi kekosongan hukum

2.Konstruksi hukum

BAB 5. Pembidangan Ilmu Pengetahuan Hukum

Par 11. Kodifikasi Hukum

1.Hukum tertulis

2.Hukum tak tertulis

3.Contoh kodifikasi hukum

Par 12. Macam macam Pembagian Hukum

1.Pembagian hukum menurut asas pembagiannya

2.Hukum sipil dan Hukum politik

3.Perbedaan Hukum perdata (sipil) dengan Hukum pidana

4.Perbedaan acara perdata dan acara pidana

5.Golongan Hukum perdata lainnya

6.Hukum yang dikodifikasikan dan hukum yang tidak dikodifikasikan


BAB 6. Ilmu Kaedah Hukum

Par 13. Hakikat Kaedah

1.Tata tertib masyarakat

2.Kaedah dalam masyarakat

Par 14. Kaedah Hukum dan Kaedah lainnya

1.Norma Agama

2.Norma Kesusilaan

3.Norma Kesopanan

4.Norma Hukum (Kaedah Hukum)

BAB 7. Ilmu Hukum Sebagai Ilmu Pengetahuan Hukum

Par 15. Masyarakat Hukum

1.Macam macam pembagian penduduk Indonesia

2.Berlakunya macam macam Hukum Perdata

3.Hubungan Hukum Perdata antara golongan-

Golongan penduduk di Indonesia

4.Penggantian dan pilihan Hukum Perdata

5.Persamaan hak

6.Pernyataan berlakunya hukum

7.Penundukan sukarela kepada Hukum Perdata Eropa

8.Kewarganegaraan Republik Indonesia

9.Undang undang Kewarganegaraan Indonesia


10.U.U. No. 62 Tahun 1958 tentang Kewarganegaraan

Republik Indonesia

11.Pewarganegaraan (Naturalisasi)

12.Masalah Dwi-Kewagenegaraan Indonesia

13.Kehilangan Kewarganegaraan Indonesia

14.Perubahan Pasal 18 U.U. No. 62 Tahun 1958 berdasar-

Kan U.U. No. 3 Tahun 1976

15.Peraturan Pelaksanaan U.U. No. 3 Tahun 1976

(Peraturan Pemerintah No. 13 Tahun 1976

Par 16. Subjek Hukum dan Objek Hukum

1.Subjek Hukum

2.Objek Hukum

Par 17. Perbuatan Hukum

1.Perbuatan hukum sepihak

2.Perbuatan hukum dua pihak

Par 18. Pengertian dan macam macam hak

1.Pengertian hak

2.Hak mutlak

Anda mungkin juga menyukai