Anda di halaman 1dari 7

NAMA : Ramanda Yahya Utama

NO : 22
KELAS : XI MIPA 5
Lembar Kegiatan Siswa (LKS)
Pertemuan 1
Sekolah : SMA Negeri 1 Pacitan
Mata Pelajaran : Biologi
Kelas/Semester : XI MIA / 1
Materi : Struktur dan fungsi sel penyusun jaringan pada sistem sirkulasi
Alokasi waktu : 30 menit

A. Tujuan
1. Menyebutkan berbagai komponen penyusun darah dengan tepat
2. Menjelaskan fungsi berbagai komponen penyusun darah dengan tepat
3. Membandingkan minimal 4 perbedaan dari berbagai sel darah
4. Menjelaskan fungsi darah dengan tepat
5. Mencocokan nama berbagai sel darah berdasarkan gambar bentuk sel darah dengan
tepat
6. Mempresentasikan komponen penyusun darah, perbandingan sel darah dan fungsi
darah secara lengkap
B. Alat/Bahan
a. alat : Buku pelajaran, alat tulis, buku portofolio
b. bahan : Lembar Kerja Siswa (LKS), gambar dan video sistem peredaran darah pada manusia
C. Prosedur kerja
1. Amatilah literatur dan atau browsing internet serta media yang tersedia!
2. Identifikasi dan diskusikan bersama anggota kelompok lembar kegiatan siswa yang diberikan
serta sesuaikan dengan informasi yang didapat!
3. Tuliskan hasil pengamatan pada buku portofolio masing-masing!
4. Presentasikan hasil kegiatan di depan kelas!

D. Tugas
1. Amatilah dari berbagai sumber tentang komponen penyusun darah kemudian
sebutkan berbagai komponen darah dan jelaskan fungsinya tuliskan laporannya pada
buku portofolio masing-masing dengan menggunakan tabel seperti berikut:

No Komponen darah Fungsi


1 Plasma Plasma adalah komponen darah yang
berperan dalam mengangkut sel-sel
darah ke seluruh tubuh bersama dengan
berbagai zat lain. Misalnya seperti
nutrisi, antibody, zat protein pembekuan,
hormon, hasil limbah tubuh, serta
protein yang membantu menjaga
keseimbangan cairan tubuh.
2 Sel darah merah Sel darah merah mengandung protein
khusus yang disebut sebagai
hemoglobin. Hemoglobin sendiri
berperan penting dalam membantu
mengalirkan oksigen dari paru-paru ke
seluruh tubuh dan kemudian
mengembalikan karbon dioksida dari
tubuh ke paru-paru, sehingga dapat
dihembuskan. Selain itu, hemoglobin
yang membuat darah tampak merah.
3 Sel darah putih Fungsi sel darah putih adalah untuk
menghasilkan antibody, yaitu zat yang
dapat membasmi virus, bakteri, jamur,
parasit, serta zat berbahaya yang masuk
ke dalam tubuh.
4 Trombosit Komponen darah yang satu ini berperan
dalam membantu proses pembekuan
darah atau koagulasi. Proses tersebut
terjadi dengan berkumpulnya trombosit
di area cedera atau luka, dengan
menempel pada lapisan pembuluh darah
yang terluka.
2. Perhatikan gambar berikut!

Neutrofil Eosinofil Basofil

Limfosit Monosit Trombosit Eritrosit

Berdasarkan gambar di atas amatilah dari berbagai sumber dan sesuaikan nama dari berbagai gambar
sel darah yang disediakan!

3. Amatilah dari berbagai sumber tentang sel darah dan bandingkan serta tuliskan
laporannya pada buku portofolio masing-masing dengan menggunakan tabel seperti
berikut:

No Pembeda Eritrosit Leukosit Trombosit

1 Bentuk/struktur Berbentuk bikonkaf dan Memiliki bentuk tidak Memiliki bentuk


tidak memiliki nukleus. teratur, memiliki lempengan dan tidak
nukleus. memiliki nukleus.

2 Fungsi Mengangkut oksigen Melakukan mekanisme Melakukan


dan karbon dioksida pertahanan tubuh mekanisme
pembekuan darah
untuk menutup luka
3 Jumlah sel per 4 juta – 5 juta sel/mm3 4.500 – 11.000 sel/mm3 150.000 – 450.000
mn2 sel/mm3

4 Tempat produksi Sumsum merah, tulang Sumsum tulang dan Sumsum tulang
pipa, tulang pipih kelenjar limfa belakang

Pertemuan 2
Sekolah : SMA Negeri 1 Pacitan
Mata Pelajaran : Biologi
Kelas/Semester : XI MIA / 1
Materi : Pembekuan darah, transfusi darah dan penggolongan darah
Alokasi waktu :30 menit

A. Tujuan
1. Menyebutkan berbagai komponen yang berpengaruh dalam pembekuan darah secara
lengkap
2. Menjelaskan proses pembekuan darah dengan tepat
3. Menjelaskan dasar yang digunakan dalam transfusi darah
4. Menyebutkan berbagai jenis golongan darah dengan lengkap
5. Menjelaskan prinsip dasar yang digunakan dalam penggolongan darah
6. Melengkapi bagan proses pembekuan darah yang belum lengkap secara tepat
7. Mempresentasikan dasar transfusi darah, jenis golongan darah dan prinsip dasar
penggolongan darah secara lengkap
B. Alat/Bahan
a. alat : Buku pelajaran, alat tulis, buku portofolio
b. bahan : Lembar Kerja Siswa (LKS), gambar dan video proses pembekuan darah,
trasfusi darah dan jenis golongan darah
C. Prosedur kerja
1. Amatilah literatur dan atau browsing internet serta media yang diberikan!
2. Identifikasi dan diskusikan bersama anggota kelompok lembar kegiatan siswa yang
diberikan serta sesuaikan dengan informasi yang didapat!
3. Tuliskan hasil pengamatan pada buku portofolio masing-masing!
4. Presentasikan hasil kegiatan di depan kelas!
D. Tugas

1. Amatilah skema di bawah ini!

Trombokinase
Vitamin k

Protombin Trombin
Ion Ca+

Fibrin
Fibrinogen

Berdasarkan skema di atas, amatilah dari berbagai sumber dan lengkapilah skema yg belum lengkap
kemudian tuliskan laporannya pada buku portofolio masing-masing menggunakan tabel seperti
berikut:

No Keterangan
1 Trombokinase

2 Vitamin K

3 Protombin

Trombin
4
5 Ion Ca+

6 Fibrinogen

7 Fibrin

2. Berdasarkan skema di atas, jelaskanlah proses pembekuan darah dan tuliskan


laporannya pada buku portofolio masing-masing.
 Ketika terjadi luka maka trombosit akan pecah, dan mengeluarkan
trombokinase dan vitamin k, lalu dengan Ion Ca+ membentuk protombin
dan menjadi trombin, selanjutnya dengan Ion Ca+ menyusun fibrinogen
menjadi fibrin untuk menutup luka.
3. Amatilah dari berbagai sumber tentang transfusi darah kemudian jelaskan dasar yang
digunakan dalam transfusi darah dan tuliskan laporannya pada buku portofolio
masing-masing menggunakan tabel berikut:

No Dasar dalam transfusi darah


Prinsip dasar transfuse darah

Adanya aglutinogen dan aglutinin yang sama dalam plasma darah


menyebabkan terjadinya koagulasi (penggumpalan) darah peristiwa
menggumpalnya darah karena kesamaan aglutinin A dan aglutinogen A
dalam darah menyebabkan terjadinya koagulasi darah. Pada peristiwa
transfusi darah, koagulasi darah lebih disebabkan oleh aglutinin dari darah
resipien dibandingkan oleh aglutinin donor darah.

4. Amatilah dari berbagai sumber tentang penggolongan darah kemudian isilah


keterangan pada tabel di bawah ini dengan menuliskan + (jika terjadi penggumpalan)
atau – (jika tidak terjadi penggumpalan) dan tuliskan laporannya pada buku portofolio
masing-masing

Gol Serum Penjelasan


Dara Anti
Anti A Anti B
h AB
Golongan darah O tidak memiliki antigen, tetapi
O - - - memiliki antibodi semua golongan darah (Donor
Universal).
Golongan darah A hanya memiliki antigen A, dan
A + - -
tetapi memiliki antibodi A dan AB.
Golongan darah B hanya memiliki antigen B, dan
B - + -
tetapi memiliki antibodi B dan AB.
Golongan darah AB memiliki antigen, tetapi tidak
AB - - +
memiliki antibodi (Penerima Universal).

Anda mungkin juga menyukai