Anda di halaman 1dari 17

FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS WIRARAJA

PROGRAM STUDI KEBIDANAN (SI)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

MATA KULIAH KODE RUMPUN MATA BOBOT (sks) SEMESTER TGL. PENYUSUNAN
KULIAH (RMK)
Keterampilan Dasar KEB3501 Mata kuliah khusus 5 3 21 September 2021
Praktik Kebidanan
OTORISASI Dosen Pengembang RPS Koordinator RMK Ka PRODI
1. Ratna Indriyani, S.ST.,M.Kes Ratna Indriyani, S.ST.,M.Kes
2. Arisda Candra Satriawati, S.ST.,M.Tr.Keb
3. Dian Permatasari, S.ST, M.Kes
4. Iva Gamar Dian Pratiwi, S.ST.,M.Kes
Ratna Indriyani, S.ST.,M.Kes

Capaian Pembelajaran Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (CPL-Prodi)


(CP)
1. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika
2. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri.
3. Menguasai konsep teoritis sistem reproduksi, prinsip dan konsep umum biomedik, kesehatan masyarakat,
sosiologi, antropologi budaya, dan ilmu komunikasi.
4. Mampu menunjukkan kinerja bermutu dan terukur.
5. Mampu memecahkan masalah pekerjaan dengan sifat dan konteks yang sesuai dengan bidang keahlian
terapannya didasarkan pada pemikiran logis, inovatif, dan bertanggung jawab atas hasilnya secara mandiri.
6. Mampu memberikan asuhan antenatal tanpa komplikasi untuk mengoptimalkan kesehatan selama
kehamilan, yang peka terhadap kebudayaan setempat.
Capaian Pembelajaran Lulusan yang dibebankan pada mata kuliah (CPL-MK)

1. Mahasiswa mampu menerapkan prinsip Pencegahan Infeksi


2. Mahasiswa mampu menjelaskan kebutuhan dasar manusia
3. Mahasiswa mampu menerapkan prinsip pemberian obat dalam praktik kebidanan
4. Mahasiswa mampu melakukan bantuan hidup dasar (BLS)
Diskripsi Singkat Mata Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk mampu menerapkan keterampilan dasar
Kuliah praktik kebidanan.

Materi Pembelajaran / 1. Pencegahan infeksi


Pokok Bahasan a. Sejarah dan dasar pelaksanaan kewaspadaan universal
b. Pengenalan lingkungan fisik dalam pelayanan kebidanan
c. Patient safety
d. Prinsip dalam pencegahan infeksi
2. Kebutuhan dasar manusia
a. Kebutuhan oksigenasi
b. Kebutuhan nutrisi, istirahat, seksualita
c. Personal hygiene dalam kebidanan
d. Konsep dasar eliminasi
e. Tatalaksana gangguan eliminasi pada kehamilan, persalinan dan nifas
f. Pengambilan spesimen urine dan feces dan urinalysis
3. Prinsip pemberian obat dalam praktik kebidanan
a. Plebotomi, venapunkture dan terapi IV
b. Transfuse darah
c. Hidrasi dan rehidrasi
d. Injeksi (jenis, mekanisme penyimpanan, macam-macam injection, dll)
e. Peran bidan dalam perawatan luka
4. Bantuan hidup dasar (BLS)
a. Basic life support
b. Basic life saving
c. Resusitasi infant dan dewasa
d. Pertolongan pertama:
1) Tersedak
2) Tidak dapat bernafas
3) Perdarahan
4) Luka bakar
5) Terkena racun
6) Cedera kepala dan leher
7) Korban tenggelam
Pustaka Utama :

1. Jhonson, R and Tylor W (2001), Skill of Midwifery Practice, Chuurchill Livingstone, Edinburg
2. Parenthood WHO, Copenhagen Wolrd Health Organization “Safe Motherhood Resource List”-List all WHO
publications on Safe Motherhood-all free of charge. WHO, Geneva
3. Hidayat, A.Aziz Alimul Hidayat. (2008), Keterampilan Dasar Praktek Klinik Untuk Kebidanan. Jakarta Salemba
Medika
4. Mubarak Iqbal Wahit (2008). Buku Ajar Kebutuhan Dasar Manusia: Teori dan Aplikasi Dalam Praktek. Jakarta.
EGC
5. Hidayat, A.Aziz Alimul Hidayat. (2008), Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta EGC
Pendukung :

1. Sudigdo Sastroasmoro (2000). Diagnosis Fisis Pada Anak. Jakarta. Sagung Seto
2. Hidayat, A.Aziz Alimul Hidayat. (2008), Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta Salemba Medika
3. Bowden, Jan (2011). Promosi Kesehatan Dalam Kebidanan. Jakarta. EGC
4. Mubarak, Wahit Iqbal (2011). Promosi Kesehatan Untuk Kebidanan. Jakarta, Salemba Medika
5. Heri, (2009). Promosi Kesehatan. Jakarta. EGC
6. Wahit Iqbal Mubarak (2008), Buku Ajar Kebutuhan Dasar Manusia, Teori dan Aplikasi Dalam Praktek, Jakarta,
EGC
7. Corry S. (2000). Diagnosis Fisis Pada Anak, Jakarta. PT. Sagung Seto
8. Potter dan Perry. (2005).Buku Ajar Fudamental Keperawatan: Konsep, Proses dan Praktek. Jakarta. EGC
9. Hidayat, A. (2009). Pengantar Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta. Salemba Medika
Media Pembelajaran Software : Hardware :
Power Point, Zoom Meting, Modul, Buku Ajar, Handout
Goggle Calssroom
Nama Dosen Pengampu 1. Ratna Indriyani, S.ST.,M.Kes
2. Arisda Candra Satriawati, S.ST.,M.Tr.Keb
3. Dian Permatasari, S.ST, M.Kes
4. Iva Gamar Dian Pratiwi, S.ST.,M.Kes
Matakuliah Syarat
Kehadiran : 15% Tugas : 20%
UTS : 25% UAS : 40%
1. Rincian Kegiatan

PERT KEMAMPUAN AKHIR BAHAN KAJIAN PENGALAMAN KRITERIA METODE WAKTU FASILITATOR
KE YG DIHARAPKAN (MATERI AJAR) BELAJAR PENILAIAN
MAHASISWA DAN
INDIKATOR
1,2 Mahasiswa mampu PENCEGAHAN INFEKSI memahami Makalah CTJ T : 3x Arisda Candra
menerapkan prinsip 1. Sejarah dan dasar prinsip Seminar Contekstu 50’ Satriawati,
Pencegahan Infeksi pelaksanaan pencegahan Quiz al L : 2x60’ S.ST.,M.Tr.Keb
kewaspadaan infeksi Learning
universal
a. Sejarah
perkembangan
kewaspadaan
universal
b. Alasan dasar
penerapan
kewaspadaan
universal
c. Kebijakan
departemen
kesehatan RI
d. Kewaspadaan
universal sebagai
bagian dari upaya
pengendalian
infeksi di sarana
kesehatan
1) Peran
pimpinan
dalam
pengendallian
infeksi
2) Peran tenaga
kesehatn
dalam
pengendalian
infeksi
3) Peran pasien
dan keluarga
dalam
pengendalian
infeksi
2. Pengenalan
lingkungan fisik
dalam pelayanan
kebidanan
a. Definisi
b. Komponen
paradigma
kebidanan
c. Uraian
paradigma
kebidanan
d. Manfaat
paragidma
kebidanan
3,4 Mahasiswa mampu 3. Patient safety memahami Makalah CTJ T : 3x Arisda Candra
menerapkan prinsip a. Konsep prinsip Seminar Contekstu 50’ Satriawati,
Pencegahan Infeksi Keselamatan pencegahan Quiz al L : 2x60’ S.ST.,M.Tr.Keb
Pasien (Patient infeksi Learning
Safety)
b. Tujuan
keselamatan
pasien
c. Relevansi
Keselamatan
Pasien dengan
Pelayanan
Kesehatan
d. Insiden
keselamatan
pasien akibat
salah Pelayanan
Kesehatan dan
Kegagalan
4. Prinsip dalam
pencegahan infeksi
a. Tranmisi kuman
b. Pencegahan
infeksi
c. Cuci tangan
d. Perlindungan diri
e. Aseptik dan
antiseptic

5,6,7 Mahasiswa mampu 1. Kebutuhan memahami Rubrik CTJ T : 3x Arisda Candra


menjelaskan oksigenasi konsep dasar Penilaian Small 50’ Satriawati,
kebutuhan dasar a. Definisi konsep dasar Tugas discussio L : 2x60’ S.ST.,M.Tr.Keb
manusia b. Anatomi dan manusia n
fisiologi proses
pernapasan
c. Faktor-faktor
yang
mempengaruhi
kebutuhan
oksigenasi
d. Masalah yang
terkait
pemenuhan
kebutuhan
oksigenasi
e. Terapi oksigen
2. Kebutuhan nutrisi,
istirahat,
seksualitas
a. Pengertian
nutrisi
b. Rekomendasi
diet
c. Pengelolaan
berat badan
d. Faktor-faktor
yang
mempengaruhi
nutrisi
e. Pengkajian
nutrisi
f. Data diagnostik
dan
laboratorium
g. Kebutuhan
istirahat
h. Kebutuhan
seksualitas
3. Personal hygiene
dalam kebidanan
a. Konsep
personal
hygiene
1) Pengertian
Personal
Hygiene
2) Tujuan
Personal
Hygiene
3) Dampak
yang Timbul
pada
Masalah
Personal
Hygiene
b. Prinsip-prinsip
perawatan pers
onal higiene
c. Faktor-faktor
yang
mempengaruhi 
personal
hygiene
d.  Jenis-jenis  pers
onal hygiene
8,9,10 Mahasiswa mampu 4. Konsep dasar memahami Rubrik CTJ T : 3x Dian
menjelaskan eliminasi konsep dasar Penilaian Small 50’ Permatasari, S.
kebutuhan dasar a. Definisi konsep dasar Tugas discussio L : 2x60’ ST.,M.Kes
manusia eliminasi manusia n
b. Fisiologi dalam
eliminasi
c. Faktor-faktor
yang
mempengaruhi
eliminasi
d. Asuhan
kebidanan pada
kebutuhan
dasar eliminasi
e. Tindakan dalam
upaya
pemenuhan
eliminasi
5. Tatalaksana
gangguan eliminasi
pada kehamilan,
persalinan dan
nifas
a. Terapi perilaku
b. Psikoterapi
c. farmakologi
6. Pengambilan
spesimen urine dan
urinalysis
a. Kegunaan
b. Jenis
pemeriksaan
urine
c. Persiapan alat
d. Prosedur
tindakan
7. Pengambilan
spesimen feces
a. Pengertian
b. Tujuan
c. Pemeriksaan
feses untuk
pasien dewasa
d. Persiapan alat
e. Prosedur
tindakan
11,12, Mahasiswa mampu Prinsip pemberian obat menerapkan Praktik Skill Praktikum T : 3x Dian
13,14 menerapkan prinsip dalam praktik prinsip Lab 50’ Permatasari, S.
pemberian obat dalam kebidanan pemberian obat L : 2x60’ ST.,M.Kes
praktik kebidanan 1. Plebotomi, dalam praktik
venapunkture dan kebidanan
terapi IV
a. Persiapan umum
b. Persiapan pasien
c. Posisi pasien
d. Pemilihan daerah
punksi vena
e. Pemasangan
torniquet
f. Desinfeksi daerah
punksi
g. Pengambilan
darah vena
menggunakan
vacutainer
h. Pasca plebotomi
2. Transfuse darah
a. Rekruitmen
donor
b. Seleksi calon
donor
c. Penyadapan
darah donor
d. Skrining darah
donor
e. Pengolahan
komponen darah
f. Penyimpanan
darah
g. Distribusi
transportasi
h. Pencatatan dan
pelaporan
3. Hidrasi dan rehidrasi
Sesuai tatacara pada
MTBS
15,16, Mahasiswa mampu 4. Injeksi (jenis, menerapkan Praktik skill lab Praktikum T : 3x Ratna Indriyani,
17,18, menerapkan prinsip mekanisme prinsip 50’ S.ST.,M.Kes
19,20, pemberian obat dalam penyimpanan, pemberian obat L : 2x60’
21 praktik kebidanan macam-macam dalam praktik
injection, dll) kebidanan
Macam-macam rute
penggunaan obat
secara parental :
a. Injeksi
intrakutan/
intradermal (IK/
ID)
b. Injeksi subkutan/
hipodermik (SK/
HD)
c. Injeksi
intramuskuler
(IM)
d. Injeksi intravena
(IV)
e. Injeksi intratekal
(IT) intraspinal,
intradural
f. Injeksi
intraperitoneal
(IP)
g. Injeksi peridural
(pd) ekstradural,
epidural
h. Intrasisternal (IS)
i. Intrakardial (IKD)
5. Peran bidan dalam
perawatan luka
a. Konsep dasar
perawatan luka
dalam praktik
kebidanan
b. Persiapan dan
perawatan
operasi
c. Perawatan luka
operasi
22,23, Mahasiswa mampu Bantuan hidup dasar mampu Praktik skill lab Praktikum T : 3x Iva Gamar DP,
24 melakukan bantuan (BLS) melakukan 50’ S.ST.,M.Kes
hidup dasar (BLS) 1. Basic life support bantuan hidup L : 2x60’
2. Basic life saving dasar (BLS)
a. Definisi
b. Indikasi
c. Tujuan
d. Langkah-langkah
RJP dewasa
25,26, Mahasiswa mampu 3. Resusitasi infant dan mampu Pratik skill lab Praktikum T : 3x Iva Gamar DP,
27,28 melakukan bantuan dewasa melakukan 50’ S.ST.,M.Kes
hidup dasar (BLS) Resusitasi Infant/ bantuan hidup L : 2x60’
BBL dasar (BLS)
a. Definisi resusitasi
b. Kondisi bayi yang
memerlukan
resusitasi
c. Tujuan diberikan
resusitasi
d. Langkah-langkah
sebelum
tindakan
resusitasi
e. Langkah-langkah
resusitasi BBL
f. Asuhan pasca
resusitasi
Resusitasi dewasa
a. Airway
b. Breathing
c. Circulation
4. Pertolongan
pertama:
a. Tersedak
1) Memberikan
tepukan atau
pukulan di
belakang
punggung
2) Lakukan
teknik
abdominal
thrusts
Penanganan
Khusus untuk
Menolong Bayi
Tersedak :
1) meletakkan
bayi dalam
posisi
tengkurap di
atas
pangkuan,
dengan posisi
kepalanya
lebih rendah
dari tubuh
2) Tahan kepala
bayi dengan
memegangny
a di kedua pipi
untuk
memastikan
jalur napas
terbuka.
3) Berikan lima
tepukan
lembut tapi
tegas di
antara kedua
tulang belikat
bayi sambil
memastikan
apakah benda
yang
menyumbat
telah keluar
b. Tidak dapat
bernafas
1) Lakukan 3 A
2) Periksa
kesadaran
3) Panggil
bantuan
4) Algoritma
basic life
support (BLS)
c. Perdarahan
1) Perlindungan
terhadap
infeksi
2) Mengendalika
n perdarahan
3) Baringkan dan
istirahatkan
4) Buka jalan
nafas dan
pertahankan
5) Periksa
berkala nafas
dan nadi
6) Perawatan
syok
7) Jangan beri
makan/
minum
8) Rawat cedera
lain
9) Berikan O2
bila ada
10) Rujuk
d. Luka bakar
1) Alirkan air
biasa ke
daerah yang
luka.
2) Lepaskan
pakaian dan
perhiasan.
3) Tutup luka
bakar,
gunakan
penutup luka
steril, dan
jangan
memecahkan
gelembung.
4) Jangan
menggunakan
mentega,
odol, kecap,
kopi, air es.
5) Segera
rujuk ke
fasilitas
kesehatan.
e. Terkena racun
1) Bila terkena
mata
2) Bila terhirup
3) Bila tertelan
4) Bila terkena
kulit
5) Pemberian
penawar
racun/
antidotum
f. Cedera kepala
dan leher
1) Penyebab
cedera
2) Gejala cedera
3) Pertolongan
cedera kepala
dengan
mengenali
tanda-
tandanya
g. Korban
tenggelam
1) Segera
meminta
pertolongan
2) Cari alat yang
dapat
membantu
3) Menolong
dengan
perlengkapan
yang
memadai
4) Memberikan
pertolongan
pernapasan
dengan hati-
hati

Mengetahui Sumenep, 21 September 2021

Ka.Prodi Kebidanan (S1) Dosen PJMK

Ratna Indriyani, S.ST.,M.Kes Ratna Indriyani, S.ST.,M.Kes


NIDN. 0730088703 NIDN. 0730088703

Anda mungkin juga menyukai