Batuan
Batuan merupakan produk yang berasal dari alam yang
terdiri dari beragam jenis yang berbeda dan biasa digunakan
untuk menciptakan kontruksi bangunan yang kuat serta awet
saat digunakan, batu yang digunakan untuk konstruksi
antara lain:
SIKLUS BATUAN
Batu Alam
Berdasarkan proses pembentukannya, batu alam dibedakan jadi:
Batuan Beku
batuan yang terjadi karena magma yang berasal dari inti bumi mendapat tekanan dalam keadaan panas sekali
keluar dalam bentuk cair ke permukaan bumi. Karena pengaruh cuaca dingin cairan ini membeku. Contoh :
obsidian, perlit, Andesit, basalt, granit, apung, gabro, liparit, dam diorite.
Batuan Sedimen
batuan yang terbentuk karena pengendapan / hasil pelapukan dan pengikisan batuan yang dihanyutkan oleh air
atau terbawa oleh tiupan angin. Kemudian endapan ini menjadi keras karena tekanan atau ada zat-zat yang
merekat pd bagian-bagian endapan tersebut. Contoh: konglomerat, Breksi, stalakit dan stalagmite, batu
lempung, batu serpih, batu pasir,dll
Batuan Metamorf
batuan yang terkena pengaruh panas dan tekanan yang cukup beasr sehingga terjadi perubahan pada bentuk dan
komposisi. Contoh batuan metamorf adalah :, batu marmer, batu sabak, antrasit, ganeiss, Sekis, kuarsit, dan
milonit.
1.BATUAN BEKU
Pengertian
Batuan beku atau batuan igneus (dari Bahasa Latin: ignis, "api")
adalah jenis batuan yang terbentuk dari magma yang mendingin
dan mengeras, dengan atau tanpa proses kristalisasi, baik di bawah
permukaan sebagai batuan intrusif (plutonik) maupun di atas
permukaan sebagai batuan ekstrusif (vulkanik).
Perlit Diorit
Batuan beku dalam atau batuan plutonik
Terbentuk karena
pembekuan yang terjadi di
dalam dapur magma secara
perlahan sehingga tubuh
batuan terdiri dari kristal-
kristal besar.
1. Terdorong (traction),
2. Terbawa secara melompat-lompat (saltation),
3. Terbawa dalam bentuk suspensi,
4. Dan ada pula yang larut (solution).
JENIS BATUAN SEDIMEN
Contoh Batuan Sedimen
Konglomerat Bresik Batu Pasir
T
berbeda untuk jenis batuan yang berbeda
dijelaskan dalam sifat yang disebut
pemilahan batuan (sortasi).
D
adanya tekanan yang tinggi yang berasal dari tenaga
endogen dalam waktu yang lama, serta dihasilkan dalam
I
proses pembentukan kulit bumi karena adanya tenaga
endogen.
O
batuan hablur.
Contoh Batuan Metamorf Dinamo
batuan serbuk dan juga serpih. Contoh lain dari batuan
metamorf dinamo ialah batu lumpur atau mud stone menjadi
batu tulis atau slate.
T
komposisi kimiawi mineral dari batuan ini.
A
Contoh dari batuan metamorf kontak pneumatolistis ialah batu
kuarsa dengan gas borium berubah menjadi turmalin atau sejenis
batu permata. Contoh lain dari jenis batu ini yaitu batu kuarsa
K dengan gas florium dan berumah menjadi topas.
Contoh batuan metamorf kontak pneumatolistis
Batu kuarsa dengan gas borium berubah menjadi turmalin atau sejenis batu permata.
Contoh lain dari jenis batu ini yaitu batu kuarsa dengan gas florium dan berubah menjadi topas.
Batu kuarsa + gas Borium = Turmalin Batu kuarsa + gas Florium = topaz
JENIS BATUAN METAMORF
1.Metamorfosis 2.Metamorfosis Dinamo
Termal sering disebut dengan metamorfosis
tekanan. Metamorfosis jenis ini
disebut juga metamorfosis sentuh, merupakan metamorfosis yang terjadi
dimana metamorfosis jenis ini dimana ada batuan yang terkena
merupakan metamorfosis yang tekanan yang berasal dari peristiwa
terjadi saat batu- batuan mengalami tetonik (pada kulit bumi hanya terjadi di
sentuhan oleh magma panas di bagian atas) sehingga akan mengalami
metamorfosis.
sekitar dapur magma atau tubuh
batuan intrusive.
Contoh dari metamorfosis jenis ini
adalah pada bidang patahan akan
Contoh dari metamorfosis termal terbentuk sebuah cermin gesekan atau
atau sentuh ini adalah batu gamping tepung milonit.
yang berubah menjadi batu marmer.
3.Metamorfosis Regional
juga dikenal dengan nama metamorfosis dinamik. Metamorfosis regional
merupakan metamorfosis yang mengenai daerah sangat luas yang terjadi di
bagian bawah kerak bumi akibat dari tekanan seluruh terbentuk yakni skis, mika,
filit, dan gneiss.
Metamorfosis regional ini cenderung membuat batuan menjadi lebih keras, dan
pada saat yang bersamaan menyebabkan terbentuknya tekstur foliasi, skistos,
atau gneiss yang terdiri dari susunan palanar mineral.
Mineral baru tumbuh, namun batuan tidak tampak sedag bermetamorfosis, mineral
utama yang biasanya dihasilkan dari proses ini adalah zeolit.
Batu matreal bangunan yang diperoleh dengan cara membelah atau memecah batu yang berukuran
besar menjadi ukuran kecil-kecil.
Fungsi utama dari batu ini yaitu untuk membuat adonan cor beton yang dicampur dengan pasir dan semen.
TERIMA KASIH