MINI RISET

“Penggunaan Program Konversi Mata Uang Sederhana”

Dosen Pengampu : Faridawaty Marpaung, S.Si, M.Si

Disusun Oleh :

Kelompok 3

IndrianiTutuarima (4181111015)

MelatiApriAulia (4181111019)

NailaFauziah (4193311020)

Natasya Sari Nababan (4183311041)

Rahayu Lestari (4183111075)

Kelas : PSPM D 2018

JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2021
 KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
memberikan rahmat dan karunia yang dilimpahkan – Nya kepada saya sehingga saya dapat
menyelesaikan tugas ini.
Adapun yang menjadi judul tugas Mini Risetpenulis adalah “Penggunaan Program
Konversi Mata Uang Sederhana”. Tugas ini diharapkan untuk dapat menambah pengetahuan
dan wawasan kita semua khusunya dalam hal meneliti suatu permasalahan di masyarakat.
Tujuan dibuatnya tugas ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Pemrograman,
serta untuk memberitahukan kepada para pembaca seputar topik yang dibahas dalam mata
kuliah Bahasa Pemrograman tersebut.
Penulis berterima kasih kepada pihak – pihak yang turut membantu menyelesaikan
tugas ini termasuk Ibu Faridawaty Marpaung, S.Si., M.Si. selaku dosen pengampu mata
kuliah Bahasa Pemrograman yang telah banyak memberikan arahan dan bimbingan sehingga
tugas ini dapat terselesaikan dengan baik.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam tugas ini. Oleh karena itu,
saya selaku penulis mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca agar kiranya ke
depannya tugas ini akan menjadi lebih baik lagi. Akhir kata, semoga tugas Mini Riset dan
Rekayasa Ide ini dapat membawa manfaat bagi kita semua. Terima kasih.

Medan, 06 Desember 2021

Kelompok 3

i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..........................................................................................................................i

DAFTAR ISI........................................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN....................................................................................................................1

1.1 Latar Belakang..............................................................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah.........................................................................................................................1

1.3 Tujuan............................................................................................................................................1

BAB II KAJIAN PUSTAKA...............................................................................................................3

2.1 Kemajuan Teknologi.....................................................................................................................3

2.2..........................................................................................................................................................4

BAB III METODE PENELITIAN.....................................................................................................5

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian......................................................................................................5

3.2 Subjek Survei.................................................................................................................................5

3.3 Teknik Pengambilan Data.............................................................................................................5

3.4 Instrumen Survei...........................................................................................................................5

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.............................................................................................6

4.1 Hasil................................................................................................................................................6

4.2 Pembahasan...................................................................................................................................6

BAB V ALTERNATIF SOLUSI........................................................................................................8

5.1 Pemrograman Pascal.....................................................................................................................8

5.2 Hasil Output Pascal.......................................................................................................................8

BAB VI PENUTUP..............................................................................................................................9

6.1 Kesimpulan....................................................................................................................................9

6.2 Saran...............................................................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................................10

ii
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Hasrat manusia untuk menyelamatkan hidup tidak lepas dari sejauh mana akal pikiran
mereka mencerna permasalahan dan mewujudkannya dalam sebuah persoalan yang dapat
dipecahkan solusinya. Ini lah yang kemudian menjadi suatu pengetahuan yang memerlukan
ilmu dalam pemecahan masalahnya sehingga timbulah ilmu pengetahuan. Kedepannya,
manusia selalu melakukan pemikiran dan penyiasatan untuk mengubah hidupnya agar lebih
mudah dan lebih nyaman. Diperlukan upaya dalam pemecahan masalah-masalah kehidupan
dimana ilmu pengetahuan menjadi basis penting dalam pencariannya. Riset merupakan kunci
dari itu semua. Untuk membuat riset yang baik, harus memulainya dengan mengetahui arti
dari riset itu sendiri. Hal yang seperti apa yang bisa dikatakan riset dan hal lain yang tidak
digolongkan riset. Tujuan riset dapat dijadikan salah satu motivasi mengapa riset dilakukan.
Ketika topik dan tujuan telah ditentukan, selanjutnya kita pelajari tahap demi tahap
pelaksanaan riset dengan landasan tujuan yang jelas sehingga kita tidak kehilangan arah.
Riset merupakan upaya manusia untuk mencari solusi akan suatu masalah kehidupan manusia
dengan langkah-langkah sistematis tertentu secara ilmiah. Dengan riset diperoleh solusi dan
kesimpulan ilmiah mengenai suatu permasalahan sehingga manusia dapat mempraktikannya
langsung untuk merubah kehidupannya. Mini riset adalah karya tulis ilmiah hasil karya
mahasiswa sebagai tugas yang diberikan oleh dosen pengampu mata kuliah. Tujuan dari mini
riset ini adalah untuk mengetahui pemikiran ataupun ide dari mahsiswa terhadap suatu pokok
permasalahan tertentu.

1.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah yang dibahas pada makalah ini yaitu:
1. Bagaimana cara paratravellerdalamdanluarnegeriatau orang – orang
disekitarmengkonversikannilaimatauang Rupiah kematauanglainnya (Dollar AS,
Ringgit, Won, Euro, Riyal) ?

1
1.3 Tujuan
Tujuan yang akan dicapai yaitu:
a. Untuk memenuhi tugas mata kuliah Struktur Data dan Algoritma.
b. Mengetahui keefektifan penggunaan Program Konversi Mata
UangSederhanabagipara traveler dalamdanluarnegeriatau orang-orang disekitar.
c. Melatih diri untuk berpikir kritis dalam memecahkan sebuah permasalahan.

2
 BAB II

KAJIAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Algoritma Dan Pemrograman

Algoritma merupakan fondasi yang harus dipahami atau dikuasai olehseseorang yang
akan menyelesaikan suatu masalah dengan komputer, dalam halini dengan membuat
program. Algoritma berasal dari kata al-kwarizmi yang terdapat di buku Abu
Ja'farMuhammad Ibnu Musa Al-Kwarizmi, seorang ahli Matematika dari Persiadengan
judul bukunya "Aljabar wal Muqabala". Definisi Algoritma adalahsusunan langkah
penyelesaian suatu masalah secarasistematika danlogis.Terdapat dua kata yang menjadi
perhatian dalam definisi ini, yaitu sistematis danlogis.
Sebuah program pada dasarnya berisi rangkaian instruksi yang saling terkait satu
dengan lainnya (membentuk alur proses) dan tersusun secara terstruktursedemikian
hingga apabila program tersebut dijalankan akan dapat menghasilkanoutput seperti yang
diharapkan. Pada sembarang bahasa pemrograman, alurinstruksinya akan sama untuk
masalah yang sama, perbedaannya hanya terletakpada cara penulisan instruksi (sintaks)
yang berbeda antara satu bahasapemrograman dengan bahasa pemrograman yang lain,
seperti halnya pada bahasa yang digunakan untuk berkomunikasi antarmanusia. Karena
alur dan bentukrangkaian instruksi itulah yang mewakili logikapemikiran dalam
menyelesaikanmasalah tersebut, atau sering disebut algoritma. Dikatakan algoritma
karena alurpemikiran tersebut ditulis dalam bertuk yang terstruktur hingga mudah
untukdiimplementasikan menjadi sebuah program melalui bahasa
pemrogramansembarang.
Pemrograman adalah kegiatan merancang dan manulis program. Diperlukan bahasa
pemrograman untuk menulis program tersebut. Bahasapemrograman adalah Bahasa
komputer yang digunakan untuk menulis program. Pada dasarnya tujuan pemrograman
adalah sama yaitu untuk menghasilkankeluaranatau "output",
perbedaannyapadacaramemberikaninstruksiatau ”syntax".
Adabanyakmacambahasapemrogramanscperti: C, C++, PHP, Java, Visual Basic.
Sedangkanpembuatprogramnyadinamakan“programmer" ataupemrogram.
KonsepDasarPencrogramanpadaumumnyaadalah IPO (Input PresesOtput),
laludikembangkanmejadi:
→ → → →
"Originating ❑ input ❑ proses❑ output ❑ Distribution∨¿ Storage ”

3
 (Nugraha, 2009)

2.2. BahasaPemrograman
Bahanpemrograman,
atauseringdiistilahkanjugadenganbahasakomputerataubahasapemrogramankomputer,
adalahinstruksistandaruntukmemerintahkomputer.Bahasapemrogramaninimerupakans
uatuhimpunandariaturansintaksdansemantik yang dipakaiuntukmendefinisikan
program komputer.Bahasainimemungkinkanseorang programmer
dapatmenentukansacarapersisdatamana yang akandiolaholehkomputer, bagaimana
data iniakandisimpan/diteruskan, danjenislangkahapasecarapersis yang
akandiambildalamberbagaisituasi.
Bahasapemrograman(programming language)
adalahsebuahinstruksistandaruntukmemerintahkomputer agar
menjalankanfungsitertentu.Bahasapemrogramaninimerupakansuatusimpunandariatura
nsintaksdansemantikyang dipakaiuntukmendefinisikan program
komputer.Bahasainimamungkinkanseorang programmer
dapatmenentukansecarapersis data mana yang akandiolaholehkomputer, bagaimana
data iniakandisimpan/diteruskan,
danjenislangkahapasecarapersisyargakandiambildalamberbagaisituasi.
Menuruttingkatkedekatannyadenganmesinkomputer,
bahasapemrogramanterdiridari :
1. BahasaMesin,
yaitumemberikanperintahkepadakomputerdenganmemakaikodebahasabinercontoh
nya 01100101100110.
2. Bahasatingkatrendahataudikenaldenganistilahbahasarakitan,
yaitumemberikanperintahkepadakomputerdenganmemakaikode-kodesingkat (kode
mnemonic), contohnyakode_mesin|MOV, SUB, CMP, JMP, JGE, JL, LOOP, dsb.
Contohnyabahasa Assembly.
3. Bahasatingkatmenengah, yaitubahasakomputer yang memakaicampuraninstruksi
kata-kata bahasamanusiadaninstruksi yang bersifatsimbolik, contohnya {, }, <<,
>>, &&, ||, dsn. Contohnyabahasa C.
4. Bahasatingkattinggi, yaitubahasakomputer yang
memakaiinstruksiberasaldariunsur kata-kata bahasamanusia, contohnya begin,
end, if, for, while, and, or, dsn. Contohnyabahasa basic, Visual Basic, Pascal,
4
 Java, PHP. Komputerdapatmengertibahasamanusiaitudiperlukan program
compiler dan interpreter.

2.2. BahasaPemrograman Pascal

Bahasapemrogramanpascaladalahbahasatingkattinggi (high-level-language) yang
bisaditerapkan di banyakhal.AwalnyadikembangkanNiklaus Wirth padaawal
1970.Bahasapemrogramanpascaldikembangkanuntukkeperluanmengajarmatapelajaransis
tematikdanmembuat program yang
efisiendandapatdiandalkan.Bahasapemrogramanpascalmerupakanbahasaalgo-based
danmenyertakanbanyakkonsepdarialgol.Bahasapemrogramanpascalmenawarkanbeberapa
tipe data danstrukturpemrogramandalampembuatan program yang
mudahdipahamidandipelihara.Bahasapemrogramanpascalsangat popular
untukkeperluanmnegajardanakademiskarena : (1) Mudahdipahami; (2)
merupakanbahsaterstruktur (structured language); (3) menciptakan program yang
transparan, efisiendandapatdiandalkan; (4) dapat di compile padabermacam-macam
platform komputer (Windows, Mac OS, danbeberapaversidari UNIX/LINUX).

Pascaladalahsalahsatubahasapemrogramankomputer yang
umumnyadigunakansebagaipengantaruntukmulaibelajaralgoritmadanpemrograman.Pasca
l jugamenjadibahasapemrograman yang digunakanpadaOlimpiadeSainsNasional (OSN)
bidangkomputer.Pascal
dapatdikatakansebagaibahasapemrogramanstandar.relatifmudahdipelajarikarenaperintah-
perintahnya yang miripdenganbahasainggrissehari-harisepertibegin, end, write, dan read.
yang paling pentingdidalampemrogramanadalahpemberianketerangandidalamprogam
yang ingindibuat, keteranganbahasapascalharusdiapitolehkurungkurawalbuka,
tutupdantitikkoma. ({keterangan});
ataukurungdengantandabintangsebelumdansesudahkurung (keterangan);
adabeberapamacam program pascal, seperti :

1. Turbo Pascal
2. Dev-Pascal
3. Free Pascal 

Unsur-unsurPemrograman :

5
 a. Mendapatkan data denganmembaca data dari default input (key board, file
atausumber data lainnya).
b. Menyimpan data kedalammemoridenganstruktur data yang sesuai,.
c. Memproses data denganinstruksi yang tepat.
d. Menyajikanataumengirimkanhasilolahan data ke default output (monitor, file
atautujuanlainnya).
e. Nama yang dipergunakan du dalam program Pascal disebutdenganpengenalatau
Identifier. Identifier digunakanuntuknama: Program, Sub-program (procedure dan
function), nama: Variable, Constant, Type, Label.

2.3. Konversi Mata Uang

Menurut Ilyas, M (1989: 118) uang merupakan apa yang dikeluarkan ketika
hendak membeli sesuatu. Orang Indian mempergunakan manik-manik, orang Eskimo
mempergunakan mata pancing dan lainnya mempergunakan uang (currency) seperti mata
uang logam, mata uang kertas dan juga cek. Adapun uang itu digunakan untuk: 1) Alat
pembayaran, yaitu perantara dalam tukar menukar 2) Alat satuan nilai apabila orang
melakukan pembayaran 3) Kesatuan hitung atau standar nilai kalau orang
membandingkan harga dengan barang-barang lainnya. Tetapi secara umum uang itu
adalah sesuatu yang dikeluarkan dan umumnya diterima sebagai perantara untuk
menukar apabila membayar sesuatu barang atau membayar hutang-hutang (Ritter and
Silber, 1984).
Nilai mata uang Rupiah sama perbandingan dengan nilai mata uang yang acuannya
internasional adalah Dollar Amerika (USD), merupakan gambaran salah satu
pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Pertumbuhan ekonomi merupakan laju pertumbuhan
yang didirikan oleh berbagai sektor ekonomi yang terjadi. Perbedaan nilai tukar mata
uang oleh suatu negara adalah KURS yang berprinsip ditentukan oleh besar permintaan
dan penawaran mata uang itu sendiri. Karena setiap tahunnya nilai kurs sendiri selalu
naik jadi kita harus menyesuaikan dari USDnya tersebut. KURS atau nilai tukar
merupakan salah satu instrumen yang penting dalam perekonomian suatu negara yang
menganut sistem perekonomian terbuka, dimana negara tersebut melakukan beberapa
kegiatan perekonomian dengan negara lain dalam bentuk kegiatan ekspor maupun impor
suatu hasil produksi dari sektor yang menjadi sektor utama dalamperekonomian negara
itu sendiri. Peran kurs sendiri terletak pada nilai mata uang suatu negara terhadap mata
uang dari suatu negara yang diukur dan dinyatakan dengan mata uang negara yang lain.
6
Dan disini kami akan membahas koverensi matauang. konversi satuanmatauang tersebut
ialah mengubah satuan ke satuan yang lainnya tanpa mengubah nilai yang asli. Misal :
konversimatauang Dollar ke Rupiah, konversimatauangRinggit keRupiah,dsb.

7
 BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian

Riset ini dilakukan di Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara pada bulan November
2021.

3.2 Subjek Survei

Subjek yang dikenakan survei pada riset ini adalah para pedagang sembako yang
berada di sekitaran rumah salah satu tim peneliti yang berada di Kota Medan, Provinsi
Sumatera Utara.

3.3 Teknik Pengambilan Data

Dalam penelitian ini, teknik pengambilan data dilakukan dengan terjun langsung ke
lapangan dan mewawancarai para pedagang sembako. Jenis penelitian ini adalah penelitian
kualitatif. Menurut Sugiyono, metode penelitian kualitatif adalah penelitian yang digunakan
untuk menyelidiki, menggambarkan, menjelaskan, menemukan kualitas atau keistimewaan
dari pengaruh sosial yang tidak dapat dijelaskan, diukur atau digambarkan melalui
pendekatan kuantitatif. Metode ini digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang
alamiah, (sebagai lawannya eksperimen) di mana peneliti adalah sebagai instrumen kunci.

3.4 Instrumen Survei

a. Alat
 Handphone
b. Pelaksana Peneliti
 5 orang peneliti
 5 orang narasumber
c. Daftar Pertanyaan
 Bagaimana pendapat pedagang terhadap alternatif penghitungan belanja pelanggan
dengan menggunakan program kasir sederhana yang dibuat oleh tim peneliti ?
 Setelah melihat video tersebut, alternatif apa yang di pilih pedagang dalam menghitung
belanjaan pelanggan? (pilihan alternatif perhitungan yaitu manual, kalkulator dan
program pascal)

8
 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil
Berdasarkan hasil dari mini riset (interview) kepada beberapa pedagang sembako di Kota
Medan, Sumatera Utara kami mendapat beberapa pendapat sebagai berikut.
Alternatif Menghitung Belanja
Inisial
No. Pembeli Keterangan
Pedagang
Pascal Kalkulator Manual
Tidak mengerti cara memakai
1 P √ laptop dan juga dagangannya
hanya sedikit.
Tidak mengerti cara membuat
2 Q √ program dan tidak memiliki
laptop.
Tidak mempunyai laptop dan
3 R √ tidak mengerti cara
mengoperasikannya.
Tidak tertarik menggunakan
4 S √ pascal karena terlalu sulit
dipahami.
Ingin tahu cara membuat
program pascal karena program
tersebut membantu pedagang
5 T √ dalam menghitung barang
dagangan yang lumayan
beragam. Tetapi belum mengerti
cara membuat program tersebut.

4.2 Pembahasan
Berdasarkan hasil wawancara kami dengan pedagang, maka kami dapat menyatakan
permasalahan para pedagang tersebut secara garis besar adalah sebagai berikut :

a. Program kasir sederhana yang tim penulis buat membantu pedagang dalam
menghitung belanjaan dan menyatakan bahwa program yang kami buat membuat
mereka seperti pedagang di mini market yang lebih modern. Pedagang mengatakan
bahwa terbantu dengan program ini karena biasanya pedagang menggunakan

9
 kalkulator yang kadang jika kurang teliti dalam memasukkan daftar belanjaan maka
akan mengalami rugi. Sehingga dengan adanya program ini maka mereka terbantu
dan tidak mengalami kerugian karena adanya salah memasukkan harga atau
jumlahnya. Namun yang menjadi masalah pedagang adalah ketidaktauan mereka
dalam hal membuat program dikarenakan mereka rata rata hanya tamat Sekolah
Menengah Pertama sampai Sekolah Menengah Atas yang tidak pernah mengenal
program seperti yang kami berikan. Selain itu mereka juga mengaku bahwa mereka
tidak mempunyai laptop dan tidak tahu cara mengoperasikan laptop.
b. Program kasir yang diberikan oleh penulis sama sekali tidak dimengerti oleh
pedagang bahkan mereka bingung harus melakukan apa terlebih dahulu apabila ingin
menghitung belanjaan pelanggan dikarenakan kondisi mereka yang gagap teknologi.
Bahkan setelah kami menunjukkan video yang telah kami buat mengenai program
kasir sederhana ini,mereka juga belum bisa memahami maksud dari program yang
kami buat. Sehingga penulis menganggap bahwa program ini kurang bisa diterima
oleh mereka yang gagap dalam teknologi.
c. Pedagang lebih memilih menghitung secara manual luar kepala dari pada
menggunakan program kasir sederhana yang penulis buat dikarenakan mereka
menganggap bahwa program yang kami berikan terlalu sulit dipahami dan juga
pedagang mengaku lebih mudah menghitung secara luar kepala karena sudah terbiasa
dengan cara menghitung seperti itu. Sehingga program yang penulis buat tidak
membantu kesulitan pedagang dalam menghitung belanjaan pelanggan mereka.

10
 BAB V ALTERNATIF SOLUSI

5.1 Pemrograman Pascal

Program Konversi_Mata_Uang;
Var
USD,IDR,MYR,KRW,EUR,SAR : real;
pil : integer;
BEGIN
writeln ('===== Program Konversi Mata Uang oleh Kelompok 3
=====');
writeln ('Pilihan Konversi');
read;
writeln ('1. Konversi Dollar AS menjadi Rupiah');
writeln ('2. Konversi Ringgit menjadi Rupiah');
writeln ('3. Konversi Won menjadi Rupiah');
writeln ('4. Konversi Euro menjadi Rupiah');
writeln ('5. Konversi Riyal menjadi Rupiah');
writeln ('6. Konversi Rupiah menjadi Dollar AS');
writeln ('7. Konversi Rupiah menjadi Ringgit');
writeln ('8. Konversi Rupiah menjadi Won');
writeln ('9. Konversi Rupiah menjadi Euro');
writeln ('10. Konversi Rupiah menjadi Riyal');
write ('Masukkan Nilai pilihan 1-10 ! : ');readln(pil);

Case pil of
1: begin
write ('Masukkan nilai Dollar AS : ');readln(IDR);
USD:= 14526.00*IDR;
write ('Dalam Rupiah : ',USD:8:2);
readln;
end;

2: begin

11
 write ('Masukkan Nilai Ringgit : ');readln(IDR);
MYR:= 3433.23*IDR;
write ('Dalam Rupiah : ',MYR:8:2);
readln;
end;

3: begin
write ('Masukkan Nilai Won : ');readln(IDR);
KRW:= 12.30*IDR;
write ('Dalam Rupiah : ',KRW:8:2);
readln;
end;

4: begin
write ('Masukkan Nilai Euro : ');readln(IDR);
EUR:= 16436.49*IDR;
write ('Dalam Rupiah : ',EUR:8:2);
readln;
end;

5: begin
write ('Masukkan Nilai Riyal : ');readln(IDR);
SAR:= 3871.84*IDR;
write ('Dalam Rupiah : ',SAR:8:2);
readln;
end;

6: begin
write ('Masukkan Nilai Rupiah : ');readln(USD);
IDR:= 0.000069*USD;
write ('Dalam Dollar AS : ',IDR:8:2);
readln;
end;

12
7: begin
write ('Masukkan Nilai Rupiah : ');readln(MYR);
IDR:= 0.00029*MYR;
write ('Dalam Ringgit : ',IDR:8:2);
readln;
end;

8: begin
write ('Masukkan Nilai Rupiah : ');readln(KRW);
IDR:= 0.082*KRW;
write ('Dalam Won : ',IDR:8:2);
readln;
end;

9: begin
write ('Masukkan Nilai Rupiah : ');readln(EUR);
IDR:= 0.000061*EUR;
write ('Dalam Euro : ',IDR:8:2);
readln;
end;

10: begin
write ('Masukkan Nilai Rupiah : ');readln(SAR);
IDR:= 0.00026*SAR;
write ('Dalam Riyal : ',IDR:8:2);
readln;
end;

else write ('Maaf. Pilihan tidak tersedia. Pilihan harus

1-10!');
end;
readln;

END.

13
5.2 Hasil Output Pascal

BAB VI

PENUTUP

6.1 Kesimpulan
Algoritma adalah susunan langkah penyelesaian suatu masalah secara sistematika dan
logis. Terdapat dua kata yang menjadi perhatian dalam definisi ini, yaitu sistematis dan logis.
Sebuah program pada dasarnya berisi rangkaian instruksi yang saling terkait satu dengan
lainnya (membentuk alur proses) dan tersusun secara terstruktur sedemikian hingga apabila
program tersebut dijalankan akan dapat menghasilkan output seperti yang diharapkan.

Bahasa pemrograman pascal dikembangkan untuk keperluan mengajar mata pelajaran

sistematik dan membuat program yang efisien dan dapat diandalkan. Bahasa pemrograman
pascal merupakan bahasa algo-based dan menyertakan banyak konsep dari algol. Bahasa
pemrograman pascal menawarkan beberapa tipe data dan struktur pemrograman dalam

14
pembuatan program yang mudah dipahami dan dipelihara. Bahasa pemrograman pascal
sangat popular untuk keperluan mnegajar dan akademis karena : (1) Mudah dipahami; (2)
merupakan bahsa terstruktur (structured language); (3) menciptakan program yang
transparan, efisien dan dapat diandalkan; (4) dapat di compile pada bermacam-macam
platform komputer (Windows, Mac OS, dan beberapa versi dari UNIX/LINUX).

Dari penelitian yang kami lakukan yaitu Penggunaan Program Konversi Mata Uang
Sederhana bahwa: program ini membantu pedagang dalam menghitung belanjaan dan
menyatakan bahwa program yang kami buat membuat mereka seperti pedagang di mini
market yang lebih modern. Pedagang mengatakan bahwa terbantu dengan program ini karena
biasanya pedagang menggunakan kalkulator yang kadang jika kurang teliti dalam
memasukkan daftar belanjaan maka akan mengalami rugi. Namun program kasir yang
diberikan oleh penulis ini tidak dapat diterima sepenuhnya oleh pedagang karena program ini
sulit dimengerti oleh pedagang dan mereka bingung harus melakukan apa terlebih dahulu
apabila ingin menghitung belanjaan pelanggan dikarenakan kondisi mereka yang gagap
teknologi. Selain itu juga pedagang lebih memilih menghitung secara manual luar kepala dari
pada menggunakan program kasir sederhana yang penulis buat dikarenakan mereka
menganggap bahwa program yang kami berikan terlalu sulit dipahami dan juga pedagang
mengaku lebih mudah menghitung secara luar kepala karena sudah terbiasa dengan cara
menghitung seperti itu. Namun selain ditinjau dari pedang, program ini cocok digunakan
suatu perusahaan untuk mempermudah konversi nilai mata uang.

6.2 Saran
Tim kami menyarankan kepada para para traveller dalamdanluarnegeriataupun orang
– orang disekitar yang seringmenggunakanberbagaimacamnilaimatauanguntukhal –
haltertentu, sepertikegiatanbisnis, berbelanjakebutuhansehari – hari, atau pun
kegiatanlainnyauntukmenggunakanpemogramankonversinilaimatauangsederhanaseperti yang
kami usulkanpadalaporanini agar lebihmudahdalammelakukankegiatantransaksi.
Meskipunbegitu, program konversimatauangsederhana yang kami
buatinitentumasihperludikembangkan agar dapatdigunakansecaralebihmaksimal.

15
 DAFTAR PUSTAKA
Ritter and Silber. 1984. Money (Trade Paperback, Revised Edition).Basic Books.
Rotuahta, R. 2017. PemrogramandanBahasaPemrograman.Jurnal STMIK-STIE Mikroskil.Vol
2(12).
Ropiantodkk. 2017. AlgoritmadanPemrograman.Yogyakarta :Deepublish.
Sitorus, L. 2015. AlgoritmadanPemrograman. Yogyakarta: Andi.
Widya Wiwit 2013 Program C++ Konversi Mata Uang https://www.convertworld.com/id/mata-uang/

16