Tujuan Pembelajaran:
Menjelaskan konsep testing pada software.
Software testing merupakan aktivitas yang bertujuan untuk menemukan error, defect,
bugs, mengoreksi error, dan menghilangkan error pada software.
Pada tahun 1957, testing dibedakan dengan debugging. Testing secara terus-menerus
berkembang karena disiplin testing masih jauh dari kematangan dan definisi dari
Pada tahun 1979, Myers mendeskripsikan testing sebagai proses eksekusi program atau
Pada tahun 1983, Hetzel kembali mendeskripsikan dengan deskripsi yang baru, yaitu
testing merupakan aktivitas yang dilakukan untuk mengevaluasi suatu atribut, menguji
kemampuan dari program atau sistem, dan menentukan apakah program tersebut
Menurut standar Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE), testing didefinisikan
sebagai proses menganalisis suatu entitas software untuk mendeteksi perbedaan antara
kondisi yang ada dengan kondisi yang diinginkan, apakah ada defects, error, atau bugs
Software testing adalah proses mengeksekusi program atau aplikasi yang bertujuan
Software testing dapat dinyatakan sebagai proses validasi dan verifikasi bahwa program
software, aplikasi, atau produk telah memenuhi bisnis dan persyaratan teknis yang
Page 1 of 3
SUMMARY NOTES - [2001-U014SI-01-01]
dipandu oleh design dan pengembangan yang telah disepakati. Memastikan software
Software testing adalah proses yang berlangsung sepanjang SDLC (System Development
Life Cycle), yaitu proses perancangan tes di awal siklus development yang dapat
desain tes”.
Verifikasi dokumen.
Page 2 of 3
SUMMARY NOTES - [2001-U014SI-01-01]
Testing selalu ada dalam Software Development Life Cycle, di mana penerapannya
berbeda tergantung pada model penerapan software yang digunakan, namun prinsip
Page 3 of 3