Anda di halaman 1dari 4

NAMA : Dawam Mussurur Sipni

F1C221044

SOAL UJIAN
1. Hikmah apa yang saudara dapatkan yang tertanam dalam hati, jiwa dan fikiran
setelah melaksanakan observasi partisopatory. Jelaskan secar rinci dan sertakan dalil
penguat yang menyertai argument saudara

2. Bagaimana tindakan saudara selaku mahasiswa dalam menangkal Radikalisme


didalam lingkungan kampus

3. Bagaimana tindakan saudara selaku mahasiswa dalam menghadapi perbedaan


pemikiran, Bahasa, Suku, Adat dan Budaya dalam lingkungan kampus dan dalam
lingkungan masyarakat dilingkungan social saudara. Jelaskan

4. Bagaimana merawat keberagaman pada lingkungan akademik dan lingkungan


masyarakat agar dapat tertanam didalam jiwa dan dijalankan dengan penuh
kesadaran. Jelaskan

5. Jelaskan point – point penting tentang isi dari kuliah umum GNRM PAI UNJA pada
perkuliahan GNRM 1,2,3 dan 4
1. Hikmah yang saya dapat ialah jadilah orang bekerja keras dan selalu bersyukur , dan
jangan menyerah dengan keaadan, sesulit apapun masalah, allah selalu berikan jalan,
dan melihat situasi yang dialami narasumber partisopatory saya, dia banting tulang kerja
serabutan , ikut orang sana sini hanya untuk memenuhi kehidupan sehari harinya, dia
tidak pernah mengeluh dan selalu bersyukur atas apa yang allah berikan padanya, maka
dari itu bekerja keras adalah salah satu kunci kesuksesan
Didalam hadist
َّ ‫لَوْ اَنَّ ُك ْم تَت ََو َّكلُونَ َعلَى هللاِ َح‬:ُ‫صلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم يَقُول‬
‫ق ت ََو ُّكلِ ِه لَ َرزَ قَ ُك ْم‬ َ َ‫ض َي هللاُ َع ْنهُ ق‬
ُ ‫ َس ِمع‬:‫ال‬
َ ِ‫ْت َرسُو َل هللا‬ ِ ‫ع َْن ُع َم َر َر‬
َ ْ
‫ تَغدُو ِخ َماصًا َوتَرُو ُح بِطانًا‬,‫ق الطي َْر‬ َّ ُ
ُ ‫ َك َما يَرْ ز‬.

Artinya: "Dari Umar Radhiyallahu ‘anhu, ia berkata: Aku pernah mendengar Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Kalau kalian bertawakkal kepada Allah dengan
sebenar-benar tawakkal, maka niscaya Allah akan memberikan kalian rezeki
sebagaimana Allah memberi rezeki kepada burung; ia pergi pagi hari dalam keadaan
perutnya kosong, lalu pulang pada sore hari dalam keadaan kenyang”. [HR Tirmidzi, no.
2344; Ahmad (I/30); Ibnu Majah, no. 4164]

َّ ‫لَوْ اَنَّ ُك ْم تَت ََو َّكلُونَ َعلَى هللاِ َح‬:ُ‫صلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم يَقُول‬
‫ق ت ََو ُّكلِ ِه لَ َرزَ قَ ُك ْم‬ َ َ‫ض َي هللاُ َع ْنهُ ق‬
ُ ‫ َس ِمع‬:‫ال‬
َ ِ‫ْت َرسُو َل هللا‬ ِ ‫ع َْن ُع َم َر َر‬
‫ تَ ْغدُو ِخ َماصًا َوتَرُو ُح بِطَانًا‬,‫ق الطَّي َْر‬ ُ ‫ َك َما يَرْ ُز‬.

Artinya: "Dari Umar Radhiyallahu ‘anhu, ia berkata: Aku pernah mendengar Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Kalau kalian bertawakkal kepada Allah dengan
sebenar-benar tawakkal, maka niscaya Allah akan memberikan kalian rezeki
sebagaimana Allah memberi rezeki kepada burung; ia pergi pagi hari dalam keadaan
perutnya kosong, lalu pulang pada sore hari dalam keadaan kenyang”. [HR Tirmidzi, no.
2344; Ahmad (I/30); Ibnu Majah, no. 4164]

2. Sebagai mahasiswa jangan mudah terpancing dengan isu radikalisme itu sendiri, dan
juga jangan terima mentah mentah informasi yang didapat cerna baik baik kalua perlu
diskusikan secara tenang dan dengan

 Mensosialisasikan ajaran Agama yang santun, saling menghargai, saling


menghormati, damai, toleran, hidup rukun, menerima keberagaman dan
kemajemukan, memiliki rasa cinta Tanah Air dan bela Negara serta ajaran agama
yang Rahmatan Lil’alamin
 Saling menghormati dan menghargai
 Saling membantu dan mengingatkan
 Menghindari giat keagamaan yang eksklusif, tertutup di kalangan mahasiswa
Introspeksi diri untuk memperbaiki kekurangan terkait intoleransi
3. Tindakan saya mengadapi perbedaan ,saya hadapi dengan bahagia karena perbedaan
bukanlah hal yang membuat kita harus membenci, justru dengan perbedaan kita jadi
tahu inilah kehindahan negeri ini ada banyak Bahasa, suku, ras, dan lain lain, jadi kita
punya sudut pandang lain mengenai kehidupan ini. Dan kita harus toleransi dengan
semua perbedaan. Dan kita harus hidup rukun dengan perbedaan itu, perbedaan
pemikiran dikampus juga kita hadapi dengan tenang dan renungi apakah pemikiran kita
lebih baik dari pada orang lain .

4. Hal utama yang paling penting untuk bisa dilakukan yaitu dengan saling menghargai.
Dengan saling menghargai, maka akan memberikan manfaat yang baik. Serta, tidak
terjadi permasalahan yang memang tidak diperlukan. Tidak ada manfaat dari
permasalahan yang terjadi. Sebaliknya, jika saling menghargai satu sama lain maka akan
sangat bermanfaat.
Cobalah untuk bisa menghargai baik Agama, suku, ras dan golongannya. Jangan jadikan
hal tersebut sebagai perbedaan yang mendalam. Justru, sebaiknya bisa digunakan untuk
membuktikan bahwa masyarakat Indonesia mencintai keberagaman. Dimanapun anda
berada, tetaplah miliki rasa untuk bisa saling menghargai!

. Membantu Satu Sama Lain


Sejatinya, manusia merupakan makhluk sosial yang memang membutuhkan satu sama
lainnya. Termasuk dalam hal menjalin keberagaman di Indonesia. Dengan membantu
satu sama lainnya akan memberikan efek yang sangat besar. Terlebih, sesama
masyarakat Indonesia memang seharusnya melakukan hal ini.
Seperti saat terdapat musibah maka bisa membantu satu sama lainnya. Bersikaplah baik
untuk tetap membantu lainnya. Jangan jadikan perbedaan sebagai alasan untuk tidak
membantu. Tetapi, tetap berikan bantuan yang memang bisa bermanfaat untuk
digunakan. Hal ini akan membuat pola kehidupan yang lebih baik.

5. Poin-poin pentingnya yaitu pada perkuliahan GNRM 1,2,3 DAN 4


 GNRM 1). kesinambungan nilai agama dengan menerapkan harmonisasi
kerangka berfikir keagamaan dalam konteks kebangsaan, dan penyamaan pola
pikir dalam masalah-masalah keagamaan.
 GNRM 2). Penerapan akhlakul karimah dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara ; Bahaya narkoba dan pergaulan bebas bagi generasi muda; Dan
Mencegah radikalisme generasi muda.
 GNRM 3). Bahayanya paham radikalisme dan terorisme bagi generasi muda dan
bangsa indonesia.
 GNRM 4). Merawat Kemajemukan Indonesia dengan Moderasi Beragama. Cara
pandang, sikap, dan praktik beragama dalam kehidupan bersama dengan cara
mengejawantahkan esensi ajaran agama yang melindungi martabat
kemanusiaan dan membangun kemaslahatan umum berlandaskan prinsip adil,
berimbang, dan menaati konstitusi sebagai kesepakatan berbangsa. Moderasi
beragama sesungguhnya merupakan kunci terciptanya toleransi dan kerukunan,
baik di tingkat lokal, nasional, maupun global. Keberhasilan Moderasi Beragama
dalam kehidupan masyarakat Indonesia dapat terlihat dari tingginya empat
indikator utama yaitu toleransi, komitmen berbangsa, anti kekerasan, dan
penerimaan terhadap tradisi.

Anda mungkin juga menyukai