Anda di halaman 1dari 3

A.

Terjadinya Negara

Berbagai pandangan asal mula terjadinya sebuah Negara, dapat

terjadinya Negara bisa secara factual, teoritis dan berdasarkan proses

pertumbuhan.

1) Asal mula terjadinya Negara secara factual/kenyataan,

dapat digolongkan menjadi beberapa macam, yaitu sebagai berikut :

• Occupatie ( Pendudukan ), merupakan suatu upaya pendudukan

daerah bebas oleh suatu bangsa dan kemudian bangsa tersebut

mendirikan Negara pada daerah tersebut. Contoh Negara Liberia,

India, Kongo dll.


• Cessie ( Penyerahan ), merupakan suatu bentuk penyerahan wilayah

yang diserahkan kepada Negara lain berdasarkan perjanjian tertentu.

Contoh wilayah Sleeswijk diserahkan Austria kepada Rusia (Jerman)

akibat perjanjian kalah perang.


• Accesie ( Penaikan ), adalah munculnya suatu wilayah bebas yang

terbentuk akibat penaikan lumpur sungai atau timbul dari dasar laut

(delta) kemudian wilayah tersebut dihuni oleh sekelompok orang dan

kemuadian sekelompok orang tersebut membentuk suatu Negara.

Contoh wilayah Negara Mesir terbentuk akibat Delta Sungai Nil.


• Fusi ( Peleburan ), terjadinya suatu peleburan beberapa negara

menjadi satu bentuk Negara baru. Contoh terjadinya Negara Jerman

akibat peleburan Jerman Barat dan Jerman Timur pada tahun 1871

yang ditandai dengan diruntuhkannya tembok Berlin.


• Proklamasi, sebuah daerah yang tadinya merupakan tanah jajahan dari

Negara lain kemudian menyatakan kemerdekaannya. Contohnya

Indonesia yang merdeka pada 17 Agustus 1945.


• Innovation ( Pembentukan baru ), munculnya satu atau sejumlah

Negara baru diatas wilayah sebuah Negara yang pecah dan lenyap

karena hal-hal tertentu. Contohnya Negara Columbia yang pecah dan

lenyap kemudian muncul Negara baru yaitu Venezuela dan Columbia

Baru.
• Anexatie ( Pencaplokan/penguasaan ), berdirinya suatu Negara baru

yang didirikan oleh suatu bangsa dalam suatu wilayah Negara yang

telah dikuasai ( dicaplok) oleh bangsa tersebut. Contoh Negara Israel

yang banyak mencaplok daerah Palestina, Suriah, Yordania dan Mesir


• Separatische ( Pemisahan) suatu wilayah yang memisahkan diri dari

Negara yang semula menguasainya kemudian menyatakan

kemerdekaannya. Contohnya Belgia pada tahun 1939 memisahkan diri

dari Belanda dan menyatakan kemerdekaannya.


dari Belanda dan menyatakan kemerdekaannya.

2) Asal mula terjadinya Negara secara teoritis

• Teori Ketuhanan, suatu teori tentang kepercayaan bahwa segala yang

ada atau terjadi di alam semesta ini adalah kehedak Tuhan Yang Maha

Esa termasuk lahirnya suatu Negara. Tokoh penganut teori ini adalah

Thomas Aquinas dan Santo Agustinus


• Teori kekuasaan, teori ini menjelaskan bahwa berdirinya suatu Negara

karena adanya kekuasaan dan penaklukan yang dilakukan oleh Negara

maupun bangsa yang kuat terhadap bangsa yang lemah. Penganut


teori ini adalah Karl Marx, Harold J Laski, Leon Duguit
• Teori perjanjian masyarakat, teori ini menjelaskan bahwa terjadinya

suatu perjanjian dari kelompok-kelompok masyarakat dalam satu


wilayah yang mengadakan perjanjian untuk membentuk suatu Negara

di wilayah yang mereka tempati. Penganut teori ini Hugo de Groot,

Thomas Hobbes
• Teori hukum alam, teori ini menjelaskan terjadinya Negara karena

sesuatu yang alamiah terjadi. Dimana segala sesuatu itu berjalan

menurut hukum alam seperti mulai dari lahir, berkembang, mencapai

puncaknya, layu dan akhirnya mati.

3) Asal mula terjadinya Negara berdasarkan proses

pertumbuhan. Secara pertumbuhan Negara terjadi melalui tahap-tahap

perkembangan suatu Negara. Teori ini dibedakan menjadi 2 macam

yaitu :

• Secara primer, terjadinya Negara dimulai dari masyarakat hukum yang

paling sederhana yang kemudian terjadi sebuah evolusi ketingkat yang

lebih maju. Adapun tahapannya yaitu; suku/persekutuan masyarakat,

kerajaan, Negara rasional, Negara demokrasi


• Secara sekunder, merupakan suatu teori yang didasarkan pada Negara

yang telah ada sebelumnya. Karena adanya revolusi, intervensi, dan

penaklukan, timbullah Negara yang menggantikan Negara yangggg


telah ada tersebut.

B. Bentuk Negara

1) Bentuk Negara berdasarkan teori modern

• Negara Kesatuan (Unitaris), merupakan suatu bentuk negarayang

merdeka dan berdaulat dengan satu sistem pemerintaha pusat yang

berkuasa dan mengatur secara keseluruhan pada kekuasaan di daerah.

Negara kesatuan terdiri dari dua jenis yaitu; Negara kesatuan dengan

sistem sentralisasi; Negara kesatuan dengan sistem sentralisasi. Ciri-

ciri Negara lesatuan : 1) memiliki kedaulatan Negara kedalam dan

keluar 2) memiliki satu UUD, satu Kepala Negara, satu dewan mentari,

satu dewan perwakilan rakyat 3) memiliki satu kebijaksanaan yang


menyangkut mengenai berbagai persoalan yaitu politik, sosial budaya,

ekonomi serta pertahanan dan keamanan.


• Negara serikat, merupakan suatu bentuk Negara gabungan dari

beberapa Negara bagian. Negara bagian ini pada awalnya merupakan


Negara yang merdeka, berdaulat, dan berdiri sendiri. Setelah

menggabungkan diri dan membentuk suatu Negara yang disebut

serikat, Negara-negara tersebut melepaskan sebagian kekuasaannya,

menyerahkan kekuasaannya pada Negara serikat. Ciri-ciri Negara

serikat; 1) Negara bagian tidak memiliki status berdaulat, tetapi


kekuatan asli berada pada Negara bagian. 2) kepala Negara dipilih

langsung oleh rakyat dan bertanggung jawab kepada rakyat. 3)

Pemerintahan pusat memiliki kedaulatan rakyat yang didapatkan dari

Negara-negara bagian untuk urusan keluar dan sebagian kedlama. 4)

setiap anggota Negara bagian mempunyai kewenangan dalam

menyusun UUD sendiri selama tidak bertentangan dengan

pemerintahan pusat. 5) kepala Negara memiliki suatu hak Veto atau


yang disebut dengan pembatalan keputusan yang dapat diajukan oleh

parlemen (senat dan kongres)

2) Bentuk Negara berdasarkan jumlah orang yang

memerintah dalam suatu Negara yaitu ;

• Monarki, merupakan kata yag berasal dari bahasa Yunani yang berarti

monas yang artinya tunggal dan kata archein yang artinya

memerintah. Monarki berarti pemerintahan yang dipimpin oleh satu

orang.
• Oligarki, adalah suatu bentuk Negara yang dipimpn oleh beberapa

orang, umumnya diperintah oleh sekelompok orang yang berasal dari

kalangan feodal

Untuk

pendalaman

materi kita

tentang

pemerintahan

berdasarkan

demokrasi

kamu simak

 vidio ini ya

Anda mungkin juga menyukai