Anda di halaman 1dari 15

ASUHAN KEPERAWATAN

PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN III


“ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS PERILAKU
HIDUP BERSIH DAN SEHAT ”

Dosen Pengampu Mata Kuliah :


Bapak Ns. Baltasar SS Dedu, MScN

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 8

Almanda Maghfira Rahman Annisa Nurhidayat

Celine Aprilia Damayanti Dasriany Ramadhina

Dian Riska Ayu Wulandari Dian Rubiyanti

Diana Irma Yunita

Ive Hana Ruth Sitepu Marisah

Novi Yanti Monalisa Siska Almaindah

PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN


STIKES MEDISTRA INDONESIA
Jl. Cut Mutia, No 88A, Sepanjang Jaya, Rawalumbu, Kota Bekasi, Jawa Barat
TA. 2020/2021
ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS
PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT

KASUS

Dari hasil data yang kami peroleh pada warga kp Harapan Baru Rt 001 / Rw 03 hasil:
1. Perilaku kebersihan masyarakat kurang baik karena terdapat sampah yang berserakan di
lingkungan dan pengelolaan sampah kurang maksimal
2. Masyarakat kurang memahami tentang kebersihan
3. Warga sekitar menggunakan sarana kesehatan terdekat
4. Tingkat pencahayaan dan sirkulasi dirumah masyarakat kurang baik
5. Masyarakat kurang mendapat informasi mengenai kebersihan lingkungan sekitar

A. PENGKAJIAN
1. Data Inti
a. Sejarah
Masyarakat merupakan sekelompok yang terjalin erat karena sistem tertentu, tradisi
tertentu, konfensi dan hukum tertentu yang sama, serta mengarah pada kehidupan
kolektif. Sistem dalam masyarakat saling berhubungan antara satu manusia dengan
manusia lainnya yang membentuk satu kesatuan.
b. Demografi
Kp Harapan Baru memiliki jumlah panduduk lebih dari 50 Kartu Keluarga, warga Kp
Harapan Baru dalam masa usia produktif, dan warga Kp Harapan Baru mayoritas
beragama islam serta warga kampong tersebut mayoritas suku bangsa betawi, rukun
warga terdapat 4 Rt dalam 1 Rw di Kecamatan Cikarang Utara.

2. Data Subsystem
a. Lingkungan Fisik
Lingkungan Kp Harapan Baru adalah lingkungan yang mayoritas usia produktif dan
sedikit terdapat lansia yang belum memahami tentang kebersihan lingkungan.

b. Pelayanan kesehatan dan sosial

2
Sarana kesehatan yang terdekat adalah Puskesmas dan RS terdekat, masyarakat belum
pernah mendapatkan informasi tentang kebersihan lingkungan.
c. Ekonomi
Di kalangan warga Kp Harapan Baru berpenghasilan menengah ke bawah, sehingga
terdapat kendala untuk memenuhi kebutuhan hidup. Warga hanya berketegantungan gaji
suami atau kepala keluarga
d. Keamanan dan Transportasi
Transportasi yang digunakan warga di Kp Harapan Baru mayoritas kendaraan pribadi.
e. Politik dan pemerintah
Para warga sebagian tidak mengikuti atau tidak berperan aktif dalam organisasi yang
ada di lingkungan.
f. Sistem Komunikasi
Sebagian besar warga kalau ada maslaah memberitahukan atau cerita kepada RT dan
RW setempat untuk mendapatkan solusi dan menyelesaikan masalah.
g. Pendidikan
Para warga di Kp Harapan Baru mayoritas berpendidikan terakhir SD. Dan jarang dari
mereka mendapatkan pengetahuan tentang kebersihan lingkungan.
h. Rekreasi
Warga Kp Harapan Baru jarang untuk melakukan rekreasi bersama keluarga.

3
B. Diagnosis Keperawatan
Sasaran Domain Kelas Kode Rumusan Diagnosis
Keperawatan

Keluarga dan Domain 5 ; Kelas 4 ; 00126 Defisiensi Pengetahuan


Remaja Persepsi / Kognisi Kognisi
Sasaran Domain 1 ; Kelas 2 ; 00188 Perilaku Kesehatan
Promosi Kesehatan Manajeme Cenderung Beresiko

n
Kesehatan

C. Prioritas Masalah

Dx Kriteria Skor Hasil


Defisiensi  Sifat Masalah (Ancaman kesehatan) 2
Pengetahuan  Kemungkinan masalah dapat diubah 2
(mudah) 4,2
 Potensi masalah untuk dicegah (tinggi) 3

 Menonjolnya masalah (ada masalah 1

tetapi tidak perlu segera ditangani)


Perilaku Kesehatan  Sifat Masalah (Ancaman kesehatan) 2
Cenderung Beresiko  Kemungkinan masalah dapat diubah 1
(sebagian) 2,9
 Potensi masalah untuk dicegah (sedang) 2

 Menonjolnya masalah (ada masalah 1

tetapi tidak perlu segera ditangani)

4
D. Intervensi Keperawatan
DATA DIAGNOSA (NANDA) TUJUAN NOC NIC
Dengan hasil pengkajian Domain 5; Bertambahnya Prevensi Primer Prevensi Primer
didapatkan : Persepsi / Kognisi pengetahuan
 Perilaku kebersihan tentang Domain IV : Domain 3:
masyarakat kurang Kelas 4; kesehatan Pengetahuan Perilaku
baik karena terdapat Kognisi untuk Kesehatan dan
sampah yang kelompok Perilaku Kelas S :
berserakan di Diagnosis : warga Kp Edukasi Klien
lingkungan dan Defisiensi Pengetahuan Harapan Baru Kelas S :
pengelolaan sampah pada Kelompok remaja sehingga dapat Pengetahuan 5510 Pendidikan
kurang maksimal (00126) mengubah pola Kesehatan Kesehatan
 Masyarakat kurang hidup
memahami tentang kebersihan 1823 Pengetahuan 1. Berikan
kebersihan Promosi Kesehatan diskusi dalam
 Masyarakat kurang kelompok dan
mendapat informasi Indicator : bermain peran
mengenai kebersihan 1. (182308) untuk
lingkungan sekitar Berperilaku yang mempengaruhi
meningkatkan keyakinan
kesehatan terhadap
terbatas menjadi kesehatan,
pengetahuan sikap dan
banyak (skor 2-3) nilai-nilai
2. (182310) 2. Gunakan
Melakukan instruksi
pemeriksaan dibantu
kesehatan yang computer,
direkomendasika televise, video
n perawat interaktif
komunitas dari untuk

5
terbatas menjadi menyampaika
pengetahuan n informasi
banyak (skor 2-3) agar mudah
3. (182313) paham
Kelompok 3. Libatkan
memiliki individu,
keingintahuan keluarga,
perilaku untuk kelompok
mencegah cedera dalam
tidak disengaja perencanaan
menjadi dan rencana
pengetahuan implementasi
banyak (skor 2-3) gaya hidup
4. (182322) atau
Pengetahuan efek modifikasi
kesehatan yang perilaku
merugikan akibat kesehatan
penggunaan
alcohol menjadi
pengetahuan
banyak (skor 2-3)
5. (182324)
Pengetahuan efek
kesehatan yang
merugikan akibat
penggunaan obat
menjadi
pengetahuan
banyak (skor 2-3)

6
Prevensi Sekunder Prevensi
Domain VI : Sekunder
Pengetahuan tentang Domain 3:
kesehatan dan Perilaku
Perilaku Kelas
S:Pendidikan
Kelas Q : Perilaku kesehatan
Sehat
1600 Perilaku Patuh 5540 Peningkatan
Kesiapan
Indicator : Pembelajaran
1. (16001) 1. Memfasilitasi
Menanyakan penerimaan
terkait kesehatan informasi
dari jarang warga dengan
dilakukan cara yang tepat
menjadi sering 2. Bantu warga
dilakukan (skor untuk
2-4) mengembangk
2. (16002) Mencari an
informasi kepercayaan
kesehatan dari dirinya dengan
ebrbagai macam cara yang tepat
daari jarang 3. Membantu
dilakukan warga melihat
menjadi sering pilihan-pilihan
dilakukan (skor tindakan
2-4) kebersihan
3. (16003) yang kurang
Menggunakan beresiko
informasi terhadap gaya

7
kesehatan yang hidup
dapat dipercaya
untuk
mengembangkan
strategi dari
jarang dilakukan
hingga sering
dilakukan (skor
2-4)
4. (16004)
Mempertimbangk
an resiko atau
keuntungan dari
perilaku sehat
menjadi sering
dilakukan (skor
2-4)
Prevensi Tersier
Prevensi Tersier Domain 3:
Domain 3 : Perilaku
Keuntungan
Psikososial Kelas R : Bantuan
Koping
Kelas P: Interaksi
sosial 5430 Dukungan
1504 Dukungan Kelompok
Sosial 1. Bantu
kelompok
Indicator : masyarakat
1. (150408) melalui semua
Kemauan untuk tahap dalam

8
menghubungi prosesnya
orang lain untuk 2. Identifikasi
meminta bantuan topic-topiknya
ditingkatkan dari akan sering
tidak adekuat muncul dalam
menjadi cukup kelompok
adekuat (skor 1- 3. Dorong agar
3) setiap warga
2. (150404) dapat
Menerima menyampaika
informasi yang n pikirannya
disediakan orang 4. Datangkan
lain dari tidak ahli jika
adekuat menjadi adahal-hal
cukup adekuat yang perlu
(skor 1-3) diklarifikasi
3. (150409)
Jaringan sosial
yang stabil dan
tidak adekuat
menjadi cukup
adekuat (skor 1-
3)
Dengan hasil pengkajian di Domain 1 : Bertujuan Prevelensi Primer Prevelensi Primer
dapatkan : Promosi Kesehatan untuk Domain 3 :
 Warga sekitar mengubah Domain 4 : Perilaku
menggunakan sarana Kelas 2 : perilaku gaya Pengetahuan Kelas O Terapi
kesehatan terdekat Manajemen Kesehatan hidup beresiko Kesehatan dan Perilaku
 Tingkat pencahayaan Perilaku
dan sirkulasi dirumah 5515 Peningkatan
masyarakat kurang Diagnosis : Perilaku Kelas S : Kesadaran

9
baik Kesehatan Cenderung Pengetahuan Kesehatan
Beresiko (00188) Tentang Kesehatan 1. Berikan
1805 Pengetahuan informasi
Perilaku Kesehatan penting secara
tertulis
Indicator : maupun lisan
1. (180502) 2. Sediakan
mengetahui materi
manfaat olahraga informasi
secara teratur dari keehatan
pengetahuan tertulis yang
terbatas menjadi mudah
pengetahuan dipahami
banyak (skor 2-4) 3. Menggunakan
2. (180507) strategi untuk
mengetahui efek meningkatkan
kesehatan yang pemahaman
merugikan akibat 4. Motivasi
penggunaan individu untuk
terbatas menjadi mengajukan
pengetahuan pertanyaan
banyak (skor 2-4) dan meminta
3. (180508) penjelasan
mengetahui efek
kesehatan yang
merugikan akibat
penggunaan obat
terlarang dari
pengetahuan
terbatas menjadi
pengetahuan

10
banyak (skor 2-4)
4. (180513)
mengetahui
strategi untuk
mengurangi
bahaya paparan
dari pengetahuan
terbatas menjadi
engetahuan
banyak (skor 2-4)

Prevelensi Sekunder Prevelensi


Domain 4: sekunder
Pengetahuan
Kesehatan dan Domain 3:
Perilaku Perilaku

Kelas R: Bantuan
Kelas Q : Perilaku Koping
Sehat
5240 Konseling
1603 Perilaku 1. Bangun
Pencarian Kesehatan hubungan
terapeutik
Indikator : yang
1. (1160301) didasarkan
Mengajukan pada rasa
pertanyaan yang saling percaya
berhubungan dan saling
kesehatan dari menghormati
jarang 2. Sediakan

11
menunjukkan privasi dan
menjadi sering jaminan
menunjukkan kerahasiaan
(skor 2-4) 3. Sediakan
2. (160393) informasi yang
Melakukan actual yang
skrinning diri dari tepat sesuai
jarang kebutuhan
menunjukkan 4. Bantu untuk
menjadi sering mengidentifika
menunjukkan si kekuatan
(skor 2-4) dan
3. (160306) menguatkan
Menjelaskan hal tersebut
strategi untuk
menghilangkan
perilaku tidak
sehat

Prevelensi Tersier Prevelensi Tersier


Domain 4 : Domain 4 :
Pengetahuan tentang Keamanan
Kesehatan & Kelas II :
Perilaku 6484
Manjemen
Kelas S : Lingkungan
Pengetahuan tentang Komunitas
Kesehatan
Indikator :
Indicator : 1. (648601)
1. (182308) Inisiasi

12
Perilaku yang skrining resiko
meningkatkan kesehatan
kesehatan yang berasal
2. (182326) Strategi dari
untuk lingkungan
menghindari 2. (648602)
paparan bahaya Monitor status
lingkungan resiko
kesehatan
yang sudah
diketahui
3. (648603)
Berpartisipasi
dalam
program
dikomunitas
untuk
mengatasi
resiko yang
sudah
diketahui

E. Implementasi dan Evaluasi

Implementasi dan evaluasi perawatan fokus kepada :

a. Intervensi Primer
Melakukan promosi kesehatan kepada masyarakat Kp Harapan Baru yang betujuan
untuk meningkatkan kebersihan lingkungan dan pola hidup mereka dan berkurangnya
perilaku yang beresiko.
b. Intervensi Sekunder
Memodifikasi perilaku hidup sehat dan patuh kepada protocol kesehatan

13
c. Intervensi Tersier
Mengedukasi masyarakat dalam menjaga lingkungan bersih dan sehat.

14
15

Anda mungkin juga menyukai