ARTIKEL
Disusun Oleh :
KELOMPOK 2
1. Tsasqia Putri Kurnia Dhuha NIM. 41219002
2. Amar Syaehul Falah NIM. 41219015
3. Fabian Dimas Kurniawan NIM. 41219026
4. Muhammad Fajar Sidiq NIM. 41219046
5. Soniatri Wulandari NIM. 41219050
Tujuan dari pembuatan tugas ini adalah untuk membantu para pengusaha makanan
ringan serta pihak lain tentang penting dan macam-macam izin dalam usaha makanan. Izin
sangat diperlukan dalam dunia kuliner karena menyangkut kesehatan dan keselamatan
konsumen.
Metode yang kami gunakan dalam tugas ini adalah dengan media internet, kami
mengambil beberapa referensi dari blog orang dan situs web tentang makanan ringan.
Dalam menjalankan usaha, terutama di bidang makanan ringan pengusaha harus
memenuhi izin-izin yang telah ditentukan agar sesuai dengan standar kualitas yang ada di
Indonesia. Adanya izin resmi juga memicu kepercayaan dan minat dari konsumen untuk
membeli dan mengkonsumsi makanan ringan.
PENDAHULUAN
Peluang bisnis kuliner adalah salah satu jenis usaha yang tidak akan pernah redup
kemilaunya. Bila Anda juga berpikir bahwa bisnis kuliner menjanjikan dan ingin
mencobanya ada banyak hal yang perlu Anda persiapkan, salah satunya adalah urusan izin
usaha kuliner, mulai dari izin badan usaha, izin edar, izin kehalalan dan lain sebagainya.
Selama manusia masih membutuhkan pangan, apapun jenis makanan yang Anda tawarkan
pasti laku dipasaran. Tapi dengan catatan apa yang Anda tawarkan memberikan sesuatu yang
berbeda dan bermanfaat bagi masyarakat.
Oleh sebab itu, bidang usaha kuliner terus diminati oleh pelaku usaha. Tak sedikit juga
orang yang meremehkan usaha kuliner, kata mereka usaha ini hanya bisa menghasilkan profit
yang tidak seberapa dibandingkan kerja menjadi karyawan yang sudah pasti mendapatkan
penghasilan tetap tiap bulan. Pandangan tersebut wajar saja, tapi jika bisnis kuliner ini
digeluti dengan serius dan konsisten pasti hasil yang bisa kita dapatkan juga akan maksimal.
Izin Usaha Makanan Dan Minuman Di lapangan realitanya ada 2 jenis izin usaha
makanan dan minuman. Pertama izin usaha yang berdasarkan legalitas dari pemerintah.
Kedua jenis izin yang sifatnya informal, misalnya dapat berupa retribusi izin baik yang
dipungut pengelola resmi, maupun tidak resmi. Semua perizinan yang tertera dibawah ini
tidak wajib harus dimiliki semuanya, namun antara satu dan lainnya memiliki keterkaitan
atau menjadi bagian dari izin lainnya.
LANDASAN TEORI
Itu lah beberapa izin usaha makanan ringan yang perlu dipersiapkan. Meski peluang bisnis ini
dapat dikatakan menjanjikan tapi jika Anda tidak memiliki legalitas yang sah maka hal ini
akan percuma. Kenapa? Alasan yang pertama masalah keamanan, dengan memiliki izin
usaha Anda tidak perlu khawatir soal perizinan lokasi bisnis Anda. Dalam kata lain usaha
Anda tidak akan terkena penggusuran mendadak atau Anda tidak akan dikenakan denda
karena penyalahan tempat usaha. Alasan kedua adalah masalah kepercayaan konsumen, bila
Anda sudah mengantongi sertifikasi BPOM dan halal dari MUI konsumen pasti bisa
mempercayai produk yang Anda jual menggunakan bahan-bahan yang aman untuk mereka
konsumsi.