Anda di halaman 1dari 3

UTS Semester 3

Study Pendidikan Matematika


Nama : Zanuar Renaldie
NPM : 202013500152

Kelas : R2A

Belajar dan Pembelajaran


Dosen Pembimbing
Harun Rasyid, Drs., H., M.Pd.
1. Pembelajaran bermakna merupakan suatu proses mengaitkan informasi baru pada
konsep-konsep relevan yang terdapat dalam struktur kognitif seseorang Struktur kognitif
meliputi fakta-fakta, konsep-konsep, dan generalisasi-generalisasi yang telah dipelajari
dan diingat siswa.
Teori humanistik menitikberatkan tujuan belajar adalah untuk memanusiakan manusia.
Proses belajar dianggap berhasil jika siswa telah memahami lingkungannya dan dirinya
sendiri. Atau dalam kalimat lain, siswa sudah mampu mencapai aktualisasi diri secara
optimal.

Menurut teori belajar kognitif, keterlibatan siswa secara aktif sangat penting. Untuk
menarik minat dan meningkatkan retensi belajar perlu mengkaitkan pengetahuan baru
dengan struktur kognitif yang telah dimiliki siswa.

jadi kesimpulannya menurut saya humanisti dan kognitf memiliki hubungan yang sama
dengan pembelajaran bermakna di karenakan di dalam terdapat informasi baru pada
konsep-konsep relevan.

2. prinsip-prinsip konstruktivisme yang diterapkan dalam belajar mengajar adalah:

 Pengetahuan dibangun oleh siswa sendiri.


 Pengetahuan tidak dapat dipindahkan dari guru kemurid, kecuali hanya dengan
keaktifan murid sendiri untuk menalar.
 Murid aktif megkontruksi secara terus menerus, sehingga selalu terjadi perubahan
konsep ilmiah.
 Guru sekedar membantu menyediakan saran dan situasi agar proses kontruksi
berjalan lancar.
 Menghadapi masalah yang relevan dengan siswa.
 Struktur pembalajaran seputar konsep utama pentingnya sebuah pertanyaan.
 Mencari dan menilai pendapat siswa.
 Menyesuaikan kurikulum untuk menanggapi anggapan siswa.

3. Cara Untuk mendapatkan dan meningkatkan atensi dari siswa :


 Memahami usia siswa, dengan memahami usia siswa, seorang guru dalam
menyusun rencana pembelajarannya sudah dapat melihat dan mempertimbangkan
batasan kemampuan siswa terhadap materi yang diberikan.
 Pemberian harapan, stimulus dan nilai-nilai yang menyentuh keinginan dan
kebutuhan siswa
 Jarak dan arah siswa terhadap guru juga wajib diperhatikan, itulah sebabnya
seorang guru diwajibkan untuk selalu berpindah posisi sehingga tidak ada siswa
yang merasa jauh dari gurunya. Selain itu, kondisi lingkungan sekitar juga wajib
diperhatikan oleh guru karena biasanya siswa akan mudah terpancing dengan
situasi yang ada disekitarnya apalagi proses belajar mengajar tidak menyenangkan
bagi siswa.
 Jangan membebankan siswa untuk melakukan sesuatu yang tidak dimampuinya,
apalagi harus dikerjakan sekaligus. Sebaikan dilakukan secara bertahap agar
proses mencerna informasi yang diberikan dapat dilakukan dengan baik oleh siswa
sesuai mental dan kemampuannya.
 Gunakan waktu yang sesuai. Jangan terlalu lama membahas topik tertentu, olehnya
itu butuh kemampuan guru untuk menyederhanakan topik dan jangan juga terlalu
cepat karena masing-masing siswa memiliki perbedaan kemampuan mencerna
informasi.
 Bahasa tubuh guru wajib diperhatikan dengan baik termasuk bagaimana
menciptakan interaksi dengan siswa yang menarik bagi siswa, dan jangan lupa
mengenai pencahayaan dan siklus udara dalam kelas juga harus diperhatikan.
4.
5. Motivasi intrinsik (internal) adalah motivasi di mana perilaku seseorang untuk melakukan
atau mencapai sesuatu demi dirinya sendiri. Keinginan ini dimulai dari perasaan akan
pencapaian, kepuasan, tekanan, tenggat waktu, dan lain-lain.

Contohnya : mereka yang memahami dirinya, memahami potensi, bakat yang dia punya.
Dia juga mengerti ada tujuan-tujuan hidup ini. Akhirnya dia hidup untuk mengejar tujuan
tersebut

Motivasi ekstrinsik (eksternal) mengacu pada jenis motivasi yang mendorong seseorang
untuk melakukan sesuatu dengan tujuan untuk mendapatkan hadiah atau menghindari
konsekuensi negatif. Seorang karyawan yang menyelesaikan sebuah pekerjaan dan
mendapatkan penghargaan dalam bentuk bonus uang, akan cenderung mengulang hal
tersebut karena termotivasi dengan penghargaan tersebut.

Contohnya : seseorang itu belajar, karena tahu besok pagi ada ujian dengan harapan
akan mendapatkan nilai baik, atau agar mendapatkan hadiah.

Terima Kasih
By Zanuar Renaldie

Anda mungkin juga menyukai