Anda di halaman 1dari 10

TUGAS INDIVIDU (RESUME)

ASPEK HUKUM DAN EKONOMI

Disusun oleh:

Dwi Rachma Indah Sarita


(20AK014)

STIE NUSANTARA MAKASSAR


2020
Hukum Perdata
Hukum perdata dikenal sebagai ketentuan yang mengatur ha dan kewajiban individu
dengan badan hukum. Untuk pertama kalinya istilah hukum perdata dikenal Indonesia dalam
bahasa Belanda yakni Burgerlijk Recht. Sumber hukum perdata dimodifikasikan dikenal dengan
Burgerlijk Wetboek dan dialih bahasa menjadi Kitab Undang-Undang. Hukum Perdata
(KUHPerdata). Terdapat beberapa pandangan terkait dengan KUHPerdata ini salah satunnya,
KUHPerdata dipandang sebagai suatu pedoman saja karena tidak pernah ada terjemahan resmi
dari Burgerlijk yang aslinya masih berbahasa Belanda.

 Pengertian Hukum Perdata Menurut Para Ahli

Hukum diartikan sebagai seperangkat kaidah, sementara perdata adalah pengaturan hal, harta
benda dan kaitannya antara individu maupun badan hukum atas dasar logika, Hukum perdata populer
dengan sebutan hukum private sebab mengatur kepentingan perseorangan.

Berikut ini beberapa ahli yang menyumbangkan definisi hukum perdata menurut pandangannya.

1. Prof. Subekti

Menurut Prof. Subekti, hukum perdata merupakan semua hukum private materi berupa segala hukum
pokok mengatur kepentingan perseorangan. 

2. Prof. Sudikno Mentokusumo

Hukum pedata yakni keseluruhan peraturan mempelajari tentang hubungan antara orang yang satu dengan
satu dengan orang lainnya, Baik meliputi hubungan keluarga dan pergaulan masyarakat.

3. Sri Sudewi Masjchoen Sofwan

Hukum perdata ditakdirkan sebagai hukum yang mengatur kepentingan warga negara perseorangan yang
satu dan perseorangan lainnya.

Hukum perikatan

Perikatan adalah hubungan hukum yang terjadi di antara 2 orang (pihak) atau lebih, yakni
pihak yang satu berhak atas prestasi dan pihak lainnya wajib memenuhiprestasi, begitu juga
sebaliknya.Menurut para ahli, Wirjono Prodjodikoro dalam bukunya Asas-Asas Hukum
Perjanjian ,oleh Wirjono diterjemahkan menjadi hukum perjanjian bukan hukum perikatan.

R. Subekti tidak menggunakan istilah hukum perikatan, tetapi menggunakan


istilahperikatan sesuai dengan judul buku III KUHPerdata tentang perikatan. Dalam bukunya
Pokok-Pokok Hukum Perdata,R. Subekti menulis perkataan perikatan (verbintenis)mempunyai
arti yang lebih luas dari perkataan perjanjian, sebab di dalam buku IIIKUHPerdata memuat
tentang perikatan yang timbul dari persetujuan/perjanjian,perbuatan yang melanggar hukum,
pengurusan kepentingan orang lain yang tidakberdasarkan persetujuan.

Dasar hukum perikatan

Dasar hukum perikatan berdasarkan KUH Perdata terdapat tiga sumber adalahsebagai berikut :

1.Perikatan yang timbul dari persetujuan (perjanjian)\

2.Perikatan yang timbul dari undang-undang.

3.Perikatan terjadi bukan perjanjian, melainkan karena perbuatan melanggarhukum dan


perwakilan sukarela.

Asas – Asas dalam Hukum Perjanjian

Asas-asas dalam hukum perjanjian diatur dalam Buku III KUH Perdata, yaknimenganut
asas kebebasan berkontrak dan asas konsensualisme.

Wansprestasi

Wansprestasi timbul apabila salah satu pihak (debitur) tidak melakukan apa
yangdiperjanjikan, misalnya ia alpa (lalai) atau ingkar janji.

Akibat-Akibat Wansprestasi

1.Membayar kerugian yang diderita oleh kreditur (ganti rugi).

2.Pembatalan perjanjian atau Pemecahan perjanjian

3.Peralihan resiko

Membayar Biaya Perkara

Yang dimaksud dengan membayar biaya perkara adalah para pihak yangdikalahkan
dalam berperkara diwajibkan untuk membayar biaya perkara, jika dalamberperkara sampai
diajukan ke pengadilan (diperkarakan di depan hakim).

Dalam hal ini, ada 3 kategori, yakni :

1.Mengajukan tuntutan adanya keadaan memaksa

2.Mengajukan bahwa si berpiutang (kreditor) sendiri juga telah lalai

3.Pelepasan Hak

Hapusnya Perikatan
Perikatan biasa dihapus jika memenuhi kriteria-kriteria sesuai dengan pasal 1381
KUHPerdata. Ada 10 cara penghapusan atau perikatan :

1.Pembayaran

2.Penawaran pembayaran tunai diikuti dengan penyimpangan atau penitipan

3.Pembaharuan utang

4.Perjumpaan utang atau kompensasi

5.Percampuran utang

6.Pembebasan utang

7.Musnahnya barang yang terutang

8.Batal/pembatalan

9.Berlakunya suatu syarat batal

10.Lewat waktu

Memorandum of Understanding

Pada hakikatnya memorandum of understanding suatu perjanjian pendahuluanyang


nantinya akan diikuti ddan dijabarkan dalam perjanjian lain yang mengaturnyasecara lebih detail.
Oleh karena itu, dalam memorandum of understanding hanyaberisikan hal – hal pokok saja.
Dengan demikian, memorandum of understanding harusmemenuhi syarat – syarat sahnya suatu
perjanjian, yakni dalam pasal 1320 KUHPerdata.

Ciri-ciri Memorandum of Understanding adalah :

a.Isinya ringkas, hanya 1 halaman saja

b.Berisikan hal pokok-pokok saja

c.Bersifat pendahuluan dan yang akan diikuti oleh perjanjian lain yang lebih rinci

d.Mempunyai jangka waktu (1bulan, 6bulan, atau setahun)

e.Dibuat dalam bentuk perjanjian bawah tangan

f.Tidak ada kewajiban yang bersifat memaksa kepada para pihak untukmelakukan suatu
perjanjian yang lebih detail.
HUKUM DAGANG

Hubungan hukum dagang dengan hukum perdata dapat dikatakan salingberkaitan satu
dengan yang lainnya sehingga tidak terdapat perbedaan secara prinsipilantara keduanya. Hal ini
dapat dibuktikan di dalam pasal 1 dan pasal 15 KUH Dagang.

Sebelum tahun 1938, hukum dagang hanya mengikat pada para pedagang sajayang
melakukan usaha dagang. Kemudian, sejak tahun 1938 pengertian perbuatandagang menjadi
lebih luas dan dirubah menjadi perbuatan perusahaan yangmengandung arti menjadi lebih luas
sehingga berlaku bagi setiap pengusaha(perusahaan).

Pengusaha adalah setiap orang yang menjalankan perusahaan. Menurut undang-undang,


ada 2 macam kewajiban yang harus dilakukan (dipenuhi) oleh pengusaha yaitu:

a) Membuat pembukuan (sesuai dengan pasal 6 KUH Dagang & undang-undangNomor 8


Tahun 1997 tentang dokumen perusahaan), dan

b) Mendaftarkan perusahaannya (sesuia undang-undang Nomor 3 tahun 1982tentang wajib


daftar perusahaan).

Bentuk – Bentuk Badan Usaha

1.Bentuk-bentuk perusahaan jika dilihat dari jumlah pemiliknya terdiri dariperusahaan


perseorangan dan perusahaan persekutuan.

2.Bentuk-bentuk perusahaan jika dilihat dari status hukumnya terdiri dari perusahaan
berbadan hukum dan perusahaan bukan berbadan hukum.

Sementara itu, di dalam masyarakat dikenal 2 macam perusahaan, yakniperusahaan swasta dan
perusahaan negara.

Perusahaan Persekutuan Bukan Badan Hukum

1.Persekutuan Perdata (maatschap), suatu perjanjian antara 2 orang atau lebihuntuk


berusaha bersama-sama mencari keuntungan yang akan dicapai dengan jalan kedua orang
menyetorkan kekayaan untuk usaha bersama.

2.Persekutuan Firma (Vennootshaf Onder Eene Firma), diatur dalam pasal 15,16sampai
35 KUH Dagang. Tiap-tiap perseroan (maatschap) yang didirikan untukmenjalankan suatu
perusahaan di bawah nama bersama, yakni angota-angotanya langsung dan sendiri-sendiri
bertanggung jawab sepenuhnyaterhadap orang-orang ketiga.

3.Persekutuan Komanditer (Commanditaire Vennootschap), adalah suatupersekutuan


untuk menjalankan suatu perusahaan yang dibentuk antara satuorang atau beberapa orang
persekutuan yang secara tanggung-menanggungbertanggung jawab untuk seluruhnya pada suatu
pihak dan atau lebih sebagaipelepas uang pada pihak lain yang merupakan sekutu komanditer
yangbertanggung jawab sebatas sampai pada sejumlah uang yang dimasukkanya.

Perusahaan Persekutuan Berbadan Hukum

Perusahaan persekutuan berbadan hukum adalah perusahaan yang didirikandandimiliki


oleh pengusaha swasta, dapat berbentuk perseroan terbatas, koperasi, danyayasan.

Perseroan terbatas, merupakan kumpulan orang yang diberi hak dan diakui olehhukum
untuk mencapai tujuan tertentu. Istilah perseroan terbatas terdiri dari dua kata,yakni perseroan
dan terbatas. Perseroan merujuk kepada modal PT yang terdiri darisero-sero atau saham-saham,
sedangkan terbatas merujuk kepada tanggung jawabpemegang saham yang luasnya hanya
terbatas pada nilai nominal semua saham yangdimiliki. Dalam pada itu, pendirian perorangan
terbatas berdasarkan pasal 7 Ayat 1UUPT bahwa PT harus didirikan oleh dua orang atau lebih,
baik secara perseoranganmaupun badan hukum. Pendiri PT harus dengan akta notaris yang
dibuat denganBahasa Indonesia, berdasarkan akta inilah dibuat akta pendirian perseroan
yangmemuat anggaran dasar dan keterangan lainnya. Dengan Demikian, umtukmendapatkan
status sebagai badan hukum bagi perseroan yang bersangkutan, para pendiri bersama-sama atau
kuasa mengajukan permohonan tertulis kepada MenteriKehakiman dan HAM dengan
melampirkan data-data pendirian PT.Modal Dasar Perseroan terdiri atas seluruh nilai nominal
saham. Saham yangdimaksud dapat dikeluarkan atas nama atau tunjuk. Oleh karena itu, modal
dariperseroan terbatas terdiri dari modal dasar (authorized capital); modal yangditempatkan
(issued capital); modal yang disetor (paid captal). Karena, modal yangdisetorkan berupa uang
tunai atau bentuk lainnya secara riil dari pada pendiri ke dalamKas perseroan maka dapat
menggambarkan kekuatan finansial riil dari suatuperusahaan.

Koperasi

Koperasi adalah perserikatan yang memenuhi keperluan para anggotanya dengancara


menjual barang keperluan para anggotanya dengan cara menjual barangkeperluan sehari-hari
dengan harga murah (tidak bermaksud mencari untung).Pembentukan koperasi diatur dalam
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentangPerkoperasian. Pasal 1 butir 1 Koperasi adalah
badan hukum yang beranggotakanorang sorang atau badan hukum koperasi yang melandaskan
usahanya berdasarkanpribsip-pribsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang
berdasarkanasas kekeluargaan.

Jadi, koperasi bertujuan untuk memajukan kesejahteraan para anggotanya padakhususnya


dan masyarakat pada umumnya serta ikut membangun tatananperekonomian nasional dalam
rangka mewujudka masyarakat yang maju, adil, danmakmur berlandaskan Pancasila dan
Undang-Undang Dasar 1945.

Seperti halnya organisasi-organisasi lainya, organisasi koperasi juga


mempunyaiperangkap kerja. Berdasarkan Pasal 21 UUK 1992 memiliki perangkat kopersi, yakni
rapat anggota, pengurus, dan pengawas.

Apa Itu HAKI?

Hak Kekayaan Intelektual atau yang biasa disebut dengan HAKI adalah hak yang
didapatkan dari hasil olah pikir manusia untuk dapat menghasilkan suatu produk, jasa, atau
proses yang berguna untuk masyarakat. Jadi dapat disimpulkan bahwa HAKI adalah hak untuk
menikmati secara ekonomis hasil dari  suatu kreativitas intelektual. Objek yang diatur dalam
kekayaan intelektual berupa karya yang dihasilkan oleh kemampuan intelektual manusia.

Istilah HAKI di dapat dari Intellectual Property Right (IPR) yang telah diatur dalam UU
Nomor 7 Tahun 1994 mengenai pengesahan WTO.

Fungsi dan Tujuan HAKI

Berikut ini adalah fungsi dan tujuan utama dari diciptakan nya HAKI, antara lain :

 Sebagai perlindungan hukum terhadap pencipta yang dipunyai perorangan ataupun


kelompok atas jerih payahnya dalam pembuatan hasil cipta karya dengan nilai ekonomis
yang terkandung di dalamnya..
 Mengantisipasi dan juga mencegah terjadinya pelanggaran atas HAKI milik orang lain.
 Meningkatkan kompetisi, khususnya dalam hal komersialisasi kekayaan intelektual.
Karena dengan adanya HAKI akan mendorong para pencipta untuk terus berkarya dan
berinovasi, dan bisa mendapatkan apresiasi dari masyarakat.
 Dapat dijadikan bahan pertimbangan untuk menentukan strategi penelitian, industri yang
ada di Indonesia

Ruang Lingkup Tentang HAKI

Perlindungan terhadap hak cipta mempunyai dua ruang lingkup yang berbeda, berikut adalah
penjelasan lengkapnya :

 Hak Ekonomi

Hak yang memiliki hubungan dan dampak langsung terhadap ekonomi perusahaan, seperti hak
pengadaan, hak distribusi, hak penyiaran, hak pertunjukan, dan juga hak pinjam masyarakat.

 Hak atas Ciptaan

Hak yang merujuk langsung terhadap subjek ciptaanya, seperti program komputer, buku,
fotografi, database, dan lainya.
Dasar Hukum Tentang HAKI

Dasar hukum mengenai Hak Kekayaan Intelektual cakupanya cukup luas, berikut adalah
beberapa di antaranya :

 UU Nomor 19/2002 diganti oleh UU No. 28/2014 Tentang Hak Cipta.


 UU Nomor 4 Tahun 2001 Tentang Paten.
 UU Nomor 15 Tahun 2001 Tentang Merek
 UU Nomor 31 Tahun 2000 Tentang Desain Industri.
 UU Nomor 32 Tahun 20000 Tentang Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu.
 UU Nomor 30 Tahun 2000 Tentang Rahasia Dagang
Prinsip HAKI

HAKI memiliki empat prinsip yang sudah diterapkan sejak awal, yaitu :

 Prinsip Ekonomi

HAKI memiliki manfaat serta nilai ekonomi yang dapat memberikan keuntungan terhadap
pemilik hak cipta.

 Prinsip Kebudayaan

HAKI meningkatkan pengembangan kebudayaan baik dari ilmu pengetahuan maupun aspek
lainya dan meningkatkan taraf kehidupan bagi masyarakat.

 Prinsip Keadilan

HAKI memiliki kekuasaan dalam penggunaan hak terhadap karya cipta miliknya, dan tidak
dapat dimanfaatkan tanpa izin dari pemilik hak cipta.

 Prinsip Sosial

HAKI merupakan suatu kesatuan yang dibuat dengan memikirkan keseimbangan antara
kepentingan individu dan juga masyarakat luas.

Jenis Jenis Haki

Secara garis besar Hak atas Kekayaan Intelektual terbagi menjadi dua jenis, yaitu Hak Cipta dan
juga Hak Kekayaan Industri. Berikut adalah detail lebih jelasnya :

Hak Cipta
Hak cipta diberikan khusus kepada para  pencipta dan mereka memiliki hak eksklusif untuk
dapat mengumumkan atau memperbanyak hasil ciptaannya. Hak cipta yang dimaksud adalah
yang dalam ruang lingkup bidang ilmu pengetahuan, kesenian, dan kesusasteraan.

Hak Kekayaan Industri

Hak kekayaan industri adalah hak yang melindungi suatu perusahaan dari berbagai macam
plagiarisme dan juga dapat mengatur segala sesuatu dalam lingkungan industri. Berikut adalah
jenis perlindungannya

 Paten

Hak paten adalah hak eksklusif yang diberikan kepada orang atau kelompok yang berhasil
memecahkan masalah tertentu dengan sebuah teknologi. 

 Merek

Merek merupakan tanda berupa gambar dan nama yang terdiri dari kata, huruf dan angka yang
ditujukan agar menjadi suatu pembeda dalam kegiatan perdagangan produk atau jasa.

 Desain Industri

Desain industri adalah olahan karya mengenai bentuk, komposisi warna dan garis yang
memberikan suatu kesan pada barang. 

 Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu

Sirkuit terpadu merupakan suatu produk jadi atau setengah jadi yang di dalamnya terdapat
banyak elemen-elemen pembentuk yang terintegrasi sehingga menghasilkan fungsi elektronik..

 Rahasia Dagang

Rahasia dagang merupakan hak informasi yang berkaitan teknologi atau bisnis dan memiliki
nilai ekonomi namun tidak perlu diketahui oleh masyarakat.

 Indikasi Geografis

Hak untuk melindungi suatu produk atau jasa yang menunjukkan daerah asal suatu barang atau
jasa. 
Simbol Terkait HAKI

Saat ini untuk dapat mengetahui karya yang telah tercatat HAKI nya maka telah dibuat simbol di
produk tertentu yang gunanya untuk mempermudah masyarakat mengetahui HAKI suatu produk.
Berikut adalah simbol beserta penjelasanya :

 Trade Mark (TM)


 Service Mark (SM)
 Registered Mark (R)
 Copyright ©

Anda mungkin juga menyukai