NRP : 1903110030
Habitat terestrial. Habitus herba. Batang warna hijau, permukaan ditutupi daun, percabangan
monopodial. Daun tipe majemuk, tipe daun berdasarkan sporofit dimorfik, tipe daun berdasarkan
fungsi troposporofil, ukuran daun mikrofil. Spora terletak di tepi daun fertil, warna spora coklat.
Famili : Lycopodiaceae
Karakteristik : pembuluh berspora memiliki sporangium yang berada pada struktur yang disebut
juga strobilus. Rhizom pada famili ini menjalar dengan cabang tegak, daun kecil menyerupai
sisik yang tersusun pada seluruh permukaan batang (Zang dan Iwatsuky, 2013).
Genus : Lycopodiella
Karakteristik : biasa hidup terestrial dan terkadang di daerah berair atau sedikit basah. Batang
memiliki berkas pengangkut yang masih sederhana, tumbuh tegak atau berbaring dengan cabang
menjulang ke atas. Daun berambut membentuk garis atau jarum (Tjitrosoepomo, 1981).
Habitat terestrial. Habitus semak. Batang warna hijau, permukaan halus, percabangan
monopodial. Daun tipe majemuk, berdasarkan sporofit dimorfik, berdasarkan fungsi
troposporofil, ukuran daun makrofil. Spora terletak di sepanjang tulang daun, warna spora coklat.
Famili : Blechnaceae
Karakteristik : habitat terestrial, daun majemuk, sori berada di sepanjang kanan kiri tulang anak
daun (Nery et al, 2020).
Genus : Stenochlaena
Karakteristik : akar rimpang memanjat tinggi, kuat, pipih, telanjang atau bersisik dan biasanya
kerapkali dengan tubas yang merayap, tumbuh perlahan atau epifit dengan akar utama berada di
dalam tanah, daun dimorfik.
Tumbuhan 3 Microsorum Sp
Habitat epifit. Habitus herba. Batang warna hijau, permukaan kasar, tidak ada percabangan.
Daun tipe tunggal, berdasarkan sporofit monomorfik, berdasarkan fungsi sporofil, ukuran daun
makrofil. Spora terletak dibawah permukaan daun fertil, warna spora kuning.
Famili : Polypodiaceae
Karakteristik : rhizom merayap panjang dan juga bercabang (Smith et al, 2006), daun sederhana
dan menyirip (Negi et al, 2009), sorus terletak ditepi daun (setyawan dan sugiarto, 2001).
Genus : Microsorum
Karakteristik : biasa hidup epifit namun ada juga yang hidup terestrial pada sungai yang dangkal,
tersebar luas didaerah tropis di daerah dataran tinggi, memiliki rhizom yang panjang dan juga
merambat, memiliki tangkai daun dengan daun yang kasar, sori terletak pada bagian bawah daun
(Indra et al, 2015).
Spesies : Microsorum Sp
Habitat epifit. Habitus semak. Batang warna hijau, permukaan halus, percabangan monopodial.
Daun tipe majemuk, berdasarkan sporofit dimorfik, berdasarkan fungsi troposporofil, ukuran
daun makrofil. Spora terletak dilekukan pada anak daun, warna spora kuning.
Famili : Davalliaceae
Karakteristik : rhizom panjang dan bersisik padat, lamina menyerupai kertas dan indusium, sorus
seperti cawan yang berada pada tiap lekukan anak daunnya. Tipe daun dimorfik (Xing et al,
2013b).
Genus : Davallia
Karakteristik : biasanya tumbuh epifit, terestrial dan ada juga yang tumbuh di atas batu. Memiliki
rimpang menjalar dan tahan kering dan juga menyukai tempat terbuka sehingga memiliki
persebaran yang luas (Noraini et al, 2012).
Habitat epifit. Habitus herba. Batang warna coklat, permukaan kasar, tidak ada percabangan.
Daun tipe tunggal, berdasarkan sporofit dimorfik, berdasarkan fungsi troposporofil, ukuran daun
makrofil. Spora terletak di bawah permukaan daun fertil, warna spora orange.
Famili : Polypodiaceae
Karakteristik : rhizom merayap panjang dan juga bercabang (Smith et al, 2006), daun sederhana
dan menyirip (Negi et al, 2009), sorus terletak ditepi daun (setyawan dan sugiarto, 2001).
Genus : Pyrrosia
Karakteristik : tumbuh epifit dan jarang terestrial, rimpang panjang menjalar (Indra et al, 2015).
Habitat epifit. Habitus herba. Batang warna coklat kehitaman, permukaan kasar, tidak ada
percabangan. Daun tipe tunggal, berdasarkan sporofit dimorfik, berdasarkan fungsi troposporofil,
ukuran daun makrofil. Spora terletak di tepi daun fertil, warna spora orange.
Famili : Pteridaceae
Karakteristik : rimpang tegak menjalar panjang dan juga pendek, daun monomorfik dan jarang
dimorfik, sorus terletak di tepi daun dengan bentuk memanjang (Abotsi et al, 2015).
Genus : Pyrrosia
Karakteristik : tumbuh epifit dan jarang terestrial, rimpang panjang menjalar (Indra et al, 2015).
Habitat terestrial. Habitus semak. Batang warna coklat, permukaan berbulu, percabangan
monopodial. Daun tipe majemuk, berdasarkan sporofit monomorfik, berdasarkan fungsi sporofil,
ukuran daun makrofil. Spora terletak di bawah permukaan daun fertil, warna spora coklat muda.
Famili : Nephrolepidaceae
Genus : Nephrolepis
Karakteristik : tumbuh epifit dan juga terestrial. Akar rimpang tegak dan keras. Batang kasar
berbulu atau bersisik. Sorus terletak pada bagian bawah daun (Hartini, 2006).
Habitat terestrial. Habitus herba. Batang warna coklat, permukaan berbulu, percabangan
monopodial. Daun tipe majemukl, berdasarkan sporofit dimorfik, berdasarkan fungsi
troposporofil, ukuran daun makrofil. Spora terletak di tepi daun fertil, warna spora coklat.
Famili : Dennstaedtiaceae
Karakteristik : daun makrofil. Sori bulat kecil dengan indusium berbentuk seperti cawan.
Genus : Pteridium
Karakteristik : akar hitam dan menjalar. Batang kecil dan berambut, tinggi, terdapat daun pada
tiap sisinya dengan tekstur agak lunak (Asbar, 2004).
o Paku tanah
o Daun : mikrofil
o Kumpulan sporangium : strobilus
o Letak strobilus :
Pada bagian atas daun dekat dengan
pangkalnya
Catatan lain :
Letak daun mengelilingi batang dengan
ukuran daun mikrofil. Daun subur ber-
bentuk segilima (pentagonal) dan pada
bagian ujung runcing sedang kan daun
gundul berbentuk segitiga atau agak
silindris. Sumber : Plantillustrations.org
Sumber : Alamy.com
Nama : Syifa Ulhayani
NRP : 1903110030
TUMBUHAN PAKU (PTERIDOPHYTA)
Spesies : Stenochlaena Palustris
Famili : Blechnaceae
Ordo : Blechnales
o Paku tanah
Daun : megafil : mejemuk menyirip
o Kumpulan sporangium : sorus
o Letak sorus
Sepanjang tulang daun
Catatan lain :
Memiliki batang yang halus berwarna
Hijau. Ukuran daun makrofil. Letak
Sorus sepanjang tulang daun.
Sumber : plantillustrations.org
Sumber : plantillustrations.org
Nama : Syifa Ulhayani
NRP : 1903110030
TUMBUHAN PAKU (PTERIDOPHYTA)
Spesies : Microsorum Sp
Famili : Polypodiaceae
Ordo : Polypodiales
o Paku epifit
o Daun : megafil : tunggal
o Kumpulan sporangium : sorus
o Letak sorus
Di bawah permukaan daun
o Khusus untuk paku sejati :
Indisium ada
Bentuk indisium : garis lurus
Catatan lain :
Paku ini tumbuh epifit. Rhizom me-
Rayap panjang dan bercabang. Sorus
Terletak pada bagian bawah permuka- Sumber : Scapednature.com
an daun dengan indusium berbentuk
garis lurus.
Sumber : ojs.unud.ac.id
Nama : Syifa Ulhayani
NRP : 1903110030
o Paku epifit
o Daun : megafil : mejemuk menyirip
o Kumpulan sporangium : sorus
o Letak sorus
Dilekukan pada anak daun
o Khusus untuk paku sejati :
Indisium ada
Bentuk indisium : seperti piala
Catatan lain :
Rhizom panjang menjalar dan tahan
Kering. Daun ukuran megafil, majemuk Sumber : plantillustrations.org
menyirip. sorus terletak pada lekukan
anak daun. Indusium berbentuk seperti
piala.
Sumber : plantillustration.org
Nama : Syifa Ulhayani
NRP : 1903110030
TUMBUHAN PAKU (PTERIDOPHYTA)
Spesies : Pyrrosia Piloselloides
Famili : Polypodiaceae
Ordo : Polypodiales
o Paku epifit
o Daun : megafil : tunggal
o Kumpulan sporangium : sorus
o Letak sorus
Dibawah permukaan daun fertil
Catatan lain :
Paku ini tumbuh epifit. Rhizom me-
rayap panjang dan bercabang. Sorus
Terletak pada bagian bawah permuka-
an daun. Mempunyai 2 macam ental
yaitu ental subur dan mandul. Ental
mandulnya kecil, berbentuk bulat. Ental
suburnya lebih panjang daripada ental Sumber : Plantillustrations.org
mandul.
Sumber : Plantillustrations.org
Nama : Syifa Ulhayani
NRP : 1903110030
TUMBUHAN PAKU (PTERIDOPHYTA)
Spesies : Pyrrosia Longifolia
Famili : Pteridaceae
Ordo : Pteriales
o Paku epifit
o Daun : megafil : tunggal
Kumpulan sporangium : sorus
o Letak sorus
Di tepi daun fertil
Catatan lain :
Paku ini tumbuh epifit. Rimpang tegak
menjalar. Sorus terletak di tepi daun dan
memanjang.
Sumber : plantillustrations.org
Sumber : plantillustrations.org
Nama : Syifa Ulhayani
NRP : 1903110030
TUMBUHAN PAKU (PTERIDOPHYTA)
Spesies : Nephrolepis Bisserata
Famili : Nephrolepidaceae
Ordo : Polypodiales
o Paku tanah
o Daun : megafil : mejemuk menyirip
o Kumpulan sporangium : sorus
o Letak sorus
Di bawah permukaan daun fertil
o Khusus untuk paku sejati :
Indisium ada
Bentuk indisium: bola
Catatan lain :
Akar rimpang tegak dan keras. Batang
kasar berbulu atau bersisik. Sorus ter-
letak dibagian bawah permukaan daun Sumber : plantillustrations.org
fertil
Sumber : plantillustrations.org
Nama : Syifa Ulhayani
NRP : 1903110030
TUMBUHAN PAKU (PTERIDOPHYTA)
Spesies : Pteridium Aquilinum
Famili : Dennstaedtiaceae
Ordo : Polypodiales
o Paku tanah
o Daun : megafil : mejemuk menyirip
o Kumpulan sporangium: sorus
o Letak sorus
Tepi bawah daun fertil
o Khusus untuk paku sejati :
Indisium ada
Bentuk indisium : seperti cangkir
Catatan lain :
akar hitam dan menjalar. Batang kecil
dan berambut, tinggi, terdapat daun pada
tiap sisinya dengan tekstur agak lunak. Sumber : plantillustrations.org
Sumber : plantillustrations.org
DAFTAR PUSTAKA
Abotsi EK, Radji AR, Rouhan G, Dubuisson JY, Kouami K. 2015. The Pteridaceae family
diversity in Togo. Biodiversity Data Journal 3: e5078. doi: 10.3897/BDJ.3.e5078.
Asbar. 2004. Jenis Paku-pakuan (Pteridophyta) di Sekitar Air Terjun Tirta Rimba Hutan Wana
Osena Desa Sumber Sari Kecamatan Moramo Kabupaten Konawe Selatan. Skripsi.
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Haluoleo. Kendari (tidak
diterbitkan)
Hartini, S. 2006. Tumbuhan Paku di Cagar Alam Malitang, Sumatra Barat dan Aklimatisasinya
di Kebun Raya Bogor. Biodiversitas. 7(3): 230-236.
Hartini, S. 2015. Lycopodiaceae di Kawasan Sicike-cike, Sumatera Utara. Ekologia. 15(2): 1-9
Indra, E., Sofiyanti, N., Iriyani, D. 2015. Davalliaceae (Pteridophyta) di Bukit Batu Kabupaten
Bengkalis-Siak Provinsi Riau
Negi S., Tewari LM, Pangtey YPS, Kumar S, Martolia A, Jalal J, Upreti K. 2009. Taxonomic
studies on the family Polypodiaceae (Pterydophyte) of Nainital Uttarakhand. New York
ScienceJournal 2(5): 47-83.
Nery, S., Afni, A. M., Rissan, S., Syafroni, P. 2020. Jenis-jenis Tumbuhan Paku di Pulau
Rangsang, kepulauan Meranti, Riau dan karakteristik Morfologi-Palinologi. Jurnal
Biologi Tropis. 20 (1): 102 – 110.
Noraini, T., Ruzi A.R., Nadiah, N., Nisa, R.N. 2012. Ciri Anatomi Stip Bagi Beberapa Spesies
Davallia (Davalliaceae) di Malaysia. Sains Malaysiana. 41(1) 53-62.
Setyawan AD, Sugiyarto. 2001. Keanekaragaman flora Hutan Jobolarangan Gunung Lawu: 1.
Cryptogamae. Biodiversitas 2(1): 115-122.
Smith AR, Kathleen MP, Eric S, Petra K, Harald S, Paul GW. 2006. A classification for extant
ferns. Taxon 55(3): 705-731.
Xing F.W., Wang F.G. & Nooteboom H.P. (2013b). Davalliaceae. Pp. 749–757 in Z. Y. Wu, P.
H. Raven & D. Y. Hong, eds., Flora of China, Vol. 2– 3 (Pteridophytes). Beijing: Science
Press; St.
Zhang, L.B. & Iwatsuki, K. 2013. Lycopodiaceae. Pp. 13–34 in Z. Y. Wu, P. H. Raven & D. Y.
Hong, eds., Flora of China, Vol. 2–3 (Pteridophytes). Beijing: Science Press; St. Louis:
Missouri Botanical Garden Press.
LAMPIRAN