Tugas 2 PDF dan CLI Windows

1.) Struktur Layanan standar system operasi memiliki 2 standar yaitu layanan
system operasi dan layanan tambahan.
- Layanan Sistem Operasi
Sistem operasi menyediakan lingkungan untuk eksekusi program dan
layanan untuk program dan pengguna. Satu set layanan sistem operasi
menyediakan fungsi yang bermanfaat bagi pengguna.
- User interface (UI): hampir semua system operasi memiliki sebuah user
interface (UI). UI bisa divariasikan dalam penggunaannya, seperti:
Command-Line Interface (CLI), Graphics User Interface (GUI), touch-screen,
atau batch.

- Eksekusi program: meload program ke memory dan menjalankannya (run).

Artinya, sebuah sistem harus dapat memuat program ke dalam memori dan
menjalankan program tersebut, mengakhiri eksekusi, baik secara normal atau
tidak normal (menunjukkan kesalahan).

- Operasi I/O: pengguna tidak bisa mengontrol I/O secara langsung (untuk
efisiensi dan keamanan), sistem harus bisa menyediakan mekanisme untuk
melakukan.

- Manipulasi sistem berkas: membaca, menulis, membuat, dan menghapus

file.

- Komunikasi: pertukaran informasi, dapat dilaksanakan melalui shared

memory atau message passing.

- Deteksi error: mempertahankan kestabilan dengan mendeteksi error ( pada

CPU, perangkat keras memori, I/O, program pengguna ) dan jika bisa,
memperbaikinya.
- Layanan Tambahan
Satu set fungsi OS yang lain untuk memastikan operasi yang efisien dari
sistem itu sendiri melalui berbagi sumber daya. Jadi lebih diarahkan kepada
upaya untuk menjaga efisiensi sistem, bukan untuk membantu pengguna.
- Alokasi sumberdaya: mengalokasikan sumberdaya kepada beberapa
pengguna atau dijalankan pada saat yang bersamaan.

- Accounting: menentukan berapa banyak dan berapa lama users

menggunakan sumberdaya system

- Proteksidan keamanan: darisisi proteksi, menjaga semua akses dan

memastikanakses ke sumber terkendali. Dari sisi keamanan, mengamankan
system dari luar system dengan cara meminta otentikasi pengguna untuk
mencegah akses yang salah.

Gambar 2.1 Gambaran Layana Sistem Operasi.

2.) Jenis System Calls
System call dapat dikelompokkan menjadi 6 kategori utama: process control
(pengendalian proses), file manipulation (manajemen berkas), device manipulation
(manajemen peranti), information maintenance (mempertahankan informasi),
communication (komunikasi), dan protection (proteksi).

System call yang termasuk process control (pengendalian proses) adalah:

End, abort
Load, execute
Create process, terminate process
Get process attributes, set process attributes
Wait for time
Wait event, signal event
Allocate and free memory

System call yang termasuk file manipulation (manajemen berkas) adalah:

Create file, delete file
Open, close
Read, write, reposition
Get file attributes, set file attributes
 System call yang termasuk device manipulation (manajemen peranti) adalah:
Request device, release device
Read, write, reposition
Get device attributes, set device attributes
Logically attach or detach devices

System call yang termasuk information maintenance (mempertahankan informasi):

Get time or date, set time or date
Get system data, set system data
Get process, file or device attributes
Set process, file or device attributes

System call yang termasuk communication (komunikasi) adalah:

Create, delete communication connection
Send, receive messages
Transfer status information
Attach or detach remote devices

System call yang termasuk protection (proteksi)adalah:

Control access to resources
Get and set permissions
Allow and deny user access
Before

After