STRATEGI PELAKSANAAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK (SP)

Komunikasi Terapeutik terhadap Klien Lansia

Ujian Skill Lab 4

KOMUNIKASI DALAM KEPERAWATAN II

DOSEN PENGAMPU:

Ns. Tesha Hestyana Sari, M.Kep

OLEH:

Salsabila Zumari Putri (2011126132)

A 2020 2 (KELOMPOK 4)

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KEPERAWATAN

UNIVERSITAS RIAU

TAHUN 2021
Skenario

Seorang pasien bernama Ny. Dinda berumur 62 tahun dirawat di RS Awal Bros Pekanbaru
dengan keluhan sulit tidur pada malam hari, sering terbangun pada malam hari dan jika sudah
terbangun maka Ny. Dinda akan sulit untuk tidur kembali. Ny. Dinda tampak pucat dan lemas

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
Ny. Dinda berumur 62 tahun mengeluhkan sulit tidur pada malam hari, sering
terbangun pada malam hari dan jika sudah terbangun maka Ny. Dinda akan sulit
untuk tidur kembali. Pasien tampak pucat dan lemas

2. Diagnosa Keperawatan
Gangguan pola tidur (Insomnia) b.d faktor menua dan keadaan lingkungan yang
tidak nyaman.

3. Tujuan Khusus
- Mengidentifikasi penyebab insomnia
- Mengurangi keluhan sulit tidur pada pasien

4. Tindakan Keperawatan
- Membina hubungan saling percaya
- Menjelaskan cara mengatasi insomnia
- Mengajarkan klien mengenai teknik akupresure untuk mengatasi insomnia

B. Strategi Komunikasi Dalam Pelaksanaan Tindakan Keperawatan

a. Fase Orientasi
1. Salam terapeutik
“Assalamualaikum nek, selamat pagi nenek, perkenalkan nama saya perawat
Salsabila Zumari Putri, panggil saja perawat Salsa, boleh tahu nama nenek siapa?
nenek senangnya dipanggil apa? umur nenek berapa? (mendekat ke arah pasien
dan mengulurkan tangan untuk berjabat tangan) baik nenek Dinda, saya adalah
 perawat jaga dari pukul 07.00 WIB pagi sampai pukul 14. 00 WIB siang nanti
dan saya juga yang akan merawat nenek hari ini.

2. Evaluasi / Validasi
Bagaimana keadaan nenek hari ini? Apakah tadi malam nenek tidur dengan
nyenyak?

3. Kontrak
Topik : Baik nenek Dinda, Hari ini saya akan mengajarkan nenek teknik
akupresure atau terapi totok yang dimana kita akan melakukan pemijatan
di titik-titik tertentu tubuh nenek untuk mengatasi insomnia nenek,
insomnia itu adalah gangguan kesulitan untuk tidur nek.
waktu : Disini saya membutuhkan waktu sekitar 15 menit apakah nenek bersedia?
tempat: Nenek maunya kita lakukannya dimana? Baik disini saja ya nek, Saya
akan mengajarkan teknik akupresure atau pemijatan ini disini saja yaa
nek, agar nenek tidak perlu banyak bergerak untuk berpindah tempat.

b. Fase Kerja
• Sebelum saya mulai mengajarkan teknik akupresure ini apa ada yang ingin
nenek tanyakan terlebih dahulu?
• untuk memudahkan latihan ini apakah posisi nenek sekarang sudah nyaman
nek?
• nenek tetap rileks dan jangan tegang yaa nek
• disini saya jelaskan terlebih dahulu yaa nek, ada 2 titik akupresure yang dapat
nenek tekan atau pijat untuk mengatasi masalah tidur nenek ini. Yang
pertama nenek bisa memijat pergelangan tangan kiri nenek, dimana titik nya
itu terletak 3 jari dari pergelangan tangan bagian dalam nenek yang sejajar
dengan jari kelingking nenek ,lakukan pemijatan ini selama 2-3 menit yaa
nek dan lakukan juga pemijatan dipergelangan tangan nenek ya. Nah untuk
yang kedua nenek bisa memijat bagian sisi kanan dan kiri leher bagian
belakang nenek, tepatnya itu ada di bagian belakang telinga nenek, dilakukan
sekitar 5-6 menit ya nek, tetapi memijatnya jangan terlalu keras ya nek,
sampai disini apa nenek paham?
 • nah jika nenek kesulitan untuk melakukan pijatan dibagian leher nenek bisa
lakukan pijatan dibagian pergelangan tangan saja, yang pertama saya ajarkan
nenek tadi
• apa nenek sudah mengerti?
• coba nenek lakukan pijatan seperti yang saya ajarkan tadi nek
• (pasien melakukan pemijatan sesuai dengan istruksi yang diarahkan)

c. Fase Terminasi
1. Evaluasi : respon klien terhadap tindakan keperawatan
• Evaluasi Subjektif: Baiklah nek, bagaimana perasaan nenek setelah saya
mengajarkan nenek mengenai teknik akupresure atau latihan memijat
untuk mengatasi masalah tidur nenek?
• Evaluasi Objektif: Coba nenek sebutkan kembali dimana titik
akupresure yang sudah saya ajarkan tadi, apa nenek masih ingat? Baik
nek, saya perhatikan tadi waktu nenek mempraktikkan akupresure atau
latihan memijat tadi sudah sangat bagus dan nenek juga sudah mengerti
dengan apa yang sudah saya ajarkan tadi.

2. Rencana Tindak lanjut

Baik nenek Dinda, latihan hari ini sudah selesai ya, nanti saya akan kembali
lagi untuk memeriksa kondisi nenek, apakah sulit tidur pada nenek sudah
teratasi apa belum dan saya juga akan memberikan obat kepada nenek
sesuai order dokter, sebelum saya kembali ke ruangan apakah ada yang
ingin nenek tanyakan terlebih dahulu atau apakah ada keluhan nenek? baik
nek, jika tidak ada saya permisi dahulu, jika nenek membutuhkan saya lagi
nenek bisa menekan bel yang ada disamping kanan nenek atau menyuruh
salah satu keluarga nenek memanggil saya di nurse station. Baik nek, saya
izin permisi dulu ya nek. selamat beristirahat nek. Wassalamualaikum nek,
selamat pagi nek.