Anda di halaman 1dari 4

TUGAS MATEMATIKA BIOLOGI

Kelompok 1

Alfika Dramutia 18030002


Nurmaya Sumita 18030020
Rohadatul Aisy 18030023
Mira Sartika 18030036
Nurlailatika Putri 18030038
Esil Metra 18030009

JURUSAN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2021
DISKUSI KELOMPOK
1. Berapa banyak populasi dunia yang dapat ditampung bumi?
Jawab :
Manusia adalah jenis mamalia besar dengan jumlah populasi terbanyak di Bumi
saat ini dan mungkin dalam semua sejarah geologi. Saat Hari Populasi Dunia 11 Juli lalu,
manusia berjumlah sekitar 7,5 sampai 7,6 miliar individu. Dulu perlu 127 tahun bagi
penduduk dunia untuk mendobelkan dari satu miliar menjadi dua miliar. Sebaliknya,
hanya perlu 47 tahun, dari 1927 ke 1974, untuk melipatgandakan dari dua menjadi empat
miliar. Sejak 1960, populasi dunia telah bertambah sekitar satu miliar setiap 13 tahun.
Manusia mencapai 1 miliar pada sekitar 1800, waktu yang diperlukan untuk
melipatgandakan jumlah populasi sekitar 300 tahun; 2 miliar pada 1927, waktunya 127
tahun, dan 4 miliar pada 1974, waktunya 47 tahun. Di satu sisi, jumlah penduduk
diproyeksikan mencapai 8 miliar pada 2023, waktunya sekitar 49 tahun, dan apabila tidak
ada hal-hal yang tidak terduga, jumlahnya akan mencapai sekitar 10-12 miliar pada 2100.

2. Apa fungsi yang tepat untuk menggambarkan populasi dunia?


Jawab :
Terdapat beberapa model matematika untuk menggambarkan populasi dunia
berdasarkan referensi dari Skripsi “Model Matematika Dinamika Pertumbuhan Populasi
Dunia” oleh Stanilaus Warih Priyo Tomo Universitas Sanata Dharma. Beberapamodel
tersebut yaitu:
a. Model Pertumbuhan Hiperbolik
Model pertumbuhan hiperbolik menggunakan model pertumbuhan
eksponensial sebagai dasar dalam pembentukan model. Model pertumbuhan
hiperbolik merupakan model dimana populasi bertambah dengan laju
pertumbuhan yang cenderung naik, sehingga pada model ini untuk t menuju tak
hingga jumlah populasi penduduk juga menuju tak hingga. Karena hal tersebut,
model ini bukan merupakan model yang realistik untuk memodelkan
pertumbuhan populasi penduduk dunia, karena terbatasnya biosfer bumi.
Bentuk model pertumbuhan hiperbolik yaitu :
𝑁0
𝑁(𝑡) =
1 − 𝑐𝑡
b. Model Kapitsa
Model ini merupakan model yang realistik untuk memodelkan
pertumbuhan populasi. Pada penyelesaian analitik model Kapitsa untuk tahun
2500 jumlah populasi penduduk 11.0576 miliar penduduk, dan pada model ini
untuk 𝑡 menuju tak hingga, jumlah populasi tidak akan menuju tak hingga.
Pada model Kapitsa hasil yang didapat dengan menggunakan penyelesaian
numerik hampir sama dengan dengan penyelesaian analitik.
Bentuk model Kapitsa yaitu :
𝑇1 −𝑡
𝑁 = 𝐾 2 arccot⁡( )
𝜏

c. Model Dolgonosov
Model ini juga merupakan model yang realistik. Pada model ini dengan
menggunakan metode numerik jumlah populasi dunia naik mencapai puncak,
dan setelah itu mendekati suatu nilai. Pada model ini, jumlah populasi dunia
pada tahun 2500 kira-kira 5.67 miliar.
Model Dolgonosov untuk populasi dunia adalah :
𝑑𝑁 𝑁
= 𝑟𝑁 2 [1 − ]
𝑑𝑡 𝐾(𝑞)
Pada perbandingan dengan data asli model Kapitsa lebih baik dari model
Dolgonosov, karena pada model Kapitsa nilai rata-rata galat relatif dan galat kuadrat rata-
rata lebih kecil dari pada model Dolgonosov. Pada perbandingan model dan data asli ini
terdapat keterbatasan data asli yang digunakan. Data asli yang digunakan dalam
perbandingan ini yaitu data dari tahun 1950 sampai dengan tahun 2020. Berdasarkan
grafik data asli, terlihat bahwa dalam jangka waktu yang pendek bentuk linier dapat lebih
baik untuk mendekati nilai dari jumlah populasi penduduk dunia. Sedangkan model
Kapitsa dan model Dolgonosov dapat digunakan untuk mengetahui kecenderungan
populasi penduduk dunia dalam jangka waktu yang panjang. Jadi fungsi yang tepat untuk
menggambarkan populasi di dunia adalah Model Kapitsa.
3. Estimasi puncak jumlah penduduk dunia berdasarkan diskusi kelompok?
Jawab :
Menurut kami estimasi puncak jumlah penduduk dunia dengan menggunakan
model Kapitsa yang dicari menggunakan aplikasi matlab terlihat bahwa estimasi puncak
berada pada tahun 2500 dengan jumlah penduduk 11.0576 miliar penduduk.

4. Apa yang akan terjadi pada penduduk bumi masa depan?


Jawab:
Al Gore secara gamblang menjelaskan dalam film Inconvinient Truth bahwa
selama 10.000 generasi manusia jumlah penduduk tidak pernah melampaui 1 Milyar.
Kini hanya dalam satu generasi, yaitu generasi kita, angka jumlah penduduk meningkat
dahsyat dari 1 43 milyar menjadi 6 milyar bahkan tidak lama lagi kita akan menyaksikan
jumlahnya akan mencapai 9 milyar. Sebuah perubahan yang amat drastis dan mengubah
sejarah peradaban umat manusia. Ia kemudian mengkhawatirkan bahwa peradaban
manusia akan bertabrakan dengan Bumi dalam tiga hal yang saling mengait. Pertama soal
jumlah penduduk yang begitu besar akan memerlukan sumberdaya dan energi yang luar
biasa dari alam, belum lagi dampak polusi lingkungan yang ditimbulkan pembangunan.
Kedua teknologi yang terus berkembang melampaui kemampuan kendali manusia untuk
mengaturnya. Ketiga persoalan moral ketika pembangunan tidak dapat menciptakan
perbaikan, tetapi justru banyak menimbulkan kerusakan lingkungan dan kehancuran daya
dukung kehidupan.
Apabila terjadi peningkatan penduduk maka akan muncul beberapa dampak
negatif, antara lain:
• Tingkat kemiskinan semakin meningkat karena pertumbuhan penduduk yang
cepat tidak diimabangi oleh pertumbuhan ekonomi.
• Kekurangan pangan, sebagai akibat dari pertumbuhan penduduk yang tidak
seimbang dengan jumlah lahan untuk memproduksi pangan.
• Meningkatnya kebutuhan ruang dan lingkungan hidup.
• Tidak seimbangnya kebutuhan akan lapangan pekerjaan dengan pertumbuhan
penduduk yang jika dibiarkan lebih lanjut akan menyebabkan masalah sosial
lainnya, seperti kemiskinan dan konflik antar penduduk.
• Sumber daya alam yang makin menipis.

Anda mungkin juga menyukai