0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
8 tayangan2 halaman
Dokumen ini membahas tentang pityriasis rosea, suatu kondisi kulit yang ditandai dengan munculnya bercak merah kecil yang tersusun seperti pohon cemara terbalik. Lesi awalnya satu kemudian diikuti dengan lesi kecil lainnya. Diagnosis didasarkan pada pemeriksaan fisik dan penatalaksanaannya berupa pengobatan simptomatik seperti antipruritus. Kondisi ini biasanya sembuh sendiri.
Dokumen ini membahas tentang pityriasis rosea, suatu kondisi kulit yang ditandai dengan munculnya bercak merah kecil yang tersusun seperti pohon cemara terbalik. Lesi awalnya satu kemudian diikuti dengan lesi kecil lainnya. Diagnosis didasarkan pada pemeriksaan fisik dan penatalaksanaannya berupa pengobatan simptomatik seperti antipruritus. Kondisi ini biasanya sembuh sendiri.
Dokumen ini membahas tentang pityriasis rosea, suatu kondisi kulit yang ditandai dengan munculnya bercak merah kecil yang tersusun seperti pohon cemara terbalik. Lesi awalnya satu kemudian diikuti dengan lesi kecil lainnya. Diagnosis didasarkan pada pemeriksaan fisik dan penatalaksanaannya berupa pengobatan simptomatik seperti antipruritus. Kondisi ini biasanya sembuh sendiri.
TAR TILI Tanggal Terbit : K Halaman : 1dari 4 PUSKESMAS TEGALREJO dr. Prie Aka Mahdayanti KOTA NIP. 19730622 200604 2 012 YOGYAKARTA
No. Kegiatan Ya Tida Tidak berlaku
k 1. Apakah Petugas melakukan anamnesis terhadap pasien (Subjective).? Keluhan Pasien datang dengan keluhan lesi kemerahan yang awalnya satu kemudian diikuti dengan lesi yang lebih kecil yang menyerupai pohon cemara terbalik. Lesi ini kadang-kadang dikeluhkan terasa gatal ringan.
Faktor Risiko Etiologi belum diketahui, ada yang
mengatakan hal ini merupakan infeksi virus karena merupakan self limited disease. 2. Apakah Petugas melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang sederhana (Objective)? Pemeriksaan fisik Gejala konstitusi pada umumnya tidak terdapat, sebagian penderita mengeluh gatal ringan. Penyakit dimulai dengan lesi pertama (herald patch), umumnya di badan, soliter, berbentuk oval, dan anular, diameternya sekitar 3 cm. Lesi terdiri atas eritema dan skuama halus di atasnya. Lamanya beberapa hari sampai dengan beberapa minggu. Lesi berikutnya timbul 4-10 hari setelah lesi pertama, dengan gambaran serupa dengan lesi pertama, namun lebih kecil, susunannya sejajar dengan tulang iga, sehingga menyerupai pohon cemara terbalik. Tempat predileksi yang sering adalah pada badan, lengan atas bagian proksimal dan paha atas.
3. Apakah Petugas melakukan penegakan diagnosis
(Assessment)? Diagnosis Klinis Pitiriasis rosea 4. Apakah Petugas menentukan ada dan tidaknya komplikasi? Tidak ada komplikasi bermakna 5. Apakah Petugas menyusun rencana penatalaksanaan komprehensif (Plan)? Penatalaksanaan Terapi adalah dengan pengobatan simptomatik, misalnya untuk gatal diberikan antipruritus seperti bedak asam salisilat 1-2% atau mentol 0.25-0.5%.
6. .Apakah Petugas memberikan konseling dan
edukasi? Edukasi pasien dan keluarga bahwa penyakit ini swasirna