Anda di halaman 1dari 11

TUGAS UAS MANAJEMEN STRATEJIK

BANK BINGBUNG SYARIAH

KELOMPOK 8 :

FATIMAH ZAHRO. A

MEGA INTAN

SUSI AMELIA

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI SUTAATMADJA

SUBANG

2019
A. PROFIL ORGANISASI

NAMA BANK : BANK BINGBUNG SYARIAH

BIDANG USAHA : LEMBAGA KEUANGAN PERBANKAN


KEGIATAN USAHA : Pembiayaan, Konsultasi Zakat, Konsultasi Waris, Kartu ATM
BBS, Jasa Simpan atau Pinjam tanpa Bunga, Hallo BBS.
PRINSIP DAN NILAI : I-PRICE
(Integrity, Partnership, Responsiveness, Innovation, Caring,
Excellent)
B. VISI DAN MISI ORGANISASI

VISI : Bank Syariah Terdepepan dan Moderen

MISI :

1. Mewujudkan pertumbuhan dan keuntungan diatas rata-rata industri


yang berkesinambungan.
2. Meningkatkan kualitas produk dan layanan berbasis teknologi.
3. Mengembangkan bisnis atas dasar nilai-nilai syariah.
4. Mengembangkan fungsi manajemen dan lingkungan kerja yang sehat.
5. Mengutamakan tingkat kepercayaan masyarakat dalam
penghimpunan dana.
6. Meningkatkan kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan.
C. ANALISIS STEEP

Terkait dengan pengaruh lingkungan pada bisnis, PEST Analysis merupakan suatu cara
untuk menganalisis lingkungan eksternal dalam operasi bisnis.

a. Politik dan Budaya


Perlunya dukungan pemerintah yang penuh untuk serius mendukung pertumbuhan sistem
kuangan islam di aindonesia, berharap banyak kepada Bank Indonesia untuk kepastian
dukungan. Perlu adanya kerjasama antara Kementrian Keuangan, Bank Sentral, Bapepam,
Bursa Efek bekerja sama menjadikan Negara Indonesia menjadi sentral keuangan Syariah
Dunia.
Dukungan partai politik juga sangat diharapkan untuk mengembangkan keuangan Islam.
Dilihat dari masyarakat kita yang lebih tertarik akan isu agama dimana negara kita menganut
ideologi Pancasila dimana tidak boleh membeda-bedakan fasilitas antar pemeluk agama,
akan tetapi keuangan syariah bukanlah Agama. Keuangan syariah adalah sistem yang
pengoprasiannya menganut prinsip ajaran islam.
Budaya adalah masalah kedua, saaat ini masyarakat kita terbiasa dengan skeptis hal-hal
baru uang bertentangan dengan kebiasaan yang lama kita jalani. Dimana kita lebih terbiasa
dengan lembaga keuangan konvensional membuat kita menjadi “defense” dan bahkan
cenderung “ofense” terhadap ajakan menabung bank syariah. Padahl islam tidak
mempermasalahkan apabila seseorang pernah terlibat dengan riba dan mau meninggalkan hal
tersebut.
Disisi lain banyak yang harus dibenahi cdalam praktek keuangan bank syariah, perlu
adanya penekanan bahwa pembebanan tersebut memerlukan dukungan yang besar.
Dukungan tersebut harus diberikan secara makro cdalam sisi politik, mikro dalam sisi budaya
personal masyarakat. Dengan demikian potensi pasar yang besar dapat diraih demi
mendorong pembangunan dan pada akhirnya meningkatkan kesejahteraaan masyarakat
Indonesia.
b. Ekonomi
Industri perbankan syariah berkembang pesat amun relatif lebih kecil dibandingkan
perbankan konensional. Dengan dikeluarkannya Undang-undang No 21 tahun 2008 tentang
perbankan syariah dan kebijakan pemerintah. Persaingan perbankan syariah yang ada saat ini
relatif rendah, namun dalam jangka waktu kedepan akan cenderung tinggi tingkat
persaingannya.
Ancaman pemasok dana menjadi perhatian karena adanya tawaran inggi terhadap bank
dan kecenderungan membutuhkan modal yang besaruntuk memperkuat bank syariah.
c. Sosial
Tujuan utama bank syariah bukan pada memaksimalkan profit, tetapi lebih pada tujuan yang
holistik. Tujuan tersebut bisa dicapai dengan tindakan salahsatunya yaitu memiliki kontribusi
nyata pada kesejahteraan sosial, agar dapat menjalankan nilai-nilai keislaman dalam
kehidupan sosial dan ekonomi. Dimana peran sosial lebih menarik perhatian nasabah untuk
lebih memilih produk bank syariah ketimbang produk bank konvensional. Bank syariah harus
mampu merubah paradigma masyarakat dimana dunia bisnis hanya bertujuan untuk
mendapatkan keuntungan.
Untuk mengimplementasikan intermediasi sosial pada bank syariah terdapat empat tahap
yaitu sedekah/sumbangan, pinjaman lunak, pemberian pembiayaan, menyimpan dana.
d. Teknologi
Dalam beberapa tahun kedepan penggabunganteknologi dengan perbankan syariah akan
menunjukan perkembangan yang positif. Sebagai perangkat pintar yang menjadi bagian dari
kehidupan sehari-hari, di era digital menjadi penting untuk sektor perbankan agar lebih
inovatif dalam meningkatkan prodiktivitasnya. Untuk mencapai hal tersebut diperlukan
menejemen dan inovasi yang lebih baik. Menggunakan teknologi keuangan meningkatkan
kualitas pengalaman perbankan antar klien.
D. ANALISIS SWOT

SC WEIGHT
OR ED
N WEI
STRENGTHS E SCORE
o GHT
(1- (Weight
5) X Score)
Pegawai yang bekerjaadalahpegawai yang
1 profesionaldansepenuhnyamengertioperasionalperbankansy
aria’ah 0,1 4,33 0,433
2 Tersebar di seluruhKabupatenSubang 0,1 3,67 0,367

3 Produkjasa yang ditawarkansangatbervariasi


0,1 4 0,4

4 Menganutkepadaprinsipekonomisyariah 0,1 4 0,4


5 Kinerjakeuangan yang baik 0,1 4,67 0,467
Total Strengths 2,067

WEAKNESS

Sulitmendapatsumberdayamanusia yang
1
berkompetendibidangini 0,1 4 0,4
2 Belumadanyapelayananatmbersama 0,1 4 0,4
Persepsimasyarakatterhadap bank
3
syariahdiperuntukanhanyauntuk orang islam 0,1 3,67 0,367
4 Belumadanya paten 0,1 3 0,3

5 Kurangnyapusatpendidikandanpelatihanperbankansyariah 0,1 3,67 0,367


Total Weakness 1,834
TOTAL SW 3,901

OPPORTUNITY

1 Perubahandalamkeadaanpersaingan 0,1 3,67 0,367


Sumberdayamanusia yang terus update
2 mengenaiilmusyariah 0,1 4,33 0,433
Dukunganpenuhdaripmerintah, sepertiadanyaundang-
3 undangperbankansyariah 0,1 4,67 0,467
4 Dana pengurusan haji di bank syariah 0,1 5 0,5
5 Masyarakatmulaiberalihke bank syariah 0,1 4,33 0,433
Total Opportunity 2,2
THREATS
Pendapatsebagianmasyarakat bank syariahsebagai bank
1 islam 0,1 4 0,4
2 Lambatdalammeningkatkan modal 0,1 3,33 0,333
Pengembanganmenjadiindustriperbankansyariah yang
unggul,
perbankansyariahharuskreatifmenciptakaninovasiprodukses
3 uaidengankebutuhanbisnisjamansekarang 0,1 4,33 0,433
Pemanfaatanteknologi IT untukmendukunglayanan yang
4 kurang 0,1 4,67 0,467
Pembukaan outlet
baruuntukmendukungpeningkatandayajangkaudanperbaikan
5 layanan 0,1 4,67 0,467
Total Threats 2,1
TOTAL OT 4,3

S T
S SO ST

WO WT
W

Strategi S dan T

1. Mengambilpegawauprofesionaldansepenuhnyamengertioperasionalperbankansyari’ah
2. Mengoptimalkanpenyebaran di seluruhkabupatenSubang
3. Menggunakanprodukdanjasa yang bervariasi
4. Menggunakanaturan yang menganutprinsipekonomisyari’ah
5. Mengoptimalkankinerjakeuangan yang baik
6. Menanganipandangansebagianmasyarakat bank syariahadalah bank islam
7. Mengatasilambatnyapeningkatan modal
8. Memperbaikipengembanganindustri agar menjadiperbankansyaria’ah yang unggul,
kreatifdalammenciptakaninovasiproduksesuaidengankebutuhanbisnisjamansekarang.
9. Menghindaripemanfaatanekonomi yang kurang
10. Menanganiperencanaanpembukaan outlet
baruuntukmendukungpeningkatandayajangkaudanperbaikanlayanan

E. STRATEGI FUNGSIONAL
1) Pemasaran
a) Strategipengembanganpasar
 Bank Bingbungsyariahmenggunakan media
iklandanpromosiuntukmengimplementasikanstrategipenyerapan
 Bank
Bingbungsyariahmenggunakanstrategiinidengancaramenemukankegunaan
barudariproduknyayaitu ATM bersamauntuk Bank Bingbungsyariah
b) Strategipengembanganproduk
 Bank
Bingbungsyariahmenerapkansistembagihasildalammemberikanpinjamanke
padanasabah
 Bank Bingbungsyariahmendirikansebuah mini market berlabel halal.
Berbedadenganbisnis yang
berjalanselamainiyaitupadasektorperbankansyariah
c) Startegidorongdantarik
 Strategimendorong, contohnya: pemberianhadiahbaginasabah yang
menabungdenganjumlahtertinggiselamasatutahun.
 Startegimenarik, contohnya: iklanmemberikanpinjamantanpabunga di
stasiun TV.
d) Staretegipenetapan
 Menetapkanprinsipsyariah
2) Strategikeuangan
 Pinjamanjangkapendek
 Pinjamanjangkapanjang
 Pinjamantidakberbunga
3) Sumberdayamanusia
 Rekruitmendanpelatihanpegawai
 Penilaiankenerjapadapegawai
4) R & D (Pengembangan)
 Mengembangankanmesin ATM
 Mengembangkanaplikasi M-banking Bank Bingbungsyariah
F. EVALUASI DAN KONTROL

Program Indikator Target Evaluasi


Keberhasilan
1. Pembiayaan Pendanaan yang Kepemilikan modal, Masih adanya nasabah
dikeluarkan untuk mudharabah, yang melanggar akad.
mendukung suatu murabahah.
investasi.
2. Konsultasi Lebaga yang dapat Pendidikan, ekonomi, Pengeluaran masih
zakat dipercaya, tidak kesehatan, sosial berfokus pada
diragukan untuk budaya, dakwah. pendidikan dan
orang yang berzakat. kesehatan.
3. Konsultasi Konsultasi wakaf dan Permasalahan Masih kurangnya
waris pembagian waris pembagian waris kepercayaan dari
yang anda miliki terealisasikan. masyarakat terhadap
sesuai syariah islam. konsultan waris.
4. Kartu ATM Alat yang digunakan Inpor saldo, untuk Banyaknya
BBS masyarakat untuk pembayaran, layanan penyalahgunaan kartu
mempermudah pembayaran zakat. ATM dan mesin ATM
melakukan transaksi. BBS yang belum
tersebar luas.
5. Jasa simpan / Lembaga yang dapat Nasabah Kurangnya tingkat
pinjam tanpa dipercaya oleh kepercayaan
bunga masyarakat untuk masyarakat mengenai
menyimpan sebagian sistim pinjam tanpa
harta dan bunga.
memberikan bantuan
berupa pinjaman
tanpa bunga kepada
masyarakat yang
membutuhkan dana
6. Hallo BBS Layanan kepada Layanan informasi Banyak masyarakat
nasabah dalam produk dan pelayanan, yang
memberikan layanan layanan informassi menyalahgunakan
informasi dan saldo, informasi pelayanan Hallo BBS.
penanganan tingkat bagi hasil,
perbankan dengan keluhan.
menggunakan
perangkat telepon

Anda mungkin juga menyukai