Anda di halaman 1dari 2

sesi pertanyaan

1.A.ghani(2) = Berapa dana yang diberikan oleh pemerintah pusat kepada pemerintah daerah
,apakah sudah ditetapkan atau sesuai kebutuhan masing masing pemerintah daerahnya
2. alvin(4)= pembagian desentralisasi selain amran muslimin
3. ratih (3)=cara meningkatkan aspirasi federalis
4.bagus (8) = bagaimana pelakasaan otonomi daerah saat ini,dan apa yang terjadi jika
masyarakat tidak ikut serta dalam otononomi daerah
5.taufiq(4) = sejak kapan peraturan otonomi daerah diberlakukan
6.ramanda(5) = bagaimana seadndainya otonomi daerah adalah suatu kegagalan dan bagaimana
yang akan terjadi.apakah yang akan terjadi jika otoriter atau tidak sentralis atau tidak?atau
bagaimana dampak yang akan terjadi

4. Jika masyarakat tidak mengikuti pelaksanaa otonomi daerah maka tentunya tingkat
partisipasi masyarakat menurun yang berakibat pada tidak berjalan maksimalnya suatu otonomi
daerah yang bisa saja membuat suatu daerah akhirnya tidak mandiri lagi
2. Menurut Rondinelli (2007)Sampai akhir 1980-an pemerintah menemukan tiga bentuk
utama desentralisasi: dekonsentrasi, devolusi, dan delegation.
Dekonsentrasi bertujuan untuk mengalihkan tanggung jawab administrasi dari
kementerian pusat dan departemen untuk tingkat administrasi regional dan lokal dengan
mendirikan kantor perwakilan departemen nasional dan mentransfer beberapa kewenangan untuk
pengambilan keputusan kepada staf lapangan regional.Devolusi bertujuan untuk memperkuat
pemerintah daerah dengan memberikan mereka otoritas, tanggung jawab, dan sumber daya untuk
menyediakan layanan dan infrastruktur, melindungi kesehatan dan keselamatan masyarakat, serta
merumuskan dan melaksanakan kebijakan lokal.Delegasi, bertujuan otoritas pemerintah nasional
bergeser untuk manajemen fungsi-fungsi khusus untuk organisasi semiotonomi atau parastatal
dan BUMN, perencanaan regional dan badan-badan pengembangan wilayah, dan otoritas publik
dan multi-tujuan tunggal.

5. pelaksanaan otonomi daerah sejak tanggal 1 Januari 2001 sebagaimana di atur dalam
Undang Undang No.22/1999 tentang Pemerintahan Daerah dan Undang Undang No.25/1999
tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah,

1. Dana yang diberikan oleh pemerintah pusat kepada pemerintah daerah antara lain..
DAU (Dana Alokasi Umum), Jumlah keseluruhan DAU ditetapkan sekurang-kurangnya
26% dari Pendapatan Dalam Negeri Neto dan ditetapkan dalam APBN. Proporsi DAU antara
provinsi dan kabupaten/kota dihitung dari perbandingan antara bobot urusan pemerintahan yang
menjadi kewenangan provinsi dan kabupaten/kota. Dalam hal penentuan proporsi dimaksud
belum dapat dihitung secara kuantitatif, maka proporsi DAU antara provinsi dan kabupaten/kota
ditetapkan dengan imbangan 10% dan 90%

6. daerah dibebani dengan banyak perda untuk meningkatkan Pendapatan Daerah, dan juga
konsesi-konsesi ekonomi kepada para sponsor, yang jelas-jelas sangat merugikan daerah.

3.salah satunya menampung aspirasi masyarakat

Anda mungkin juga menyukai