Ilide - Info Makalah Interpretasi Data Laboratorium PT Aptt PR
Ilide - Info Makalah Interpretasi Data Laboratorium PT Aptt PR
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pelayanan kefarmasian merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan dan
merupakan wujud pelaksanaan praktik kefarmasian berdasarkan Undang-undang No. 36
tahun 200 tentang !esehatan. "aat ini paradigma pelayanan kefarmasian telah meluas
dari
dari pelaya
pelayanan
nan yang
yang berorie
berorienta
ntasi
si pada
pada obat
obat #drug
#drug oriente
oriented$
d$ menjadi
menjadi pelaya
pelayanan
nan yang
yang
berorientasi pada pasien #patient oriented$ dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas
hidup pasien melalui pen%apaian luaran klinik yang optimal #!emkes &'( 20))$.
Pada penilaian luaran klinik pasien diperlukan berbagai indikator yang meliputi*
respons klinik pasien( pemeriksaan fisik( data laboratorium dan diagnostik. Pernyataan
American Pharmacists Association 200+
200+ yang
yang mend
menduk
ukun
ung
g peran
peran apot
apotek
eker
er dalam
dalam
keselamatan pasien antara lain perlunya apoteker mempunyai akses data klinik pasien
#!emkes &'( 20))$.
Pemerik
Pemeriksaan
saan laborat
laboratori
orium
um rutin
rutin dilaku
dilakukan
kan untuk
untuk mendap
mendapatk
atkan
an inform
informasi
asi yang
yang
berguna bagi dokter dan apoteker dalam pengambilan keputusan klinik. Untuk mengambil
keputusan klinik pada proses terapi mulai dari pemilihan obat( penggunaan obat hingga
pemantauan efekti,itas dan keamanan( apoteker memerlukan hasil pemeriksaan
laboratorium. asil pemeriksaan tersebut dibutuhkan sebagai pertimbangan penggunaan
obat( penentuan dosis( hingga pemantauan keamanan obat #!emkes( 20))$.
asil
asil pemerik
pemeriksaan
saan labora
laborator
torium
ium dapat
dapat dinyat
dinyataka
akan
n sebaga
sebagaii angka
angka kuanti
kuantitati
tatif(
f(
kualitatif
kualitatif atau semikuantita
semikuantitatif.
tif. asil kuantitatif
kuantitatif berupa angka pasti atau rentang
rentang nilai(
nilai(
sebagai
sebagai %ontoh
%ontoh nilai
nilai hemogl
hemoglobi
obin
n pada
pada wanita
wanita adalah
adalah )2 )6 g/d.
g/d. asil
asil kualit
kualitatif
atif
dinyat
dinyataka
akan
n sebaga
sebagaii nilai
nilai positif
positif atau negatif
negatif tanpa
tanpa menye
menyebut
butkan
kan derajat
derajat positi
positiff atau
negatifnya.
negatifnya. asil semikuantitat
semikuantitatif
if adalah hasil kualitatif
kualitatif yang menyebutkan
menyebutkan derajat positif
positif
atau negatif tanpa menyebutkan angka pasti #%ontoh* )1( 21( 31$.
!ementrian !esehatan &epublik 'ndonesia tahun 20)) menyatakan bahwa nilai
klinik pemeriksaan laboratorium tergantung pada sensitifitas( spesifisitas dan akurasi.
"ensitifitas menggambarkan kepekaan test( spesifisitas menggambarkan kemampuan
membed
membedaka
akan
n penyaki
penyakit/g
t/gang
anggua
guan
n fungsi
fungsi organ(
organ( sedang
sedangkan
kan akurasi
akurasi adalah
adalah ukuran
ukuran
ketepa
ketepatan
tan pemerik
pemeriksaan
saan.. Pemerik
Pemeriksaan
saan laborat
laboratori
orium
um dapat
dapat dikelo
dikelomp
mpokk
okkan
an sebagai
sebagai
pemeriksaan penapisan #s%reening$ dan pemeriksaan diagnostik. Pemeriksaan
penapisan dimaksudkan untuk mendeteksi adanya suatu penyakit sedini mungkin agar
1
inter,
inter,ens
ensii dapat
dapat dilaku
dilakukan
kan lebih
lebih efektif
efektif.. Umumny
Umumnyaa pemerik
pemeriksaan
saan penapi
penapisan
san relatif
relatif
sederhana dan mempunyai kepekaan
2
tinggi. Pemeriksaan diagnostik dilakukan pada pasien yang memiliki gejala( tanda
klinik( riwayat penyakit atau nilai pemeriksaan penapisan yang abnormal. Pemeriksaan
diagnostik ini %enderung lebih rumit dan spesifik untuk pasien se%ara indi,idual.
eberap
eberapaa pemeri
pemeriksaa
ksaan
n dapat
dapat dikelo
dikelompo
mpokka
kkan
n menjad
menjadii satu
satu paket
paket yang
yang disebu
disebutt
profil atau panel( %ontohnya* pemeriksaan darah lengkap( pemeriksaan fungsi ginjal( dan
pemeriksaan fungsi hati. ata nama( singkatan dan rentang nilai normal hasil pemeriksaan
yang biasa digunakan dapat berbeda antara satu laboratorium dengan laboratorium lainnya(
sehingga perlu diperhatikan dalam menginterpretasikan hasil pemeriksaan.
Peme
Pemerik
riksaa
saan
n pane
panell hemato
hematolo
logi
gi #hem
#hemog
ogram
ram$$ terd
terdiri
iri dari
dari leuko
leukosit
sit(( eritr
eritros
osit
it((
hemoglobin( hematokrit( indeks eritrosit dan trombosit. Pemeriksaan hitung darah lengkap
terdiri dari hemogram ditambah leukosit diferensial yang terdiri dari neutrofi l( basofi l(
eosinofi l( limfosit dan monosit. &entang nilai normal hematologi ber,ariasi pada bayi(
anak-anak dan remaja( umumnya lebih tinggi saat lahir dan menurun selama beberapa
tahun
tahun kemudi
kemudian.
an. Nilai
Nilai pada
pada orang
orang dewasa
dewasa umumny
umumnyaa lebih
lebih tinggi
tinggi diband
dibanding
ingkan
kan tiga
tiga
kelo
kelomp
mpok
ok umur
umur di atas.
atas. Peme
Pemerik
riksaa
saan
n hemo
hemost
stasi
asiss dan
dan koag
koagul
ulasi
asi digu
diguna
naka
kan
n untu
untuk
k
mendiagnos
mendiagnosis
is dan memantau
memantau pasien dengan perdarahan(
perdarahan( gangguan pembekuan
pembekuan darah(
%edera ,askuler atau trauma.
emost
emostatis
atis adalah
adalah mekani
mekanisme
sme tubuh
tubuh untuk
untuk menghe
menghenti
ntikan
kan perdar
perdarahan
ahan se%ara
se%ara
spontan. 4da beberapa system yang berperan dalam hemostatis yaitu system ,as%ular(
trombo
trombosit
sit dan pembek
pembekuan
uan darah
darah #koagu
#koagulasi
lasi$.
$. Peran
Peran system
system ,as%ula
,as%ularr dalam
dalam men%eg
men%egah
ah
pendarahan meliputi* proses kontraksi pembuluh darah serta akti,asi trombosit dan
pembekuan darah #"etiabudy(
#"etiabudy( 200$.
4pabila pembuluh darah mengalami luka( maka akan terjadi kontraksi pembuluh darah
yang mula-mula se%ara otomatis #refle5$ dan kemudian akan dipertahankan oleh faktor
lokal seperti hidroksitriptamin #-( serotonin$( dan epinefrin. !ontraksi pembuluh
darah
darah ini akan
akan menyeba
menyebabka
bkan
n pengur
pengurang
angan
an aliran
aliran darah
darah pada
pada daerah
daerah yang
yang luka.
luka. Pada
Pada
pembuluh darah besar masih diperlukan system lain seperti trombosit dan pembekuan
darah #"etiabudy( 200$.
Pembekuan darah atau yang disebut koagulasi adalah suatu proses kimiawi yang
protein-protein plasmanya berinteraksi untuk mengubah molekul protein plasma besar
yang larut( yaitu fibrinogen menjadi gel stabil yang tidak larut yang disebut fibrin #"a%her(
2007$.
4ntikoagulan digunakan untuk men%egah pembekuan darah dengan jalan menghambat
pembentukan atau menghambat fungsi beberapa faktor pembekuan darah. 4tas dasar ini
3
antikoagulan diperlukan untuk men%egah terbentuk dan meluasnya trombus dan emboli(
maupun untuk men%egah bekunya darah di luar tubuh pada pemeriksaan laboratorium atau
tranfusi darah.
8alam diagnosis hemostatis ditegakkan mulai dari pendeteksian sifat pembawa( gejala
klinis
klinis yang
yang timbul
timbul dan pemerik
pemeriksaan
saan labora
laboratori
torium.
um. Pemerik
Pemeriksaan
saan labora
laboratori
torium
um pada
pada
hemostatis
hemostatis yang dapat dilakukan
dilakukan antara lain pemeriksaan waktu protrombin
protrombin #Protrombin
#Protrombin
ime
ime 9 P$( masa prothrombi
prothrombin
n terakti,asi
terakti,asi #4%ti,ated
#4%ti,ated Partial hromboplas
hromboplastine
tine ime9
ime9
4P$( serta 'nternational Normali:ed &atio #'N&$. ;aka dari itu( makalah ini spesifik
membahas tentang ketiga tes pemeriksaan laboratorium tersebut.
1.2 Tu
Tujuan
juan Makalah
Makalah
). Untuk
Untuk mengeta
mengetahui
hui tentan
tentang
g pemeriks
pemeriksaan
aan masa protro
protrombi
mbin
n # Protro
# Protrombin
mbin Time
Time 9 P$(
masa protrombin terakti,asi # Activated Partial Thromboplastine
Thromboplastine Time=4P
Time=4P )(
)( serta
'nternational Normali:ed &atio # INR$.
INR$.
2. Untuk mengetahui
mengetahui prinsip
prinsip dan %ara
%ara kerja dari
dari ketiga
ketiga pemeriksaan
pemeriksaan tersebut
tersebut
3. Untuk mengetahui
mengetahui fa%tor-fakto
fa%tor-faktorr yang dapat mempengaruhi
mempengaruhi hasil pemeriksaan.
pemeriksaan.
7. Untuk mengetahui
mengetahui kadar
kadar apabila
apabila di katakan
katakan normal
normal dan
dan tidak normal
normal pada ketiga
ketiga tes
pemeriksaan tersebut.
1.3 Rumusan
Rumusan Masalah
Masalah
). 4pak
4pakah
ah yang
yang dima
dimaks
ksud
ud deng
dengan
an peme
pemeri
riks
ksaa
aan
n wakt
waktu
u prot
protro
romb
mbin
in # Protrombin
Protrombin
Time9P$(
Time9P$( masa protrombin terakti,asi # Activated Partial Thromboplastine
Thromboplastine Time
Time99
4P$( serta 'nternational Normali:ed &atio # INR)?
INR)?
2. agaimanakah
agaimanakah prinsip
prinsip dan %ara kerja
kerja dari ketiga
ketiga pemerik
pemeriksaan
saan tersebut<
tersebut<
3. =aktor-fak
=aktor-faktor
tor apa saja yang
yang dapat
dapat mempengaru
mempengaruhi hi hasil
hasil pemeriksaan
pemeriksaan<<
7. erapa
erapakah
kah kadar
kadar dikataka
dikatakan
n normal
normal dan tidak
tidak normal
normal pada ketiga
ketiga tes pemerik
pemeriksaan
saan
tersebut<
1. Man!aat
Man!aat Makala
Makalahh
1. !ita dapat mengetahui tentang pemeriksaan waktu protrombin # Protrombin
Protrombin Time
Time 9
P$( masa protrombin terakti,asi (Activated Partial Thromboplastine
Thromboplastine Time)(
Time)( serta
'nternational Normali:ed &atio # INR$.
INR$.
2. !ita dapat mengetahui prinsip dan %ara kerja dari ketiga pemeriksaan tersebut
3. !ita dapat mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi hasil pemeriksaan.
. !ita dapat mengetahui kadar apabila di katakan normal dan tidak normal pada
ketiga tes pemeriksaan tersebut.
BAB II
TIN"AUAN PU#A$A
4
2.1 Mekan%sme $erja $&agulas%
dibatasi.. Pr&tr
dibatasi Pr&tr&m(%
&m(%n
n a+alah suatu sen'a,
sen'a,a
a gl%k&
gl%k&-r&te
-r&te%n
%n ranta%
ranta%tungg
tunggal
al
'ang +%s%ntes%s &leh hat% . &egio terminal amino protrombin mengandung sepuluh
residu >la( tempat protease aktif yang
yang dependen-serin terletak di regio terminal karboksil
molekul. ?ika berikatan dengan kompleks faktor Aa dan @a pada membran trombosit(
protrombin diuraikan oleh faktor @a di dua tempat untuk menghasilkan
me nghasilkan molekul trombin
dua-rantai aktif yang kemudian dibebaskan dari permukaan trombosit. &antai 4 dan
trombin disatukan oleh satu ikatan disulHda.
2.2.1 De!en%s%
8
Pemeriksaan masa protrombin atau disingkat P merupakan pemeriksaan skrining
digunakan untuk menguji pembekuan darah melalui jalur ekstrinsik dan jalur bersama
yaitu faktor pembekuan A''( @( A( protrombin
protrombin dan fibrinogen. "elain itu juga dapat dipakai
untuk
untuk memant
memantau
au efek antiko
antikoagu
agulan
lan oral
oral karena
karena golon
golongan
gan obat
obat tersebu
tersebutt mengha
menghamb
mbat
at
pembentukan faktor pembekuan protrombin(
protrombin( A''( '@( dan @.
Pemeriksaan P juga sering dipakai untuk memantau efek pemberian antikoagulan
oral
oral.. Pemb
Pember
erian
ian kepe
kepekaa
kaan
n reag
reagen
en trom
trombo
bopl
plast
astin
in yang
yang dipa
dipaka
kaii dan
dan perb
perbed
edaan
aan %ara
%ara
pelaporan menimbulkan kesulitan bila pemantauan dikerjakan di laboratorium yang
berbeda-beda. Untuk mengatasi masalah tersebut 'C (Intern
(Internati
ationa
onall Comitt
Comittee
ee on
Thrombosis and Haemostasis)
Haemostasis) dan 'C"
'C" (International Comitte for Standardiation in
Haematolo!") menganjurkan
menganjurkan agar tromboplast
tromboplastin
in jaringan
jaringan yang akan digunakan
digunakan harus
dikalib
dikalibrasi
rasi terleb
terlebih
ih dahulu
dahulu terhad
terhadap
ap trombop
tromboplast
lastin
in rujuka
rujukan
n untuk
untuk mendap
mendapatka
atkan
n '"'
#'nternational "ensiti,ity 'nde5$. ?uga dianjurkan agar hasil pemeriksaan P dilaporkan
se%ara seragam dengan menggunakan 'N& #'nternational Normali:ed &atio$( yaitu rasio
yang dipangkatkan dengan '"' dari reagen tromboplastin yang digunakan.
9
8asar per%obaan* kepada plasma diberikan sejumlah tromboplastin dan ion kalsium
yang optimal dan lamanya waktu untuk menyusun fibrin diukur.
Cara tahap tunggal menurut Lui%k
A. Mem(uat -lasma
). !e dala
dalam
m tabu
tabung
ng sent
sentri
rifu
fuge
ge yang
ang berg
bergar
aris
is dima
dimasu
sukk
kkan
an 0(
0( ml laru
laruta
tan
n
natriumsitrat 3(+J.
2. akukan
akukan pungsi
pungsi ,ena
,ena dan masukkanl
masukkanlah
ah ke dalam tabung
tabung sentrifuge
sentrifuge tadi 7(
7( ml
dari darah itu( %ampurlah baik-baik.
3. Pusin
Pusingl
glah
ah selam
selamaa 20 meni
menitt deng
dengan
an ke%e
ke%epat
patan
an 3000
3000 rpm
rpm dan
dan pusin
pusingk
gkan
anla
lah
h
plasma dari sel-sel darah. !alau plasma itu tidak dapat segera diperiksa(
simpan
simpanlah
lah dalam
dalam lemari
lemari esG tetapi
tetapi meskip
meskipun
un disimp
disimpan
an pada
pada suhu
suhu rendah
rendah((
pemeriksaan harus dilakukan dalam waktu 2 jam setelah darah itu diambil.
B. Peneta-an
). ;asukkanlah tabung serologi )3 5 )0 mm ke dalam air bersuhu 3MC.
2. ;asukkanlah
;asukkanlah 0()
0() ml plasma
plasma ke dalam tabung
tabung dan tunggu
tunggulah
lah beberapa
beberapa lama
lama
sampai plasma bersuhu 3MC pula.
3. !emudian
!emudian tambahka
tambahkan
n 0() ml trombop
tromboplastin
lastin dan %ampurl
%ampurlah.
ah.
7. alu
alu kepa
kepada
da %amp
%ampur
uran
an itu
itu dibe
diberi
ri 0()
0() ml laru
laruta
tan
n CaCl
CaCl2
2 0(22
0(22J
J #0(0
#0(02
2 m$.
m$.
?alankan stopwat%h tepat pada saat larutan %al%ium%hlorida itu masuk. Campur
baik-baik.
. iarkan
iarkan selama
selama )0 detik(
detik( kemudian
kemudian di%oba
di%oba apakah
apakah sudah
sudah ada fibrin
fibrin dengan
dengan
berkali-kali meman%ing memakai kaitan logam dalam %ampuran tadi.
6. entikan stopwat%h pada saat ada
ada fibrinnya.
atatan
Pemeriksaan
Pemeriksaan inipun bukan merupakan suatu penetapan
penetapan kuantitatif dalam arti kata
sebenarnyaG
sebenarnyaG hasilnya ikut dipengaruh
dipengaruhii oleh kualitas tromboplastin
tromboplastin yang dipakai
dipakai dan oleh
teknik mengerjakan per%obbaan. !arena itu( pemeriksaan ini harus dilakukan in d$plo dan
d$plo dan
harus juga disertai dengan kontrol plasma normal.
Nilai normal * )0 -) detik. !alau kontrol lebih lama dari )6 detik per%obaan batal
karena mungkin tromboplastin telah menjadi kurang aktif.
romboplastin dapat juga dibeli atau dibuat sendiri dari otak kelin%iG dianjurkan
memakai yang diperdagangkan saja( karena tromboplastin buatan
buatan sendiri kurang aktif jika
10
memakai tromboplastin belian( ikutilah instruksi %ara melakukan test masa protrombinG
instruksi itu menyertai tiap bat%h tromboplastin.
arutan
arutan tromboplastin
tromboplastin tidak
tidak tahan lama(
lama( harus disimpan
disimpan dalam lemari es( dan
akti,itasnya harus tiap kali diuji dengan plasma normal.
arutan %al%ium%hlorida 0(22J #0(02 m$ yang harus dien%erkan )0 kali sebelum
memakainya.
aporan masa protrombin selalu harus menyebut masa protombin kontrol juga(
kedua-duanya disebut dengan detik. Cara yang lebih bagus menyebut akti,itas protombin
dengan
dengan J #dari
#dari normal
normal$.
$. Cara
Cara itu menghe
menghenda
ndaki
ki supay
supayaa terlebi
terlebih
h dahulu
dahulu dibuat
dibuat grafik
grafik
akti
akti,i
,itas
tas mema
memaka
kaii %ampu
%ampuran
ran dari
dari tromb
trombop
opla
last
stin
in yang
yang dipa
dipaka
kaii dan
dan plas
plasma
ma norm
normalG
alG
%ampuran itu dien%erkan berderet dengan plasma lain yang tidak mengandung protombin.
>rafik akti,itas protombin memperlihatkan garis lengkung.
4lat-alat yang khusus dibuat untuk penetapan masa protombin dan untuk test-test
lain yang berakhir dengan terjadi bekuan dalam plasma memberi hasil penetapan yang
sangat reprodusibel sampai )/)0 detik ketelitian.
8alam keadaan darurat masa protombin dapat dilakukan dengan darah kapiler dan
ka%a objek sebagai berikut*
). etak
etakka
kan
n sete
setete
tess trom
trombo
bopl
plas
astin
tin diata
diatass ka%
ka%aa obj
objek
ek yang
yang keri
kering
ng dan
dan ber
bersih
sih
2. usuk
usukla
lah
h kuli
kulitt untu
untuk
k men
menda
dapa
patt darah
darah kapi
kapile
lerr yang
yang lelu
leluas
asaa kelu
keluar
ar.. ?al
?alan
anka
kan
n
stopwat%h pada saat darah mulai keluar dari luka.
3. "ege
"egera
rala
lah
h %am
%ampu
purr kedu
keduaa tete
tetess itu
itu den
denga
gan
n uju
ujung
ng lidi
lidih
h ata
atau
u jaru
jarum.
m.
7. iark
iarkan
an sam
sampai detik
etik ke-)
ke-)0
0 pada
ada stop
stopwa
wat%
t%h.
h.
. !emu
!emudi
dian
an per
perik
iksa
sala
lah
h tiap
tiap deti
detik
k deng
dengan
an uju
ujung
ng jar
jarum
um apa
apaka
kah
h tela
telah
h terj
terjad
adii
fibrin dalam %ampuran itu.
atatan
Cara kasar ini memerlukan juga dilakukan kontrol dengan darah normal dan harus
dijalankan beberapa kali berturut-turut pada setiap pasien. "adarilah bahwa %iri ini satu
%ara darurat saja dan tidak dianjurkan sebagai pemeriksaan rutin.
11
Prinsip pengukuran P adalah menilai terbentuknya bekuan bila ke dalam plasma
yang telah diinkubasi ditambahkan %ampuran tromboplastin jaringan dan ion kalsium.
&eagen yang digunakan adalah kalsium tromboplastin( yaitu tromboplastin jaringan dalam
larut
larutan
an CaCl
CaCl2
2 / meng
menguk
ukur
ur lamany
lamanyaa terbe
terbent
ntuk
uk beku
bekuan
an bila
bila ke dalam
dalam plasm
plasmaa yang
yang
diinkubasi pada suhu 3MOC( ditambahkan reagen tromboplastin jaringan dan ion kalsium.
Prinsi
Prinsip
p tes ini merupa
merupakan
kan rekalsi
rekalsifik
fikasi
asi plasma
plasma dengan
dengan penamb
penambaha
ahan
n trombo
trombopla
plastin
stin..
Pemeriksaan in vitro menunjukan
vitro menunjukan kegunaan dari sistim pembekuan darah jalur eksterinsik.
2$ ang
angatk
atkan
an sej
sejum
umla
lah
h ,olu
,olume
me reag
reagen
en trom
trombo
bopla
plast
stin
in pad
padaa 3MC
3MC
3$ eri
eri label
label tabung
tabung tes #sampel
#sampel dan kontro
kontrol$(
l$( dan masuka
masukan
n 0.)
0.) ml samp
sampel
el atau
atau
kontrol kedalam tabung yang sesuai.
7$ 'nkub
'nkubasi
asi masing
masing-ma
-masin
sing
g tabu
tabung
ng #sampel
#sampel dan kontro
kontrol$
l$ pada
pada 3MC
3MC selama
selama 3 )0
menit.
$ amb
ambahk
ahkan
an 0.2
0.2 larut
larutan
an reag
reagen
en trom
trombop
boplast
lastin
in hang
hangat
at ke
ke dalam
dalam tabung
tabung yang
yang
berisi plasma diatas dan se%ara bersamaan jalankan stopwat%h.
6$ abung
bung digo
digoy
yang
ang dan
dan perh
perhat
atik
ikan
an terb
terben
entu
tukn
kny
ya beku
bekuan
an(( saat
saat terb
terben
entu
tukn
kny
ya
bekuan stopwat%h dihentikan dan %atat waktu #dalam detik$.
12
=akt
=aktor
or yang
yang dapa
dapatt mempen
mempenga
garu
ruhi
hi hasil
hasil peme
pemeri
riks
ksaan
aan P adal
adalah
ah sampe
sampell darah
darah
membeku( membiarkan sampel darah sitrat disimpan pada suhu kamar selama beberapa
jam( diet tinggi lemak #pemendekan P$ dan penggunaan alkohol
a lkohol #pemanjangan
# pemanjangan P$. P
memanjang karena defisiensi faktor koagulasi ekstrinsik dan bersama jika kadarnya 30J.
Pemanjangan P dijumpai pada penyakit hati #sirosis hati( hepatitis( abses hati( kanker
hati(
hati( ikteru
ikterus$(
s$( afibrin
afibrinoge
ogenem
nemia(
ia( defisi
defisiensi
ensi faktor
faktor koagul
koagulasi
asi #''( A( A''(
A''( @$( ganggu
gangguan
an
koagulasi intra,askuler #8'C$( fibrinolisis #kondisi han%urnya fibrin$( hemorrhagi% disease
of the newborn #8N$ yaitu penyakit perdarahan yang terjadi pada hari-hari pertama
kehidupan akibat kekurangan ,itamin !( gangguan reabsorbsi usus.
Pada penyakit hati P memanjang karena sel hati tidak dapat mensintesis protrombin.
Pemanjangan P dapat disebabkan pengaruh obat-obatan *
)$ ,itamin
,itamin ! antagonis(
antagonis( antibiotik
antibiotik #penisilin(
#penisilin( streptomisi
streptomisin(
n( karbenisilin(
karbenisilin( kloramfeni
kloramfenikol(
kol(
kanamisin( neomisin( tetrasiklin$(
2$ anti
antik
koag
oagulan
ulan oral
ral #war
#warfa
fari
rin
n( dik
dikumar
umaro
ol$(
l$( klorp
lorpro
rom
ma:in
a:in(( klo
klordia
rdia:e
:epo
poks
ksid
id((
difenilhidantoin( heparin( metilkopa$( mitramisin( reserpin( fenilbuta:on ( Quinidin(
salisilat/ aspirin( sulfonamide.
P memendek pada tromboflebitis #inflamasi atau pembekakan pada ,ena$( infark
miokardial(
miokardial( embolisme pulmonal.
pulmonal. Pengaruh
Pengaruh Kbat * barbiturate(
barbiturate( digitalis( diuretik(
difenhidramin( kontrasepsi oral( rifampisin dan metaproterenol.
2$ Penyaki
Penyakit-p
t-peny
enyaki
akitt hepar
hepar yang
yang lanju
lanjutt
3$ Penyakit-pe
Penyakit-penyaki
nyakitt perdarah
perdarahan
an pada awal kelahiran
kelahiran
7$ Penyakit
Penyakit-pe
-penya
nyakit
kit %ongenit
%ongenital
al #kelaia
#kelaianan
nan bawaan$
bawaan$ seperti
seperti * 8efisie
8efisiensi
nsi faktor
A''( 8efisiensi faktor A( 8efisiensi faktor ''.
13
$ "ynd
"yndro
rome
me neph
nephro
roti
ti%.
%.
6$ Pend
Pender
erit
ita-
a-pe
pend
nder
erit
itaa yang
ang mend
mendap
apat
atka
kan
n peng
pengob
obat
atan
an deng
dengan
an obat
obat-o
-oba
batt
antikoagulan
14
Prinsip dari uji 4P adalah menginkubasikan plasma sitrat yang mengandung
semua faktor koagulasi intrinsik ke%uali kalsium dan trombosit dengan tromboplastin
parsial #fosfolipid$ dengan bahan pengaktif #mis. kaolin( asam elagik( mikroni:ed sili%a
atau %elite koloidal$.
koloidal$. "etelah ditambah
ditambah kalsium maka akan terjadi bekuan fibrin.
fibrin. Baktu
aktu
koagulasi di%atat sebagai 4P.
4P.
o
dipisahkan dalam tabung plastik tahan 7 jam pada suhu 20 C. ?ika dalam terapi heparin(
o
plasma masih stabil dalam 2 jam pada suhu 20 C kalau sampling dengan antikoagulan
o
sitrat dan 7 jam pada suhu 20 C kalau sampling dengan tabung C48.
Pengambilan sampel darah pada jalur intra,ena #misal pada infus heparin$.
15
Deskr%-s%:
;enstandarkan nilai P antar laboratorium.
la boratorium. 8igunakan untuk memantau penggunaan
warfarin
Im-l%kas% kl%n%k * sama dengan P.
16
BAB III
PENUTUP
3.1 $es%m-ulan
8ari makalah yang disusun( dapat disimpulkan bahwa*
). Pemerik
Pemeriksaan
saan P merupak
merupakan
an metode
metode yang
yang sering
sering dipakai
dipakai untuk
untuk memanta
memantau
u efek
pemberian antikoagulan oral( P dapat diukur se%ara manual dan otomatis. ;etode
manual
manual diguna
digunakan
kan diguna
digunakan
kan apabil
apabilaa kadar
kadar fibrin
fibrin dalam
dalam plasma
plasma darah
darah sangat
sangat
rendah dan tidak dapat dideteksi dengan alat otomatis( metode otomatis hanya
dapat memeriksa sampel dalam jumlah besar.
2. Pemeriksaan
Pemeriksaan 4P
4P dapat
dapat dilakukan
dilakukan dengan
dengan %ara
%ara manual #,isual$
#,isual$ atau dengan
dengan alat
alat
otomat
otomatis
is #koagu
#koagulame
lameter$
ter$ yang
yang menggu
menggunak
nakan
an metode
metode fotoop
fotooptik
tik dan elektr
elektro-
o-
mekani
mekanik.
k. !emudi
!emudian
an teknik
teknik manual
manual memilik
memilikii bias
bias indi,i
indi,idu
du yang
yang sangat
sangat besar
besar
sehing
sehingga
ga tidak
tidak di anjurka
anjurkan
n lagi.
lagi. es ini bertuj
bertujuan
uan untuk
untuk memoni
memonitor
toring
ing terapi
terapi
heparin atau adanya sirkulasi antikoagulan.
3. 'N& merupakan
merupakan rasio normal
normal berstanda
berstandarr internasional
internasional yang
yang direkomen
direkomendasik
dasikan
an oleh
BK
BK untu
untuk
k peng
penguk
ukur
uran
an mass
massaa prot
protom
ombi
bin
n dan
dan seba
sebaga
gaii pedo
pedoma
man
n tera
terapi
pi
antikoagulan yang bertujuan untuk memonitoring terapi warfarin terhadap pasien.
3.2 #aran
8iharap
8iharapkan
kan agar
agar mahasi
mahasiswa
swa mampu
mampu memaham
memahamii dan menger
mengerti
ti tentang
tentang ilmu
ilmu
pemeriksaan data laboratorium khususnya pemeriksaan massa
mass a protombin #P$( massa
protombin terakti,asi #4P$ dan &asio Normal erstandar 'nternasional #'N&$.
"ela
"elain
in itu
itu diha
dihara
rapk
pkan
an juga
juga farm
farmas
asis
is dan
dan apot
apotek
eker
er mamp
mampu
u meng
mengap
apli
lika
kasi
sika
kan
n
pengetahuan ini dalam dunia kerja.
17
DA)TAR PU#TA$A
18