BAB 2.

GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN

2.1 Lokasi
Dukuh Pule berada di Desa Kedonglengkong,Kecamatan Simo,Kabupaten Boyolali,Provinsi
Jawa Tengah. Desa Kedonglengkong itu sendiri memiliki wilayah memiliki luas wilayah
453,865 Ha. Jarak Dukuh Pule ke pusat Kota Boyolali sekitar 27 km,sehingga dibutuhkan waktu
kurang lebih 45 menit untuk perjalanan dari dukuh ini menuju pusat kota. Berdasarkan kondisi
iklimnya, Dukuh Pule dapat digolongkan sebagai wilayah dengan karakteristik lembab dengan
jumlah bulan kering 6 bulan dan 6 bulan basah selama satu tahun. Dukuh Pule memiliki
karakteristik lingkungan berupa dataran tinggi dengan sebagian besar berupa lahan marginal.
Karakter lingkungan di wilayah  ini mempengaruhi jenis usaha pertanian tanaman pangan
dengan pengembangan pada lingkungan lahan marginal. Lahan maginal sangat cocok untuk
pengembangan pertanian tanaman palawija. Saat ini, Di Dukuh Pule terdapat lahan yang luasnya
kurang lebih 30 Ha dengan ditanami singkong sebagai hasil tani dari buruh tani setempat.
Dengan hasil singkong yang berlimpah maka bisa menjadi sumber penghasilan oleh penduduk
setempat. Sehingga diperlukan pemberdayaan penduduk setempat untuk mengolah singkong
menjadi produk yang bernilai jual tinggi. Gambar 1

Gambar 1. Peta Wilayah Dukuh Pule (Google Maps,2021)

2.2 Sasaran
Sasaran program pengabdian masyarakat ini adalah ibu-ibu PKK Dukuh Pule yakni perempuan
dengan usia produktif (25-50 tahun) sebanyak 50 orang yang diambil dari total penduduk dukuh
ini.
2.3 Kondisi Sosial dan Ekonomi Sasaran
1. Kondisi Sosial
Sebagian besar mayarakat Dukuh Pule bermata pencaharian sebagai buruh tani dan pencari
kroto. Berdasarkan wawancara dengan ketua RT Dukuh Pule Sebagian besar masyarakat di
dukuh ini hanya lulusan dari Sekolah Dasar(SD). Hal ini mengakibatkan kurangnya pengetahuan
masyarakat terhadap metode yang tepat dalam pengolahan produk hasil pertanian. Oleh karena
itu perlu adanya pelatihan skill terhadap masyarakat Dukuh Pule dalam mengolah hasil taninya.
2. Kondisi Ekonomi
Berdasarkan wawancara dengan ketua RT Dukuh Pule secara ekonomi masih dalam taraf
menengah ke bawah dengan penghasilan tidak menentu dan rata-rata penghasilan mereka kurang
lebih dari Rp.800.000,00 per bulan.
2.4 Permasalahan Yang Dihadapi Masyarakat Sasaran
Permasalahan utama di Dukuh Pule adalah masih banyaknya pengangguran sehingga sebagian
besar masyarakat hidup dalam garis kemiskinan. Salah satu penyebab hal tersebut dikarenakan
tingkat pendidikan yang rendah sehingga terbatasnya lapangan pekerjaan yang mereka dapatkan.
Selain faktor pendidikan, minimnya keahlian khusus yang mereka kuasai membuat mereka tidak
berinisiatif untuk mencari pekerjaan yang lebih menguntungkan. Selain itu, Dukuh Pule
merupakan sentra penghasil singkong di daerah Boyolali, dimana singkong tersebut belum
termanfaatkan secara lebih. Padahal singkong memiliki kandungan gizi yang tidak kalah dengan
padi serta dapat dijadikan pengganti nasi karena kaya akan karbohidrat.

Gambar 2. Sekilas Lahan Singkong Dukuh

Pule