K. Keperawatan Gadar Kardiopulmonal - Dikonversi
K. Keperawatan Gadar Kardiopulmonal - Dikonversi
KARDIOPULMONAL
Tim Penyusun :
Ns. Frana Andrianur, S. Kep., M. Kep.
Ismansyah, S. Kp., M. Kep. Ns. Wiyadi, S.Kep., M. Sc.
Ns. Gajali Rahman, S. Kep., M. Kep.
Misi:
l) Menyelenggarakan Program Studi Pendidikan Profesi Ners yang unggul bagi
pengembangan keperawatan gawat darurat, berkarakter Tangguh, Peduli,
Jujur dan Cerdas (TALIJUDAS) serta berdaya saing di tingkat nasional,
2) Mengembangkan kemampuan dosen dalam penelitian terapan keperawatan
dan publikasi ilmiah,
3) Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat dalam upaya
meningkatkan status kesehatan masyarakat,
4) Mengembangkan kemitraan dengan berbagai sektor dalam menunjang
pencapaian program.
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan
karunia-Nya, sehingga Panduan Praktik Klinik Mata Keperawatan Gadar
Kardiopulmonal pada Program Studi Pendidikan Profesi Ners Tahap Sarjana
Terapan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Kalimantan Timur ini telah berhasil
diselesaikan.
Buku Panduan Praktik Klinik ini juga diperuntukkan bagi pembimbing dari lahan
praktik maupun akademik sebagai pedoman selama pelaksanaan praktik klinik
dalam upaya mencapai visi Program Studi, yaitu “Menjadi Program Studi
Pendikan Profesi Ners yang Unggul bagi Pengembangan Keperawatan
Gawat Darurat dan Berdaya Saing di Tingkat Nasional pada tahun 2024“.
Masukan dari berbagai pihak terkait dalam pencapaian kompetensi dan evaluasi
proses pembelajaran sangat kami harapkan sehingga akan lebih meyempurnakan
panduan ini selanjutnya.
Halaman Judul.............................................................................................................1
Visi dan Misi.................................................................................................................2
Kata Pengantar............................................................................................................3
Daftar Isi.......................................................................................................................4
Pendahuluan.................................................................................................................5
Deskripsi Singkat...........................................................................................................6
Relevansi.......................................................................................................................7
Capaian Pembelajaran...................................................................................................7
Keterampilan Klinis.......................................................................................................8
Persyaratan Praktik Klinis.............................................................................................9
Pelaksanaan Praktik Klinis............................................................................................11
1. Waktu Pelaksanaan.................................................................................................11
2. Mekanisme dan Strategi Bimbingan......................................................................11
3. Evaluasi..................................................................................................................13
Lampiran......................................................................................................................14
Daftar Pustaka.............................................................................................................50
memberi dampak positif pada era globalisasi. Salah satunya adalah muncul berbagai
harapan dari masyarakat akan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan yang lebih baik.
Harapan tersebut salah satunya dapat dicapai dengan peningkatan kualitas tenaga
kesehatan yang lebih professional dibidangnya masing-masing. Salah satu tenaga
kesehatan yang memiliki banyak peran dalam pelayanan kesehatan adalah perawat.
Kualitas seorang perawat dapat dilihat dalam hal pemberian asuhan keperawatan
professional. Kualitas tersebut dapat dicapai mulai dari proses pembentukan mahasiswa
perawat yang memiliki pengetahuan, keterampilan, & sikap lebih professional di sarana
pendidikan.
Untuk mendukung upaya tersebut, pada Program Studi Pendidikan Profesi Ners
Tahap Sarjana Terapan Keperawatan telah dirancang suatu kurikulum yang disusun
sesuai dengan capaian pembelajaran yang diselaraskan dengan Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia (KKNI) yang diharapkan dapat meningkatkan profesionalisme
perawat. Pada kurikulum ini, semua materi pembelajaran harus berpedoman pada capaian
pembelajaran yang harus dicapai. Pengalaman belajar klinik (PBK) merupakan salah satu
metode pembelajaran yang digunakan dalam Kurikulum Pendidikan Tinggi Tahun 2018
yang memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengaplikasikan pengetahuan &
keterampilan dalam memberikan asuhan keperawatan langsung kepada klien di Rumah
Sakit, Puskesmas, dan tempat pelayanan kesehatan lainnya, yang menyediakan kasus
sesuai mata ajar yang berkaitan.
Pengalaman Belajar Klinik Keperawatan gawat darurat Kardipulmonal merupakan
aplikasi dari pembelajaran di kelas maupun di laboratorium, yang diberikan pada
semester VII. Pembelajaran ini diberikan di kelas dengan metode Student Central
Learning dengan cara diskusi, seminar, studi literature yang didapat dari perpustakaan
dan, serta pembelajaran di Laboratorium dengan cara demonstrasi dan redemonstrasi.
DESKRIPSI SINGKAT
RELEVANSI
Tujuan dari panduan ini yaitu memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk
lebih memperdalam pengetahuan, ketrampilan dan pemahaman tentang Keperawatan Gawat
Darurat Kardiopulmonal yang terdiri dari Asuhan Keperawatan dan manajemen kegawatan
pada Klien dengan Manajemen kegawatan Gagal Jantung, Manajemen kegawatan
Jantung Kroner (Angina Pektoris/ Infark Myokard Akut), Manajemen kegawatan
Perdarahan, Manajemen kegawatan Asidosis dan Alkalosis, Manajemen kegawatan Syok,
Manajemen kegawatan Gagal Napas (Acute Respiratory Failure), Manajemen kegawatan
Respiratory Distress Syndrome (ARDS), Manajemen kegawatan Trauma Thorax,
Manajemen kegawatan SARS, Manajemen kegawatan Haemothorax, Manajemen
kegawatan Serangan Asma, Manajemen kegawatan benda asing, gas-gas beracun, dan
emboli paru-paru. Agar dapat mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan,
mahasiswa perlu memahami terlebih dahulu tentang Keperawatan Gawat Darurat
Kardiopulmonal
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mampu menginternalisasi nilai dan norma akademik yang benar terkait dengan
kejujuran, etika, atribusi, hak cipta, kerahasiaan dan kepemilikan data kesehatan
klien (CP. S. 07),
2. Menguasai konsep teori asuhan keperawatan kegawatdaruratan secara mendalam
(CP. P. 09),
3. Mampu mengambil keputusan secara tepat berdasarkan prosedur baku, dan
persyarakat keselamatan dan keamanan kerja dalam melakukan supervise dan
evaluasi pada pekerjaannya (CP. KU. 05),
4. Mampu mengaplikasikan asuhan keperawatan kedaruratan secara mahir dengan
menggunakan proses keperawatan dalam rangka memenuhi kebutuhan dasar
manusia (CP. KK. 08).
KETERAMPILAN KLINIS
Target
No. Keterampilan Klinik
Pencapaian
1. Mendampingi pemasangan ETT
2. Melakukan setting ventilator
3. Merawat pasien dengan terpasang ventilator
4. Melakukan weaning (penyapihan)
5. Melakukan ekstubasi (pelepasan ETT)
Target
No. Keterampilan Klinik
Pencapaian
6. Merawat klien dengan pemasangan WSD
7. Merawat klien dengan pemasangan trakeostomi
8. Melakukan manajemen jalan nafas
9 Melakukan penanganan aspirasi benda asing
10. Melakukan penanganan emboli paru
11. Melakukan penanganan haemathorak
12. Melakukan pembacaan EKG dengan kegawatan
13. Mampu melakukan Defibrilasi (DC Syok)
14. Mampu mendampingi pemasangan CVC
15. Mampu melakukan pengukuran JVP
16. Mampu melakukan Pengukuran CVP
Tingkat
No. Kasus
Pencapaian
1. Askep kegawatan Serangan/ Henti Jantung/ Cardiac
Arrest,
2. Askep kegawatan Gagal Jantung,
3. Askep kegawatan Jantung Kroner (Angina Pektoris/ Infark
Myokard Akut),
4. Askep kegawatan Perdarahan,
5. Askep kegawatan Asidosis dan Alkalosis,
6. Askep kegawatan Syok,
7. Askep kegawatan Gagal Napas (Acute Respiratory
Failure),
8. Askep kegawatan Respiratory Distress Syndrome (ARDS),
9. Askep kegawatan Trauma Thorax,
10. Askep kegawatan SARS,
11. Askep kegawatan Haemothorax,
12. Askep kegawatan Serangan Asma,
13. Manajemen kegawatan benda asing, gas-gas beracun, dan
emboli paru-paru.
PERSYARATAN PRAKTIK KLINIK
emik dengan pendidikan S2 berlatar belakang D-III Keperawatan dan atau minimal pendidikan Sarjana Terapan Keperawata
ur.
DAFTAR PENILAIAN
KETERAMPILAN PRAKTIK
KEPERAWATAN
FORMAT EVALUASI
NAMA MAHASISWA : .........................................................
NIM : .........................................................
TINGKAT/SEMESTER/JALUR : .........................................................
RS/RUANG : .........................................................
NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI BOBOT KET
(0 -100)
1 Sikap (kehadiran, kedisiplinan, tanggung jawab, kejujuran,
kerjasama, kerapian dan kelengkapan berpakaian sesuai 10 %
aturan),
2 Laporan DCP
20 %
JUMLAH 100 %
Samarinda, ...../.................../20...
Pembimbing,
(...................................................)
NIP.
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN KALIMANTAN TIMUR
Jalan Kurnia Makmur No. 64 RT. 24 Kelurahan Harapan Baru Kecamatan Loa Janan Ilir
Samarinda Kalimantan Timur Telp (0541)738153, Faksimile (0541)768523
Laman: https://www.poltekkes-kaltim.ac.id Surat Elektronik: poltekkes_smd2007@yahoo.co.id
FORMAT
PENILAIAN SUPERVISI TINDAKAN
NAMA MAHASISWA : .........................................................
NIM: .........................................................
CAPAIAN PEMBELAJARAN: .........................................................
TINGKAT/SEMESTER/JALUR: .........................................................
RS/RUANG: .........................................................
(...................................................)
NIP.
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN KALIMANTAN TIMUR
Jalan Kurnia Makmur No. 64 RT. 24 Kelurahan Harapan Baru Kecamatan Loa Janan Ilir
Samarinda Kalimantan Timur Telp (0541)738153, Faksimile (0541)768523
Laman: https://www.poltekkes-kaltim.ac.id Surat Elektronik: poltekkes_smd2007@yahoo.co.id
Nama/
No. Waktu Capaian Pembelajaran
Paraf
Preceptor
Nama/
No. Waktu Capaian Pembelajaran
Paraf
Preceptor
Ket :
Samarinda, ...../.................../20...
Pembimbing,
(...................................................)
NIP.
PENILAIAN TRIASE
GAWAT DARURAT (ANAK)
Resiko Jatuh : Semua pasien bayi dan anak dibawah umur 12 tahun adalah resiko jatuh tinggi
□ Level 1 □ Level 2 Emergensi □ Level 3 Gawat (30 □ Level 4 Sedikit □ Level 5 Tidak gawat (120
Pemeriksaan Resusitasi segera (10 menit) Menit) Gawat ( 60 menit) menit)
□ Tidak sadar □ Penurunan □ Unconsable □ Consolable □ Tidak ada riwayat
Kesadaran □ Atypical behaviour □ Atypical behaviour perubahan perilaku atau
Kesadaran □ Letargis □ Tidak mau menelek Tidak ada riwayat tanda vital
□ Gagal napas □ RR < Normal + 2 SD □ RR < normal + 1 SD □ Laju napas normal □ Laju napas normal sesuai
□ Sianosis □ RR > Normal + 2 SD □ RR > normal + 1 SD sesuai usia usia
Upaya napas
□ Stidor Jelas □ Stridor jelas
□ Distres napas □ Distres napas ringan
□ Henti jantung □ HR < Normal + 2 SD □ HR < normal + 1 SD □ laju nadi normal □ laju nadi normal sesuai usia
□ Syok □ HR > Normal + 2 SD □ HR > normal + 1 SD sesuai usia
Sirkulasi
□ Waktu pengisian □ Waktu pengisian
kapiler > 4 detik kapiler > 2 detik
*Tabel Respiratory Rate (RR) dan Heart Rate (HR) Pada Anak Sesuai Usia
(lingkari RR dan HR sesuai dengan kategori usia)
Usia Respiratory Rate (RR) Heart Rate (HR)
Batas Normal +/- 1 SD +/- 2 SD Batas Normal +/- 1 SD +/- 2 SD
Lahir-3 bulan 30 – 60 20 – 70 10 – 80 90 – 180 65 – 205 40 – 230
3 bulan-6 bulan 30 – 60 20 – 70 10 – 80 80 – 160 63 – 180 40 – 210
6 bulan-1 tahun 25 – 45 17 – 55 10 – 60 80 – 150 60 – 160 40 -180
1 tahun-3 tahun 20 -30 15 – 35 10 – 40 75 – 130 58 – 145 40 – 165
3 tahun 16 – 24 12 – 28 08 – 32 70 – 110 55 – 125 40 – 140
10 tahun 14 -20 10 – 24 08 – 26 60 – 90 45 - 105 30 - 120
□ Gagal napas □ Stidor jelas □ Stridor □ Serangan asma ringan
□ Status asmatikus □ Distres napas □ Distres napas ringan □ Kemungkinan benda
□ Trauma thorax □ Asma berat □ Serangan asma sedang asing tanpa distres
Sistem Respirasi disertai distres napas □ Aspirasi benda asing □ Aspirasi benda asing napas
□ Gangguan saluran napas dengan distres napas □ Batuk berulang dengan □ Trauma thorax minor
□ Trauma distres napas tanpa distres napas
inhalasi/keracunan
□ Hipotensi □ Takikardia ++ □ Takikardia □ Nyeri dada □ Tidak ada
□ Perdarahan yang □ Bradikardia □ Dehidrasi dehidrasi
Sistem kardiovaskular memerlukan kontrol □ Dehidrasi berat □ Perdarahan ringan tidak
bedah □ Perdarahan masif terkontrol
tidak terkontrol
□ Trauma kepala berat □ Trauma kepala sedang □ Trauma kepala ringan □ Trauma kepala ringan
□ GCS < 10 □ GCS < 13 □ GCS < 15 tanpa muntah dan
□ Kejang berulang □ Penurunan kesadaran □ Riwayat penurunan penurunan kesadaran
□ Tidak sadar □ Sakit kepala kesadaran □ Sakit kepala kronis
Sistem Persyaratan
berat mendadak □ Sakit kepala
□ Disfungsi shunt □ Kejang
□ Kemungkinan disungsi
shunt
□ Daerah konflik □ Memiliki resiko child □ Mengalami kekerasan □ Riwayat adanya
abuse fisik atau kekerasal kekerasan dalam
Child Abuse seksual < 48 jam keluarga
(....................................) (.................................)
Nama dan Tanda Tangan Nama dan Tanda Tangan
(....................................) (.................................)
Nama dan Tanda Tangan Nama dan Tanda Tangan
Perempuan
..………………………………....
Label Triase : ………………………………………………………
Kategori 1 : Segera ……
Kategori 2 : 10 menit
Kategori 3 : 30 menit
Kategori 4 : 60 menit
Kategori 5 : 120 menit
GENERAL IMPRESSION
Keluhan Utama :
Penyakit yang Diderita :
Mekanisme Cedera
:………………………………………..
……………………………………………………………
PRIMARY SURVEY
………………..
……………………………………………………………
………………..
AIRWAY
Jalan Nafas : Paten Tidak Paten
Obstruksi : lidah Cairan Benda Asing
Suara Nafas : Snoring Gurgling
Keluhan/Data Lain :
……………………………………………………………
……………….
……………………………………………………………
……………….
……………………………………………………………
……………….
……………………………………………………………
……………….…………………………………………
………………………………….
……………………………………………………………
……………….
BREATHING
Gerakan dada : Simetris Asimetris
Irama Nafas : Cepat Dangkal N/A
Pola Nafas : Teratur Tidak Teratur
Retraksi Otot Dada : Ya Tidak
Sesak Nafas : Ya Tidak
Keluhan/Data Lain :
Waktu Visite : …………………………………………………………
……………………………………….. ………………..
Waktu Kolaborasi :
……………………………………….. …………………………………………………………
Waktu Masuk Ruangan : ………………..
………………………………………..
Waktu Tindakan : …………………………………………………………
……………………………………….. ………………..
Waktu Meninggal :
……………………………………….. TINDAKAN
1. Manajemen Airway : Headtilt/Chin
TD : mmHg Nadi : x/menit Lift/Jaw Trust
0
RR : x/menit Suhu : C 2. Pengambilan benda asing
Orientasi (Tempat, Waktu, & Orang) : 3.
Baik Tidak 4.
Baik
MASALAH KEPERAWATAN/KOLABORATIF
Pola Napas Tidak Efektif Aktual
MASALAH KEPERAWATAN/KOLABORATIF Risiko
Bersihan Jalan Napas tidak Efektif Tidak Ada Masalah
Aktual
Risiko …………………………………………………………
Tidak Ada Masalah
………………..
…………………………………………………………… …………………………………………………………
…………………………………………………………… …………………………………………………………
……………………………………………………….… TINDAKAN
…………………………………………………………… 1. Pemberian Terapi Oksigen :………
Liter/Menit Via ………………………..
……………………………………………………………
2. Bantuan dengan Bag Valve Mask
3.
4.
CIRCULATION MASALAH KEPERAWATAN/KOLABORATIF
Nadi : Teraba Tidak Teraba Gangguan Keseimbangan Cairan dan Elektrolit
Sianosis : Ya Tidak Aktual
CRT : < 2 detik > 2 detik Risiko
Pendarahan : Ya Tidak Tidak Ada Masalah
Luka Bakar : Grade...................Luas …………………………………………………………
………………%
Fluid : Perdarahan..................cc …………………………………………………………
PRIMARY SURVEY
Muntah.........................cc ………………..
Keluhan/Data Lain :
TINDAKAN
……………………………………………………………
1. Lakukan CPR
…………………………………………………………… 2. Kontrol Perdarahan
…………………………………………………………. 3. Berikan asupan Glukosa
4. Pantau kondisi pasien
…………………………………………………………… 5.
DISABILITY MASALAH KEPERAWATAN/KOLABORATIF
Kesadaran Gangguan Perfusi Jaringan Serebral
Alert : Sadar penuh Aktual
Verbal : Respon dengan rangsang suara Risiko
Pain : Respon dengan rangsang nyeri Tidak Ada Masalah
Unrespon : Tidak ada respon
Glasgow Coma Scale Eye : …………………………………………………………
………
Verbal : ……… …………………………………………………………
Motorik : …….. ………………..
UARRVYEYSURVEY
Lateralisasi
Diameter Pupil : …………………………… TINDAKAN
Refleks Cahaya : ………………………….. 1. Beri Posisi kepala Elevator
Kekuatan Ekstremitas : 2. Kolaborasi :
…………………………………………………..
3.
4.
Anamnesa :
1. Riwayat Alergi
Data Objektif
Palpasi :
LI:
…………………………………………………………
…………………………………………………………
L II :
………………………………………………………
…………………………………………………………
L III :
…………………………………………………………...
…………………………………………………………..
L IV :
…………………………………………………………....
……………………………………………………………
HIS :
……………………………………………………………
…………………………………………………………....
Auskultasi
TINDAKAN
DJJ : kali/menit 1.
2.
Vaginal Tusse :
3.
4.
5.
Catatan : …………………………………………………………………………………....
Samarinda,.....................................20…
Mahasiswa,
……………………………………….
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN KRITIS
PROGRAM STUDI PROFESI NERS KEPERAWATAN
1. Identitas
Nama :
Umur :
Jenis Kelamin :
Alamat :
2. Diagnosa Medis :
3. Tanda-Tanda Vital :
4. Alat Bantu yang digunakan :
5. Modus Ventilasi Mekanik :
2. Breathing
Look, listen, dan feel selama 10 detik ?
Apakah pasien bernafas ? Ya Tidak
RJP
Jika bernafas bagaimana rata-rata kecepatannya dan Sama Tidak
bandingkan dengan sebelumnya ? Frekuensi
rata-rata
Sebelum:
Frekuensi
rata-rata
3. Circulation
Apakah nadi teraba dengan palpasi nadi karotis selama 10 Ya Tidak
detik ?
Jika teraba bagaimana karakternya ? Lambat cepat
Jika tidak tahu, apakah pasien takikardia (≥140 x/menit) ? Ya Tidak
atau bradikardia (≤40 x/menit) ? Ya Tidak
Apakah Tekanan Darah turun secara signifikan ? Ya Tidak
4. Drugs
Obat-obatan yang dipakai saat ini
Apakah ada alergi terhadap obat-obatan ? Ya Tidak
Apakah ada alergi terhadap makanan tertentu ? Ya Tidak
Sebutkan
5. Equipment
Apakah ada alat alat yang terpasang ? Ya Tidak
Sebutkan :
2. PENGKAJIAN PERSISTEM
a. Keadaan umum :
b. TD : mm/Hg
c. N : x/menit
d. S : °C
e. RR: x/menit
Breath (B1) Pergerakan dada Simetris
Tidak simetris
Tidak ada
Wheezing
Ronki
Lokasi
Batuk Produktif
Tidak produktif
Sputum Coklat
Kental
Berdarah
Encer
Ada jenis:
Ventilator :
Mode : SIMV/IPP/ASB/CPAP
VT :
FiO2 :
PEEP :
Breath :
Lain-lain
Tunggal
Gallop
Murmur
Irreguler
Intensitas Kuat
Lemah
CRT ≥ 2 detik
> 2 detik
JVP Normal
Meningkat
Nilai :
CVP Ada
Tidak ada
Nilai :
Edema Ada
Tidak ada
Tempat :
IV Line
Lain-lain
Kuantitatif
E.......V......M......
Reaksi pupil
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
Babinski
Tidak ada
Lain-lain
Warna
Jenis.........
Tidak ada.....
Kesulitan BAK Ya
Tidak
Lain-lain
Bowel (B5) Mukosa bibir Kering
Lembab
Lidah Kotor
Bersih
Gigi palsu
Nyeri telan Ya
Tidak
Abdomen Distensi
Tidak distensi
Menurun
Meningkat
Nilai :
Mual Ya
Tidak
Muntah Ya
Tidak
Jumlah/frekuensi
Hematemesis Ya
Tidak
Jumlah/frekuensi
Melena Ya
Tidak
Jumlah/frekuensi
Terpasang NGT Ya
Tidak
Diare Ya
Tidak
Jumlah/frekuensi
Konstipasi Ya
Tidak
Sejak
Asites Ya
Tidak
Lain-lain
Jelek
Tidak
Jenis
Icterus Ya
Tidak ada
Akral Hangat
Kering
Merah
Dingin
Pucat
Basah
Terbatas
Skala
Fraktur Ada
Tidak ada
Jenis
Lokasi
Luka Ada
Tidak ada
Jenis
Lokasi
Lain-lain
PENGKAJIAN BERKELANJUTAN
Keadaan Umum
Jam
TD
NADI
TTV
RR
SUHU
EYE
GCS MOTORIK
VERBAL
Output
-Urin : ml (Normal: 1500 ml/kgBB/hari) dicari per-jam
-Feses : ml (Nornal: 100 ml/hari)
-Keringat : ml (Normal: 100 ml/hari)
-IWL : ml (Normal: 200 ml/kgBB/hari)
Rumus IWL : (suhu tubuh skrg – 37 °C) x 200 + (10 x BB) : 24
-Cairan NGT : ml (Amati jumlah intake yang saudara
masukkan) TOTAL : ml
Balance (input - output):
Monitoring cairan tiap jam:
Jam
Minum
Makan
INPUT
Infus
Metabolisme
Urine
Fases
OUTPUT Keringat
IWL
Cairan NGT
3. DATA LABORATORIUM
5. TERAPI
Hari/ Nama Obat Kandungan/ Bentuk/ Dosis/Aturan Rute/Cara
Kekuatan
Tanggal Isi Obat Sediaan Pakai Pemberian
FORMAT SKOR APACHE II
(ACUTE PHYSIOLOGY AND CHRONIC HEALTH EVALUATION)
Sistem kardiovaskuler :
Dekompensasi kordis kelas IV 2 5
(berdasarkan kriteria New York
Heart Association)
Immunocompromised : Klien
mendapat terapi yang menekan daya
tahan tubuh, kemoterapi, radiasi, 2 5
steroid jangka panjang, leukimia,
limfoma, AIDS
Total Skor
Jumlah A + B + C = ……………………..
APACHE II
OBSERVASI FAST HUG
Nama (Inisial) : Dx. Medis :
No. RM : Ruang Perawatan :
Duty (pagi) Duty (siang) Duty (malam)
Feeding □ enteral □ oral □ enteral □ oral □ enteral □ oral
□ tube feeding □ tube feeding □ tube feeding
□ parenteral □ p-TPN ( ) hari □ parenteral □ p-TPN ( ) hari □ parenteral □ p-TPN ( ) hari
□ c-TPN ( ) hari □ c-TPN ( ) hari □ c-TPN ( ) hari
□ Kristaloid ( ) hari □ Kristaloid ( ) hari □ Kristaloid ( ) hari
Analgesia* NRS : ( ) / CPOT : ( ) NRS : ( ) / CPOT : ( ) NRS : ( ) / CPOT : ( )
Obat-obatan : Obat-obatan : Obat-obatan :
□ Tidak dapat terapi analgesik □ Tidak dapat terapi analgesik □ Tidak dapat terapi analgesik
Sedation* RASS Score : ( ) RASS Score : ( ) RASS Score : ( )
Obat-obatan : Obat-obatan : Obat-obatan :
□ Tidak dapat terapi sedasi □ Tidak dapat terapi sedasi □ Tidak dapat terapi sedasi
Thromboembolic □ Iya : □ Antikoagulan □ Iya : □ Antikoagulan □ Iya : □ Antikoagulan
Prophylaxis
□ Antiembolic-stocking □ Antiembolic-stocking □ Antiembolic-stocking
□ IPC □ IPC □ IPC
□ Tidak □ Tidak □ Tidak
Head elevation* □ Iya (>30o) □ Tidak □ Iya (>30o) □ Tidak □ Iya (>30o) □ Tidak
Ulcer prevention* □ Iya □ Tidak □ Iya □ Tidak □ Iya □ Tidak
Glucose control* Pemeriksaan GDS? □ Iya □ Tidak Pemeriksaan GDS? □ Iya □ Tidak Pemeriksaan GDS? □ Iya □ Tidak
Keterangan :
Daftar periksa terdiri dari 12 komponen yang dicatat oleh perawat unit perawatan intensif. Ada 6 komponen (ditandai dengan bintang) dicatat tiga kali per
hari. p-TPN : Nutrisi Parenteral Total Perifer; c-TPN : Nutrisi Parenteral Total Central; NRS : Numeric Rating Scale; CPOT : Alat observasi nyeri perawatan
kritis; RASS : Skala agitasi-sedasi richmond.
DATA FOKUS
DATA SUBJEKTIF
:
…………………………………………………………………….……………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
DATA OBJEKTIF :
….………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………….…………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
Samarinda, …./...................../ 20….
Mahasiswa,
Prioritas Masalah :
1. ….………………………………………………………………………………………………………
2. ….……………………………………………………………………………………………………...
3. ….………………………………………………………………………………………………………
4. ….………………………………………………………………………………………………………
5. ….………………………………………………………………………………………………………
6. ….………………………………………………………………………………………………………
7. ….………………………………………………………………………………………………………
RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN
Nama : Ruang :
No. Reg. : Tanggal :
.………………………………
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Nama : Ruang :
No. Reg. : Tanggal :
Hari/ Tanggal/
No. Tindakan Keperawatan Evaluasi Tindakan TTD
Jam
EVALUASI KEPERAWATAN
Nama : Ruang :
No. Reg. : Tanggal :
Waktu
No. Catatan Perkembangan (SOAP) TTD
(Tgl/ Jam)
FORMAT RESUME KASUS KEPERAWATAN KRITIS
A. Biodata Klien
Nama : …………………………………………………………………
Jenis Kelamin : …………………………………………………………………
Tempat, Tanggal Lahir : …………………………………………………………………
Usia : …………………………………………………………………
Agama : …………………………………………………………………
Suku : …………………………………………………………………
Alamat : …………………………………………………………………
Tanggal Masuk RS : …………………………………………………………………
Tanggal Pengkajian : …………………………………………………………………
Dx. Medis : …………………………………………………………………
No. Register : …………………………………………………………………
B. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan Utama
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
………………………
2. Riwayat Penyakit Sekarang
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
3. Riwayat Penyakit Dahulu
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………