Anda di halaman 1dari 45

KONSEP DASAR PENGANGGARAN

■GAMBARAN PEREBCANAAN & PENGANGGARAN PERUSAHAAN


■FUNGSI & JENIS ANGGARAN

Sumber:
M.Nafarin. Edisi. 3, Penganggaran Perusahaan
Jakarta, Salemba Empat

PENGANGGARAN PERUSAHAAN

DOSEN:
RIYANTHI IDAYU,SE.,M.Ak
PENGANTAR
 Setiap perusahaan seharusnya menyusun anggaran atau budget sebagai
acuan didalam melaksanakan kegiatan usahanya.

 Anggaran salah satu alat penting dari sistem pengendalian manajemen


yang disusun perusahaan dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

 Anggaran terdiri dari berbagai angka dari implementasi suatu rencana


keuangan.

 Merupakan representasi komitmen masing masing pihak dalam perusahaan


untuk bekerja bersama mewujudkan rencana jangka pendek guna
mencapai tujuan jangka panjang.
PERENCANAAN
 Perencanaan merupakan tindakan yang dibuat berdasarkan fakta
dan asumsi mengenai gambaran kegiatan yang akan dilakukan
dimasa mendatang untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
 Merupakan salah satu fungsi manajemen.
 Penganggaran merupakan salah satu dari proses perencanaan.

TUJUAN:

Memberi arahan kepada Manajer dalam pengambilan


keputusan operasional.
FUNGSI MANAJEMEN
PENGANGGARAN

 Penagnggaran merupakan alat


perencanaan.

 Meliputi: Penganggaran
Perusahaan & Penganggaran
Non Perusahaan.
PENGANGGARAN NON PERUSAHAAN

 Non-Profit Budgeting

 Penganggaran untuk
Organisasi yang tidak
bertuhuan untuk mencari
laba.
PENGANGGARAN PERUSAHAAN

 Penganggaran organisasi
yang bertujuan untuk mencari
laba.

 Penganggaran perusahaan
berarti menjelaskan,
menghitung, dan menyusun
anggaran perusahaan untuk
jangka panjang.
PENGERTIAN ANGGARAN (BUDGET)(1)

Merurut RA Supriyono

Anggaran adalah suatu rencana terinci


yang dinyatakan secara formal dalam
ukuran kuantitaif, biasanya dinyatakan
dalam satuan uang, untuk perolehan
dan penggunaan sumber-sumber
suatu organisasi dalam jangka waktu
tertentu, biasanya satu tahun.
PENGERTIAN ANGGARAN (BUDGET)(2)
Menurut Nafarin

 Anggaran adalah suatu rencana kuantitaif (satuan


jumlah) periodik anggaran yang disusun berdasarkan
program yang telah disahkan.

 Anggaran merupakan rencana tertulis mengenai


kegiatan suatu organisasi yang dinyatakan secara
kuantitataif untuk jangka waktu tertentu dan umumnya
dinyatakan dalam satuan uang, tetapi dapat pula
dinyatakan dalam satuan barang/jasa.

 Anggaran merupakan alat manajen dalam mencapai


tujuan. Jadi Anggaran bukan tujuan dan tidak dapat
menggantikan manajemen.
APA ITU ANGGARAN?

Anggaran (Budget)/ Business Budget


merupakan suatu rencana yang
disusun secara sistematis, yang
meliputi seluruh kegiatan perusahaan,
yang dinyatakan dalam bentuk unit
(kesatuan) moneter dan berlaku untuk
jangka waktu tertentu di masa yang
akan datang.
DARI DEFINISI TERSEBUT, BUDGET MEMPUNYAI EMPAT
UNSUR

1. Rencana.
2. Meliputi seluruh kegiatan
perusahaan.
3. Dinyatakan dalam unit
moneter.
4. Jangka waktu tertentu untuk
masa yang akan datang.
RENCANA...
 Alasan yang mendorong perusahaan menyusun rencana untuk
menghadapi waktu yang akan datang karena :
 Penuh dengan berbagai ketidakpastian.
 Penuh dengan berbagai alternatif pilihan.
 Diperlukan sebagai pedoman kerja.
 Sebagai alat pengkoordinasian kegiatan-kegiatan dari seluruh
bagian yg ada dalam perusahaan.
 Sebagai alat pengawasan terhadap pelaksanaan (realisasi)
dari rencana di waktu yang akan datang.
MELIPUTI SELURUH KEGIATAN
PERUSAHAAN...
 Secara garis besar kegiatan/fungsi perusahaan dikelompokan
menjadi:
 Pemasaran (marketing)
 Produksi (producing)
 Pembelanjaan (financing)
 Administrasi (administrating)
 Personalia (personnel)
DINYATAKAN DALAM UNIT MONETER...

 Unit moneter ini sangat diperlukan mengingat bahwa masing-


masing kegiatan perusahaan yang beraneka ragam tersebut
sering mempunyai kesatuan unit yang berbeda-beda.
 Pemasaran (marketing)
 Produksi (producing)
 Pembelanjaan (financing)
 Administrasi (administrating)
 Personalia (personnel)
JANGKA WAKTU TERTENTU YANG AKAN
DATANG...
Budget berlakunya untuk waktu yang akan datang. Ini
berarti bahwa apa yang dimuat di dalam budget adalah
taksiran-taksiran (forecast) tentang apa yang akan terjadi
serta apa yang akan dilakukan.
DALAM KAITANNYA DENGAN WAKTU, BUDGET DIBAGI
MENJADI...

 Budget Taktis (tactical budget )


Budget yang berlaku untuk jangka pendek, yaitu satu periode
akuntansi (budget periodik/periodical budget) atau kurang dari
satu periode akuntansi (budget bertahap/continuous budged).

 Budget strategis (strategic budget)


Budget yang berlaku untuk jangka panjang, yaitu jangka waktu
yang melebihi satu periode akuntansi.
YANG DIPERTIMBANGKAN DALAM MEMILIH JANGKA
WAKTU BERLAKUNYA BUDGET, SECARA LEBIH TEPAT:

 Luas pasar.
 Posisi perusahaan.
 Jenis produk yang dihasilkan.
 Tersedianya data dan informasi.
 Keadaan perekonomian.
FUNGSI DAN JENIS ANGGARAN
Sumber:
M.Nafarin. 2015, Penganggaran Perusahaan
Jakarta, Salemba Empat

PENGANGGARAN PERUSAHAAN

DOSEN:
RIYANTHI IDAYU,SE.M.AK
FUNGSI ANGGARAN

Sesuai dengan fungsi manajemen


 POAC (Planning, Organizing, Actuating, Controlling).

Hal ini disebabkan karena anggaran sebagai alat


manajemen dalam melaksanakan fungsinya.
PROSES DARI FUNGSI MANAJEMEN

PERENCANAAN
(Planning)

PENGAWASAN PELAKSANAAN
(Controlling) (Actuating)
MENURUT PARA AHLI – FUNGSI MANAJEMEN

Berdasarkan Proses Aktivitas Manajemen:

George R. Terry
Perencanaan (planning), Pengorganisasian (organizing), Pelaksanaan
(actuating), dan Pengawasan (controlling).

L.F. Orwick
Ramalan (forecasting), Perencanaan (planning), Pengorganisasian
(organizing), pengkomandoan (commanding), Pengkordinasian
(coordinating), dan Pengawasan (controlling).
(1) FUNGSI PERENCANAAN
 "Perencanaan meliputi tindakan memilih dan menghubungkan fakta-fakta dan
membuat serta menggunakan asumsi-asumsi mengenai masa yang akan datang
dalam hal memvisualisasi serta merumuskan aktifitas-aktifitas yang diusulkan yang
dianggap perlu untuk mencapai basil yang diinginkan“ .
George R Terry
 Fungsi Perencanaan:
 Anggaran merupakan alat perencanaan secara tertulis yang menuntut
pemikiran secara teliti dan memberikan gambaran yang lebih rinci dalam unit
dan uang.
 Anggaran sebagai alat perencanaan juga harus memperhatikan kaitan
anggaran yang satu dengan annggaran yang lainnya.
 Contoh: Peningkatan anggaran beban barang distribusi barang diikuti dengan
peningkatan anggaran barang yang dijual. (Anggaran Penjualan)
 Dengan adanya rencana, maka aktifitas akan dapat terlaksana dengan baik.
(2) FUNGSI PELAKSANAAN

 Fungsi Palaksanaan
 Anggaran sebagai pedoman pelaksana pekerjaan, artinya sebelum pekerjaan
dilaksanakan terlebih dahulu mendapat persetujuan yang berwenang.

 Pekerjaan disetujui untuk dilaksanakan bila ada anggaran.

 Anggaran bertujuan agar pekerjaan dapat dilaksanakan secara selaras dalam


mencapai tujuan (laba).
(3) FUNGSI PENGAWASAN
 Fungsi Pengawasan
 Anggaran merupakan salah satu alat pengawasan atau pengendalian
(controlling).
 Pengawasan berarti mengevaluasi (menilai) terhadap pelaksanaan pekerjaan,
dengan cara:
1. Membandingkan realisasi dengan rencana (anggaran).
2. Melakukan tindakan perbaikan bila dipandang perlu.
ANGGARAN & MANAJEMEN

 Fungsi Pokok  Fungsi Manajemen:


Anggaran: 1. Planning
1. Pedoman kerja. 2. Organizing
2. Alat pengkordinasi Hubunga 3. Directing
kerja 4. Coordinating
(coordinating). 5. Controling
erat
3. Alat pengawasan
kerja (controling).

Anggaran merupakan alat manajemen


untuk menjalankan fungsi-fungsinya
AKUNTANSI & ANGGARAN
AKUNTANSI ANGGARAN

Menyajikan Menyajikan

Bermanfaat
Data-data historis Data-data taksiran
untuk membuat

Akuntansi menyajikan data historis yang sangat bermanfaat untuk


mengadakan forecasting (taksiran) yang akan dituangkan dalam anggaran,
yang nantinya akan dijadikan sebagai pedoman kerja di waktu yang akan
datang.
ANGGARAN & STATISTIK
 Statistika dan matematika sangat diperlukan untuk
menyusun anggaran.
 Ketepatan mengadakan forecasting disamping tergantung
pada kelengkapan tersedianya data, juga tergantung pada
ketepatan penggunaan metode statistika dan metode
matematika yang dipergunakan untuk mengolah serta
menganalisis data tersebut.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PENYUSUNAN ANGGARAN (1)
 Faktor-faktor Intern
a) Penjualan tahun-tahun yang lalu
b) Kebijaksanaan perusahaan yang berhubungan dengan masalah
harga jual, syarat pembayaran barang yang dijual, pemilihan
saluran distribusi dan sebagainya.
c) Kapasitas produksi yang dimiliki perusahaan.
d) Tenaga kerja yang dimiliki perusahaan.
e) Modal kerja perusahaan.
f) Fasilitas-fasilitas perusahaan.
g) Kebijaksanaan-kebijaksanaan perusahaan yang berkaitan
dengan pelaksanaan fungsi-fungsi perusahaan, baik di bidang
pemasaran, produksi, pembelanjaan, administrasi maupun
personalia.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PENYUSUNAN (2)
 Faktor-faktor Ekstern
a) Keadaan persaingan
b) Tingkat pertumbuhan penduduk
c) Tingkat penghasilan masyarakat
d) Tingkat pendidikan masyarakat
e) Tingkat penyebaran penduduk
f) Agama, adat istiadat dan kebiasaan-kebiasaan masyarakat
g) Berbagai kebijaksanaan pemerintah, baik di bidang politik,
ekonomi, sosial, budaya maupun keamanan
h) Keadaan perekonomian nasional maupun internasional,
kemajuan teknologi dan sebagainya
PROSEDUR PENYUSUNAN ANGGARAN
Penentuan Pedoman Anggaran
TAHAP 1 Menetapkan rencana besar perusahaan
Membentuk panitia penyusun anggaran

Persiapan Anggaran
TAHAP 2 Sebelum membuat anggaran, hendaknya terlebih dahulu
membuat ramalan (forecast)

Penentuan Anggaran
TAHAP 3 Menyesuaikan rencana akhir komponen anggaran
Mengkoordinasikan & menelaah komponen anggaran
Pengesahan & pendistribusian anggaran

Pelaksanaan Anggaran
TAHAP 4 Membuat laporan realisasi anggaran
ISI BUDGET KOMPREHENSHIF

A. Budget taksiran
B. Variabel budget
C. Analisa statistika dan matematika pembantu
D. Laporan budget
TUJUAN & MANFAAT ANGGARAN (1)
 Tujuan disusunnya anggaran:
a) Digunakan sebagai landasan yuridis formal dalam memilih
sumber dan investasi dana
b) Mengadakan pembatasan jumlah dana yang dicari dan
digunakan
c) Merinci jenis sumber dana yang dicari maupun jenis investasi
dana, sehingga dapat mempermudah pengawasan
d) Merasionalkan sumber dan investasi dana agar dapat mencapai
hasil yang maksimal
e) Menyempurnakan rencana yang telah disusun karena dengan
anggaran menjadi lebih jelas dan nyata terlihat
f) Menampung dan menganalisis serta memutuskan setiap usulan
yang berkaitan dengan keuangan
TUJUAN & MANFAAT ANGGARAN (1)

 Manfaat anggaran:
a) Semua kegiatan dapat mengarah pada pencapaian tujuan
bersama
b) Dapat digunakan sebagai alat menilai kelebihan dan
kekurangan karyawan
c) Dapat memotivasi karyawan
d) Menimbulkan tanggungjawab tertentu pada karyawan
e) Menghindari pemborosan dan pembayaran yang kurang
perlu
f) Sumber daya dapat dimanfaatkan seefisien mungkin
g) Alat oendidikan bagi para manajer
KELEMAHAN ANGGARAN
a) Mengandung unsur ketidakpastian, karena dibuat berdasarkan
anggapan
b) Menyusun anggaran yang cermat memerlukan waktu, uang, dan
tenaga yang tidak sedikit sehingga tidak semua perusahaan
mampu menyusun anggaran secara lengkap dan akurat
c) Bagi pihak yang dipaksa untuk melaksanakan anggaran dapat
mengakibatkan mereka menggerutu dan menentang sehingga
anggaran tidak akan efektif
KELEBIHAN ANGGARAN
 Hasil yang diharapkan dari suatu rencana tertentu dapat diproyeksikan
sebelum rencana tersebut dilaksanakan. Bagi manajemen, hasil proyeksi ini
menciptakan peluang untuk memilih rencana yang paling menguntungkan
untuk dilaksanakan.

 Dalam menyusun anggaran, diperlukan analisis yang sangat teliti terhadap


setiap tindakan yang dilakukan. Analisis ini sangat bermanfaat bagi
manajemen sekalipun ada pilihan untuk tidak melanjutkan keputusan
tersebut.

 Anggaran merupakan penelitian untuk kerja sehingga dapat dijadikan


patokan untuk menilai baik buruknya suatu hasil yang diperoleh.
JENIS ANGGARAN

1. Menurut dasar penyusunan : 4. Menurut Bidangnya :


a. Anggaran Variabel a. Anggaran Operasional
b. Anggaran Tetap b. Anggaran Keuangan.
2. Menurut Cara Penyusunan : 5. Menurut kemampuan
a. Anggaran Periodik menyusun :
b. Anggaran Kontinu a. Anggaran Komprehnsif
3. Menurut Jangka waktu : b. Anggaran Partial
a. Anggaran jangka pendek 6. Menurut fungsinya :
b. Anggaran jangka panjang a. Anggaran dgn tujuan tertentu
b. Anggaran kinerja
(Performance budget)
1) JENIS ANGGARAN DARI SEGI DASAR
PENYUSUNAN.
 Anggaran Variabel (Variable  Anggaran Tetap (Fixed Budget):
Budget):  Adalah anggaran yang disusun
 Adalah anggaran yang disusun berdasarkan suatu tingkat
berdasarkan inteval (kisaran) kapasitas tertentu.
kapasitas (kemampuan) tertentu  Contoh: Penjualan
dan pada intinya merupakan direncanakan 1000 unit,
suatu seri anggaran yang dapat dengan demikian anggaran
disesuaikan pada tingkat lainnya dibuat berdasarkan
aktivitas (kegiatan) yang anggaran penjualan 1000 unit
berbeda. tersebut.
 Contoh: Anggaran penjualan  Anggaran tetap disebut juga
disusun kisaran antara 500 unit anggaranstatis.
s/d 1000 unit.
 Anggaran variabel disebut juga
anggaran fleksibel.
2) JENIS ANGGARAN DARI SEGI CARA
PENYUSUNAN
 Anggaran Periodik (Periodic
Budget):
 Adalah anggaran yang
disusun untuk satu periode
tertentu.
 Anggaran Kontinu (Continuous
Budget):
 Adalah anggaran yang dibuat
untuk melakukan perbaikan
atas anggaran yang pernah
dibuat sebelumnya.
3) JENIS ANGGARAN DARI SEGI JANGKA WAKTU

 Anggaran Jangka Pendek (Short-


Range Budget):
 Adalah anggaran yang dibuat  Anggaran Jangka Panjang (Long-
dengan jangka waktu paling Range Budget):
lama satu tahun.  Adalah anggaran yang dibuat
 Contoh: Anggaran untuk dengan jangka waktu lebih dari
keperluan modal kerja. satu tahun.
 Disebut juga anggran taktis.  Contoh: Anggaran untuk
investasi barang modal, misal
pembelian aktiva tetap, pabrik,
mesin, dll  anggaran modal.
 Disebut juga anggaran
strategis.
4) JENIS ANGGARAN DARI SEGI BIDANG

 Anggaran Operasional
(Operational Budget):
 Adalah anggaran untuk
menyusun laba rugi

 Anggaran Keuangan (Financial


Budget):
 Adalah anggaran yang dibuat
untuk menyusun anggaran
Neraca.
HUBUNGAN ANTARA ANGGARAN OPERASIONAL
DENGAN ANGGARAN KEUANGAN
5) JENIS ANGGARAN DARI SEGI KEMAMPUAN
MENYUSUN

 Anggaran Komprehensif  Anggaran Parsial


(Comprehensive Budget): (Partially Budget):
 Adalah rangkaian dari  Adalah anggaran
berbagai jenis yang yang disususn hanya
disusun secara lengkap. untuk bagian
anggaran tertentu
saja.
6) JENIS ANGGARAN DARI SEGI FUNGSI

 Anggaran Kinerja (Performance


Budget):
 Anggaran Tertentu  Adalah anggaran yang
(Appropriation Budget): disusun berdasarkan fungsi
 Adalah anggaran yang kegiatan yang dilakukan
ditunjukan untuk tujuan dalam organisasi, misalnya
tertentu dan tidak boleh untuk menilai apakah biaya
digunakan untuk yang dikeluarkan oleh
manfaat lain. masing-masing aktivitas tidak
 Contoh: Hasil menjual melampaui batas.
barang dianggarkan  Contoh: Anggaran biaya
untuk melunasi hutang bahan baku, apakah riil nya
usaha. melampaui yang telah
dianggarkan.
KOMPONEN ANGGARAN OPERASIONAL
 Anggaran penjualan
 Anggaran produksi
 Anggaran pembelian bahan baku
 Anggaran tenaga kerja langsung
 Anggaran overhead
 Anggaran persediaan akhir barang jadi
 Anggaran harga pokok produksi
 Anggaran biaya pemasaran
 Anggaran biaya risert dan pengembangan
 Anggaran biaya administrasi
 Anggaran laporan laba/rugi
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai