POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA

JURUSAN KEBIDANAN
JL. Mangkuyudan MJ III/304 Yogyakarta. Telp (0274) 374331
=========================================================================
ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS
NY. A. F USIA 23 TAHUN P1A0AH1 HARI KE 0
DI PMB SARASWATI, KULON PROGO

No Register : 04764
Masuk Tanggal, Jam : Jumat, 12 November 2021, Pukul : 06.00 WIB
Dirawat Di Ruang : Bersalin
A. DATA SUBYEKTIF
Biodata
Ibu Suami
Nama : Ny. A. F Tn. B
Umur : 23 tahun 30 tahun
Agama : Islam Islam
Suku/ Bangsa : Jawa/Indonesia Jawa/Indonesia
Pendidikan : SMA SMP
Pekerjaan : Swasta Buruh
Alamat : Girinyono 44/22, Sendangsari, Pengasih, Girinyono 44/22, Sendangsari,
Kulon Progo Pengasih, Kulon Progo
No.Telp/Hp : 082328689418 -
1. Keluhan Utama
Ibu mengatakan perut mules dan nyeri pada bekas jahitan.
2. Riwayat Perkawinan
Kawin: 1 kali, kawin pertama umur: 21 tahun, dengan suami sekarang: 2 tahun
3. Riwayat Menstruasi
Menarche umur : 12 tahun. Siklus : 28 hari. Teratur/tidak. Lama : 7 hari. Sifat Darah : Encer/
Beku. Flour Albus : ya/tidak. Bau : normal. Dysmenorhoe : ya/tidak . Banyak Darah : ± 50 cc
perhari
HPM : 09/02/2021 HPL : 16/11/2021
4. Penyakit sistemik yang pernah/sedang diderita
Ibu mengatakan tidak pernah/sedang menderita penyakit sistemik seperti jantung, diabetes
militus, hipertensi dan anemia. Ibu juga tidak pernah/sedang menderita penyakit menular seperti
HIV, TBC, dan hepatitis.
5. Penyakit yang pernah/sedang diderita keluarga
Ibu mengatakan ayah maupun ibunya tidak pernah/sedang menderita penyakit sistemik seperti
jantung, diabetes militus, hipertensi dan anemia.
6. Riwayat Kehamilan, Persalinan, dan nifas yang lalu
P 1 Ab 0 Ah 1
 POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA
JURUSAN KEBIDANAN
JL. Mangkuyudan MJ III/304 Yogyakarta. Telp (0274) 374331
=========================================================================
Persalinan Nifas
Hamil
Tgl Jenis Komplikasi Laktasi Kompl
ke- UK Oleh Ibu Bayi JK BB lahir
lahir persalinan Ya/tdk ikasi
1. 11/11/ 39+ Spontan Bidan Tidak Tidak L 2885 Ya Tidak
2021 2 ada ada ada

7. Riwayat Kontrasepsi yang digunakan

Jenis Mulai memakai Berhenti/ ganti
No Tgl Oleh Tempat Keluhan Tgl Oleh Tempat Keluhan Keterangan
Alkon
Belum pernah menggunakan alat kontrasepsi

8. Riwayat kehamilan dan persalinan terakhir

Masa Kehamilan : 39+2 minggu
Tempat Persalinan : PMB Saraswati Penolong: Bidan
Jenis Persalinan : Spontan
Komplikasi : Tidak ada komplikasi
Plasenta : Lengkap/ tidak
 Lahir : Spontan / manual
 Kelainan : Tidak ada kelainan
Perineum : Utuh/ ruptur. (derajat 1 / 2 / 3)
Tidak dijahit/ dijahit/ tanpa anesthesia
Perdarahan : Kala I ±20 cc. Kala II ±100 cc. Kala III ±100 cc. Kala IV ±70 cc
Tindakan lain : Infus : Tidak dilakukan Transfusi darah : Tidak dilakukan
Lama persalinan : Kala I: 10 jam, kala II: 5 menit
Kala III: 5 menit, kala IV: 2 jam
9. Keadaan bayi baru lahir
Lahir tanggal : 11 November 2021 Jam: 19.15 WIB
Masa gestasi : 39+2 minggu
BB/PB lahir : 2885 gram/ 48 cm
Nilai APGAR : 8/9
Cacat bawaan : Tidak ada cacat bawaan
Rawat Gabung : Ya
10. Riwayat post partum
Ambulasi : Ibu mengatakan sudah bisa miring, duduk, dan berjalan pelan.
Pola makan : Ibu mengatakan sudah makan 2 kali dengan nasi, sayur, lauk. Porsi 1
piring
Pola istirahat : Ibu mengatakan sudah tidur 3 jam.
Pola Eliminasi :
 BAB : Ibu mengatakan belum BAB
 BAK : Ibu mengatakan sudah BAK 2 kali
 POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA
JURUSAN KEBIDANAN
JL. Mangkuyudan MJ III/304 Yogyakarta. Telp (0274) 374331
=========================================================================
11. Keadaan psikososial spiritual
a. Kelahiran ini Diinginkan Tidak diinginkan
b. Penerimaan ibu terhadap kelahiran bayinya
Ibu mengatakan senang dan bahagia dengan kelahiran anak pertamanya ini.
c. Pengetahuan ibu tentang masa nifas dan perawatan bayi
Ibu mengatakan memahami tentang masa nifas dan cara melakukan perawatan bayi
setelah mendapat edukasi atau penjelasan dari bidan.
d. Tanggapan keluarga terhadap persalinan
Keluarga memberi dukungan terhadap ibu, serta turut bahagia atas kelahiran bayinya.
B. DATA OBYEKTIF
1. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan umum : Baik Kesadaran: Composmentis
b. Status Emosional : Stabil
c. Tanda vital
Tekanan Darah : 129/79 mmHg
Nadi : 84 x/menit
Pernafasan : 21 x/menit
Suhu : 36,7°C
d. BB/ TB : 51 kg / 156cm
e. Kepala Leher
Edema wajah : Tidak ada edema
Mata : Conjungtiva merah muda, seklera putih
Mulut : Tidak ada caries, tidak ada sariawan, tidak pucat
Leher : Tidak ada pembengkakan kelenjar tiroid, limfe, vena jugularis.
f. Payudara : Simetris, tidak ada benjolan, ASI (kolostrum) sudah keluar,
putting tidak tenggelam.
g. Abdomen : Bentuk simetris, TFU 1 jari di bawah pusat, kontraksi kuat.
h. Ekstremitas : Tidak ada pembengkakan
i. Genetalia : Pengeluaran pervaginam dalam batas normal, lochea rubra,
perineum basah.
j. Anus : Hemoroid / tidak
2. Pemeriksaan penunjang
Tidak dilakukan pemeriksaan penunjang.
C. ANALISA
Ny. A. F usia 23 tahun P1A0Ah1 dengan nifas hari ke-0 normal.

D. PENATALAKSANAAN
Tanggal : 12 /11/2021. Pukul 06.00 WIB
 POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA
JURUSAN KEBIDANAN
JL. Mangkuyudan MJ III/304 Yogyakarta. Telp (0274) 374331
=========================================================================
1. Menyampaikan hasil pemeriksaan tanda-tanda vital Ibu dalam batas normal yaitu tekanan
darah: 129/79 mmHg, nadi : 84 x/menit, respirasi: 21 x/menit, suhu: 36,7 oC. Serta hasil
pemeriksaan nifas hari ke-0 ibu juga baik, kontraksi kuat, TFU 1 jari di bawah pusat,
pengeluaran dalam batas normal.
E: Ibu mengetahui hasil pemeriksaan yang disampaikan.
2. Memberitahu Ibu bahwa perut yang terasa mules setelah melahirkan terjadi karena proses
kembalinya bentuk uterus ke keadaan sebelum hamil. Ibu tidak perlu khawatir karena proses
tersebut merupakan hal yang normal dan mencegah terjadinya perdarahan.
E : Ibu memahami apa yang telah disampaikan dan merasa lega.
3. Memberitahu Ibu jika terasa nyeri pada bagian jahitan untuk mencari posisi yang nyaman dan
jika mendapati pengeluaran berupa lender darah Ibu tidak perlu khawatir karena hal ini normal
terjadi pada hari setelah lahiran.
E : Ibu memahami apa yang telah disampaikan dan bersedia mengkuti anjuran.
4. Memberikan edukasi kepada ibu untuk tidak takut BAK dan BAB, karena jika ibu menahan
akan menghambat proses pengembalian rahim.
E : Ibu memahami dan mengatakan untuk berani BAK.
5. Memberitahu Ibu untuk membersihkan daerah kewanitaan dengan sabun ketika mandi, BAK
dan BAB. Lalu ketika membersihkan dari arah depan ke belakang yang bertujuan menghindari
infeksi lalu dikeringkan dengan handuk/tisu. Setelah dikeringkan bisa memberi betadin dengan
kassa di bagian jahitan dan menekannya supaya luka lekas kering.
E : Ibu memahami apa yang telah disampaikan dan bersedia melakukannya.
6. Menjelaskan kepada Ibu tentang kebutuhan nutrisi yang dianjurkan untuk Ibu masa nifas
meliputi konsumsi karbohidrat, protein, mineral serta buah-buahan yang kaya akan vitamin.
Menganjurkan Ibu untuk lebih mengkonsumsi makanan berprotein tinggi dan konsumsi air
putih yang banyak.
E : Ibu memahami dan mengatakan akan melakukan anjuran bidan.
7. Memberikan KIE tentang pentingnya early ambulation yaitu keluar dari tempat tidur supaya Ibu
merasa lebih sehat dan kuat, sirkulasi dan peredaran darah menjadi lebih lancar. Lalu juga
menganjurkan Ibu untuk jangan lupa istirahat yang cukup dan jangan sampai kelelahan karena
akan mempengaruhi produksi ASInya.
E : Ibu memahami apa yang telah disampaikan.
8. Memberikan KIE tentang teknik menyusui yang benar dengan cara ASI dioleskan terlebih
dahulu di putting dan areola Ibu, menyangga kepala, leher dan bahu bayi dengan lengan bawah
tangan kiri dan bokong bayi pada telapak tangan kanan, perut bayi menyentuh perut Ibu, pipi
dan mulut bayi didekatkan ke putting Ibu, dan saat bayi membuka mulut segera masukkan
hingga areola juga masuk, menganjurkan Ibu untuk memberikan ASI pada bayi jika menangis
atau setiap 2 jam sekali. Serta memberi KIE untuk memberikan ASI Eksklusif saja selama 6
bulan pertama usia bayi.
 POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA
JURUSAN KEBIDANAN
JL. Mangkuyudan MJ III/304 Yogyakarta. Telp (0274) 374331
=========================================================================
E : Ibu memahami apa yang telah disampaikan, lalu mempraktekkan apa yang diajarkan dan
mengatakan akan memberikan ASI saja selama 6 bulan.
9. Memberitahu Ibu untuk menjaga payudaranya agar tetap bersih dan kering dengan
menggunakan BH yang menyokong payudaranya.
E : Ibu memahami yang disampaikan.
10. Menganjurkan Ibu untuk menjemur bayinya setiap pagi supaya bayi terangsang untuk minum
ASI dan mencegah ikterus.
E : Ibu mengatakan bersedia atas anjuran bidan.
11. Memberitahu pada Ibu tentang tanda bahaya pada masa nifas seperti perdarahan yang berlebih,
lochea berbau, demam, nyeri perut hebat, bengkak dan nyeri pada payudara, dan sebagainya.
Apabila Ibu merasa ada tanda tersebut dianjurkan untuk segera lapor ke petugas kesehatan.
E : Ibu memahami apa yang telah disampaikan.
12. Memberikan KIE kepada ibu tentang PHBS (perilaku hidup bersih dan sehat) yaitu dengan
mencuci tangan sebelum dan sesudah melakukan sesuatu seperti menyusui atau memegang
bayi.
E : Ibu sudah paham dengan KIE yang di berikan
13. Memberitahu ibu dan suami tentang kondisi saat ini bahwa bayi tidak perlu keluar dan bertemu
dengan orang yang menjenguk, memberitahu ibu untuk selalu memakai masker saat keluar
rumah, dan menganjurkan Ibu kembali kontrol 1 minggu lagi atau jika ada keluhan.
E: Ibu dan suami merespon positif dan mengatakan bersedia.
14. Memberikan obat : Fe 1x1, Amoxcilin 3x500mg, Vitamin A 1x1 dan menjelaskan jika
meminum obat lebih baik menggunakan air putih atau air jeruk, tidak diperkenankan
menggunakan the ataupun kopi.
E: Ibu mengerti dan bersedia.
15. Melakukan dokumentasi asuhan yang telah diberikan.

Yogyakarta, 12 November 2021

Pembimbing Pendidikan Pembimbing Lahan Mahasiswa

Indraswari Siscadarsih, S. Tr. Keb Edsara Afina. G. F., S. Tr. Keb Fathya Ainun Jasmine