Interaksi Indonesia mulai pada:

masa kerajaan hindu - buddha (interaksi budaya, agama, perdagangan, politik)

masa kolonialisme imperialisme bangsa eropa (kolonialisme menopoli perdagangan
ekonomi, imperialisme menjajah wilayah (kekuasaan semua)
Bilateral: cth: ASEAN
Multilateral: cth: PBB, WHO, GNB
untung satu negara masuk sebuah organsisasi: kerjasama (timbal balik
Interaksi antarruang, industrialisasi, dan urbanisasi: tidak terlepas dari
industrialisasi dan urbanisasi. Karena industrialisasi meningkatkan urbanisasi.
(Industri: perubahan sistem produksi dari alat sederhana menjadi alat yang lebih
canggih/kompleks, urbanisasi: perpindahan penduduk dari desa ke kota)
Industrialisasi meningkatkan urbanisasi: lapangan kerja, fasilitas lengkap
akibat industrialisasi: segi ruang:
perubahan fungsi lahan: terjadi dampak negatif
berkurangnya lahan pertanian: petani menjadikan lahan pertaniannya menjadi
perusahaan (industri)
pertambahan infrastruktur: transportasi (jalan tol, LRT), sekolah
pergeseran ruang produksi: membuat sepatu produksi, industri perumahan hasilnya 1,
tetapi kalau industri, dapat beribuan.
apa yang akan terjadi jika negara tidak berinteraksi: perkembangannya lambat, kalau
nggak berinteraksi akan mempengaruhi perkembangan negara

dampak interaksi antar negara:

Ekonomi:
- hubungan dagang ekspor impor: karena adanya perbedaan SDA yg berbeda utk setiap
negara jadi devisa negara meningkat.
- Penanaman investasi: ini terjadi untuk modal yang terbatas tetapi ingin
berinvestasi.
- Penawaran pinjaman lunak: minjam modal dari negara lain untuk memenuhi kebutuhan
negaranya tetapi negara tersebut juga dapat terbebani karena hutangnya.
- Kerja sama proyek: bekerjasama untuk mencapai persetujuan yang dapat
menguntungkan semua negara yang bekerja sama
Dampak positif:
- Meningkat jumlah produksi barang & jasa
- Perusahaan suatu negara mendapat akses pasa ke negara-negara lain
- Mempercepat produksi dan meningkatkan jumlah permintaan di pasar-pasar
- Tenaga kerja dapat pindah ke negara lain
dampak negatif:
- Suatu perusahaan dan pabrik bisa memindahkan pabrik ke negara lain
- Menimbulkan polusi dan limbah
- Masuknya tenaga kerja ilegal

Sosial Budaya:
Dampak positif:
- Lapangan pekerjaan bertambah
- Budaya sebagai kebanggaan bagi suatu negara
- Kota-kota akan semakin berkembang
Dampak negatif:
- Kepadatan penduduk
- Tingkat pertumbuhan penduduk di kota akan lebih cepat dibanding infrastruktur
- Kesenjangan Penduduk
- Hilangnya budaya asli

Pendidikan:
Dampak positif:
- Tarif pendidikan makin mengingkat
- Terpengaruh dengan pendidikan negara lain
- Perkembangan ilmu pengetahuan suatu negara mempengaruhi negara lain
Dampak negatif:
- Pendidikan makin mahal
- Banyak anak yang tidak sekolah langgung kerja

Politik:
Dampak Positif:
- Masyarakat semakin peduli dengan politik
- Sistem pemerintahan lebih terbuka dan transparan
- Penyaluran aspirasi semakin luas
Dampak Negatif:
- Suatu negara dapat mencampuri urusan negara lain
- Kestabilan negara terganggu
- Suatu negara dapat memberi biaya tinggi terhadap negara lain

PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA

- Perubahan sosial: interaksi dalam semua bidang, menekankan lembaga2 masyara
- Perubahan budaya: sesuatu yang terjadi secara normal dan wajar dalam kehidupsn
sehari-hari.

- Perubahan sosial budaya: fenomena sosial dan budaya yang dialami oleh setiap
kelompok masyarakat. Salah satu faktor utama yang mempengaruhi perubahan sosial
budaya adalah teknologi. Perubahan akan menyebabkan kemunduran jika tidak dapat
dicerna dengan baik, sebaliknya akan menyebabkan kemajuan jika dapat direspon
secara cepat dan direspon dengan baik.

Perubahan sosial budaya meliputi 3 dimensi:

- perubahan struktural
- perubahan budaya
- pola interaksi

Karekteristik perubahan sosial budaya:

- tidak ada masyarakat yang perkembangannya berhenti karena setiap masyarakat
mengalami perubahan.
- perubahan lembaga kemasyarakatan akan diikuti perubahan-perubahan pada lembaga-
lembaga sosial lainnya.
- perubahan berlangsung cepat mengakibatkan kekacauan.
- perubahan tidak dapat dibatasi hanya pada bidang kebendaan atau spiritual karena
keduanya saling berkaitan.

Aspek-aspek perubahan budaya (di ss)

Bentuk-bentuk perubahan sosial budaya

- Pengaruh kecil: perubahan sosial yang tidak memiliki aspek penting dalam
masyarakat.
- Perubahan besar: mampu membawa perubahan besar dalam masyarakat tersebut yang
masyarakat mau tidak mau harus mengikuti.

perubahan dilihat dari perencananaan

- perubahan yang direncanakan
- perubahan yang tidak direncanakan

perubahan berdasarkan waktu

- perubahan lambat (evolusi)
- perubahan cepat (revolusi)

faktor-faktor penyebab perubahan sosial budaya:

- faktor internal: terjadi di masyarakat
misal:
~ bertambah kurangnya jumlah penduduk.
~ penemuan baru:
`Adanya kesadaran masyarakat akan kekurangan kebudayaan
` Kualitas SDM
` Adanya penhargaan atas hasil karya yang telah diciptakan
~ pemberontakan atau revolusi (di ss)
~ terjadinya konflik (di ss)

- faktor eksternal: tidak dapat dikendalikan masyarakat

misal:
~ lingkungan alam (kayak akalu terjadi banjir dan gunung berapi, orang pindah ke
tempat lain dan harus bersusah payah mengembalikan kehidupan semulanya).
~ peperangan: perubahan yang muncul;
` Bidang sosial
` Bidang ekonomi
` Bidang budaya
` Bidang politik

- faktor pendorong:
~ sistem lapisan sosial terbuka: memudahkan masyarakat merubah strata hidupnya
menjadi lebih tinggi.
~ sistem pendidikan formal yang maju: mendapatkan ilmu pengetahuan dan dapat
berfikir 3 pola pikir inti yaitu berfikir secara ilmiah, berfikir secara rasional,
berfikit secara objektif.
~ penduduk yang heterogen: masyarakat terdiri atas individu yang memiliki latar
belakang heterogeny. Ini menyebabkan setiap individu memiliki pola pikir dan
kebiasaan yang berbeda dengan individu lain.
~ toleransi terhadap perilaku baru: menerima hal-hal baru yang dirasa membawa
kebaikan.
~ sikap menghargai hasil karya seseorang: mendorong seseorang untuk terus produktif
dalam menghasilkan karya inovatid dan berguna bagi masyarakat.
~ ketidakpuasan masyarakat dalam bidang lain: masyarakat jika tidak puas dengan
kehidupannya akan melakukan perubahan demi kehidupan yang lebih baik.
~ orientasi pada masa depan: memiliki pemikiran yang berorientasi pada masa depan.
~ kontak dengan budaya lain: terjadinya interaksi antar masyarakat menghasilkan
adanya kontak kebudayaan.

- faktor penghambat:
~ sikap tradisional masyarakat: pola pikir yang konservatif karena masih menjaga
norma dan tradisi yang diwariskan leluhurnya.
~ kurangnya komunikasi dengan masyarakat lain: wilayah yang terisolasi menyebabkan
keterbatasan wawasan masyarakat karena kurangnya informasi dan teknologi.
~ perkembangan ilmu pengetahuan yang terlambat: menghambat kemajuan dalam
masyarakat disebabkan oleh biaya yang kekurangan, kesusahan akses ke sekolah, tidak
ada ahli untuk pendidikan, dll.
~ rasa takut terjadinya kegoyahan pada integrasi kebudayaan: masyarakat menganggap
unsur kebudayaan baru akan menyebabkan kekacauan pada kebudayaan yang sudah
dianggap baik.
~ adat dan kebiasaan yang telah mengakar lama: setiap adat atau kebiasaan memiliki
daya pengikat yang biasanya berisi pola perilaku yang diyakini dan diterima
masyarakat setempat.
~ hambatan yang bersifat ideologis: sulit berkembang karena setiap perubahan sosial
ada kalanya harus bertentangan dengan ideologi yang dianur masyarakat.
~ adanya kepentingan yang teramat kuat: ketika sekelompok masyarakat berusaha
mempertahankan keinginan atau kepentingan golongannya.
~ prasangka terhadap hal baru: berfikir negatif tentang hal baru, fokus sama yang
negatif, dan pikiran subjektif mengakibatkan perubahan tidak diterima oleh
masyarakat.

GLOBALISASI:
Ciri-ciri:
1. Industrialisasi berkembang pesat
2. Kepedulian terhadap permasalahan global meningkat
3. Interaksi yang melintasi batas-batas negara meningkat
4. Komunikasi, tenaga kerja, dan modal makin tidak terikat dalam satu wilayah

Bidang budaya:
merujuk pada alur ide, sikap norma, nilai-nilai, dan produk budaya lintas negara.
Contoh: Film, Lagu, Fashion, Tarian tradisional

Bidang ekonomi
Ciri-ciri:
1. Muncul perusahaan multinasional
2. Perubahan mencari keuntungan
3. Batas suatu negara akan kabur (tidak ada yang membatasi lagi dalam suatu negara;
bebas)
4. Membuka peluang bagi masuknya produk global ke pasar domestik

Globalisasi dapat dipandang sebagai tantangan sekaligus kesempatan

kesempatan: banyak oportuniti dan kualitas yang baik
tantangan: harus terus menambahkan kualitas barang

Bidang politik
merujuk kepada kerjasama politik antar negara.
Kerjasama politik ini terkait dengan kepercayaan bahwa sebuah organisasi dunia atau
antar negara lebih mampu mencegah konflik antar negara dibanding negara yang
berdiri sendiri.

Bidang teknologi dan komunikasi

Arus globalisasi mendorong berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi.
Perkembangan IPTEK bertujuan merubah kehidupan masyarakat menjadi lebih baik,
cepat, dan nyaman.
Perubahan alat komunikasi yang mendorong koneksi antar negara.

dampak positif globalisasi:

mempermudah kerja sama dengan negara lain
ada efisiensi dan
teknologi tambah canggih
modernisasi
peningkatan tos kerja
mendorong sistem pemerintahan terbuka
peningkatan
kesehjateraan meningkat karena pendidikan bertambah

dampak negatif globalisasi:

westernisasi
kenakalan remaja
konsumerisme
kriminalitas
individualis

upaya penyelesaian
mengamalkan nilai pancasila
meningkatkan rasa nasionalisme
mengamalkan ajaran agama
meningkatkan kualitas sumber daya manusia
melestarikan budaya lokal