Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

“GLOBALISASI DAN KERJA SAMA ANTAR NEGARA”


Disusungunamemenuhitugasmatakuliah Konsep Dasar PPKn 1

DosenPengampu: Dr. UJANG JAMALUDIN, M.Si., M.Pd.

DisusunOlehKelompok 13 Kelas 1A:


Annisa Rahma Septiani(2227210026)
Mirna(2227210010NN)
Rima Safitri(2227210011)

UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
2021

1
KATA PENGANTAR

Pujisyukursenantiasa kami pajatkankehadiratTuhan Yang


MahaEsaatassemualimpahanrahmat-Nya sehingga kami
dapatmenyelesaikanpenyusunanmakalahyang berjudul “Globalisasi dan Kerja Sama Antar
Negara” inimeskipundengansangatsederhana.

Adapuntujuanpenulisanmakalahiniuntukmemenuhitugas Mata Kuliah Konsep Dasar


PPKn SD 1 yang diampuolehBapakDr. Ujang Jamaludin, M.Si., M.Pd. Harapan kami
semogamakalah yang
telahtersusuninidapatbermanfaatsebagaisalahsaturujukanmaupunpedomanbagipembaca,
menambahwawasansertapengalaman, sehingganantinya kami
dapatmemperbaikibentukataupunisimakalahinimenjadilebihbaiklagi.

Kami mengakuibahwamakalahinimasihbanyakkekurangan di dalamnya. Olehsebabitu,


denganpenuhkerendahanhati kami berharapkepadapembacauntukmemberikankritikdan saran
demi lebihmemperbaikimakalahini.

Kami ucapkan TerimaKasih.

Serang, 29 Agustus 2021

Kelompok 13

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR……………………………………………………………..............…. 2

DAFTAR ISI………………………………………………………………………................. 3

BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………………..

A. LatarBelakang………………………………………………………………............. 4
B. RumusanMasalah……………………………………………………………............ 5
C. Tujuan……………………………………………………………………….............. 5

BAB II PEMBAHASAN……………………………………………………………….......... 6

BAB III PENUTUP………………………………………………………........………………..

A. Kesimpulan………………………………………………………….....………....... 12
B. Saran………………………………………………………………………............... 12

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................. 13

3
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Globalisasi merupakan fenomena yang ditandai dengan adanya perkembangan
zaman menjadi semakin modern. Globalisasi terjadi di seluruh bidang, seperti bidang
ekonomi dan politik. Globalisasi sifatnya dapat menguntungkan dan merugikan jika
kita tidak bisa beradaptasi dan mengikuti perkembangan zaman. Dapat dikatakan
Globalisasi jika terlihat adanya kondisi saling ketergantungan antar negara, seperti
adanya peningkatan integritas perdagangan, penduduk, dan ide berada di dalam satu
lingkup pasar global. Adapun faktor yang mempengaruhi terjadinya proses globalisasi
antara lain, faktor ekonomi, sumber daya alam, pasar, politik dan teknologi.
Perubahan suatu negara dapat menjadi bukti bahwa globalisasi telah terjadi di
negara tersebut, dan negara yang mengalami proses globalisasi tentunya diuntungkan
karna adanya peningkatan produksi barang dan jasa, penurunan harga barang,
pendapatan tenaga kerja meningkat, tingkat kesejahteraan masyarakat meningkat dan
akan berpengaruh bagi bidang lain terutama perekonomian negaranya serta
peningkatan taraf hidup masyarakat. Globalisasi dapat memajukan suatu negara, dan
mempengaruhi perkembangan suatu negara, misal dari negara miskin menjadi negara
berkembang maupun dari negara berkembang menjadi negara maju.
Tanda adanya globalisasi juga dengan adanya kemudahan akses di berbagai
bidang, seperti transportasi, komunikasi, relasi antar negara, bahkan terbukanya pasar
global yang memberi kemudahan untuk membeli barang dari negara lain. Globalisasi
memudahkan masyarakat untuk melakukan segala hal, dan dapat meminimkan
pertemuan tatap muka. Salah satu hasil dari globalisasi adalah internet dan gedget,
yang memudahkan semua orang dalam segala hal. Namun disamping banyaknya
keuntungan dan dampak positif itu pasti disertai juga dampak negatif bagi semua
orang dan negara. Contohnya adalah sikap konsumtif, rasa malas karna kurangnya
efort yang dilakukan dalam melakukan hal, seperti membeli barang atau makanan,
dan tersedianya banyak sumber yang menjadikan para siswa atau mahasiswa kurang
produktif dan inovatif dalam mengerjakan tugas sekolahnya. Dan dapat dengan cepat
terjadi konflik antar negara melalui media sosial jika terjadi kesalah pahaman antar
warga negara yang berkonflik.

4
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka rumusan masalah pada makalah ini
adalah untuk mengingat kembali tentang globalisasi dan kerja sama, mengetahui
hubungan globalisasi dengan terjadinya kerja sama antar negara, penyebab terjadinya
kerja sama antar negara di era globalisasi, dan dampak yang ditimbulkan dari adanya
globalisasi bagi hubungan antar negara maupun bagi internal dari suatu negara.

C. Tujuan
Selain untuk memenuhi tugas mata kuliah Konsep Dasar PPKn makalah ini juga saya
harap dapat merefresh ingatan kita pada materi globalisasi dan kerja sama yang telah
kita pelajari di SMP dan SMA, menambah pengetahuan dan menambah luas
wawasan, menyajikan bahan bacaan atau sumber tulisan terkait isu yang dibahas
kepada pembaca, dan memberi tahukan hubungan globalisasi.

5
BAB II
GLOBALISASI DAN KERJA SAMA ANTAR NEGARA

Definisi Globalisasi menurut Jan Aart S


1. Globalisasi sebagai Internasionalisas
Meningkatnya interaksi dan ketergantungan antar bangsa antar negara sehingga akan
tercipta suatu dinamika hubungan yang intens antar bangsa antar negara demi
memenuhi kebutuhan yang semakin komplek.
2. Globalisasi sebagai Liberalisasi
Mengacu pada proses menurunnya
batasan – batasan antar negara dalam menciptakan suatu negara yang terbuka.
3. Globalisasi sebagai Universalisasi
Peristiwa yang terjadi di suatu negara di dunia dapat berdampak bagi ke seluruh
dunia.
4. Globalisasi sebagai Proses Westernisasi
Dinamika dimana struktur social moderenitas yang tersebar di seluruh dunia bisa
menghancurkan budaya lokal yang ada.
5. Globalisasi sebagai Detteritorialisasi
Globalisasi dapat di definisikan sebagai proses deterittorialisasikan yang artinya jarak
dan batas antar wilayah di dunia
Dunia ini dapat di katakan sebagai desa Globalisasi. Globalisasi juga bisa
dikatakan sebagai suatu era, di era globalisasi ini dunia terasa semakin kecil dan
sempit. Karena globalisasi telah menghilangkan batas batas perdagangan dan
komunikasi antara orang-orang di berbagai penjuru dunia. Dapat dirasakan
sebelumnya, kita melihat dunia itu begitu luas. Jika ingin pergi ke suatu negara itu
terlihat jauh dan terasa sulit karena jaraknya yang jauh dan akan memakan waktu
yang sangat lama, perlu disiapkan segala macam perbekalan untuk berpergian ke
negara lain, seperti ketika zaman sebelum penjajahan.
Ingatkah kalian? Dulu orang-orang belanda datang ke Indonesia untuk
membeli rempah rempah di pasar Indonesia itu dahulu menggunakan kapal dan harus
mengarungi lautan terlebih dahulu yang memakan waktu berbulan bulan. Namun kini
di era globalisasi yang dimana teknologi telah berkembang sangat pesat, yang
membuat kemajuan di berbgai bidang, seperti perdagangan, komunikasi, dan IPTEK

6
para manusia. Yang menghasilkan lahirnya Internet dan berbagai e-commerce yang
kini sangat erat kaitannya dengan kehidupan kita, lahirnya berbagai media (baik
media sosial maupun media percetakan), kemajuan teknologi dan perkembangan
transportasi yang sudah sangat canggih. Memudahkan semua umat manusia dalam
berkomunikasi tanpa terhalang jarak, berpergian kemana pun dengan cepat dan
mudah, menuntut ilmu ke sekolah atau institusi manapun, terjalinnya bisnis
internasional, relasi pemerintahan meluas ke berbagai negara, dan perdagangan yang
bertaraf internasional dengan mudah, cepat, praktis dan aman. Yang sangat
memudahkan manusia untuk saling terhubung satu sama lain dari pada sebelumnya
dan dalam melakukan berbagai kegiatan, dalam perdagangan sebagai salah satu
contohnya. Pastinya menguntungkan bagi sebuah negara, bahkan globalisasi dapat
membuat perkembangan bagi suatu negara.
Karena Bangkitnya globalisasi sebagian besar disebabkan oleh perubahan
besar dalam industri telekomunikasi dan transportasi yang diikuti oleh bidang industri
lainnya yang mengalami kemajuan dan perkembangan yang terpengaruh dari kedua
bidang insustri tersebut. Maka dari itu,Globalisasi juga dikenal sebagai suatu proses
dimana seseorang, perusahaan, dan pemerintah dari berbagai negara berinteraksi dan
berintegrasi melalui perdagangan dan investasi bertaraf international dalam ikatan
kerja sama antar negara, yang dapat mempengaruhi lingkungan, budaya, sistem
politik, perkembangan ekonomi neraga, dan kesejahteraan masyarakatnya.
Di era globalisasi ini semakin banyak perusahaan-perusahaan yang lahir untuk
membangun dan bersaing dalam perdagangan internasional yang menjadikan
masyarakat di berbagai negara menjadi target penjualannya. Misalnya perusahaan
makanan cepat saji membuka gerai setiap hari di seluruh dunia, memasarkan
produknya diberbagai negara bahkan mempunyai cabang perusahaan di negara lain.
Selain itu perusahaan jasa juga memudahkan seluruh umat manusia di berbagai
penjuru dunia dapat merasakan untuk mendapatkan layanan dari jasanya. Bisa saling
menjual skilll atau jasa kemana saja dan merekrut seseorang dari jauh sekalipun tanpa
terbatas jarak. Sebagai salah satu contoh kasusnya adalah melalui internet sebuah
perusahaan di Jepang dapat merekrut karyawan dari Indonesia untuk bekerja di
perusahaannya. Itu juga contoh dari mudahnya kita mendapatkan informasi dari luar
negara dan cepat.
Globalisasi tidak hanya tentang perdagangan tetapi juga aspek budaya di
dalamnya. Dengan semakin mudahnya seseorang berkunjung ke tempat lain dan

7
berinteraksi dengan warga negara lain, ini juga dapat mempengaruhi pertukaran
budaya ataupun masuknya budaya lain dan bercampur dengan budaya asal. Bahkan
dapat melunturkan budaya asal, ini bisa berdampak positif atau negatif tergantung
bagaimana cara kita menyikapinya. Berikut beberapa dampak yang ditimbulkan dari
globalisasi. Dampak globalisasi ada 2, yaitu positif dan negatif:
a) Dampak Positif Globalisasi
Selain kemajuan dalam bidang teknologi, komunikasi, transportasi, dan
informasi. Kemudahan memperoleh informasi dan ilmu pengetahuan,
meningkatkan kehidupan sosial ekonomi, adapun dampak positif lainnya dari
globalisasi, antara lain:
1. Memberikan akses ke Pasar yang lebih besar
Dengan akses konsumen yang lebih besar dan luas membantu
perusahaan menjual produk ke berbagai negara dan mengembangkan
bisnisnya ke wilayah lain untuk meningkatkan penjualan dan dalam
proses menghasilkan lebih banyak uang.
2. Menyediakan barang lebih murah untuk konsumen
Karena perpindahan perusahaan ke daerah dengan biaya produksinya
rendah, menyebabkan turun pula harga yang ditawarkan kepada
konsumen.
3. Memudahkan mendapatkan bahan bahan produksi atau mendapatkan
sumber daya yang tidak dimiliki suatu negara. Mereka yang kurang
sumber daya mempunyai peluang memfokuskan dalam distribusi dan
menghasilkan sebuah barang baru yang bisa mereka jual.
4. Memajukan perekonomian negara-negara
Dengan membuka lapangan pekerjaan atau mencari lapangan
pekerjaan dengan lebih luas lagi sehingga mendapatkan pekerjaan yang
memiliki bayaran yang dapat meningkatkan taraf hidupnya. Ataupun
investasi oleh perusahaan multinasional atau negara asing yang
membantu memperkuat ekonomi negara-negara dengan devisa yang
mereka hasilkan. Serta meningkatnya jumlah investor yang mencari
peluangdi seluruh dunia, ekonomi negara diuntungkan dimimanapun ia
berinvestasi. Melalui globalisasi, ekonomi berbagai negara menjadi
lebih terhubung satu sama lain karena mereka bergantung satu sama
lain untuk perdagangan.

8
5. Mempromosikan perdamaian dan persatuan dunia dan terjalin kerja
sama antar negara
Globalisasi menyatukan pemerntah sehingga mereka dapat saling
bekerja sama dalam mencapai tujuan bersama, yang membuat
terjalinnya hubungan baik dan damai, sehingga semakin menyebar
antar negaranya satu sama lain saling bersahabat, mengurangi konflik
atau peperangan bahkan perpecahan. Contohnya adalah PBB
6. Inovasi
Berasal dari keinginan untuk mendapatkan keuntungan yang selalu
menjadi pendorong untuk memperluas perdagangan, inovasi dan
komunikasi ide-ide hebat dari para pemimpin dan dapat menyebar
dengan lebih mudah.
7. Kualitas dan Variasi yang lebih baik
Persaingan dari berbagai negara mendorong perusahaan untuk
meningkatkan produk mereka. Konsumen memiliki produk dengan
kualitas yang lebih baik dan lebih beragam hasilnya untuk siap berani
tampil ditengah tengah persaingan perdagangan dunia.
b) Dampak Negatif Globalisasi
1. Prilaku konsumtif masyarakat dan rasa malas yang berlebihan
Lahirnya berbagai e-commerce yang menjual berbagai macam barang
dan menawarkan berbagai macam jasa, membuat segalanya semakin
instan. Dan orang-orang semakin mudah berbelanja atau membayar
orang untuk memudahkannya membuat mereka konsumtif yang
berlebihan dan malas melakukan sesuatunya, dilihat dari yang serba
ingin instan dan cepat tanpa mau mengeluarkan tenaga yang besar
masyarakat zaman kini.
2. Menyebabkan kerusakan lingkungan dan peningkatan polusi udara
Peningkatan produksi untuk bisnis guna memenuhi permintaan global,
dan mengorbankan sumber daya alam yang mereka gunakan, tanpa
memikirkan ketersediaannya di masa depan dan kurang peduli
terhadap dampak terhadap lingkungan. Di beberapa negara terutama
negara berkembang peraturan regulasi tentang perlindungan
lingkungannya kurang ketat, hanya negara maju saja yang telah
maksimal dan mungkin terhindar dari dampak negatif yang satu ini.

9
3. Penyebab Flukturasi Harga
Persaingan yang meningkat dan perlombaan harga terbaik muncul, dan
harga persaingan selalu berflukturasi untuk berlomba dengan negara
yang mempunyai harga yang lebih rendah dari suatu negara, sehingga
ia harus berflukturasi dan mengorbankan menjual dengan harga rendah
demi persaingan global yang tak sama rata tersebut.
4. Ketidaksamaan pekerjaan
Globalisasi memberikan pedang bermata dua dalam hal pekerjaan, ini
menciptakan lapangan pekerjaan bagi orang orang di negara
berkembang namun dengan pekerjaan manufaktur yang lebih murah
dan rendah, karena beberapa faktor yang menjadi perhitungan dalam
suatu perekrutan. Untuk membangun negara yang berkembang banyak
didirikan perusahaan untuk membuka lapangan kerja untuk pekerjaan
manufaktur lebih murah, dan sedikitnya peluang untuk mendapatkan
yang dinegara maju (karena persaingan). Ini bisa menjadi negatif atau
positif tergantung pada diri kita sendiri.
5. Lunturnya nilai-nilai kebudayaan
Seperti gotong royong karena seseorang semakin sibuk memikirkian
dirinya sendiri, dan banyak nya seseorang yang anti sosial karena
persebaran masyarakat perkotaan dan penyebaran nilai nilainya
melunturkan nilai-nilai kebudayaan perdesaan yang terkikis.
6. Mudahnya budaya barat masuk dan memengaruhi nilai nilai budaya
lokal.
Ekonomi yang terbuka dan menyebabkan perdagangan global semakin
terbuka pula satu sama lain, sehingga terjadi pertukaran produk antar
negara. Produk yaang tidak lepas dengan budaya negara asalnya,
kemudian mempengaruhi kebudayaan negara konsumennya. Misalnya
model pakaian barat atau model make up korea dan tata rambut yang
menitu idol group korea, yang tidak ada di Indonesia sebelum
globalisasi.
7. Maraknya penyeludupan barang ilegal.

10
kerja sama antar negara yang terjalin karena Globalisasi

Sebagaimana halnya makhluk sosial yang saling kebergantungan, negara pun begitu.
Setiap negara akan saling menjalin kerja sama dalam berbagai bidang, baik antar dua negara
atau yang disebut Bilateral maupun lebih dari dua negara atau yang disebut Multilateral, guna
mencukupi kebutuhan ekonomi maupun kebutuhan lainnya karena tidak mampu suatu barang
atau tidak memiliki cukup sumber daya untuk suatu kegiatan produksi.

Kerja sama adalah salah satu dampak positif dari adanya globalisasi. Karena semakin
mudahnya akses, dan meluasnya lingkup komunikasi memudahkan negara-negara saling
menjalin kerja sama. Bentuk kerjasama yang pastinya menguntungkan bagi kedua pihak,
serta dalam rangka menjalin hubungan baik dengan negara-negara yang lain. Kita mengambil
contoh bentuk kerja sama dari kerja sama-kerja sama yang dilakukan oleh indonesia, yakni:

1. Bentuk Kerjasama Jerman dengan Indonesia


Yang sudah dijalankan sejak tahun 1952. Berikut ini bentuk kerjasama
yang dilakukan oleh Jerman dan Indonesia antara lain :
a.Dalam kurun waktu satu tahun, Indonesia harus mengekspor hasil alam
seperti karet alam, kopi, teh, tembakau, bungkil kelapa, minyak sawit
dan lain-lain. Barang-barang yang diimpor oleh negara NKRI adalah
barang elektronik yang tidak bisa dibuat di Indonesia.
b. Banyak pengusaha besar di Jerman dalam penanaman modal
usaha kerjasama dengan pengusaha-pengusaha Indonesia seperti
perusahaan Krakatau Steel dan Industri Pesawat Terbang Nusantara
(IPTN), pabrik semen Tonasa di Sulawesi dan beberapa usaha industry
kerjasama lainnya.
c.Melalui Bank Dunia, bank pembangunan Asia dan CGI Jerman tentang
memberikan bantuan modal dengan biaya lunak untuk pembangunan
dan kemajuan perkeretaapian, pengadaan instalasi listrik, eksplorasi
minyak bumi dan pengembangan waduk PLTA dan lain sebagainya.
2. Bentuk Kerjasama Indonesia dengan Amerika Serikat
Indonesia dan Amerika Serikat juga mempunyai sebuah hubungan diplomatik
yang bisa dikatakan baik. Dalam bidang ekonomi Amerika Serikat
memberikan bantuan berupa pinjaman lunak dalam jangka panjang untuk
mengatasi krisis ekonomi uang di Indonesia.

11
3. Dalam dunia pendidikan, Indonesia juga sering untuk melakukan pertukaran
pelajar. Contohnya, dalam bidang ekonomi, kedokteran, manajemen, geologi
dan sistemasi hukum. Selain itu, bidang sastra bahasa yaitu bidang kesenian,
sastra Indonesia, biologi dan antropologi.
4. Indonesia juga sering mengimpor mobil, pesawat dan mesin-mesin serta
berbagai macam senjata, makanan kaleng, dan alat elektronika. Selain itu
Amerika Serikat mengimpor berbagai macam hasil bumi Indonesia, seperti
bauksit, timah, minyak bumi, karet, lada, serta berbagai jenis rempah-rempah.
5. Bentuk Kerjasama Indonesia dengan Jepang
Sejak penjajahan kolonial Jepang di Indonesia telah usai, Indonesia dan
Jepang kemudian memulai sebuah kerjasama. Bentuk kerjasama Indonesia
dengan Jepang adalah bidang perdagangan dan kebudayaan.
6. Kerjasama di bidang perdagangan
Bangsa Jepang menyebut bahwa Indonesia adalah negara yang sangat penting
di kawasan Asian Tenggara. Untuk itu, dibuatlah sebuah perjanjian yaitu :
• Jepang mempunyai kebijakan untuk mengimpor hasil pertanian berupa karet
alam, kopi, kapuk, kopra, minyak sawit, dan kayu.
• Jepang mengimpor berbagai macam mineral alam seperti, minyak bumi,
timah, nikel, bauksit, tembaga, emas dari Indonesia.
7. Kerjasama dalam bidang kebudayaan
Sebagai negara berkembang, bangsa Indonesia sangat butuh ilmu pengetahuan
dan teknologi yang maju. Contohnya, adalah pemerintah RI setiap tahunnya
mengirimkan siswa untuk dilatih menjadi dosen ke Jepang serta
memperkerjakan tenaga ahli dan teknisi dari Jepang untuk menjadi pengajar di
Indonesia.

Manfaat Kerjasama Antar Bangsa di berbagai bidang

A. Bidang politik
Menjaga kestabilan politik serta menunjang pelaksanaan kebijakan politik dan
hubungan luar negeri untuk kepentingan nasional.
B. Bidang Ekonomi
Menunjang upaya meningkatkan pembangnan ekonomi nasional.
C. Bidang Sosial dan Budaya

12
Menunjang upaya pembinaan dan pengembangan nilai –nilai social budaya bangsa
dalam upaya untuk mencegah berbagai bentuk ancaman dan gangguan.
D. Bidang Perdamaian dan Keamanan Internasional
Menunjang upaya pemeliharan, perdamaian, keamanandan kestabilan intrnasional.
E. Bidang Kemanusiaaan
Menunjang upaya pencegahan dan penanggulangan setiap bentuk bencana dan
rehabilitasi dari akibat bencana Tersebut.
F. Bidang Pencitraan
Meningkatkan peranan dan citra negara itu sendiri forum intrnasional dan hubungan
antar negara.

BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Akibat globalisasi berpengaruh terhadap ekonomi antara lain dalam bentuk semakain
tumbuhnya perusahaan-perusahaan trans nasional yang beroprasi tanpa mengenai batas-batas
negara.

Globalisasi perekonomian disuatu pihak akan membawa peluang pasar produk dari dalam
negri kepasar internasional secara kompotetif. Maka dari itu kita sebagai warga negara harus
bisa bersaing dengan negara lain agar kita tidak tersingkirkan oleh ketatnya persaingan dalam
era globalisasi.

B. SARAN

Diharapkan pemerintah dapat memfilter dampak akibat adanya globalisasi dimasyarakat, dan
pemerintah memberikan himbawan kepada masyarakat agar mampu memilih mana yang
berdampak positif dari globalisasi dan mana dampak negatif yang harus disaring.

DAFTAR PUSTAKA

13
https://www.managementstudyhq.com/globalization-positive-negative-impacts-of-
globalization.html

https://www.kelaspintar.id/blog/tips-pintar/bentuk-kerjasama-antarnegara-yang-
dilakukan-indonesia-12236/

https://kamus.tokopedia.com/g/globalisasi/

https://m.liputan6.com/hot/read/4269071/9-faktor-penyebab-globalisasi-dan-
dampaknya-bagi-masyarakat

14

Anda mungkin juga menyukai