Kata Penghantar
Kata Penghantar
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
rahmat-Nya penulis bisa menyelesaikan makalah yang berjudul “Pembagian
Ilmu Pengetahuan (Sains)", penulis mengucapkan terima kasih kepada teman-
teman yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini. Makalah ini
memberikan informasi dalam Pembagian Ilmu Pengetahuan (Sains). Penulis
menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, saran
dan kritik yang membangun diharapkan demi perbaikan makalah ini. Penulis
juga berharap semoga makalah ini mampu menambah informasi tentang
Pembagian Ilmu Pengetahuan (Sains).
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Penghantar…………………………………………………………
Daftar isi………………………………………………………………...
Daftar Gambar………………………………………………………….
Bab 1 Pendahaluan
1.3 Tujuan…………………………………………………………………
Bab II Pembahasan..............................................................................
DISUSUN OLEH:
1. NI LUH JUNIASTINI (21031110001)
2. NI MADE AYU TRISNA APRILIA SARI (21031110004)
3. IDA WAYAN SANGKAR MAHAYANA (21031110019)
BAB II
PEMBAHASAN
Kata Ilmu dalam bahasa Inggris: science memiliki pengertian “usaha-usaha sadar
untuk menyelidiki, menemukan dan meningkatkan pemahaman manusia dari
berbagai segi kenyataan dalam alam manusia”.
Namun, pada dasarnya ilmu dan pengetahuan itu berbeda. Perbedaan terlihat
dari sifat sistematisnya dan cara memperolehnya. Dalam perkembangannya,
pengetahuan dengan ilmu bersinonim arti, sedangkan dalam arti material
keduanya mempunyai perbedaan. Segi-segi ini dibatasi agar dihasilkan rumusan-
rumusan yang pasti. Ilmu memberikan kepastian dengan membatasi lingkup
pandangannya, dan kepastian ilmu-ilmu diperoleh dari keterbatasannya. Dengan
kata lain “Ilmu” berbeda dengan “ilmu pengetahuan”. Demikian juga
“pengetahuan” yang berbeda dengan “ilmu pengetahuan”. Istilah “pengetahuan”
sangat luas maknanya. Oleh karena itu, tambahan kata “ilmu” dapat
mempersempitnya.
Ilmu pengetahuan adalah produk dari epistemologi, dengan kata lain ilmu
terbentuk dari 3 cabang filsafat yakni ontologi, epistemologi dan aksiologi, jika
ketiga cabang tersebut terpenuhi berarti sah dan diakui sebagai sebuah ilmu.
Jadi, ilmu adalah segala proses kegiatan terhadap suatu keadaan dengan cara
menggunakan alat, prosedur, cara, metode, sehingga menghasilkan pengetahuan
baru bagi manusia itu sendiri.
1. Mohammad Hatta
Ilmu pengetahuan adalah pengetahuan atau studi yang teratur tentang pekerjaan
hukum umum, sebab akibat dalam suatu kelompok masalah yang sifatnya sama
baik dilihat dari kedudukannya maupun hubungannya.
2.Dadang Ahmad S
Ilmu pengetahuan adalah suatu proses pembentukan pengetahuan yang terus
menerus hingga dapat menjelaskan fenomena dan keberadaan alam itu sendiri.
3.Minto Rahayu
Ilmu adalah pengetahuan yang telah disusun secara sistematis dan berlaku
umum.
4.Syahruddin Kasim
Ilmu pengetahuan adalah pancaran hasil metabolisme ragawi sebagai hidayah
sang pencipta yang berasal dari proses interaksi fenomena fitrawi melalui
dimensi hati, akal, nafsu yang rasional empirik dan hakiki dalam menjelaskan
hasanah alam semesta demi untuk menyempurnakan tanggung jawab
kekhalifahan
5.Helmy A. Kotto
Ilmu pengetahuan adalah suatu proses pembentukan pengetahuan yang terus
menerus sampai menjelaskan fenomena dan keberadaan alam itu sendiri.
6.Asle Montagu
Ilmu pengetahuan adalah sebagai pengetahuan yang disusun dalam satu sistem
yang berasal dari pengalaman, studi dan percobaan yang telah dilakukan dipakai
untuk menentukan hakikat prinsip tentang hak yang sedang di pelajari.
1. Yunani Kuno
Yunani kuno salah satu induk ilmu pengetahuan. Pasalnya di Yunani kuno
sudah banyak filsuf yang memiliki pemikiran yang luar biasa. Di sinilah ilmu
pengetahuan mulai lahir cukup pesat. Jadi Yunani kuno paling banyak
melahirkan ilmu pengetahuan, seolah disanalah awal mula lahirnya ilmu
pengetahuan. Padahal, jauh sebelum periode Yunani kuno, sudah ada
peradaban di Mesir dan Mesopotamia yang usianya sudah ribuan tahun
sebelumnya. Lagi-lagi karena pemikiran tajam para filsuf di Yunani,
perkembangan ilmu pengetahuan mulai berkembang secara masif dan
melahirkan generasi berikutnya.
Rahasia mengapa banyaknya ilmu pengetahuan pada saat itu karena saat itu
banyak orang yang bersikap kritis dan memiliki dorongan besar untuk
menyelidiki sesuatu. Tidak seperti masyarakat sekarang yang sifatnya hanya
pasrah mengikuti dan menerima mentah-mentah. Adapun tokoh besar yang
lahir di di periode Yunani Kuno, termasuk Pythagoras, thales, plato, socrates,
dan Aristoteles.
2. Periode Islam
Periode Islam lahir ketika gairah intelektualitas di Eropa dan Barat melandai,
bahkan di titik kegelapan. Tepatnya di tahun 650m -1250M Islam klasik
tengah bergeliat. Saat itulah Islam mulai menerjemahkan karya-karya filosof
Yunani secara besar-besaran. Di sana mulai ditemukan korelasi antara ilmu
agama, dan ilmu yang ditemukan para filsuf Yunani Kuno. Kemudian lahirlah
cabang ilmu filsafat islam, yang lahir karena masa kejayaan islam yang
mempelajari filsfat Yunani Kuno dengan ajaran islam yang memiliki
pandangan yang sama.
Albert. Mereka tidak sekedar fokus mengembangkan teori relativitas, tetapi juga kosmologi
sampai sekarang terus dikembangkan.
Dari empat perkembangan ilmu pengetahuan di atas menyadarkan kita bahwa pengertian
ilmu pengetahuan itu lebih luas dan memakan waktu yang sangat panjang. Jadi dari ilmu
pertama kali muncul, kemudian dikembangkan, diteliti, dikaji hingga ratusan tahun
lamanya. Periode Kontemporer
Periode terakhir adalah periode abad 20 M yang masih berlangsung hingga sekarang.
Seperti yang kamu tahu, periode kontemporer sudah banyak teknologi canggih dan
terdapat spesialisasi ilmu yang mempelajari cabang-cabang ilmu tertentu secara spesifik.
Tokoh yang lahir di era ini adalah Albert Einstein, seorang fisikawan yang muncul di abad
ke-20 yang menemukan banyak penemuan dan memiliki puluhan paten. Penemuan yang
paling terkenal adalah teori relativitas, kosmologi, mekanika dan statistik. Di era
modernisasi sekarang, sebenarnya banyak ilmuwan yang mengembangkan teori dari
Albert. Mereka tidak sekedar fokus mengembangkan teori relativitas, tetapi juga kosmologi
sampai sekarang terus dikembangkan.
Dari empat perkembangan ilmu pengetahuan di atas menyadarkan kita bahwa pengertian
ilmu pengetahuan itu lebih luas dan memakan waktu yang sangat panjang. Jadi dari ilmu
pertama kali muncul, kemudian dikembangkan, diteliti, dikaji hingga ratusan tahun
lamanya.
Hingga sekarang, kita bisa menikmati ilmu pengetahuan dengan mudah. Kita hanya cukup
mempelajari di bangku pendidikan. Padahal, para pendahulu kita, butuh banyak proses
untuk menemukan jawaban yang sekarang sudah kita pelajari. Hingga sekarang, kita bisa
menikmati ilmu pengetahuan dengan mudah. Kita hanya cukup mempelajari di bangku
pendidikan. Padahal, para pendahulu kita, butuh banyak proses untuk menemukan
jawaban yang sekarang sudah kita pelajari.
BAB III
KESIMPULAN
Dapat mengoptimalkan kemampuan yang dimiliki dalam menciptakan
kondisi pembelajaran Sains yang kondusif . dalam pembelajaran dan
memperoleh pengetahuan dengan keadaan yang sebenarnya sehingga hasil
belajar Sains menjadi meningkat.dan Dapat menjadi suatu bahan acuan
terhadap putusan yang tepat dalam penggunaan metode pembelajaran yang
tepat pada mata pelajaran Sains.
BAB IV
DAFTAR PUSTAKA
https://journal.iainkudus.ac.id/index.php/fikrah/article/download/563/577
https://www.google.com/imgres?imgurl=https%3A%2F
%2Fcdn.idntimes.com%2Fcontent-images%2Fcommunity
%2F2020%2F03%2Fx-1-
0ac75c98f05f9d9fca1e8742cc875fa2.jpg&imgrefurl=https%3A%2F
%2Fwww.idntimes.com%2Fscience%2Fdiscovery%2Fdahli-anggara
%2Fsejarah-perkembangan-sains-dari-masa-ke-masa-
c1c2&tbnid=WdA3VXl3_lHooM&vet=12ahUKEwiR8pvQz-
D0AhWm5TgGHQONCJgQMygAegUIARCvAQ..i&docid=Q1RbSbQp5bdIgM&w=
1000&h=653&itg=1&q=gambar%20tentang%20perkembangan%20ilmu
%20pengetahuan%20sains&ved=2ahUKEwiR8pvQz-
D0AhWm5TgGHQONCJgQMygAegUIARCvAQ
https://www.google.com/imgres?imgurl=https%3A%2F
%2Fcdn.idntimes.com%2Fcontent-images%2Fcommunity
%2F2020%2F03%2Fx-cover-
5817e327eeaa11fff1ebbd6c02df9dfd.jpeg&imgrefurl=https%3A%2F
%2Fwww.idntimes.com%2Fscience%2Fdiscovery%2Fdahli-anggara
%2Fsejarah-perkembangan-sains-dari-masa-ke-masa-
c1c2&tbnid=u5_qNOBSnpIuaM&vet=12ahUKEwiR8pvQz-
D0AhWm5TgGHQONCJgQMygDegUIARC1AQ..i&docid=Q1RbSbQp5bdIgM&w=
1000&h=500&itg=1&q=gambar%20tentang%20perkembangan%20ilmu
%20pengetahuan%20sains&ved=2ahUKEwiR8pvQz-
D0AhWm5TgGHQONCJgQMygDegUIARC1AQ