Anda di halaman 1dari 230

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK

MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN EDMODO BERBANTUAN


MEDIA MEETING ROOM PADA MATERI SISTEM SIRKULASI KELAS
XI MIPA 4 SMA NEGERI 8 GOWA

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Meraih


Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan
Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Makassar

Oleh:

NURHASYINAH AMIR
105441111316

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
2020
i
ii
iii
iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO
“Tidak Ada Yang Tidak Mungkin Jika Ingin Mencoba”

Maka,

“Ubah pola pikirmu dan katakan Saya bisa”

PERSEMBAHAN
Dengan penuh rasa haru karya tulis yang jauh dari kata sempuna ini penulis

persembahkan untuk :

1. Mamaku tercinta (Sugieni Sajduri), yang selalu memberikan dukungan,

menyemangatiku kesedihan telah memuncak dan doa yang tak ada hentinya

beliau panjatkan

2. Ayahku terkasih (Muhammad Amir A.) yang selalu memberikan nasehat dan

mendukungku atas segala keputusan

3. Untuk keluargaku, kaka ipar dan keponakan-keponakan kecilku tersayang

yang selalu menghilangkan kesedihan dalam diriku

4. Almamaterku, Pendidikan Biologi FKIP, Universitas Muhammadiyah

Makassar

v
ABSTRAK
Nurhasyinah Amir. 2020. Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar
Peserta Didik Menggunakan Media Pembelajaran Edmodo Berbantuan
Media Meeting Room Pada Materi Sistem Sirkulasi Kelas XI MIPA 4
SMA Negeri 8 Gowa. Skripsi. Program Studi Pendidikan Biologi
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah
Makassar. Pembimbing I Irmawanty dan pembimbing II Muhammad
Wajdi.

Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Tujuan dari


penelitian ini yaitu untuk mengetahui peningkatan motivasi dan hasil
belajar peserta didik menggunakan media pembelajaran Edmodo
berbantuan media Meeting room pada materi sistem sirkulasi kelas XI
MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa. Penelitian Tindakan Kelas dalam
pelaksanaannya menggunakan pola siklus, dimana setiap siklus
membutuhkan tiga kali pertemuan dan tingkat penyelesaian penelitian
tergantung pada sejauh mana tingkat pencapaian keberhasilan pembelajaran
yang disesuaikan dengan standar penilaian. Setiap siklus dalam penelitian
ini terdiri dari tahapan kegiatan Perencanaan, Tindakan,
Observasi/Evaluasi, dan Refleksi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media


pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting room dapat
meningkatkan motivasi dan hasil belajar peserta didik pada materi sistem
sirkulasi peserta didik kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa. Hal ini
ditunjukkan dengan skor rata-rata motivasi belajar dan hasil belajar secara
berturut-turut mengalami peningkatan dari siklus I yaitu 94 dan 55,
sedangkan pada siklus II nilai rata-rata yang diperoleh meningkat menjadi
99 dan 85 .

Kata kunci: media pembelajaran edmodo, motivasi belajar, hasil belajar

vi
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur patutlah dipanjatkan atas kehadirat Allah

SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis

dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Peningkatan Motivasi dan Hasil

Belajar Peserta Didik Menggunakan Media Pembelajaran Edmodo Berbantuan

Media Meeting Room Pada Materi Sistem Sirkulasi Kelas XI MIPA 4 SMA

NEGERI 8 GOWA”. Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan

kepada Nabi besar Muhammad SAW, beserta sahabat, keluarga, dan umat yang

istiqomah berada di jalan-Nya.

Penulis mempersembahkan karya sederhana ini kepada orang yang

sangat dikasihi dan sayangi yakni ayahanda tercinta Muhammad Amir A. dan

ibunda Sugieni Sadjuri S.Pd., yang senantiasa mengiringi setiap perjalanan

penulis dengan do’a restu, memberi harapan, semangat, perhatian, kasih sayang

yang tulus tanpa pamrih, selalu memberi motivasi dan menjadi tempat keluh

kesah terbaik bagi penulis.

Tak lupa, ungkapan terima kasih kepada seluruh keluarga besar atas

segala kasih sayang, dukungan yang telah diberikan demi keberhasilan penulis

dalam menuntut ilmu. Serta teruntuk teman-teman seperjuangan yang saya

sayangi khususnya keluarga besar Pendidikan Biologi 16 D yang selalu memberi

dukungan moril dan materil serta mendukung dan memberikan semangat disetiap

vii
keluh kesah saya selama menyusun skripsi ini. Semoga apa yang telah mereka

berikan kepada penulis menjadi ibadah dan cahaya penerang kehidupan di

dunia dan di akhirat.

Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak akan mampu

terwujud tanpa adanya bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Tak luput pula

dengan hormat saya ungkapkan terima kasih kepada Prof. Dr. H. Ambo Asse,

M.Ag. Rektor Universitas Muhammadiyah Makassar. Erwin Akib, M.Pd., Ph.D.

Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah

Makassar. Irmawanty, S.Si.,M.Si. Ketua Program Studi Pendidikan Biologi

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Makassar

sekaligus pembimbing I yang senantiasa meluangkan waktunya membimbing

dan mengarahkan penulis, sehingga skripsi selesai dengan baik.

Tak lupa pula kepada Muhammad Wajdi, S. Pd., M.Pd. selaku

Pembimbing II yang telah berkenan membantu memberi saran dan masukan

selama penyusunan skripsi ini hingga selesai dengan baik. Bapak/ Ibu dan

Asisten Dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Makassar yang telah banyak membantu dalam proses

penyelesaian skripsi ini serta membekali penulis selama perkuliahan. Seluruh

Staf dan Karyawan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Makassar. Hasnawiyah, S.Pd. Guru mata pelajaran biologi di

SMA Negeri 8 Gowa yang telah banyak memberikan bimbingan baik secara

langsung maupun tidak langsung sehingga pelaksanaan penelitian dapat

terlaksana dengan baik dan lancar. Guru

viii
ix
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................i


PERSETUJUAN PEMBIMBING ......................................................................ii
SURAT PERNYATAAN ...................................................................................iii
SURAT PERJANJIAN .......................................................................................iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN ......................................................................v
ABSTRAK ..........................................................................................................vi
KATA PENGANTAR ........................................................................................vii
DAFTAR ISI .......................................................................................................... x
DAFTAR TABEL ...............................................................................................xii
DAFTAR GAMBAR ..........................................................................................xiii
DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................................xiv
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1
A. Latar Belakang ......................................................................................1
B. Masalah Penelitian ................................................................................6
C. Tujuan Penelitian ..................................................................................8
D. Manfaat Penelitian ................................................................................8
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PIKIR & HIPOTESIS ............... 10
A. Kajian Pustaka .......................................................................................10
1. Media Pembelajaran Edmodo ..........................................................10
2. Motivasi Belajar................................................................................... 20
3. Hasil Belajar .....................................................................................24
4. Penelitian Relevan ............................................................................25
5. Materi Ajar .......................................................................................26
B. Kerangka Pikir .......................................................................................31
C. Hipotesis Tindakan ................................................................................31
BAB III METODE PENELITIAN......................................................................33
A. Jenis Penelitian.......................................................................................33
B. Lokasi, Waktu dan Subyek Penelitian................................................. 33

x
C. Faktor yang di Selidiki ..........................................................................34
D. Prosedur Penelitian ................................................................................34
E. Instrumen Penelitian ..............................................................................41
G. Teknik Pengumpulan Data .....................................................................42
H. Teknik Analisis Data..............................................................................43
I. Indikator Keberhasilan ...........................................................................44
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .................................. 46
A. Hasil Penelitian .................................................................................. 46
B. Pembahasan ............................................................................................69
BAB V SIMPULAN DAN SARAN ...................................................................74
A. Simpulan ................................................................................................74
B. Saran.......................................................................................................74
DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................76
LAMPIRAN ........................................................................................................78
RIWAYAT HIDUP .......................................................................................... ..208

xi
DAFTAR TABEL

3.1 Kisi-Kisi Angket Motivasi Belajar ............................................................42


3.2 Skor Indikator Motivasi Belajar ................................................................43
3.3 Pengkategorian Hasil Belajar ....................................................................44
3.4 Kategorisasi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) ...................................44
4.1 Statistik Skor Hasil Belajar Peserta Didik Pra Tindakan...........................47
4.2 Distribusi Frekuensi dan Presentase Skor Hasil Belajar Pra Tindakan .....48
4.3 Deskripsi Ketuntasan Belajar Peserta Didik Pra Tindakan .......................49
4.4 Statistik Skor Motivasi Belajar Peserta Didik Siklus I ..............................53
4.5 Distribusi Frekuensi dan Presentase Skor Motivasi Belajar Siklus I ........54
4.6 Statistik Skor Hasil Belajar Peserta Didik Siklus I....................................55
4.7 Distribusi Frekuensi dan Presentase Skor Hasil Belajar Siklus I ..............56
4.8 Deskripsi Ketuntasan Belajar Peserta Didik Siklus I ................................58
4.9 Statistik Skor Motivasi Belajar Peserta Didik Siklus II ............................64
4.10 Distribusi Frekuensi dan Presentase Skor Motivasi Belajar Siklus II .......64
4.11 Statistik Skor Hasil Belajar Peserta Didik Siklus II ..................................66
4.12 Distribusi Frekuensi dan Presentase Skor Hasil Belajar Siklus II .............67
4.13 Deskripsi Ketuntasan Belajar Peserta Didik Siklus II ...............................68

xii
DAFTAR GAMBAR

2.1 Masuk sebagai guru ...............................................................................12


2.2 Masuk menggunakan email…………………………………………... 12
2.3 Mengisi data diri ....................................................................................13
2.4 Memasukkan nama sekolah ..................................................................13
2.5 Memasuki Jenjang Berikutnya ..............................................................14
2.6 Mengatur kelas pertama ........................................................................14
2.7 Verifikasi berhasil .................................................................................15
2.8 Mengelola kelas atau grup di edmodo...................................................15
2.9 Tampilan kelola kelas atau grup ............................................................16
2.10 Guru mengetahui kode kelas .................................................................16
2.11 Kode kelas dari guru .............................................................................17
2.12 Masuk sebagai siswa .............................................................................17
2.13 Mengisi data diri siswa ..........................................................................18
2.14 Verifikasi keamanan akun siswa ...........................................................18
2.15 Masuk dalam kelas edmodo...................................................................19
2.16 Morfologi jantung ..................................................................................26
2.17 Bagian-bagian jantung...........................................................................28
2.18 Berbagai macam pembuluh darah .........................................................30
2.19 Kerangka Pikir.......................................................................................31
3.1 Bagan Siklus Penelitian Tindakan Kelas……………………………...35
4.1 Diagram Kategorisasi Hasil Belajar Pra Tindakan ...............................49
4.2 Diagram Kategorisasi Ketuntasan Pra Tindakan ..................................50
4.3 Diagram Kategorisasi Motivasi Belajar Siklus I ..................................55
4.4 Diagram Kategorisasi Hasil Belajar Siklus I ........................................56
4.5 Diagram Kategorisasi Ketuntasan Siklus I ...........................................58
4.6 Diagram Kategorisasi Motivasi Belajar Siklus II .................................65
4.7 Diagram Kategorisasi Hasil Belajar Siklus II .......................................67
4.8 Diagram Kategorisasi Ketuntasan Siklus II ..........................................68

xiii
DAFTAR LAMPIRAN

A. Lampiran 1 Persuratan .............................................................................79


Surat Persetujuan Pembimbing Proposal .....................................................80
Surat Keterangan Validasi ...........................................................................81
Surat Persetujuan Pembimbing Skripsi ........................................................82
Kartu Kontrol Bimbingan Skripsi ................................................................83
Surat Pengantar Penelitian LP3M ................................................................85
Surat Izin Penelitian Penanaman Modal ......................................................86
Surat Keterangan Menyelesaikan Penelitian ...............................................87
Kartu Kontrol Penelitian ..............................................................................88
B. Lampiran 2 Lembar Validasi Instrumen ................................................89
Lembar Validasi Instrumen Validator I .......................................................90
Lembar Validasi Instrumen Validator II ......................................................102
C. Lampiran 3 Instrumen Penelitian ............................................................117
Soal Tes Siklus I dan II ................................................................................118
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ............................................................155
Angket Motivasi Belajar ..............................................................................173
LKPD ...........................................................................................................178
D. Lampiran 4 Motivasi dan Hasil Belajar ..................................................181
Motivasi Belajar…………………………………………………………...182
Hasil Belajar……………………………………………………………….188
E. Lampiran 5 Analisis Data .........................................................................196
Analisis Data Motivasi Belajar ....................................................................197
Analisis Data Hasil Belajar ..........................................................................199
Hasil Turnitin ...............................................................................................200
F. Lampiran 6 Dokumentasi………………………………….…………….203

xiv
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Banyaknya alternatif yang telah dilakukan dalam pembelajaran

semata-mata untuk meningkatkan mutu pendidikan yang relevan dari segala

aspek. Di mana sistem pendidikan di Indonesia terus mengalami

perkembangan seiring meningkatnya kebutuhan akan pendidikan yang baik.

Indonesia perlu mempublikasikan serta menjalankan gagasan edukasi pada

kegiatan bervariasi dengan tujuan untuk mengkreasikan sebuah suasana

pengembangan peserta didik yang baik dan berkualitas (Sastroprawiro, 2011).

Pendidikan yang berdasar pada perkembangan teknologi di Indonesia

menjadikan sebuah tantangan baru khususnya bagi guru maupun calon guru

dalam berkomunikasi serta bersosialisasi dalam belajar. Dengan adanya

teknologi terkemuka pada era revolusioner sekarang memudahkan interaksi

antara seorang guru dengan peserta didik. Teknologi canggih justru sangatlah

menguntungkan bagi guru dalam proses pembelajaran non tatap muka atau

secara online. Seorang guru diutamakan mampu menjawab tantangan tersebut

dengan menguasai salah satu perangkat teknologi secara optimal dalam

memudahkan pembelajaran di kelas online. Sehingga tujuan pembelajaran

yang dirangkum guru pada setiap pertemuan dapat dicapai oleh setiap peserta

didik dengan baik.

1
2

Di Era Globalisasi penggunaan smartphone maupun PC tidak asing

lagi bagi kalangan peserta didik maupun guru. Pembelajaran dengan

menggunakan media komunikasi justru lebih mudah dilakukan oleh peserta

didik terutama dalam situasi pandemik saat ini. Dengan dimanfaatkannya

teknologi komunikasi ini, mampu memudahkan peserta didik dalam mencari

dan menemukan berbagai masalah yang diangkat selama proses pembelajaran

jika saja masalah yang dicari tidak ditemukan di dalam buku bacaan yang

telah disediakan. Dengan demikian, mampu memotivasi peserta didik

mengkorelasikan ilmu yang dimilikinya mengenai teknologi serta

implementasinya dalam kehidupan sehari-hari.

Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan di SMA Negeri 8

Gowa, pada proses belajar mengajar masih menggunakan media

pembelajaran berbasis teknologi yang belum berkembang. Di mana

pembelajaran dengan menggunakan perangkat teknologi sangat dibutuhkan

dalam era pandemik saat ini. Dalam pembelajaran, terlihat bahwa guru hanya

menggunakan aplikasi whatsapp, metode yang digunakan guru selama proses

belajar mengajar hanya mengabsen dan memberikan tugas saja tanpa adanya

pembelajaran tatap muka pada layar smartphone. Sehingga mengakibatkan

motivasi belajar yang dimiliki peserta didik berkurang. Hasil pengamatan

juga menunjukkan bahwa mata pelajaran biologi merupakan materi yang

cukup sulit untuk dikuasai oleh peserta didik, di mana pembelajaran ini

membutuhkan pemahaman yang dalam terhadap konsep materi. Selain itu

media pembelajaran berbasis teknologi yang kurang mendukung selama


3

proses pembelajaran. Akibatnya terjadi penurunan nilai, penurunan ini

ditandai dengan skor dibawah KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yakni 76.

Data yang diperoleh setelah melakukan observasi awal di sekolah

menunjukkan sebanyak 73% peserta didik tidak memenuhi standar Kriteria

Ketuntasan Minimal, sedangkan hanya 27% saja yang memperoleh nilai

tuntas atau memenuhi KKM pada materi sebelumnya.

Kemudian peneliti melakukan langkah awal dalam memperbaiki

kelemahan sebelumnya melalui tes pra tindakan, tes ini bertujuan semata-

mata untuk mengetahui kemampuan awal peserta didik. Data yang diperoleh

setelah diberikan tes masih dalam kategori kurang, di mana sebanyak 30

orang peserta didik dengan persentase 100% belum memenuhi nilai KKM.

Hal tersebut dikarenakan kurangnya motivasi atau dorongan yang tertanam

dalam diri peserta didik untuk belajar. Pembelajaran pada kelas online

menggunakan media berbasis teknologi yang belum berkembang juga

menjadi alasan peserta didik menjadi acuh dan santai dalam menerima

pembelajaran. Hal demikianlah yang mengakibatkan motivasi serta hasil

belajar yang dimiliki oleh peserta didik menurun. Berdasar pada observasi

yang dilakukan bahwa materi sistem sirkulasi merupakan salah satu materi

yang memiliki hasil belajar yang kurang dikarenakan materi ini merupakan

materi yang cukup rumit pada semester ganjil, sehingga peneliti memilih

materi ini untuk dikembangkan.

SMA Negeri 8 Gowa adalah salah satu sekolah yang menerapkan

pembelajaran dengan menggunakan smartphone maupun laptop pada situasi


4

saat ini. Smartphone atau laptop merupakan alat elektronik yang mendukung

proses pembelajaran secara online. Dimana pembelajaran dengan

menyesuaikan lingkungan saat ini lebih menguntungkan, artinya hal tersebut

dapat menyelamatkan anak didik dalam menerima pembelajaran meskipun

bersifat daring. Kurangnya inovasi guru menggunakan media berbasis

teknologi pada saat pandemik membuat peserta didik merasa jenuh, bosan

dan bahkan tidak memperhatikan pembelajaran di kelas biologi setiap

jadwalnya. Maka dari itu, penggunaan media pembelajaran oleh seorang guru

sangatlah penting. Dengan menggunakan media pembelajaran berbasis

teknologi ini, diharapkan dapat memenuhi indikator pencapaian potensi yang

telah disusun sedemikian rupa oleh guru. Pernyataan tersebut didukung oleh

Rosyidah (2018:78) bahwa media pembelajaran yang penting untuk

menumbuhkan motivasi dan hasil belajar peserta didik salah satunya yaitu

media pembelajaran yang sesuai dengan Perkembangan Teknologi Informasi

dan Komunikasi (TIK).

Salah satu yang media pembelajaran yang berbasis teknologi dan

update artinya mengikuti perkembangan zaman adalah E-learning. E-

learning adalah pembelajaran yang berfokus atau mengandalkan jaringan jika

tujuan pembelajaran pada setiap pertemuan tidak tercapai dan membutuhkan

tambahan waktu di lain hari. Tetapi pada era saat ini, pembelajaran secara E-

Learning menjadi pembelajaran yang paling diminati dan di implementasikan

oleh banyak sekolah yang tidak mampu melakukan pembelajaran tatap muka.

Pembelajaran seperti ini membutuhkan akses internet yang baik dan sinyal
5

yang cukup kuat. Hal tersebut dilakukan agar tidak terjadi hal yang tidak

diinginkan selama proses pembelajaran.

Sebagai seorang guru dituntut untuk melakukan perubahan dari yang

semula hanya menguasai teknik pembelajaran secara konvensional juga harus

mengetahui pembelajaran yang menerapkan teknologi. Peserta didik yang

tidak memiliki dorongan untuk belajar daring cenderung mengalami

kegagalan dalam belajar. Hal ini karena kurang tersedianya akses internet,

sinyal yang tidak cukup kuat, dan kurangnya pengetahuan mengenai internet.

Dalam proses pembelajaran di SMA Negeri 8 Gowa peneliti menggunakan

media pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting Room yang bersifat

update serta digunakan oleh guru dalam pembelajaran yang sifatnya E-

Learning.

Edmodo sendiri merupakan aplikasi belajar yang memiliki tampilan

mirip dengan media social facebook yang dikembangkan dengan baik mulai

dari tampilan hingga beberapa fitur yang dibutuhkan oleh pendidik dalam

pembelajaran daring. Di era pandemik saat ini, aplikasi belajar merupakan

media pembelajaran yang penting bagi seorang guru ketika mengajar secara

daring. Tidak hanya itu, aplikasi ini disusun untuk semua kalangan baik

sekolah, pekerja kantoran, maupun bisnis. Dengan digunakannya media ini

diharapkan mampu meningkatkan motivasi dan hasil belajar peserta didik

dalam pembelajaran. Dengan demikian peserta didik mampu melebihi KKM

yang telah ditetapkan di sekolah serta ditandai dengan keaktifan peserta didik

selama proses pembelajaran di kelas online. Hal ini didukung oleh penelitian
6

Menurut Rosyidah (2018:83) bahwa penggunaan media Edmodo dapat

meningkatkan hasil belajar peserta didik. Akan tetapi, fitur yang terdapat

dalam Edmodo tidak merancang adanya video call, sehingga dalam penelitian

ini peneliti membutuhkan media pendukung Meeting room berupa zoom.

Pada penelitian ini terdapat dua variabel yang diukur yakni motivasi

dan hasil belajar peserta didik kelas XI MIPA 4. Pengukuran motivasi belajar

dilakukan dengan penyebaran angket motivasi belajar, sedangkan hasil

belajar diukur dengan menggunakan instrumen tes yang telah dibuat

sebelumnya oleh peneliti. Selain itu, peneliti juga menerapkan media

pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting room yang akan digunakan

pada saat pembelajaran yang sifatnya fleksibel, artinya materi apapun dapat

dikorelasikan dengan media ini. Dengan dilakukannya penelitian ini akan

membuat peserta didik lebih aktif serta lebih termotivasi dalam

mengembangkan pengetahuannya pada mata pelajaran biologi khususnya

pada materi sistem sirkulasi.

B. Masalah Penelitian

1. Identifikasi Masalah

Berdasarkan paparan diatas, hal yang melatarbelakangi

ketidakberhasilan pembelajaran biologi pada proses pembelajaran yaitu:

a. Mengapa motivasi belajar peserta didik kelas XI MIPA 4 SMA Negeri

8 Gowa tidak mencapai KKM ?


7

b. Mengapa hasil belajar peserta didik kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8

Gowa tidak mencapai KKM ?

2. Alternatif Pemecahan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah diatas, maka peneliti

merumuskan alternatif pemecahan masalah dalam penulisan ini yaitu :

a. Dengan menggunakan media pembelajaran Edmodo berbantuan media

Meeting room pada materi sistem sirkulasi dapat meningkatkan

motivasi belajar peserta didik kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa.

b. Dengan menggunakan media pembelajaran Edmodo berbantuan media

Meeting room pada materi sistem sirkulasi dapat meningkatkan hasil

belajar peserta didik kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa.

3. Rumusan Masalah

Berdasarkan alternatif pemecahan masalah yang telah dikemukakan

diatas, maka peneliti merumuskan sebuah rumusan masalah dalam

penulisan ini yaitu :

1. Bagaimana penggunaan media pembelajaran Edmodo berbantuan media

Meeting room dapat meningkatkan motivasi belajar peserta didik pada

materi sistem sirkulasi kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa?


8

2. Bagaimana penggunaan media pembelajaran Edmodo berbantuan media

Meeting room dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada

materi sistem sirkulasi kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan dalam penelitian ini pada prinsipnya adalah untuk mencari

jawaban dari permasalahan yang telah dikemukakan di atas yaitu :

1. Untuk meningkatkan motivasi belajar peserta didik pada materi sistem

sirkulasi kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa menggunakan media

pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting room.

2. Untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi sistem

sirkulasi kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa Makassar menggunakan

media pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting room.

D. Manfaat Penelitian

Dari tujuan yang telah diuraikan diatas, maka peneliti merumuskan

sebuah manfaat penelitian yaitu :

1. Bagi peserta didik, penggunaan media pembelajaran Edmodo berbantuan

media Meeting room dapat menyelamatkan peserta didik dalam

pembelajaran daring, serta lebih meningkatkan dorongan peserta didik

dalam memahami pelajaran khususnya pada materi sistem sirkulasi.


9

2. Bagi guru, penggunaan media pembelajaran Edmodo berbantuan media

Meeting room dapat membuat guru lebih mudah berinteraksi dengan

peserta didik selama proses pembelajaran daring, serta guru lebih

terampil dalam memilih media berbasis teknologi yang akan diajarkan.

3. Bagi peneliti, penggunaan media pembelajaran Edmodo berbantuan

media Meeting room dapat lebih mengembangkan dan mengasah

keterampilan mengajar secara daring terhadap media pembelajaran yang

akan digunakan pada saat mengajar, agar motivasi dan hasil belajar

peserta didik dapat meningkat.

4. Bagi sekolah, dapat lebih meningkatkan fasilitas-fasilitas yang memadai,

seperti fasilitas komputer di sekolah bagi guru sebagai sumber mengajar,

serta ketersediaan kuota internet bagi peserta didik yang kekurangan

ekonomi.
10
BAB II

KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PIKIR, DAN HIPOTESIS

A. Kajian Pustaka

1. Media Pembelajaran Edmodo

a. Pengertian Media Pembelajaran Edmodo

Edmodo merupakan media pembelajaran sosial yang dirancang

sedemikian rupa dalam dunia pendidikan yang tampilan luarnya mirip

dengan akun media sosial facebook dan bersifat praktis, fleksibel, dan

mudah digunakan oleh guru/dosen, peserta didik/mahasiswa, serta

orang tua/wali (Usman, 2016:3295).

Menurut Pratama (2017:3) Edmodo menyediakan banyak fitur

yang memudahkan untuk terhubung dan berkolaborasi antara peserta

didik dan guru dalam berbagai konten pendidikan, mengelola proyek

tugas dan menangani pemberitahuan setiap aktivitas. Edmodo memiliki

desain yang sama dengan media facebook.

Menurut Ekayati (2017:153) salah satu dampak positif yang

dapat diketahui terhadap penerapan Edmodo pada saat pembelajaran

adalah ketika peserta didik berinteraksi satu sama lain dengan guru

sebagai fasilitator. Menurut Ainiyah (2015:6) Edmodo memiliki tiga

keuntungan dalam gaya edukasi adalah sebagai berikut :

1) Fungsi pengganti, fitur yang dimiliki Edmodo dapat dimanfaatkan

dalam membuat jadwal mata pelajaran yang tidak memenuhi cukup


11

waktu dengan tatap muka secara langsung, misalkan digunakan oleh

peserta didik dalam praktik industri.

2) Fungsi pendamping, Edmodo dimanfaatkan sebagai media

pendamping belajar peserta didik, artinya peserta didik dapat belajar

secara mandiri mengenai materi-materi yang sudah disampaikan oleh

gurunya.

3) Fungsi pelengkap, fitur assignment dan quizz yang dimiliki Edmodo

dapat digunakan oleh guru dalam menyodorkan lembar kegiatan dan

evaluasi harian.

Selanjutnya Edmodo mempunyai perangkat yang tidak mampu

diakses oleh sembarang orang, artinya tidak dapat melihat dan

mengakses kelas yang telah dibuat oleh guru tanpa adanya kode khusus

dari yang bersangkutan, sehingga guru memiliki privasi untuk memulai

pertanyaan, menaruh foto atau video dll (Ekayati, 2017:153)

b. Langkah-Langkah Penggunaan Edmodo

Manfaat Edmodo bagi guru dalam menyampaikan pelajaran

pada peserta didik. Melalui media ini guru dan menyampaikan tugas

yang terlambat atau ketika guru lupa untuk peserta didik nampak seperti

dalam lingkungan kelas walau guru dan peserta didik sedang ada

dirumah atau sedang diluar rumah. Melalui aplikasi ini, peserta didik

dapat mengirim komentar atas apa yang sudah dibahas oleh guru

tersebut melalui Edmodo.


12

Menurut Tirtoni (2020:4) langkah-langkah dalam menggunakan

aplikasi Edmodo adalah sebagai berikut :

1) Mendaftar Sebagai Guru

a) Mengunduh aplikasi Edmodo/Membuka halaman pada google

chrome melalui smartphone ataupun laptop dan kemudian

mencari alamat web newedmodo.com.

b) Setelah masuk Edmodo kemudian klik “saya guru” untuk

mendaftar sebagai

guru.

Gambar 2.1 Masuk sebagai guru

c) Setelah itu, masuk menggunakan email anda.


13

Gambar 2.2

Masuk menggunakan email

d) Selanjutnya, mengisi data yang sudah tersedia pada Edmodo

tersebut seperti nama depan dan belakang pada gambar

dibawah:

Gambar 2.3 Mengisi data diri

e) Kemudian masukkan nama sekolah yang sudah terdaftar di

google.
14

Gambar 2.4

Memasukkan nama

sekolah

f) Selanjutnya klik lewati untuk memasuki jenjang berikutnya

seperti pada gambar dibawah ini :

Gambar 2.5 Memasuki jenjang berikutnya


15

g) Selanjutnya mengatur kelas pertama anda sampai muncul

gambar seperti yang dibawah ini dan dibagian bawah sendiri

terdapat kata yang menghubungkan antara guru dengan peserta

didik nantinya.

Gambar 2.6 Mengatur kelas pertama

h) Jika sudah masuk ke akun guru akan muncul seperti gambar

dibawah ini yang

menandai bahwa

anda sudah berhasil

terdaftar.
16

Gambar 2.7 Verifikasi berhasil

i) Klik titik tiga pada kolom kelas kemudian pilih kelola kelas atau

kelola grup.

Gambar 2.8

Mengelola kelas

atau grup di

Edmodo

j) Klik kelola kelas atau

kelola grup

sampai muncul

seperti gambar dibawah ini :


17

Gambar 2.9
Tampilan kelola
kelas atau grup

k) Setelah selesai semua tarik ke arah bawah untuk melihat kode

kelas.

Gambar 2.10 Guru

mengetahui kode kelas


18

2) Mendaftar Sebagai Peserta Didik

a) Guru memberikan kode untuk masuk atau join ke grup yang

sudah ditentukan guru.

Gambar 2.11 Kode kelas dari guru

b) Klik saya

siswa

Gambar 2.12 Masuk sebagai siswa


19

c) Kemudian isilah formulir yang sudah tersedia seperti gambar

dibawah ini :

Gambar 2.13 Mengisi data diri siswa

d) Kemudian muncul kirim email atau nomor handphone, jika tidak

ingin mengisinya, lewati dan kemudian klik tanda “X” di bagian

pojok kanan atas.

Gambar 2.14 Verifikasi keamanan akun siswa


20

e) Selanjutnya masuk ke grup kelas

Gambar 2.15 Masuk dalam kelas Edmodo

c. Kelebihan dan Kekurangan Edmodo

Menurut Ekayati (2017:153-154) Edmodo memiliki kelebihan dan

kekurangan antara lain.

1) Kelebihan

a) User Interface

Dengan mengadaptasi tampilan seperti facebook, secara

sederhana Edmodo relatif mudah untuk digunakan bahkan untuk

pemula sekalipun.
21

b) Compatibility

Edmodo mendukung beragam jenis format dari file seperti

doc, swf, ppt, html, pdf dan lain-lain.

c) Aplikasi

Edmodo dapat diakses melalui PC (laptop/desktop) tetapi

juga dapat diakses menggunakan jejaring sosial berbasis Android.

2) Kekurangan

a) Social Media

Edmodo tidak dapat terhubung dengan berbagai jenis media

sosial, berbeda dengan aplikasi lainnya.

b) Language

Sistem bahasa yang masih menggunakan bahasa

internasional yakni berbahasa inggris mengakibatkan guru dan

peserta didik yang memiliki keterbatasan pengetahuan bahasa

inggris.

c) Video Conference

Program video conference yang belum disediakan membuat

guru tidak dapat melakukan tatap muka secara online.

2. Motivasi Belajar

a. Pengertian Motivasi Belajar


22

Menurut Wibowo (2015:161) motivasi belajar merupakan

keadaan yang membangkitkan peserta didik agar mampu mencapai

keinginan dari motifnya. Motivasi memiliki tekad dalam diri

seseorang yang membuat orang tersebut memiliki usaha dalam

melakukan hal serta berperilaku sesuai hal yang dikondisikan.

b. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Motivasi Belajar

Menurut Rizqi (2018:16) Motivasi dalam kegiatan belajar

dapat dikatakan sebagai keseluruhan daya penggerak di dalam diri

individu yang memicu gerakan untuk belajar, dan menjamin proses

pembelajaran serta memberikan jalan pada kegiatan pembelajaran,

agar tujuan yang diinginkan dapat dicapai.

Faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi belajar menurut

Slameto dalam Rizqi (2018:16-20) adalah sebagai berikut :

1) Faktor internal

a) Kesehatan

Kesehatan adalah keadaan atau hal sehat. Kesehatan

seseorang berpengaruh terhadap belajarnya. Agar seseorang

dapat belajar diharuskan menjaga kesehatannya dengan cara

selalu mengingat ketentuan-ketentuan yang ada.

b) Perhatian

Perhatian adalah keaktifan jiwa yang tinggi. Adapun

jiwa tersebut ditujukan pada sekumpulan objek atau hanya


23

satu objek. Dalam menjamin hasil yang memuaskan, maka

peserta didik lebih menanamkan perhatian terhadap apa yang

dipelajarinya, jika pelajaran tersebut tidak menarik

perhatiannya, maka akan muncul kebosanan. Agar peserta

didik dapat belajar dengan sungguh-sungguh, pelajarannya

harus sesuai dengan bakat maupun kebiasaannya.

c) Minat

Minat merupakan kecenderungan dalam

memperhatikan beberapa kegiatan. Jika terdapat peserta didik

yang kurang memiliki minat dalam belajar. Maka akan

diusahakan secara maksimal agar peserta didik tersebut dapat

memiliki minat kembali dengan cara mengajarkan kembali

hal-hal yang bermutu serta berkaitan dengan pelajaran yang

ia pelajari saat itu.

d) Bakat

Bakat merupakan potensi untuk belajar. Potensi itu

akan terealisasikan jika menjadi nyata setelah pembelajaran

atau berlatih. Bakat mempengaruhi motivasi belajar seseorang,

di mana jika materi pelajaran sesuai dengan potensinya, maka

hasil belajarnya akan lebih baik.

2) Faktor Eksternal

a) Metode Mengajar
24

Metode mengajar adalah langkah yang dilakukan dalam

mengajar. Metode mengajar guru yang tidak baik dapat

berdampak pada hasil belajar. Hal ini karena guru tidak

memiliki waktu dalam menguasai materi, Akibatnya guru

mengalami kendala dalam mengemukakan. Hal tersebut

menjadikan peserta didik kurang senang terhadap pelajaran.

Guru yang memiliki banyak inovasi baru akan mencoba

berbagai metode yang dapat membantu peserta didik

meningkat dalam belajar.

b) Alat Pelajaran

Alat pelajaran erat hubungannya dengan cara belajar

peserta didik. Karena alat pelajaran yang digunakan oleh guru

juga digunakan oleh peserta didik saat jam pelajaran. Alat

pelajaran yang tersedia lengkap dapat mempercepat materi

pelajaran yang diberikan pada peserta didik.

c) Waktu Sekolah

Waktu sekolah adalah waktu terjadinya pembelajaran

di sekolah. Waktu sekolah dapat mempengaruhi belajar

peserta didik. Waktu sekolah di pagi hari jauh lebih baik

dibandingkan siang dan sore hari. Pada pagi hari, pikiran

peserta didik masih fresh, artinya masih dalam kondisi yang

baik, berbeda dengan sore hari dengan pikiran yang mudah

terganggu.
25

c. Indikator Motivasi Belajar

Menurut Uno (2014:23) indikator motivasi belajar adalah

sebagai berikut.

1. Adanya ambisi dan aspirasi untuk menang.

2. Adanya stimulus dan kepentingan dalam belajar.

3. Adanya peluang dan impian dimasa depan.

4. Adanya pengakuan dalam belajar.

5. Adanya kegiatan memikat dalam belajar.

6. Adanya komunitas yang mendukung, sehingga peserta didik dapat

berlatih dengan positif.

3. Hasil Belajar

a. Pengertian Hasil Belajar

Hasil belajar merupakan sesuatu yang didapatkan peserta didik

usai mengikuti proses pembelajaran. Menurut Ayuwanti (2016:107)

bahwa hasil belajar adalah kemampuan peserta didik dalam memenuhi

suatu tahapan pencapaian pengalaman belajar dalam suatu kompetensi

dasar.

b. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Menurut Raresik (2016:4) bahwa berhasil atau tidak peserta

didik dalam berlatih dikarenakan beberapa faktor yang merajai

indikator pencapaian hasil belajar yaitu berasal dari diri peserta didik
26

(faktor internal) dan berasal dari luar diri peserta didik (faktor

eksternal).

1) Faktor Internal

a) Aspek Fisiologis.

b) Aspek Psikologis.

2) Faktor Eksternal

a) Faktor lingkungan sosial.

b) Faktor lingkungan non sosial.

4. Penelitian yang Relevan

Adapun hasil penelitian terhadap penggunaan media pembelajaran

Edmodo diantaranya sebagai berikut :

a. Penelitian Iin Royani (2018) yang berjudul Pengaruh media Edmodo

sebagai basis E-Learning terhadap motivasi belajar siswa pada mata

pelajaran IPA.

b. Penelitian Rini Ekayati (2017) yang berjudul Optimalisasi aplikasi

Edmodo dalam meningkatkan kemandirian belajar dan kesadaran

berbahasa mahasiswa pada mata kuliah Literary Criticism di FKIP

UMSU.

c. Penelitian Santhy Rahmawati Putri (2017) yang berjudul Penggunaan

media pembelajaran Edmodo untuk meningkatkan aktivitas dan hasil

belajar siswa kelas X pemasaran Di SMK Negeri 1 Jember Tahun

ajaran 2016/2017.
27

d. Penelitian Moch Dwi Wahyudy Pratama R (2017) yang berjudul

Pengaruh penggunaan Edmodo sebagai media pembelajaran e-learning

terhadap hasil belajar siswa pada materi pasar modal mata pelajaran

ekonomi kelas X SMA.

e. Penelitian Annisa Afinanda Rizqi (2018) yang berjudul Faktor-faktor

yang dapat mempengaruhi motivasi belajar siswa kelas VIII SMP

Negeri 4 Natar Lampung Selatan.

5. Materi Ajar

a. Alat-Alat Sirkulasi

1) Jantung

Manusia memiliki jantung sebagai alat sirkulasi darah.

Jantung terletak didalam rongga toraks manusia yang besarnya

seukuran dengan telapak tangan yang dikepalkan. Terdapat dua

lapisan yang disebut selaput perikardium didalamnya Dalam

lapisan tersebut terdapat sebuah cairan yang berfungsi

menjauhkan sentuhan antara area luar jantung dan organ-organ

penyusun lainnya, karena jantung tidak berhenti dalam memompa

darah.
28

Sumber: Essentials of Biology, Lee Khee Boon dkk.

Gambar 2.16
Morfologi jantung

Jantung manusia memiliki ikatan dengan pembuluh darah

didalam tubuh. Di dalam jantung, terdapat empat ruang utama

terdiri dari atrium kanan dan kiri, serta ventrikel kanan dan kiri.

Adapun fungsi dari ruang tersebut adalah sebagai berikut :

1. Atrium kiri ditemukan empat jenis pembuluh vena pulmonalis

yang mengalirkan darah dari paru-paru

2. Atrium kanan ditemukan empat jenis pembuluh vena cava

superior yang mengalirkan darah dari tubuh bagian bawah

atau posterior.

3. Ventrikel kiri berikatan dengan satu pembuluh nadi yang

besar disebut aorta dan cabangnya mengalirkan darah ke

seluruh bagian tubuh baik atas maupun bawah

4. Ventrikel kanan berikatan dengan arteri pulmonalis yang

mengalirkan darah ke paru-paru

Ruang jantung terletak disamping kiri yang dihambat

oleh sekat pemisah atau septum dengan ruang samping kanan.

Kemudian di antara atrium kiri dan ventrikel kiri terdapat satu

pembatas yang disebut katup berkelopak dua yaitu katup bikuspid


29

dan katup mitral, sedangkan di antara atrium kanan dan ventrikel

kanan dibatasi oleh katup berkelopak tiga atau disebut katup

trikuspid. Di mana, katup-katup ini mengandung korda tendinae

yaitu serat-serat khusus yang dapat membuka ke arah ventrikel.

Sementara itu, terdapat pula katup lain berbentuk seperti bulan

setengah disebut sebagai katup semilunar yang berada di antara

ventrikel kiri dengan aorta dan ventrikel kanan dengan arteri pul

monalis. Perhatikan Gambar 2.17 dibawah ini.

Aorta
Vena kava
superior Arteri pulmonalis
kiri

Vena
Atrium pulmonalis
kanan Atrium
kiri

Valvula Valvula
trikuspidalis bikuspidalis

Ventrikel Ventrikel
kanan kiri
Septum
interventrikular
is

Sumber: Biology, Raven dan Johnson

Gambar 2.17
Bagian-bagian jantung

Jantung memiliki kapasitas dalam berkontraksi secara

maksimal menandakan bahwa jantung dapat berdenyut lebih lama

dengan bantuan energi seperti cakupan makanan dan oksigen

karena dindingnya tersusun atas miokardium atau otot-otot

jantung. Dalam menyalurkan energi jantung membutuhkan

pembuluh darah arteri koronaria yang bercabang ke seluruh


30

bagian jantung. Jika pembuluh nadi yang merupakan percabangan

dari aorta mengalami penyumbatan maka berakibat pada otot

jantung entah itu terhenti atau hanya terganggu saja. Sehingga

peristiwa tersebut dinamakan infra miokardium dan bisa saja

menyebabkan kematian tiba-tiba.

Jika darah melewati ventrikel kiri melalui katup semilunar

di dalam aorta dan terdapat setengah darah yang tidak teralirkan,

maka mengakibatkan tekanan darah yang berada di pembuluh

aorta akan mengalami peningkatan disebut sebagai tekanan sistol.

Dalam keadaan normal tekanan sistol biasanya sebesar ± 120 Hg.

Ketika darah tidak mengalir lagi pada ventrikel, maka otot-otot

yang terdapat pada ventrikel akan mengalami relaksasi disebut

diastol. Hal tersebut terjadi karena rendahnya tekanan dalam

ventrikel dibandingkan dengan tekanan di dalam aorta

mengakibatkan darah dari pembuluh aorta menekan jantung dan

membuat menutupnya katup semilunar. Jika setengah darah dari

aorta telah dibawah ke pembuluh darah arteri, maka tekanan

darah kemudian akan menurun 80 mmHg dalam keadaan normal.

Pada umumnya tekanan darah seseorang akan meningkat seiring

bertambahnya usia. Seseorang disebut memiliki tekanan darah

yang tinggi jika terdapat sistol/diastolnya melebihi 160/100

mmHg.
31

2) Pembuluh Darah

Pembuluh darah memiliki 4 tipe yaitu vena, arteri dan

kapiler. Di mana pembuluh darah ini memiliki diameter yang

beragam yakni besar dan kecil. Aorta atau pembuluh darah

terbesar berukuran 20 mm sedangkan arteriol atau pembuluh

darah terkecil berukuran ± 0,2 mm. Pembuluh darah arteri

bersifat elastik, berkontraksi dengan maksimal serta tersusun dari

jaringan endotel yang melapisi permukaannya. Terjadinya

pengecilan pembuluh darah arteri terjadi karena adanya

penumpukan senyawa lemak didalamnya. Peristiwa ini disebut

sebagai aterosklerosis. Perhatikan Gambar 2.18 berikut :

Lapisan dalam
Endotelium Endotelium } Lapisan
dalam Jaringan
{ Jaringan elastis Lapisan tengah
Lapisan tengah {⎝elastis
Otot Otot
Lapisan luar { Jaringan Jaringan
{
pengikat Lapisan luar

Vena Arteri

Kapiler

Endotelium

Sumber: Inquiry into Life, S.S. Mader

Gambar 2.18
Berbagai macam pembuluh darah

Cabang halus dari arteriola menyebar di seluruh jaringan

tubuh. Tidak semua sel darah bebas melewatinya karena hanya


32

memiliki diameter berkisar 7 mikron (1 mikron – 0,001 mm).

Selain itu, dindingnya terbuat dari sel endotel sebagai pertukaran

zat secara difusi. Darah dari kapiler disatukan ke dalam venula

yang memiliki diameter ± 0,2 mm dan masuk ke dalam vena cava

superior dan vena cava inferior yang berdiameter kurang lebih 20

mm. Dinding vena lebih tipis keseluruhan.

B. Kerangka Pikir

Kondisi Kurangnya media Motivasi dan


Awal pembelajaran hasil belajar
berbasis teknologi rendah
yang digunakan oleh
guru

Menggunakan media
Tindakan pembelajaran berupa aplikasi
Edmodo berbantuan media
Meeting room

Dengan menggunakan media


Kondisi pembelajaran Edmodo
Akhir berbantuan media Meeting room
diharapkan dapat meningkatkan
motivasi dan hasil peserta didik

Bagan 2.19 Kerangka Pikir PTK

C. Hipotesis Tindakan
33

Berdasarkan rumusan deskripsi dan kajian pustaka diatas, maka pada

penelitian ini peneliti akan memberikan jawaban sementara atau hipotesis.

Adapun hipotesis dalam penelitian yaitu :

1. Penggunaan media pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting

room dapat meningkatkan motivasi belajar peserta didik pada materi

sistem sirkulasi kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa secara signifikan

melalui siklus I ke siklus II.

2. Penggunaan media pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting

room dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi sistem

sirkulasi kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa secara signifikan melalui

siklus I ke siklus II.


34
BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini yaitu penelitian tindakan kelas yang bertujuan

untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar peserta didik menggunakan

media pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting room pada materi

sistem sirkulasi kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa

Penelitian ini menggunakan satu kelas yang akan dikontrol

Pembelajaran pada kelas kontrol dilakukan dengan menerapkan media

pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting room.

B. Lokasi, Waktu dan Subyek Penelitian

Penelitian ini dilakukan secara online menggunakan aplikasi belajar

Edmodo berbantuan media Meeting room pada peserta didik di SMA Negeri 8

Gowa jalan Poros Malino, Romang Lompoa, Kecamatan Bontomarannu,

Kabupaten Gowa. Waktu pelaksanaannya dimulai pada semester ganjil

tanggal 21 September - 24 Oktober 2020. Adapun kelas XI MIPA 4 di pilh

menjadi subjek dalam penelitian ini. Hal ini berdasar pada observasi yang

dilakukan bahwa peserta didik di kelas tersebut memiliki motivasi dan hasil

belajar yang kurang dalam proses pembelajaran.

33
34

C. Faktor yang Diselidiki

Faktor yang diselidiki pada penelitian ini adalah:

1. Faktor proses yaitu langkah yang dilakukan dengan melihat bagaimana

motivasi belajar peserta didik dalam proses pembelajaran berlangsung

menggunakan media pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting

room.

2. Faktor hasil yaitu dengan mengetahui apakah penggunaan media

pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting room dapat

meningkatkan hasil belajar peserta didik melalui tes soal pilihan ganda

yang telah disiapkan oleh peneliti.

D. Prosedur Penelitian

Secara umum penelitian tindakan kelas memiliki desain dengan empat

langkah utama, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi/evaluasi dan

refleksi. Prosedur penelitian pada penelitian ini terdiri dari 2 siklus. Siklus I

akan menjadi landasan peneliti dalam pelaksanaan siklus II. Setiap siklus

akan diberikan tes soal dalam bentuk pilihan ganda berjumlah 25 nomor

dengan total soal sebanyak 50 nomor. Hasil yang telah diperoleh dari Siklus I

jika tidak memungkinkan akan dilanjutkan ke tahap Siklus II. Siklus II adalah

hasil akhir dari penelitian tindakan kelas ini.


35

Perencanaan

Pra Tindakan

Perencanaan

Refleksi Siklus I Pelaksanaan

Observasi

Perencanaan

Refleksi Siklus II Pelaksanaan

Observasi

Hasil

Bagan 3.1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas

(Sumber : Arikunto dikonversikan, 2017)


36

Selanjutnya diuraikan gambaran kegiatan yang dilakukan masing-

masing siklus sebagai berikut:

1. Gambaran Umum Pra Tindakan

a. Tahap Perencanaan

1) Peserta didik dan guru mengunduh aplikasi Edmodo, membuat

akun, hingga memasuki kelas.

2) Memberikan tes Pra Tindakan kepada peserta didik berbentuk soal

pilihan ganda sebanyak 20 nomor selama 20 menit. Tes ini

semata-mata untuk mengetahui pengetahuan awal yang dimiliki

masing-masing peserta didik. Dimana pada tahapan ini data yang

diperoleh menjadi acuan bagi peneliti dalam meningkatkan hasil

belajar peserta didik khususnya pada kelas XI MIPA 4.

3) Tes pra tindakan diberikan sebelum memasuki materi

pembelajaran atau melakukan tindakan pada siklus I.

2. Gambaran Umum siklus I

a. Tahap Perencanaan

1) Hasil observasi awal di SMA Negeri 8 Gowa khususnya kelas XI

MIPA 4 bahwa guru mengajar dengan menggunakan media

pembelajaran berbasis teknologi yang belum berkembang sehingga

motivasi dan hasil belajar kurang maksimal.

2) Mempersiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran pertemuan 1

hingga pertemuan 3 sesuai dengan silabus.


37

3) Merancang soal-soal dan materi yang akan dimasukkan ke dalam

kelas pada aplikasi Edmodo.

4) Merancang angket pada google formulir untuk dibagikan dan diisi

oleh peserta didik.

b. Tahap Pelaksanaan

1) Siklus I dilaksanakan selama tiga kali pertemuan. Pertemuan 1

sampai 3 dilaksanakan untuk proses belajar mengajar terkait materi

sistem sirkulasi sub materi darah, komponen darah, peranan darah,

Alat sirkulasi, serta ciri dan fungsi pembuluh darah.

2) Guru menjelaskan materi sistem sirkulasi berdasarkan tujuan

pembelajaran yang telah disediakan oleh peneliti.

3) Materi yang dipelajari saat itu dimasukkan ke dalam kelas Edmodo

oleh peneliti agar peserta didik dapat mempelajari kembali materi

tersebut.

4) Memberikan tugas kepada peserta didik menggunakan fitur

assignment di Edmodo dengan batas waktu pengumpulan yang

telah ditentukan.

c. Tahap Observasi/Evaluasi

1) Tahap observasi dan evaluasi dilakukan oleh peneliti dan dibantu

oleh guru mata pelajaran yang bertindak sebagai observer.


38

2) Evaluasi dilakukan pada pertemuan ke 4 dimana tes dilakukan

setelah menyelesaikan pembelajaran selama 3 kali pertemuan.

3) Bentuk evaluasi berupa soal pilihan ganda berjumlah 25 nomor

yang harus dikerjakan terkait dengan materi sistem sirkulasi selama

35 menit pada media Meeting room (zoom).

4) Setelah tes dilakukan, selanjutnya meneliti mengarahkan peserta

didik untuk mengisi lembar angket untuk diisi oleh peserta didik

kemudian dibagikan melalui halaman pada Edmodo.

d. Refleksi

1) Hasil data yang didapatkan baik dari hasil tes maupun lembar

kuesioner selanjutnya akan dianalisis oleh peneliti. Hasil tersebut

menjadi acuan bagi peneliti untuk melanjutkan penelitian ke tahap

selanjutnya.

2) Jika hasil data yang didapatkan pada tahap siklus I tidak

memenuhi, maka peneliti kemudian akan melakukan kembali

penelitian siklus II. Hal tersebut dilakukan guna untuk

meningkatkan hasil belajar peserta didik.

3. Gambaran Umum Siklus II

a. Tahap Perencanaan

1) Mempersiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran pertemuan 5

hingga pertemuan 7 sesuai dengan silabus.


39

2) Merancang soal-soal dan materi yang akan digunakan dan

dimasukkan ke dalam aplikasi Edmodo.

b. Tahap Tindakan

1) Memberitahukan kepada peserta didik mengubah bahasa program

pada pengaturan bahasa.

2) Siklus II dilaksanakan selama tiga kali pertemuan. Pertemuan 5

sampai 7 dilaksanakan untuk proses belajar mengajar terkait materi

sistem sirkulasi sub materi cara kerja jantung, mekanisme

pembekuan darah, ciri dan fungsi pembuluh limfa, golongan darah,

transfusi darah, serta kelainan/penyakit pada sistem sirkulasi.

3) Guru menjelaskan materi sistem sirkulasi berdasarkan tujuan

pembelajaran yang telah disediakan oleh peneliti.

4) Materi yang dipelajari saat itu dimasukkan oleh peneliti ke dalam

kelas Edmodo agar peserta didik dapat mempelajari kembali materi

tersebut.

5) Peneliti kemudian memasukkan LKPD ke Edmodo dengan batas

waktu yang telah ditentukan untuk dikerjakan oleh peserta didik.

c. Tahap Observasi/Evaluasi

1) Tahap observasi dan evaluasi dilakukan oleh peneliti dengan

bantuan dari guru mata pelajaran yang bertindak sebagai observer.


40

2) Evaluasi dilakukan pada pertemuan ke 8 setelah menyelesaikan

pembelajaran selama 3 kali pertemuan.

3) Bentuk evaluasi berupa soal pilihan ganda berjumlah 25 nomor

yang harus dikerjakan terkait dengan materi sistem sirkulasi selama

35 menit pada media Edmodo.

4) Setelah tes dilakukan, selanjutnya meneliti mengarahkan peserta

didik untuk mengisi lembar angket untuk diisi oleh peserta didik

kemudian dibagikan melalui halaman pada Edmodo.

d. Refleksi

1) Hasil data yang diperoleh baik dari hasil tes maupun lembar angket

selanjutnya akan dianalisis oleh peneliti. Hasil tersebut menjadi

acuan bagi peneliti untuk melanjutkan penelitian ke tahap

selanjutnya.

2) Jika hasil data yang diperoleh dari tahap siklus II tidak memenuhi

maka peneliti kemudian akan melakukan kembali penelitian siklus

III. Hal tersebut dilakukan guna untuk meningkatkan hasil belajar

peserta didik.

3) Jika hasil data yang diperoleh pada tahap siklus II telah memenuhi,

maka penelitian yang dilakukan dikatakan berhasil.


41

E. Instrumen Penelitian

1. RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran)

Rencana pelaksanaan pembelajaran yang telah dibuat sedemikian

rupa oleh peneliti yang digunakan sebagai acuan dalam mengajar yakni

sebanyak 6 kali pertemuan.

2. Lembar Kegiatan Peserta Didik

Lembar kegiatan peserta didik sebelumnya telah disusun secara

sistematis oleh peneliti yang kemudian akan dimasukkan ke dalam kelas

Edmodo, sehingga menjadikan Edmodo sebagai sumber belajar bagi

peserta didik melalui smartphone.

3. Tes Tertulis

Teknik tes dilakukan setelah proses pembelajaran selama 2 kali

pada tahap siklus I dan siklus II. Bentuk tesnya berupa soal pilihan ganda

sebanyak 25 nomor dan dikerjakan selama 35 menit setiap siklus.

4. Angket

Teknik ini dalam bentuk pembagian angket menyangkut

pertanyaan-pertanyaan dalam meningkatkan motivasi belajar didik

mengenai materi sistem sirkulasi. Kisi-kisi angket motivasi belajar peserta

didik dapat dilihat pada tabel berikut :


42

Tabel 3.1 Kisi-Kisi Angket Motivasi Belajar


Pernyataan Jumlah
No Aspek yang diamati
Positif Negatif Soal
1 Perhatian peserta didik
pada pembelajaran 1, 2 3, 13 4
daring
2 Semangat peserta didik
dalam proses 4, 6, 14, 16 5, 7, 15 7
pembelajaran daring
3 Disiplin dalam
mengerjakan tugas 10, 12, 18, 19 17, 20 6
secara daring
4 Respon peserta didik
terhadap stimulus yang 9, 23, 25 8, 11, 24, 26 7
diberikan guru
5 Media pembelajaran
yang mendukung proses 21, 28, 29 22, 27, 30 6
pembelajaran

(Sumber : Irmawati, 2019)

F. Teknik Pengumpulan Data

1. Tes

Bentuk tes soal yang akan digunakan pada penelitian ini adalah

pilihan ganda berjumlah 25 nomor pada tiap siklus dan dikerjakan dalam

waktu 35 menit mengenai materi sistem sirkulasi.

2. Non Tes

Teknik pengumpulan data ini dilakukan dengan observasi terlebih

dahulu di sekolah, kemudian melakukan wawancara kepada guru yang

bersangkutan, serta menyebar angket kepada peserta didik.


43

G. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data merupakan kegiatan yang dilakukan

menggunakan metode menelaah data yang didapatkan dari pertemuan awal

hingga pertemuan akhir. Dalam penelitian ini analisis data yang digunakan

adalah analisis statistik deskriptif adalah sebagai berikut :

1. Analisis Deskriptif Motivasi Belajar

Pada penelitian ini pengolahan data analisis deskriptif dihitung

dengan menggunakan software Microsoft Excel. Adapun pengkategorian

skor indikator motivasi belajar peserta didik pada tabel 3.2 sebagai berikut :

Tabel 3.2 Skor Indikator Motivasi Belajar


Nilai (X) Kategori
72-126 Sangat Baik
64-71 Baik
52-63 Cukup
44-51 Kurang
0-43 Sangat Kurang

(Sumber : Sudjana dalam Ahmad di konversikan, 2018)

2. Analisis Deskriptif Hasil Belajar

Pengolahan data penelitian menggunakan pendekatan secara

kuantitatif adalah memperoleh data dengan menggunakan rumus tertentu.

Adapun pada penelitian ini pengolahan data analisis deskriptif

menggunakan software Microsoft Excel. Adapun pengkategorian hasil

belajar peserta didik adalah sebagai berikut :


44

Tabel 3.3 Pengkategorian Hasil Belajar


Nilai Hasil Belajar Kategori Predikat
93-100 Sangat Baik A
84-92 Baik B
75-83 Cukup C
75 Kurang D

(Sumber : Kemendikbud, 2017)

Tabel 3.4 Kategorisasi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)


Nilai Hasil Belajar Kategori
0-75 Tidak Tuntas
76-100 Tuntas

(Sumber : SMA Negeri 8 Gowa)

H. Indikator Keberhasilan

Pada penelitian ini menguraikan tolak ukur keberhasilan sebagai

tindakan perbaikan yang ditetapkan secara eksplisit untuk memudahkan

verifikasinya adalah sebagai berikut :

1. Motivasi Belajar

Indikator keberhasilan pada penelitian ini dari segi motivasi belajar

adalah jika persentase hasil tes peserta didik mengalami peningkatan yang

nyata dari siklus I ke siklus II akan menjadi acuan bahwa motivasi belajar

akan meningkat pula. Selain itu, motivasi belajar juga meningkat jika

diketahui bahwa banyaknya responden telah mencapai kriteria baik

sebanyak 85% dari jumlah total keseluruhan responden.


45

2. Hasil Belajar

Indikator keberhasilan pada penelitian ini dari segi terjadinya

peningkatan persentase dari segi nilai atau hasil belajar yang menjadi

bahan pengamatan peneliti pada saat proses pembelajaran. Nilai rata-rata

peserta didik mengalami peningkatan setiap siklusnya dan dianggap tuntas

apabila telah memenuhi nilai KKM yakni 76 atau lebih secara individual

serta 85 % tuntas secara klasikal.


BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang bertujuan

untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar peserta didik kelas XI MIPA 4

menggunakan media pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting room

pada materi sistem sirkulasi.

Pengambilan data pada penelitian ini dilakukan dengan memberikan

angket motivasi belajar (lampiran 4) untuk mengukur motivasi belajar

sedangkan pemberian tes hasil belajar (lampiran 4) di akhir pertemuan 3 dan

8 bertujuan dalam menakar hasil belajar peserta didik dalam konsep sistem

sirkulasi.

1. Analisis Deskriptif Pra Tindakan

Hasil analisis deskriptif mengenai hasil yang diperoleh dari tes

hasil belajar Pra Tindakan pada proses pembelajaran. Berdasarkan hasil

analisis tersebut, angka yang tampak oleh peserta didik sebelum

diberikan tindakan atau diajar dengan menggunakan media pembelajaran

Edmodo berbantuan media Meeting room dapat dilihat pada paparan data

berikut:

a. Tahap Perencanaan

1) Peserta didik dan guru mengunduh media pembelajaran Edmodo,

membuat akun, lalu melintasi kelas.

46
47

2) Memberikan tes Pra Tindakan kepada peserta didik dengan bentuk

soal pilihan ganda sebanyak 20 nomor.

b. Tahap Pelaksanaan

Pada tahapan ini dilakukan tes awal yakni pra tindakan oleh

peneliti sebanyak 20 nomor dengan wujud soal pilihan ganda. Tes ini

dilakukan semata-mata untuk mengetahui kemampuan awal peserta

didik sebelum dilakukannya tahapan siklus I dan siklus II, di mana

pada tahapan ini data yang diperoleh menjadi acuan bagi peneliti agar

memperoleh kemajuan hasil belajar peserta didik kelas XI MIPA 4.

c. Observasi/Evaluasi

Pada tahap ini peserta didik diserahkan wujud soal pilihan

ganda dengan waktu 20 menit sebanyak 20 nomor. Adapun skor hasil

belajar Pra Tindakan dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 4.1 Statistik Skor Hasil Belajar Biologi Peserta Didik Kelas
XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa
Statistik Nilai Statistik
Subyek 30
Skor Ideal 100
Skor Rata-Rata 21
Variansi 84
Standar Deviasi 9
Skor Maksimum 40
Skor Minimum 5
Rentang Skor 35
48

Pada tabel di 4.1 menunjukkan bahwa sebelum

mengimplementasikan aktivitas pembelajaran angka rata-rata (mean)

yang ditemukan adalah 21 dari skor ideal peserta didik yang

barangkali dipenuhi adalah 100. Hal ini merujuk kurangnya skor rata-

rata yang dipenuhi oleh peserta didik kemudian hasil tersebut belum

memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).

Hal tersebut diakibatkan karena peneliti dan guru belum

memberikan tindakan apapun dalam proses pembelajaran serta peserta

didik tidak memiliki persiapan yang matang sebelumnya dalam

menjawab tes yang diberikan. Bilamana angka hasil belajar peserta

didik diklasifikasikan ke dalam 5 kelompok, maka akan didapatkan

data distribusi frekuensi nilai yang dapat disajikan dalam tabel 4.2

berikut ini:

Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi dan Persentase Skor Hasil Belajar


Pra Tindakan Peserta Didik Kelas XI MIPA 4 SMA
Negeri 8 Gowa
Skor Kategori Frekuensi Persentase (%)
 75 Kurang 30 100
75-83 Cukup 0 0
84-92 Baik 0 0
93-100 Sangat Baik 0 0
Jumlah 30 100

Pada tabel di atas ditemukan bahwa angka yang didapatkan

peserta didik masih dalam kategori kurang. 30 orang peserta didik

yang turut mengerjakan tes pra tindakan dikatakan mendapatkan hasil

belajar yang kurang dengan jumlah persentase sebesar 100 %, artinya


49

tidak ditemukan satupun peserta didik yang mengalami ketuntasan.

Skor hasil belajar peserta didik secara individu yang diperoleh dalam

tes yang diselenggarakan dapat dilihat pada diagram berikut :

HASIL BELAJAR PRA TINDAKAN


40
FREKUENSI

30
20
10
Pra Tindakan
0
Kurang Cukup Baik Sangat
Baik
KATEGORISASI

Gambar 4.1 Diagram Kategorisasi Hasil Belajar Peserta Didik


Kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa

Rendahnya nilai yang dimiliki oleh peserta didik dikarenakan

belum diberikannya tindakan apapun oleh guru maupun peneliti, serta

peserta didik tidak diberi kesempatan apapun untuk persiapan

sebelumnya. Adapun, persentase ketuntasan belajar peserta didik pada

tes Pra Tindakan dapat dilihat pada tabel 4.3 berikut ini :

Tabel 4.3 Deskripsi Ketuntasan Belajar Peserta Didik Pra


Tindakan
Persentase Skor Kategori Frekuensi Persentase
(%)
0-75 Tidak Tuntas 30 100
76-100 Tuntas 0 0
Jumlah 30 100

Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa hasil

belajar biologi peserta didik kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa


50

sebelum dilakukan tindakan pembelajaran masih dalam kategori

sangat rendah. Di mana sebanyak 30 orang peserta didik masih dalam

kategori Tidak Tuntas secara klasikal dengan persentase 100%.

Kategorisasi ketuntasan hasil belajar dapat dilihat pada diagram

berikut :

KRITERIA KETUNTASAN
40
FREKUENSI

30
20
10
Pra Tindakan
0
Tidak Tuntas
Tuntas
KATEGORISASI

Gambar 4.2 Diagram Kategorisasi Ketuntasan Hasil Belajar


Peserta Didik SMA Negeri 8 Gowa

d. Refleksi

Hasil refleksi pada tes Pra Tindakan diketahui merupakan tes

awal yang disediakan oleh peneliti yang semata-mata untuk

mengetahui kemampuan awal peserta didik sebelum diberikan suatu

tindakan. Ternyata sebanyak 30 orang peserta didik masih belum

memenuhi nilai standar atau KKM yaitu 76 dan belum tuntas secara

klasikal. Rendahnya hasil belajar ini didasarkan karena belum adanya

tindakan oleh guru dan peneliti, kemudian peserta didik tidak

diberikan persiapan apapun sebelumnya. Nilai tes Pra Tindakan ini

digunakan oleh peneliti sebagai acuan dalam meningkatkan hasil


51

belajar peserta didik kedepannya khususnya pada materi sistem

sirkulasi. Oleh karena itu peneliti dan guru perlu melakukan tindakan

untuk memperbaiki kekurangan tersebut.

2. Analisis Deskriptif Siklus I

Hasil analisis deskriptif mengenai skor yang diperoleh dari tes

motivasi dan hasil belajar siklus I pada proses pembelajaran. Berdasarkan

hasil analisis tersebut, skor yang diperoleh oleh peserta didik setelah

diajar dengan menggunakan media pembelajaran Edmodo berbantuan

media Meeting room dapat dilihat pada paparan data berikut:

1) Tahap Perencanaan

a) Guru menggunakan RPP pertemuan 1 hingga 3 dengan sub materi

darah, komponen darah, peranan darah, Alat sirkulasi, serta ciri

dan fungsi pembuluh darah.

b) Peneliti merancang soal-soal dan materi yang akan digunakan

pada aplikasi Edmodo.

c) Peneliti menyiapkan meeting room sebelum kelas dimulai.

d) Peneliti merancang angket melalui google formulir kemudian

memasukkan angket tersebut ke dalam kelas Edmodo dalam

bentuk halaman.
52

2) Tahap Tindakan

a) Guru membuka kelas dengan menggunakan media Meeting room

yang telah disediakan oleh peneliti, selanjutnya menanyakan

keadaan peserta didik dan memulai pelajaran dengan berdoa.

b) Guru memberikan apersepsi pada pertemuan 1 hingga 3 serta

memotivasi peserta didik dengan apa yang dapat didapatkan

ketika belajar materi sistem sirkulasi.

c) Guru mengabsen peserta didik yang hadir pada kelas daring.

d) Guru menjelaskan materi sistem sirkulasi sub materi darah,

komponen darah, peranan darah, Alat sirkulasi, serta ciri dan

fungsi pembuluh darah pada tujuan pembelajaran yang telah

disediakan oleh peneliti.

e) Guru menyuruh peserta didik untuk menyimpulkan materi yang

telah dibahas.

f) Guru menyampaikan materi yang akan dibahas pada pertemuan

selanjutnya.

g) Materi yang dipelajari saat itu dimasukkan oleh peneliti ke dalam

kelas Edmodo agar peserta didik dapat mempelajari kembali

materi tersebut.

h) Peneliti kemudian memasukkan tugas terkait materi sistem

sirkulasi pada kelas Edmodo yang selanjutnya dikumpulkan


53

dengan batas waktu yang telah ditentukan untuk dikerjakan oleh

peserta didik.

3) Tahap Observasi/Refleksi

Pada tahapan ini dilakukan tes hasil belajar yang berbentuk

soal pilihan ganda sebanyak 25 nomor setelah penyajian materi dan

pembagian angket setelah menjawab tes yang disediakan. Adapun

data skor motivasi dan hasil belajar siklus I adalah sebagai berikut :

a. Motivasi Belajar

Setelah dilakukan penyebaran angket dan dianalisis oleh

peneliti, maka statistik skor yang diperoleh dapat dilihat pada

tabel berikut :

Tabel 4.4 Statistik Deskriptif Motivasi Belajar Peserta Didik


Kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa Siklus I
Statistik Nilai Statistik
Subyek 30
Skor Ideal 150
Skor Rata-Rata 94
Variansi 90
Standar Deviasi 10
Skor Maksimum 115
Skor Minimum 71
Rentang Skor 44

Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa skor rata-rata

motivasi belajar peserta didik siklus I setelah penerapan media

pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting room yaitu 94

dengan skor tertinggi adalah 115 dan skor terendah adalah 71,

dengan skor ideal adalah 150. Kategori motivasi belajar peserta


54

didik menggunakan skala likert lima yakni sangat baik, baik,

cukup, kurang, dan sangat kurang. Skor motivasi belajar peserta

didik untuk mengetahui kategorisasi penilaian dapat dilihat pada

tabel berikut :

Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi dan Persentase Skor Motivasi


Belajar Peserta Didik Kelas XI MIPA 4 SMA
Negeri 8 Gowa Siklus I
Skor Kategori Frekuensi Persentase (%)
0-43 Sangat Kurang 0 0
44-51 Kurang 0 0
52-63 Cukup 0 0
64-71 Baik 1 3
72-126 Sangat Baik 29 97
Jumlah 30 100

Pada tabel diatas diketahui bahwa skor motivasi belajar

peserta didik yang diperoleh dari pengambilan data secara angket

berada pada kategori baik dan sangat baik. Dari keseluruhan

peserta didik artinya sebanyak 30 peserta didik menempati

kategori tuntas, dimana sebanyak 1 orang peserta didik dengan

persentase 3 % dalam kategori baik sedangkan sebanyak 29 orang

peserta didik dengan persentase 97 % dalam kategori sangat baik.

Maka dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar peserta didik

diketahui dari persentase yang diperoleh mengalami peningkatan

yang cukup memuaskan. Dalam memperbaiki kelemahan

tersebut, maka peneliti kemudian mengumpulkan data kembali


55

dengan menyebar angket ke siklus II. Distribusi frekuensi dan

persentase skor motivasi belajar siklus I dapat dilihat pada

diagram berikut :

MOTIVASI BELAJAR
40
FREKUENSI

30
20
10
Siklus I
0
Sangat Kurang Cukup Baik Sangat
Kurang Baik
KATEGORISASI

Gambar 4.3 Diagram Kategorisasi Motivasi Belajar Peserta


Didik Siklus I Kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8
Gowa

b. Hasil Belajar

Setelah dilakukan tes hasil belajar dan dianalisis oleh

peneliti, maka statistik skor yang diperoleh dapat dilihat pada

tabel berikut :

Tabel 4.6 Statistik Skor Hasil Belajar Biologi Peserta Didik


Kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa Siklus I
Statistik Nilai Statistik
Subyek 30
Skor Ideal 100
Skor Rata-Rata 55
Variansi 170
Standar Deviasi 13
Skor Maksimum 76
Skor Minimum 36
Rentang Skor 40
56

Pada tabel diatas menunjukkan bahwa skor rata-rata

(mean) hasil belajar biologi setelah diterapkannya tindakan

pembelajaran yakni penggunaan media pembelajaran Edmodo

berbantuan media Meeting room adalah 55 dari skor ideal yang

dicapai adalah 100. Hal tersebut menunjukkan bahwa masih

rendahnya skor rata-rata yang dicapai. Skor yang diperoleh

tersebut masih belum memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal

(KKM) secara sempurna.

Kurangnya motivasi belajar serta kurangnya perhatian

yang dimiliki oleh peserta didik menyebabkan skor hasil belajar

masih tergolong kurang. Sehingga membuat peserta didik kurang

berkonsentrasi selama proses pembelajaran berlangsung. Terdapat

4 orang saja peserta didik yang mendapatkan nilai yang

memenuhi KKM dalam tes yang diselenggarakan. Apabila skor

hasil belajar peserta didik dikelompokkan ke dalam 5 kategori,

maka diperoleh distribusi frekuensi nilai yang disajikan dalam

tabel 4.7 berikut ini:

Tabel 4.7 Distribusi Frekuensi dan Persentase Skor Hasil


Belajar Peserta Didik Kelas XI MIPA 4 SMA
Negeri 8 Gowa Siklus I
Skor Kategori Frekuensi Persentase
(%)
 75 Kurang 26 87
75-83 Cukup 4 13
84-92 Baik 0 0
57

93-100 Sangat Baik 0 0


Jumlah 30 100

Pada tabel diatas terlihat bahwa sebanyak 87 % nilai

peserta didik masih dalam kategori kurang, 13 % nilai peserta

didik berada pada kategori cukup, sedangkan 0 % pada kategori

baik dan sangat baik, artinya tidak ada peserta didik yang

mencapai kategori baik dan sangat baik. Jumlah peserta didik

yang mengikuti tes adalah sebanyak 30, artinya seluruh peserta

didik dalam kelas khususnya kelas XI MIPA 4 turut ikut serta

dalam tes siklus I ini. Kategorisasi hasil belajar diketahui pada

diagram berikut :

HASIL BELAJAR
30
FREKUENSI

20

10
Siklus I
0
Kurang Cukup Baik Sangat
Baik
KATEGORISASI

Gambar 4.4 Diagram Kategorisasi Hasil Belajar Peserta


Didik Kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa

Dapat dilihat pula pada diagram diatas, persentase nilai

peserta didik pada kategori sangat kurang dibandingkan pada

kategori cukup. Di mana pada kategori baik tidak ada satupun

peserta didik yang memenuhi. Hal ini disebabkan karena masih

kurangnya motivasi peserta didik terhadap pelajaran biologi,


58

peserta didik cenderung mencari perhatian di tempat lain saat

materi disampaikan oleh guru, sehingga materi yang disampaikan

tidak dipahami oleh peserta didik. Persentase ketuntasan belajar

peserta didik pada siklus I dapat dilihat pada tabel 4.8 berikut :

Tabel 4.8 Deskripsi Ketuntasan Belajar Peserta Didik Siklus I


Persentase Skor Kategori Frekuensi Persentase
(%)
0-75 Tidak Tuntas 26 87
76-100 Tuntas 4 13
Jumlah 30 100

Berdasarkan Tabel 4.8 diatas dapat disimpulkan bahwa

hasil belajar biologi peserta didik kelas XI MIPA 4 SMA Negeri

8 Gowa pada materi sistem sirkulasi setelah dilakukan tindakan

pembelajaran dengan penggunaan Edmodo berbantuan media

Meeting room pada proses pembelajaran pada akhir siklus I data

yang diperoleh yaitu. sebanyak 26 orang peserta didik dengan

persentase 87 % termasuk dalam kategori tidak tuntas sedangkan

sebanyak 4 orang peserta didik dengan persentase 13 % masuk

dalam kategori tuntas. Kategorisasi ketuntasan pembelajaran

diketahui pada diagram berikut:


59

KRITERIA KETUNTASAN
30

FREKUENSI
20
10 Siklus I

0
Tidak Tuntas
Tuntas
KATEGORISASI

Gambar 4.5 Diagram Kategorisasi Ketuntasan Hasil Belajar


Peserta Didik SMA Negeri 8 Gowa

4) Refleksi

Pada siklus I terlihat dalam proses pembelajaran biologi

pada materi sistem sirkulasi bahwa masih kurangnya perhatian

peserta didik terhadap pelajaran biologi, hal ini ditandai dengan

peserta didik yang mencari perhatian di tempat lain. Kurangnya

motivasi belajar yang dimiliki menjadikan sebanyak 26 orang

peserta didik belum melampaui kriteria KKM. Tetapi terdapat 4

orang yang peserta didik yang telah memenuhi kriteria tuntas.

Hal tersebut disebabkan karena pembelajaran biologi yang

dilakukan menggunakan tatap muka online sedangkan peserta

didik masih terpaku dengan pembelajaran biologi yang hanya

sekedar mencatat saja serta menerima tugas yang diberikan oleh

guru melalui aplikasi whatsapp, sehingga peserta didik tidak

terbiasa dalam melakukan pembelajaran seperti ini. Selain itu

jaringan juga menjadi faktor penyebab yang paling utama dalam


60

belajar online dikarenakan beberapa peserta didik tidak

memperhatikan materi dengan jelas pada layar, dan ketersediaan

kuota internet yang kurang memadai dari sekolah, serta

penguasaan bahasa inggris yang kurang pada peserta didik. Hal

yang sama juga terjadi pada saat melakukan tes Siklus I di mana

masih banyak peserta didik belum memahami soal dengan baik

atau kehilangan kesempatan untuk menjawab soal-soal yang ada.

Dalam memperbaiki kelemahan yang ada pada siklus I,

maka peneliti bersama dengan guru biologi merancang perbaikan

pembelajaran ke siklus II dengan cara yang lebih intensif yaitu,

menjelaskan materi secara mendalam serta mengaitkannya dalam

kehidupan sehari-hari, membimbing peserta didik yang

mengalami kesulitan dalam memahami materi, lebih memotivasi

atau mendorong peserta didik dalam belajar, memberitahukan

peserta didik dalam mengubah bahasa program, serta memberikan

penghargaan berupa penambahan poin serta pujian kepada peserta

didik yang berhasil menjawab pertanyaan yang diberikan oleh

guru diakhir pembelajaran. Dengan diberlakukannya tindakan ini,

diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada

siklus II.

3. Analisis Deskriptif Siklus II


61

Hasil analisis deskriptif mengenai skor yang diperoleh dari

penyebaran angket motivasi belajar dan tes hasil belajar siklus II pada

proses pembelajaran. Berdasarkan hasil analisis tersebut, skor yang

diperoleh oleh peserta didik setelah diajar dengan menggunakan media

pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting room dapat dilihat

pada paparan data berikut :

1) Tahap Perencanaan

a) Guru menggunakan RPP pertemuan 5 hingga 7 dengan sub

materi sub materi cara kerja jantung, mekanisme pembekuan

darah, ciri dan fungsi pembuluh limfa, golongan darah, transfusi

darah, serta kelainan/penyakit pada sistem sirkulasi.

b) Peneliti merancang soal-soal dan materi yang akan digunakan

dan dimasukkan pada aplikasi Edmodo.

c) Peneliti menyiapkan meeting room sebelum kelas dimulai.

d) Peneliti merancang angket melalui google formulir kemudian

memasukkan angket tersebut ke dalam kelas Edmodo dalam

bentuk halaman.

e) Peneliti dan guru sepakat dalam melakukan sesi tanya jawab

kepada peserta didik diakhir pembelajaran serta memberikan

penghargaan kepada peserta didik bagi yang berhasil menjawab.


62

2) Tahap Pelaksanaan

a) Peneliti memberitahukan peserta didik untuk mengubah bahasa

program pada pengaturan yang terdapat pada kelas Edmodo.

b) Guru membuka kelas dengan menggunakan media Meeting

room yang telah disediakan oleh peneliti, selanjutnya

menanyakan keadaan peserta didik dan memulai pelajaran

dengan berdoa.

c) Guru mengaitkan pembelajaran yang akan dipelajari hari ini

dengan kehidupan sehari-hari serta memotivasi peserta didik

dengan apa yang dapat didapatkan ketika belajar materi sistem

sirkulasi.

d) Guru mengabsen peserta didik yang hadir pada kelas daring.

e) Guru menjelaskan materi sistem sirkulasi secara mendalam dan

lebih menekankan pada sub materi darah, komponen darah,

peranan darah, Alat sirkulasi, serta ciri dan fungsi pembuluh

darah pada tujuan pembelajaran yang telah disediakan oleh

peneliti.

f) Guru memberitahukan kepada peserta didik akan dilakukan sesi

tanya jawab diakhir pembelajaran dan akan ada penambahan

poin bagi peserta didik yang dapat menjawab pertanyaan yang

diberikan.

g) Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik

menanyakan kembali materi yang kurang dipahaminya.


63

h) Pada akhir pembelajaran, guru menyuruh peserta didik untuk

menyimpulkan materi yang telah dibahas.

i) Materi yang dipelajari saat itu dimasukkan oleh peneliti ke

dalam kelas Edmodo agar peserta didik dapat mempelajari

kembali materi tersebut.

j) Peneliti kemudian memasukkan lembar kegiatan terkait materi

sistem sirkulasi pada kelas Edmodo yang selanjutnya

dikumpulkan dengan batas waktu yang telah ditentukan untuk

dikerjakan oleh peserta didik.

k) Sebagian besar peserta didik sudah terlihat antusias dalam

mengikuti proses pembelajaran sehingga suasana pembelajaran

yang efektif dapat tercapai.

3) Tahap Observasi/Evaluasi

Pada tahapan ini juga dilakukan tes hasil belajar yang

berbentuk soal pilihan ganda sebanyak 25 nomor setelah penyajian

materi 3 pertemuan. Tes dilakukan menggunakan aplikasi Edmodo

pada fitur Quizz dengan waktu menjawab soal selama 35 menit.

Setelah tes dilakukan maka selanjutnya peneliti akan menyebar

angket dalam bentuk halaman google formulir. Hasil analisis

kuantitatif menunjukkan bahwa skor rata-rata yang dicapai oleh

peserta didik kelas XI MIPA 1 SMA Negeri 8 Gowa yang


64

diajarkan dengan menggunakan media pembelajaran Edmodo pada

siklus II adalah sebagai berikut :

a. Motivasi Belajar

Setelah dilakukan penyebaran angket dan dianalisis oleh

peneliti, maka statistik skor yang diperoleh dapat dilihat pada

tabel berikut :

Tabel 4.9 Statistik Deskriptif Motivasi Belajar Peserta Didik


Kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa Siklus II
Statistik Nilai Statistik
Subyek 30
Skor Ideal 150
Skor Rata-Rata 99
Variansi 155
Standar Deviasi 12
Skor Maksimum 126
Skor Minimum 79
Rentang Skor 47

Dari tabel 4.9 dapat dilihat bahwa skor rata-rata motivasi

belajar peserta didik setelah penerapan media pembelajaran

Edmodo berbantuan media Meeting room yaitu 99 dengan skor

tertinggi adalah 126 dan skor ideal adalah 150. Kategori motivasi

belajar peserta didik menggunakan skala likert lima yaitu sangat

baik, baik, cukup, kurang, dan sangat kurang. Skor motivasi


65

belajar peserta didik untuk mengetahui kategorisasi penilaian

dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 4.10 Distribusi Frekuensi dan Persentase Skor Motivasi


Belajar Peserta didik Kelas XI MIPA 4 SMA
Negeri 8 Gowa Siklus II
Skor Kategori Frekuensi Persentase (%)
0-43 Sangat Kurang 0 0
44-51 Kurang 0 0
52-63 Cukup 0 0
64-71 Baik 0 0
72-126 Sangat Baik 30 100
Jumlah 30 100

Pada tabel 4.10 diketahui bahwa skor motivasi belajar

peserta didik yang diperoleh dari pengambilan data secara angket

hanya berada pada kategori sangat tinggi. Dari keseluruhan

peserta didik artinya sebanyak 30 peserta didik menempati

kategori tuntas dengan persentase 100 % dalam kategori sangat

baik, sedangkan tidak ada seorangpun peserta didik yang

menempati kategori baik, cukup, kurang, dan sangat kurang.

Maka dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar peserta didik

diketahui dari persentase yang diperoleh mengalami peningkatan

yang signifikan. Artinya, data yang diperoleh telah memenuhi

tingkat capaian responden.


66

MOTIVASI BELAJAR
40

FREKUENSI
30
20
Siklus II
10
0 Column1
Sangat Kurang Cukup Baik Sangat Column2
Kurang Baik
KATEGORISASI

Gambar 4.6 Diagram Kategorisasi Hasil Belajar Peserta


Didik Kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa

b. Hasil Belajar

Setelah dilakukan tes hasil belajar dan dianalisis oleh

peneliti, maka statistik skor yang diperoleh dapat dilihat pada

tabel berikut :

Tabel 4.11 Statistik Skor Hasil Belajar Biologi Peserta Didik


Kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa Siklus II
Statistik Nilai Statistik
Subyek 30
Skor Ideal 100
Skor Rata-Rata 85
Variansi 35
Standar Deviasi 6
Skor Maksimum 96
Skor Minimum 76
Rentang Skor 20

Pada tabel 4.11 menunjukkan bahwa skor rata-rata (mean)

hasil belajar biologi setelah diterapkannya tindakan pembelajaran

yakni penggunaan media pembelajaran Edmodo berbantuan

media Meeting room adalah 85. Secara individual skor yang


67

diperoleh oleh peserta didik telah meningkat dari skor

sebelumnya di siklus I. Skor maksimum yang dimiliki oleh

peserta didik adalah 96 sedangkan skor minimalnya adalah 76.

Adapun rentang skor yang dimiliki dari skor ideal 100 adalah 20.

Berdasarkan hal tersebut menunjukkan bahwa peserta

didik telah melampaui kriteria ketuntasan dengan skor rata-rata

yang meningkat dari siklus sebelumnya. Apabila skor hasil

belajar peserta didik dikelompokkan ke dalam 5 kategori, maka

diperoleh distribusi frekuensi nilai yang disajikan dalam tabel

4.12 berikut :

Tabel 4.12 Distribusi Frekuensi dan Persentase Skor Hasil


Belajar Peserta didik Kelas XI MIPA 4 SMA
Negeri 8 Gowa Siklus II
Skor Kategori Frekuensi Persentase (%)
75 Kurang 0 0
75-83 Cukup 11 37
84-92 Baik 16 53
93-100 Sangat Baik 3 10
Jumlah 30 100

Berdasarkan tabel 4.12 menunjukkan bahwa sebesar 0%

nilai peserta didik yang berada pada kategori kurang, tetapi

sebanyak 53 % nilai peserta didik yang berada pada kategori baik,


68

dan 10 % nilai peserta didik berada pada kategori sangat baik.

Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa skor peserta didik pada

siklus sebelumnya mengalami peningkatan yang signifikan. Maka

dapat dikatakan bahwa hasil belajar peserta didik kelas XI MIPA

4 SMAN 8 Gowa meningkat secara nyata ke siklus II. Diagram

distribusi frekuensi dan persentase adalah sebagai berikut :

HASIL BELAJAR
20
FREKUENSI

15
10
5 Siklus II
0
Kurang Cukup Baik Sangat
Baik
KATEGORISASI

Gambar 4.7 Diagram Kategorisasi Hasil Belajar Peserta


Didik Kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa
Apabila hasil belajar peserta didik pada siklus II

dianalisis maka persentase ketuntasan belajar peserta didik siklus

II dapat dilihat pada tabel 4.13 berikut :

Tabel 4.13 Deskripsi Ketuntasan Belajar Peserta Didik Siklus


II
Persentase Kategori Frekuensi Persentase
Skor (%)
0-75 Tidak Tuntas 0 0
76-100 Tuntas 30 100
Jumlah 30 100

Pada tabel 4.13 di atas menunjukkan bahwa persentase

ketuntasan belajar peserta didik setelah diberikan tindakan terlihat


69

bahwa sebanyak 30 orang peserta didik dengan persentase 100 %

masuk dalam kategori tuntas secara klasikal, sedangkan 0%

peserta didik yang masuk dalam kategori tidak tuntas. Sehingga

dapat dikatakan bahwa terjadi peningkatan pembelajaran hasil

belajar peserta didik pada materi sistem sirkulasi. Kategorisasi

ketuntasan hasil belajar diketahui pada diagram berikut :

KRITERIA KETUNTASAN
40
FREKUENSI

30
20
10
Siklus II
0
Tidak Tuntas
Tuntas
KATEGORISASI

Gambar 4.8 Diagram Kategorisasi Ketuntasan Hasil Belajar


Peserta Didik SMA Negeri 8 Gowa
4) Refleksi

Hasil refleksi pada siklus II bahwa semangat dan

antusias peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran mem

perlihatkan kemajuan. Sehingga, secara keseluruhan aktivitas

pada tahapan siklus II mengalami peningkatan. Berdasarkan data

hasil pengamatan yang telah dilakukan perbaikan pembelajaran

siklus II dinyatakan telah berhasil, karena seluruh peserta didik

telah memenuhi kriteria ketuntasan. Hal ini dapat dilihat pada

hasil belajar siklus II. Saat pembelajaran, terlihat pula peserta

didik lebih bersemangat dan antusias dalam menerima materi,


70

aktif dalam menanyakan hal yang tidak dipahami, serta

bertanggung jawab mengerjakan tugas yang diberikan.

Keberhasilan perbaikan proses pembelajaran pada siklus

II tidak lepas dari refleksi yang dilakukan antara guru dan peneliti

pada siklus I. Berdasarkan hasil data yang diperoleh maka dapat

dikatakan bahwa proses pembelajaran pada siklus II dinyatakan

berhasil.

B. Pembahasan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa

penggunaan media pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting room

berupa zoom dapat meningkatkan motivasi belajar peserta didik dari siklus I

ke siklus II. Hal ini karena penggunaan media pembelajaran dengan

menggunakan perangkat teknologi pada situasi saat ini sangat dibutuhkan

oleh seorang guru. Sehingga penggunaan media Edmodo berbantuan media

Meeting room berupa zoom dalam pembelajaran mengakibatkan peserta didik

terlihat lebih antusias dan lebih termotivasi dalam memahami konsep materi

biologi. Hal ini ditandai pada saat peserta didik secara aktif dalam

memberikan gagasan mereka terkait materi yang diajarkan oleh guru. Hal

tersebut dikarenakan media yang digunakan lebih berkembang, sedangkan

peserta didik sebelumnya masih terpaku dengan pembelajaran biologi yang

hanya sekedar mencatat saja serta menerima tugas yang diberikan oleh guru

melalui aplikasi whatsapp.


71

Edmodo merupakan salah satu media yang mengadaptasi tampilan

seperti media sosial facebook serta mudah digunakan bahkan untuk peserta

didik yang masih dalam kategori pemula. Selain itu, media ini juga bersifat

fleksibel di mana untuk mengaksesnya tidak harus menggunakan aplikasi

tetapi juga dapat diakses melalui chrome. Penggunaan media pembelajaran

Edmodo juga dibantu dengan penggunaan media Meeting room berupa zoom

yang memiliki fitur video conference atau video call sehingga peserta didik

dapat melihat guru maupun peserta didik lainnya secara langsung melalui

layar smartphone, serta dapat mendengar penjelasan secara langsung dari

guru mata pelajaran biologi mengenai materi sistem sirkulasi. Hal tersebut

dikarenakan Edmodo tidak memiliki fitur video conference atau video call,

sehingga Edmodo membutuhkan media pendukung seperti Meeting room.

Pernyataan tersebut didukung oleh teori menurut Mahmud (2019:56) bahwa

penerapan media pembelajaran berbasis Edmodo berlangsung secara efektif

sehingga peserta didik termotivasi dalam mengikuti pembelajaran dengan

menggunakan perangkat teknologi yang lebih berkembang.

Peningkatan motivasi belajar peserta didik ditandai setelah guru dan

peneliti melakukan tindakan pembelajaran. Di mana data yang diperoleh dan

di analisis oleh peneliti pada akhir siklus II menunjukkan bahwa seluruh

peserta didik berada dalam kategori belajar sangat baik dengan ketuntasan

klasikal sebesar 100 %. Selain motivasi belajar, melalui penggunaan media

pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting room juga meningkatkan

hasil belajar peserta didik. Di mana terjadi peningkatan hasil belajar secara
72

nyata di akhir siklus II. Hal tersebut dikarenakan penggunaan beberapa fitur

yang digunakan oleh peneliti dan guru pada Edmodo seperti fitur quizz, dan

assignment sangat membantu dalam memberikan tugas, karena penggunaan

fitur ini dapat dirancang dengan baik sebelumnya seperti memberi waktu

pengerjaan dan batas pengumpulan tugas maupun evaluasi hasil belajar

peserta didik.

Pada kurikulum saat ini, peserta didik dituntut dalam mengingat dan

mengerjakan secepatnya tugas yang diberikan oleh guru, agar dapat

meminimalisir keterlambatan pada saat pengumpulan tugas. Sehingga

mengakibatkan peserta didik menjadi lebih aktif dalam proses pembelajaran,

serta memiliki rasa tanggung jawab dalam mengerjakan tugas yang diberikan.

Selain itu, penggunaan media meeting room berupa zoom membuat peserta

didik secara aktif pada proses pembelajaran, karena peserta didik dapat

melihat secara langsung guru dan peserta didik lainnya pada layar

smartphone mereka. Hal ini didukung oleh teori menurut Nurdani (2016:65)

bahwa penggunaan media Edmodo dapat meningkatkan hasil belajar siswa

kelas X SMK N 3 Salatiga. Sedangkan menurut Ismawati (2020:673)

pemanfaatan media yang berbasis video conference dapat mendukung

pembelajaran jarak jauh dan memudahkan peserta didik dalam menyerap

materi pembelajaran

Secara umum banyaknya peserta didik yang memperoleh hasil belajar

rendah dikarenakan kurangnya dorongan internal pada peserta didik untuk

belajar. Terlihat bahwa banyak peserta didik yang tidak memperhatikan pada
73

saat guru menjelaskan dan menyebabkan konsentrasi belajar peserta didik

menurun, jaringan yang lambat dalam belajar online, serta ketersediaan kuota

internet yang kurang memadai. Selain itu, penguasaan bahasa internasional

atau bahasa asing yang dimiliki oleh peserta didik.

Maka dengan ini peneliti bersama dengan guru biologi melakukan

refleksi dalam memperbaiki kelemahan tersebut dengan cara menjelaskan

materi secara mendalam serta mengaitkannya dalam kehidupan sehari-hari,

membimbing peserta didik yang mengalami kesulitan dalam memahami

materi, memberitahukan kepada peserta didik untuk melakukan pengubahan

bahasa pada pengaturan yang terdapat pada Edmodo, serta lebih memotivasi

atau mendorong peserta didik dalam belajar dengan memberikan

penghargaan berupa penambahan poin serta pujian kepada peserta didik yang

berhasil menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru diakhir

pembelajaran. Setelah melakukan tindakan tersebut, terlihat peserta didik

lebih aktif dalam proses pembelajaran dan hasil belajar juga mengalami

peningkatan. Sehingga, berdasar pada indikator keberhasilan menunjukkan

adanya peningkatan di akhir siklus II dengan ketuntasan klasikal sebesar 100

%.
74
BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

1. Penggunaan media pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting

room dapat meningkatkan motivasi belajar peserta didik pada materi

sistem sirkulasi Kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa. Hal tersebut

ditunjukkan dengan skor rata-rata motivasi belajar mengalami

peningkatan dari siklus I sebesar 94 dan skor rata-rata sebesar 99 dengan

ketuntasan klasikal sebesar 100 % pada kategori sangat baik di akhir

siklus II.

2. Penggunaan media pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting

room dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi sistem

sirkulasi Kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 8 Gowa. Hal tersebut

ditunjukkan dengan skor rata-rata hasil belajar mengalami peningkatan

dari siklus I yaitu 55 sedangkan pada siklus II skor rata-rata yang

diperoleh meningkat menjadi 85 dengan ketuntasan klasikal sebesar 100

%.

B. Saran

1. Diharapkan kepada guru khususnya guru biologi agar

menggunakan media pembelajaran Edmodo berbantuan media Meeting

75
room di situasi pandemik saat ini yang mengharuskan sekolah

melakukan pembelajaran

76
77

2. secara daring. Hal ini dilakukan sebagai bentuk upaya untuk

meningkatkan pembelajaran pada materi biologi maupun materi

lainnya.

3. Diharapkan kepada sekolah yang masih menerapkan pembelajaran

secara daring dapat menyediakan fasilitas yang memadai, seperti

komputer sebagai sumber mengajar bagi guru dan ketersediaan kuota

internet kepada peserta didik.

4. Sebagai tindak lanjut penerapan, pada saat proses pembelajaran

diharapkan guru lebih mengawasi serta membimbing peserta didik

dalam proses pembelajaran meskipun pembelajaran tersebut bersifat

daring.
78

DAFTAR PUSTAKA

Ainiyah, Z dkk. 2015. Penggunaan Edmodo sebagai Media Pembelajaran E-


learning pada Mata Pembelajran Otomatisisi Perkantoran di SMKN 1
Surabaya. Jurnal Administrasi Perkantoran. Universitas Negeri Surabaya

Arikunto, dkk. 2017. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi Aksara

Ayuwanti, I. 2016. Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Matematika


Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation
di SMK Tuma’Ninah Yasin Metro. Jurnal SAP. Vol. 1 (2).

Bakhtiar, S. 2011. Biologi Untuk SMA dan MA Kelas XI. Jakarta: PT. Sarana
Panca

Irmawati. 2019. Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Contextual Teaching


And Learning Pada Konsep Sistem Gerak Terhadap Motivasi dan Hasil
Belajar Siswa Kelas XI SMA Negeri 9 Makassar. Skripsi. Universitas
Muhammadiyah Makassar

Ekayati, R. 2017. Optimalisasi Aplikasi Edmodo Dalam Meningkatkan


Kemandirian Belajar dan Kesadaran Berbahasa Mahasiswa Pada Mata
Kuliah Literary Criticism Di FKIP UMSU. Jurnal Edutech. Vol. 3

Ismawati, D dkk. 2020. Efektivitas Pembelajaran Menggunakan Video Zoom


Cloud Meeting Pada Anak Usia Dini Era Pandemi Covid-19. Jurnal
Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. Vol. 5 (1)

Mahmud, H. dkk. 2019. Pembelajaran Berbasis Edmodo dan Motivasi Belajar


Peserta Didik. Journal of Islamic Education Management. Vol. 4 (1)

Nurdani, A.R. 2016. Penggunaan Media Edmodo Untuk Meningkatkan Hasil


Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Dasar-Dasar Perhitungan Survei
Pemetaan Kelas X Geomatika SMK N 3 Salatiga dan SMK N 1
Kedungwuni Pekalongan. Skripsi (online). FK Universitas Negeri
Semarang

Pratama, M.A. 2017. Penerapan Model Discovery Larning Untuk Meningkatkan


Hasil Belajar Siswa Kelas IV (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas IV
Subtema Bersyukur atas Keberagaman di SDN 184 Buah Batu Kota
Bandung). Skripsi (online). FKIP UNPAS
79

Putri, S. dkk. 2017. Pengaruh Penggunaan Edmodo Sebagai Media Pembelajaran


E-Learning Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Pasar Modal Mata
Pelajaran Ekonomi Kelas X SMA. Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, Ilmu
Ekonomi Dan Ilmu Sosial. Vol. 11 (1)
Raresik, K.A dkk. 2016. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Hasil
Belajar Bahasa Indonesia Pada Siswa Kelas V SD Gugus VI. Jurnal
PGSD Universitas Pendidikan Ganesha. Vol. 4 (1)

Rizqi, A.F. 2018. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Motivasi Belajar Siswa


Kelas VIII SMP Negeri Natar Lampung Selatan. Skripsi (S1). Universitas
Lampung

Rosyidah, dkk. 2018. Penggunaan Media Edmodo Untuk Meningkatkan Motivasi


dan Hasil Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan Ekonomi. Vol. 13 (2)

Royani, I dkk. 2018. Pengaruh Media Edmodo Sebagai Basis E-Learning


Terhadap Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA. Bioilmi. Vol.
4 (1)

Sastroprawiro, W.N. 2011. The Missing Abundance Mentality in Our Curriculum


dalam Seri Pemikiran Mahasiswa: Ekonomi Indonesia di Mata Anak
Muda UI. FEUI: Baduose Media

Sudjana, N. 2009. Penilaian Hasil Belajar Proses Belajar Mengajar. Bandung:


PT Remaja Rodakarya

Tim Penyusun FKIP Unismuh Makassar. 2017. Pedoman Penulisan Skripsi.


Makassar: Universitas Muhammadiyah Makassar

Tirtoni, F. 2020. Modul Pelatihan program Smart Future Classroom Berbasis


Blande Learning Bagi Guru SD Untuk Mendukung Gerakan Literasi
Sekolah Dalam Menjawab Tantangan Era Revolusi Industri 4.0. Sidoarjo:
Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Uno, B. 2014. Teori Motivasi dan Pengukuran. Jakarta: Bumi Aksara

Usman. 2016. E-Learning Berbasis Edmodo Dalam Pengajaran Bahasa Inggris


Pada Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Samarinda. Jurnal Eksis. Vol.
12 (1)

Wibowo, K.P dkk. 2015. Penerapan Model Make a Match Berbantuan Media
Untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar IPS. Jurnal Pendidikan
IPS. Vol. 2 (2)
80

LAMPIRAN
1. Persuratan

2. Validasi Instrumen

3. Instrumen Penelitian

4. Motivasi dan Hasil Belajar Peserta Didik

5. Analisis Data

6. Dokumentasi
81

LAMPIRAN 1
PERSURATAN
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91

LAMPIRAN 2
LEMBAR VALIDASI
INSTRUMEN
92

VALIDATOR 1
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
106

VALIDATOR 2
107
108
109
110
111
112
113
114
115
116
117
118
119

LAMPIRAN 3
INSTRUMEN
PENELITIAN
120

SOAL-SOAL SIKLUS I

1. Warna merah cerah pada darah manusia disebabkan oleh adanya ….


a. Reaksi antara CO2 dan hemoglobin
b. Eritrosit yang mengandung hemoglobin
c. Plasma yang mengandung hemoglobin
d. Leukosit yang mengandung hemoglobin
e. Reaksi antara O2 dengan hemoglobin
2. Sel darah pada manusia terdiri dari sel darah merah sel darah putih dan keping
darah. Adapun sel-sel darah tersebut terbentuk dalam …..
a. Tulang leher
b. Tulang pengumpil
c. Tulang hasta
d. Tulang jari tangan
e. Tulang belikat
3. Protein yang terkandung dalam plasma darah berfungsi membentuk suatu zat
yang dapat meningkatkan imunitas tubuh. Protein tersebut adalah …
a. Albumin
b. Globulin
c. Hormon
d. Heme
e. Fibrinogen
4. Dibawah ini yang bukan merupakan tempat pembentukan sel-sel darah putih
adalah …
a. Hati
b. Limpa
c. Tulang
d. Kelenjar limpa
e. Sumsum merah
121

5. Eritrosit atau sel darah merah di dalam darah mengandung hemoglobin yang
ketika sudah tua akan dihancurkan oleh hati atau limfa. Hemoglobin yang
terdapat dalam eritrosit selanjutnya akan diubah menjadi …
a. Urin
b. Bilirubin
c. Biliverdin
d. Protein
e. Getah bening
6. Perhatikan gambar di bawah ini !

Gambar diatas merupakan struktur dari komponen yang terkandung


dalam sel darah merah yakni hemoglobin. Fungsi dari hemoglobin adalah …
a. Mengikat oksigen untuk di edarkan ke tubuh
b. Membentuk antibodi
c. Membantu dalam proses pembekuan darah
d. Mengikat karbondioksida untuk di edarkan tubuh
e. Mengedarkan nutrisi ke seluruh tubuh
7. Dibawah ini merupakan ciri-ciri sel darah pada manusia :
1) Bentuk bikonkaf
2) Setiap 1 mm3 mengandung 200.000-400.000
3) Mengandung hemoglobin
4) Bergerak secara amoeboid
5) Tidak berinti
Yang merupakan ciri-ciri dari sel darah merah ditunjukkan oleh nomor …
a. 1-2-4
122

b. 1-3-5
c. 1-4-5
d. 2-3-4
e. 2-4-5
8. Hemoglobin merupakan senyawa protein penyusun sel darah merah yang
memiliki kemampuan dalam mengikat …
a. Oksigen
b. Oksigen dan zat leukosit
c. Oksigen dan karbon dioksida
d. Oksigen dan karbon monoksida
e. Oksigen, karbon dioksida, dan karbon monoksida
9. Perhatikan gambar di bawah ini !

Gambar diatas merupakan salah satu komponen darah yakni sel darah putih
atau leukosit. Fungsi leukosit yang ditujukan oleh anak panah adalah ...
a. Pembentuk antibodi
b. Menguraikan antigen
c. Menghancurkan antigen
d. Memakan kuman penyakit
e. Menurunkan jumlah antibody
10. Darah merupakan cairan berwarna merah yang berperan penting dalam tubuh
manusia, salah satu peranan dari darah adalah …
a. Menjaga kestabilan suhu tubuh
b. Sebagai hasil metabolisme
c. Sebagai alat penerima rangsangan
d. Sebagai tempat pembentukan hormon
123

e. Mengatur keseimbangan gula darah


11. Setelah mengalami proses pencernaan, sari makanan kemudian akan siap
untuk diserap dan dibawa ke seluruh tubuh oleh darah. Bagian darah yang
berperan dalam pengangkutan ini adalah ….
a. Plasma
b. Limfosit
c. Trombosit
d. Leukosit
e. Eritrosit
12. Ion kalsium sangat berperan penting dalam proses pembentukan darah di
dalam tubuh. Hal ini karena ion kalsium beperan dalam …
a. Pembentukan protrombin
b. Memacu keluarnya zat anti hemofilia
c. Memacu terlepasnya enzim trombokinase
d. Mempengaruhi perubahan fibrinogen menjadi fibrin
e. Mempengaruhi pengubahan protrombin menjadi trombin
13. Neutrofil merupakan zat sel darah putih yang bersifat fagositosis. Berdasarkan
sifat tersebut fungsi khusus dari neutrofil adalah …
a. Menghancurkan bakteri dan jaringan epitel
b. Mencegah pembekuan darah dan memakan kuman
c. Mengangkut sisa hancuran benda asing ke dalam limfa
d. Melawan antigen dan menghancurkan kuman
e. Mencerna bakteri dan sisa jaringan mati
14. Pernyataan yang benar mengenai macam-macam sel darah putih dan
peranannya adalah …
a. Eosinofil memakan antigen dan mengontrol respon kebal
b. Neutrofil mengenali antigen dan menghasilkan antibody
c. Basofil menembus pembuluh darah dan mengontrol respon kebal
d. Monosit memproduksi antibodi dan menembus pembuluh darah
e. Limfosit mengontrol respon kebal dan menghasilkan antibodi
124

15. Perhatikan pernyataan berikut:


1) Menyaring sisa metabolisme dari darah
2) Menghasilkan eritrosit
3) Menghasilkan leukosit
4) Memompa darah ke seluruh tubuh
Pernyataan berikut yang merupakan fungsi jantung adalah …
a. 1, 2, dan 3
b. 2 dan 4
c. 1 dan 3
d. 4
e. Semua jawaban benar
16. Bagian jantung yang menerima darah dari pulmo adalah …
a. Atrium dexter
b. Ventrikel dexter
c. Atrium sinister
d. Arteri pulmonalis
e. Ventrikel sinister
17. Katup jantung yang memisahkan antara atrium kiri dengan ventrikel kiri
disebut ….
a. Foramen ovale
b. Septum apikularis
c. Valvula bikuspidalis
d. Valvula trikuspidalis
e. Valvula semilunaris
18. Jantung adalah salah satu organ sistem sirkulasi pada makhluk hidup. Di
dalam jantung terdapat beberapa katup atau sekat yang membatasi ruang antar
jantung. Salah satunya adalah katup semilunaris, katup ini terletak di antara…
a.Atrium kanan dan ventrikel kanan
b. Ventrikel kanan dan nadi paru-paru
c. Atrium kiri dan ventrikel kiri
d. Ventrikel kiri dan aorta
125

e. Ventrikel kanan dan ventrikel kiri


19. Perhatikan gambar jantung di bawah ini !

Bagian jantung yang hanya berisi darah kaya akan oksigen ditunjukkan oleh
nomor …
a. I dan II
b. I dan III
c. II dan IV
d. II dan III
e. III dan IV
20. Katup-katup yang terdapat dalam jantung tepatnya pada pembuluh arteri
berfungsi …
a. Memperlambat aliran
b. Agar darah tidak kembali
c. Mempercepat aliran
d. Mengurangi tekanan darah
e. Menghentikan aliran darah untuk sementara
21. Jenis pembuluh darah yang mengandung banyak O2 dalam tubuh manusia
adalah ….
a. Vena
b. Venula
c. Sinus venosus
d. Vena kava
e. Vena pulmonalis dan aorta
22. Darah yang mengalir di dalam pembuluh vena tidak dapat mengalir kembali
ke bagian sebelumnya. Hal ini karena di sepanjang vena terdapat …
a. Arteri
126

b. Katup
c. Valvula semilunaris
d. Valvula trikuspidalis
e. Valvula bikuspidalis
23. Salah satu pembuluh darah yang mempunyai volume darah terbesar terdapat
pada bagian …
a. Aorta
b. Arteri
c. Vena
d. Kapiler
e. Pembuluh limfa
24. Dalam peredaran darah manusia, jantung adalah alat pemompa darah. Dari
dari jantung beredar menuju jaringan melalui pembuluh darah …
a. Arteri yang berdinding tebal, kuat, dan elastik
b. Vena yang berdinding tebal, kuat, dan elastik
c. Arteri yang berdinding tipis, lemah, dan tidak elastik
d. Arteri pulmonalis yang dilapisi endothelium dan dikelilingi otot polos
e. Vena pulmonalis yang dilapisi endothelium dan tidak dikelilingi otot polos
25. Hasil identifikasi dari struktur pembuluh darah adalah sebagai berikut :
1) Letaknya tidak di dekat permukaan tubuh
2) Diameter kecil
3) Memiliki percabangan yang membentuk saluran halus
4) Berhubungan langsung dengan jaringan
Berdasarkan ciri-ciri diatas pembuluh darah yang dimaksud adalah …
a. Kapiler
b. Vena pulmonalis
c. Arteri
d. Aorta
e. Limfa
127

SOAL-SOAL SIKLUS II

1. Selain pada leher, denyut nadi juga dapat dirasakan melalui tangan. Hal yang
dapat menyebabkan terjadinya denyut nadi adalah…
a. Gerakan jantung memompa darah ke kapiler
b. Gerakan jantung memompa darah ke vena
c. Gerakan jantung memompa darah ke paru-paru
d. Gerakan jantung memompa darah ke arteri
e. Gerakan paru-paru memompa darah ke arteri
2. Dalam jantung, atrium kiri menerima darah dari …
a. Paru-paru yang mengandung oksigen
b. Kulit yang membawa karbondioksida
c. Bagian tubuh belakang yang mengangkut oksigen
d. Kepala dan tungkai depan yang membawa karbondioksida
e. Seluruh tubuh
3. Jantung memiliki otot dalam pergerakannya, seperti otot jantung pada dinding
ventrikel kiri lebih tebal dibandingkan dengan dinding ventrikel kanan. Hal
tersebut terjadi karena otot pada dinding ventrikel kiri dapat …
a. Berkontraksi dengan kemampuan lebih tinggi
b. Berkontraksi secara terus-menerus sehingga mengalami atropi
b. Berkontraksi secara terus-menerus sehingga mengalami hipertropi
c. Berkontraksi secara berkala
d. Berkontraksi sesuai kehendak
d. Berelaksasi secara cepat
3. Pada skema pembekuan darah berikut ini, Secara berturut-turut nomor 1, 2,
dan 3 adalah…. ...

a. Trombin – protrombin – fibrinogen


128

b. Protrombin – trombin – fibrinogen


c. Fibrinogen – protrombin – thrombin
d. Fibrinogen – trombin – protrombin
e. Protrombin – fibrinogen – thrombin
4. Salah satu vitamin yang berperan penting dalam mekanisme pembekuan darah
adalah …
a. Vitamin A
b. Vitamin B
c. Vitamin C
d. Vitamin D
e. Vitamin K
5. Enzim merupakan biomolekul protein yang penting dalamreaksi kimia yang
terjadi dalam tubuh. Salah satu enzim yang berperan penting dalam proses
pembekuan darah adalah …
a. Amilase
b. Pepsin
c. Tripsin
d. Trombokinase
e. Laktase
6. Pada sistem peredaran darah manusia dikenal dengan istilah sistole dan
diastole. Kondisi yang menyebabkan terjadinya diastole adalah …
a. Atrium mengembang dan ventrikel menguncup, darah mengalir dari atrium
ke ventrikel
b. Atrium menguncup dan ventrikel mengembang, darah mengalir dari atrium
ke ventrikel
c. Ventrikel menguncup dan atrium mengembang, darah mengalir dari
jantung ke seluruh tubuh
d. Ventrikel menguncup dan atrium mengembang, darah mengalir dari luar
tubuh ke jantung
e. Atrium menguncup dan ventrikel mengembang, darah mengalir dari
jantung ke seluruh tubuh
129

7. Berikut adalah aliran darah pada peredaran darah kecil yaitu…


a. Jantung ke pembuluh darah besar atau aorta lalu seluruh tubuh kemudian
jantung
b. Jantung meuju aorta kemudian paru-paru lalu ke jantung
c. Paru-paru ke seluruh tubuh ke paru-paru lalu menuju jantung
d. Paru-paru ke vena pulmonalis lalu ke arteri pulmonalis kemudian menuju
jantung
e. Jantung ke arteri pulmonalis lalu ke paru-paru lalu ke vena pulmonalis lalu
menuju jantung
8. Otot-otot jantung dapat bekerja secara ritmik sehingga dibutuhkan cakupan
oksigen dan sari-sari makanan dalam pergerakannya. Pembuluh darah yang
mengalirkan darah ke jantung dengan membawa oksigen dan zat makanan
adalah ….
a. Vena pulmonalis
b. Vena cava superior
c. Vena hepatika
d. Arteri pulmonalis
e. Arteri koronaria
9. Dibawah ini merupakan organ-organ penyusus sistem pada manusia
1) Paru-paru
2) Jantung
3) Pembuluh limfa
4) Trakea
5) Vena porta hepatica
Organ-organ diatas yang berperan dalam sistem transportasi adalah …
a. 1-2-3
b. 1-3-5
c. 2-3-4
d. 2-3-5
e. 3-4-5
130

10. Dibawah ini merupakan urutan yang tepat dalam sistem peredaran ganda pada
manusia adalah …
a. Ventrikel kiri-atrium kiri-ventrikel kanan-atrium kanan-paru-paru-tubuh
b. Ventrikel kiri-seluruh tubuh-atrium kanan-ventrikel kanan-paru-paru-
atrium kiri-ventrikel kiri
c. Paru-paru-ventrikel kiri-ventrikel kanan-atrium kanan-atrium kiri-seluruh
tubuh-paru-paru
d. Seluruh tubuh-ventrikel kiri-atrium kanan-atrium kiri-ventrikel kiri-paru-
paru-tubuh
e. Ventrikel kanan-atrium kanan-ventrikel kiri-atrium kiri-paru-paru
11. Jika dalam darah seseorang mengandung aglutinogen B dan anglutinin A,
maka orang tersebut mempunyai golongan darah …
a. AB
b. B
c. O
d. A atau AB
e. A
12. Ketika seseorang memerlukan transfusi darah, terlebih dahulu haruslah
diketahui golongan darah orang tersebut. Hal ini dilakukan untuk
menghindari adanya penggumpalan. Reaksi penggumpalan ini disebabkan
oleh …
a. Masuknya sel – sel darah merah
b. Masuknya hemoglobin
c. Masuknya serum darah
d. Masuknya trombosit
e. Adanya reaksi antigen antibodi
13. Kecerobohan dalam melakukan transfusi darah tanpa mengetahui golongan
darah sangat berbahaya. Hal ini karena …
a. Dapat mengandung unsur yang berlebihan
b. Dapat menyebabkan terjadinya penggumpalan darah
c. Dapat menyebabkan kelebihan darah
131

d. Dapat menyebabkan penyakit


e. Darah dapat saling memakan
14. Transfusi darah dari donor yang bergolongan darah A ke resipen yang
bergolongan darah B dapat menyebabkan aglutinasi. Hal tersebut karena
terjadinya pertemuan antara …
a. Aglutinogen A dengan Aglutinin α
b. Aglutinogen B dengan Aglutinin α
c. Aglutinogen A dengan Aglutinin β
d. Aglutinogen B dengan Aglutinin β
e. Aglutinogen β dengan Aglutinin B
15. Zat-zat dibawah ini yang dapat menentukan golongan darah manusia adalah

a. Antigen dan antitoksin
b. Aglutinin dan eritrosit
c. Aglutinin dan aglutinogen
d. Aglutinogen dan eritrosit
e. Aglutinin dan leukosit
16. Golongan darah Tuti A, Toni B, Ana AB, dan Eka O. Dalam kandungan sel
darah merah Susan terdapat aglutinogen A sedangkan dalam plasmanya
terdapat aglutinin B. Jika Susan membutuhkan tranfusi darah, maka teman
yang dapat membantunya adalah …
a. Tuti dan Toni
b. Toni dan Ana
c. Tuti dan Eka
d. Eka dan Toni
e. Eka dan Ana
17. Jika diketahui seseorang memiliki jumlah sel darah putih sebesar 26000/mm3,
memiliki wajah yang pucat disebabkan adanya kekurangan sel darah merah.
Maka orang tersebut menderita ….
a. Varises
b. Leukopenia
132

c. Leukimia
d. Leukositas
e. Anemia
18. Membesar atau melebarnya pembuluh vena yang berada disekitar lubang
pelepasan (anus) disebut …
a. Anemia
b. Hemofilia
c. Varises
d. Wasir
e. Talasemia
19. Kelainan sistem peredaran darah pada manusia yang ditandai dengan adanya
pengerasan dan penyempitan pembuluh darah akibat endapan senyawa lemak
disebut ….
a. Hemofilia
b. Leukimia
c. Varises
d. Aterosklerosis
e. Anemia
20. Rina adalah siswi kelas XI. Pada saat tergores pisau, Rina tidak mengalami
pendarahan karena darahnya mengandung factor penggumpalan yang dapat
menutup luka. Tetapi, Adi teman sekelas Rina tidak mengalami hal demikian.
Sehingga dalam kasus ini Adi menderita penyakit …
a. Leukimia
b. Sklerosis
c. Anemia
d. Hemofilia
e. Polistemia
21. Busung lapar merupakan salah satu penyakit yang melanda di negara afrika.
Penyakit tersebut ditandai dengan adanya edema yaitu meningkatnya cairan
di dalam jaringan yang mengakibatkan tubuh menjadi bengkak. Hal ini terjadi
karena di dalam darah terjadi kekurangan …
133

a. Fibrin
b. Hemoglobin
c. Albumin
d. Globulin
e. Protein
23. Ketika seseorang menderita sakit akibat dari adanya infeksi virus di dalam
tubuh, maka orang tersebut akan mengalami …
a. Peningkatan jumlah neutrofil dan makrofag untuk memakan virus
b. Peningkatan jumlah limfosit untuk membuat antibodi
c. Penurunan jumlah limfosit karena berinteraksi dengan toksin
d. Penurunan jumlah neutrofil dan makrofag karena banyak yang mati
e. Penurunan jumlah leukosit untuk merespon antigen
24. Hal-hal berikut ini merupakan upaya menghindari penyakit keturunan pada
sistem peredaran darah, kecuali …
a. Perlunya memahami hukum hereditas
b. Mengenal secara baik calon yang akan dijadikan pasangan hidup
c. Hindari melakukan aktivitas donor darah atau transfusi darah
d. Memelihara kesehatan mental dan badan
e. Menghindari perkawinan antara sesama keluarga
25. Berikut ini upaya yang dapat dilakukan jika seseorang menderita gangguan
pada sistem sirkulasi, adalah…
a. Mengonsumsi makanan yang beprotein tinggi
b. Mengunjungi klinik atau instansi kesehatan terdekat
c. Menjaga tubuh dengan berolahraga secara teratur
d. Menjauhi area bebas merokok
e. Menjaga jarak dengan orang lain
134

RUBRIK PENILAIAN SIKLUS I DAN II

Indikator Bentuk Bentuk


Kategori Instrumen Skor
Pencapaian Penilaian Instrumen

1. Warna merah cerah pada darah manusia


disebabkan oleh adanya ….
a. Reaksi antara CO2 dan hemoglobin
b. Eritrosit yang mengandung hemoglobin
c. Plasma yang mengandung hemoglobin
d. Leukosit yang mengandung hemoglobin
Mendefinisikan
e. Reaksi antara O2 dengan hemoglobin
secara spesifik apa Tes Pilihan
C1 2. Sel darah pada manusia terdiri dari sel darah 1
itu darah pada Tertulis Ganda merah sel darah putih dan keping darah.
tubuh makhluk
Adapun sel-sel darah tersebut terbentuk
hidup
dalam …..
a. Tulang leher
b. Tulang pengumpil
c. Tulang hasta
d. Tulang jari tangan
e. Tulang belikat
Menggolongkan Tes Pilihan 3. Protein yang terkandung dalam plasma darah
C2 1
darah berdasarkan Tertulis Ganda berfungsi membentuk suatu zat yang dapat
135

komponen- meningkatkan imunitas tubuh. Protein


komponen tersebut adalah …
penyusunnya a. Albumin
b. Globulin
c. Hormon
d. Heme
e. Fibrinogen
4. Dibawah ini yang bukan merupakan tempat
pembentukan sel-sel darah putih adalah …
a. Hati
b. Limpa
c. Tulang
d. Kelenjar limpa
e. Sumsum merah
5. Eritrosit atau sel darah merah di dalam darah
mengandung hemoglobin yang ketika sudah
tua akan dihancurkan oleh hati atau limfa.
Hemoglobin yang terdapat dalam eritrosit
selanjutnya akan diubah menjadi …
a. Urin
b. Bilirubin
c. Biliverdin
d. Protein
e. Getah bening
136

6. Perhatikan gambar di bawah ini !

Gambar diatas merupakan struktur


dari komponen yang terkandung dalam sel
darah merah yakni hemoglobin. Fungsi dari
hemoglobin adalah …
a. Mengikat oksigen untuk di edarkan ke
tubuh
b. Membentuk antibodi
c. Membantu dalam proses pembekuan darah
d. Mengikat karbondioksida untuk di edarkan
tubuh
e. Mengedarkan nutrisi ke seluruh tubuh
Mengemukakan 7. Hemoglobin merupakan senyawa protein
peranan darah bagi Tes Pilihan penyusun sel darah merah yang memiliki
C2 1
tubuh makhluk Tertulis Ganda kemampuan dalam mengikat …
hidup a. Oksigen
137

b. Oksigen dan zat leukosit


c. Oksigen dan karbon dioksida
d. Oksigen dan karbon monoksida
e. Oksigen, karbon dioksida, dan karbon
monoksida
8. Perhatikan gambar di bawah ini !

Gambar diatas merupakan salah satu


komponen darah yakni sel darah putih atau
leukosit. Fungsi leukosit yang ditujukan oleh
anak panah adalah ...
a. Pembentuk antibodi
b. Menguraikan antigen
c. Menghancurkan antigen
d. Memakan kuman penyakit
e. Menurunkan jumlah antibody
9. Darah merupakan cairan berwarna merah
138

yang berperan penting dalam tubuh manusia,


salah satu peranan dari darah adalah …
a. Menjaga kestabilan suhu tubuh
b. Sebagai hasil metabolisme
c. Sebagai alat penerima rangsangan
d. Sebagai tempat pembentukan hormon
e. Mengatur keseimbangan gula darah
10. Setelah mengalami proses pencernaan, sari
makanan kemudian akan siap untuk diserap
dan dibawa ke seluruh tubuh oleh darah.
Bagian darah yang berperan dalam
pengangkutan ini adalah ….
a. Plasma
b. Limfosit
c. Trombosit
d. Leukosit
e. Eritrosit
11. Ion kalsium sangat berperan penting dalam
proses pembentukan darah di dalam tubuh.
Hal ini karena ion kalsium beperan dalam …
a. Pembentukan protrombin
b. Memacu keluarnya zat anti hemofilia
c. Memacu terlepasnya enzim trombokinase
d. Mempengaruhi perubahan fibrinogen
139

menjadi fibrin
e. Mempengaruhi pengubahan protrombi
n menjadi trombin
12. Neutrofil merupakan zat sel darah putih yang
bersifat fagositosis. Berdasarkan sifat
tersebut fungsi khusus dari neutrofil adalah

a.Menghancurkan bakteri dan jaringan
epitel
b. Mencegah pembekuan darah dan
memakan kuman
c. Mengangkut sisa hancuran benda asing
ke dalam limfa
d. Melawan antigen dan menghancurkan
kuman
e. Mencerna bakteri dan sisa jaringan
mati
13. Pernyataan yang benar mengenai macam-
macam sel darah putih dan peranannya
adalah …
a. Eosinofil memakan antigen dan
mengontrol respon kebal
b. Neutrofil mengenali antigen dan
menghasilkan antibody
140

c. Basofil menembus pembuluh darah dan


mengontrol respon kebal
d. Monosit memproduksi antibodi dan
menembus pembuluh darah
e. Limfosit mengontrol respon kebal dan
menghasilkan antibody
14. Perhatikan pernyataan berikut:
1) Menyaring sisa metabolisme dari darah
2) Menghasilkan eritrosit
Menjelaskan 3) Menghasilkan leukosit
organ-organ 4) Memompa darah ke seluruh tubuh
penyusun system Tes Pilihan Pernyataan berikut yang merupakan fungsi
C3 1
sirkulasi beserta Tertulis Ganda jantung adalah …
fungsinya secara a. 1, 2, dan 3
umum b. 2 dan 4
c. 1 dan 3
d. 4
e. Semua jawaban benar
15.Bagian jantung yang menerima darah dari
pulmo adalah …
a. Atrium dexter
1
b. Ventrikel dexter
c. Atrium sinister
d. Arteri pulmonalis
141

e. Ventrikel sinister
16. Katup jantung yang memisahkan antara
atrium kiri dengan ventrikel kiri disebut ….
a. Foramen ovale
b. Septum apikularis
c. Valvula bikuspidalis
d. Valvula trikuspidalis
e. Valvula semilunaris
17. Jantung adalah salah satu organ sistem
sirkulasi pada makhluk hidup. Di dalam
jantung terdapat beberapa katup atau sekat
Menentukan yang membatasi ruang antar jantung. Salah
C2 Tes Pilihan
bagian-bagian satunya adalah katup semilunaris, katup ini
Tertulis Ganda
jantung beserta terletak di antara …
fungsinya a. Atrium kanan dan ventrikel kanan
b. Ventrikel kanan dan nadi paru-paru
c. Atrium kiri dan ventrikel kiri
d. Ventrikel kiri dan aorta
e. Ventrikel kanan dan ventrikel kiri
18. Perhatikan gambar jantung di bawah ini !
142

Bagian jantung yang hanya berisi darah kaya


akan oksigen ditunjukkan oleh nomor …
a. I dan II
b. I dan III
c. II dan IV
d. II dan III
e. III dan IV
19. Katup-katup yang terdapat dalam jantung
tepatnya pada pembuluh arteri berfungsi …
a. Memperlambat aliran
b. Agar darah tidak kembali
c. Mempercepat aliran
d. Mengurangi tekanan darah
e. Menghentikan aliran darah untuk
sementara
20.Jenis pembuluh darah yang mengandung
banyak O2 dalam tubuh manusia adalah ….
Menjelaskan
a. Vena
macam-macam
Tes Pilihan b. Venula
pembuluh darah C3 1
Tertulis Ganda c. Sinus venosus
yang berperan
d. Vena kava
dalam system
e. Vena pulmonalis dan aorta
peredaran darah
21. Darah yang mengalir di dalam pembuluh
vena tidak dapat mengalir kembali ke bagian
143

sebelumnya. Hal ini karena di sepanjang


vena terdapat …
a. Arteri
b. Katup
c. Valvula semilunaris
d. Valvula trikuspidalis
e. Valvula bikuspidalis
22. Salah satu pembuluh darah yang mempunyai
volume darah terbesar terdapat pada bagian

a. Aorta
b. Arteri
c. Vena
d. Kapiler
e. Pembuluh limfa
23. Dalam peredaran darah manusia, jantung
Menunjukkan ciri- adalah alat pemompa darah. Dari dari
ciri struktur dan jantung beredar menuju jaringan melalui
fungsi pembuluh Tes Pilihan pembuluh darah …
darah yang C3 a. Arteri yang berdinding tebal, kuat, 1
Tertulis Ganda
berperan dalam dan elastik
system peredaran b. Vena yang berdinding tebal, kuat, dan
darah elastik
c. Arteri yang berdinding tipis, lemah, dan
144

tidak elastik
d. Arteri pulmonalis yang dilapisi
endothelium dan dikelilingi otot polos
e. Vena pulmonalis yang dilapisi
endothelium dan tidak dikelilingi otot
polos
24. Hasil identifikasi dari struktur pembuluh
darah adalah sebagai berikut :
1) Letaknya tidak di dekat permukaan tubuh
2) Diameter kecil
3) Memiliki percabangan yang membentuk
saluran halus
4) Berhubungan langsung dengan jaringan
Berdasarkan ciri-ciri diatas pembuluh darah
yang dimaksud adalah …
a. Kapiler
b. Vena pulmonalis
c. Arteri
d. Aorta
e. Limfa
25. Dibawah ini merupakan ciri-ciri sel darah
pada manusia :
1) Bentuk bikonkaf
2) Setiap 1 mm3 mengandung 200.000-
145

400.000
3) Mengandung hemoglobin
4) Bergerak secara amoeboid
5) Tidak berinti
Yang merupakan ciri-ciri dari sel darah
merah ditunjukkan oleh nomor …
a. 1-2-4
b. 1-3-5
c. 1-4-5
d. 2-3-4
e. 2-4-5
26. Selain pada leher, denyut nadi juga dapat
dirasakan melalui tangan. Hal yang dapat
menyebabkan terjadinya denyut nadi
adalah…
a. Gerakan jantung memompa darah ke
Menjelaskan cara
Tes Pilihan kapiler
kerja jantung dalam C3 1
Tertulis Ganda b.Gerakan jantung memompa darah ke vena
memompa darah ke
c. Gerakan jantung memompa darah ke
seluruh tubuh
paru-paru
d.Gerakan jantung memompa darah ke
arteri
e.Gerakan paru-paru memompa darah ke
arteri
146

27. Dalam jantung, atrium kiri menerima darah


dari …
a. Paru-paru yang mengandung oksigen
b. Kulit yang membawa karbondioksida
c. Bagian tubuh belakang yang mengangkut
oksigen
d. Kepala dan tungkai depan yang
membawa karbondioksida
e. Seluruh tubuh
28. Jantung memiliki otot dalam pergerakannya,
seperti otot jantung pada dinding ventrikel
kiri lebih tebal dibandingkan dengan dinding
ventrikel kanan. Hal tersebut terjadi karena
otot pada dinding ventrikel kiri dapat …
a. Berkontraksi dengan kemampuan
lebih tinggi
b. Berkontraksi secara terus-menerus
sehingga mengalami atropi
c. Berkontraksi secara terus-menerus
sehingga mengalami hipertropi
d. Berkontraksi secara berkala
e. Berkontraksi sesuai kehendak
d. Berelaksasi secara cepat
147

29. Pada skema pembekuan darah berikut ini,


Secara berturut-turut nomor 1, 2,
dan 3 adalah…. ...

a. Trombin – protrombin – fibrinogen


b. Protrombin – trombin – fibrinogen
Menjelaskan c. Fibrinogen – protrombin – trombin
mekanisme Tes Pilihan d. Fibrinogen – trombin – protrombin
C3 1
terjadinya Tertulis Ganda e. Protrombin – fibrinogen – thrombin
pembekuan darah 30. Salah satu vitamin yang berperan penting
dalam mekanisme pembekuan darah adalah

a. Vitamin A
b. Vitamin B
c. Vitamin C
d. Vitamin D
e. Vitamin K
31. Enzim merupakan biomolekul protein yang
penting dalamreaksi kimia yang terjadi
dalam tubuh. Salah satu enzim yang
148

berperan penting dalam proses pembekuan


darah adalah …
a. Amilase
b. Pepsin
c. Tripsin
d. Trombokinase
e. Laktase
32. Pada sistem peredaran darah manusia dikenal
dengan istilah sistole dan diastole. Kondisi
yang menyebabkan terjadinya diastole
adalah …
a. Atrium mengembang dan ventrikel
menguncup, darah mengalir dari
atrium ke ventrikel
Menganalisis
Tes Pilihan b. Atrium menguncup dan ventrikel
mekanisme system C4 1
Tertulis Ganda mengembang, darah mengalir dari atrium
peredaran darah
ke ventrikel
pada manusia
c. Ventrikel menguncup dan atrium
mengembang, darah mengalir dari
jantung ke seluruh tubuh
d. Ventrikel menguncup dan atrium
mengembang, darah mengalir dari luar
tubuh ke jantung
e. Atrium menguncup dan ventrikel
149

mengembang, darah mengalir dari


jantung ke seluruh tubuh
33. Berikut adalah aliran darah pada peredaran
darah kecil yaitu . . . .
a. Jantung ke pembuluh darah besar atau
aorta lalu seluruh tubuh kemudian jantung
b. Jantung meuju aorta kemudian paru-paru
lalu ke jantung
c. Paru-paru ke seluruh tubuh ke paru-paru
lalu menuju jantung
d. Paru-paru ke vena pulmonalis lalu ke
arteri pulmonalis kemudian menuju jantung
e. Jantung ke arteri pulmonalis lalu ke
paru-paru lalu ke vena pulmonalis lalu
menuju jantung
34. Otot-otot jantung dapat bekerja secara ritmik
sehingga dibutuhkan cakupan oksigen dan
sari-sari makanan dalam pergerakannya.
Pembuluh darah yang mengalirkan darah ke
jantung dengan membawa oksigen dan zat
makanan adalah ….
a. Vena pulmonalis
b. Vena cava superior
c. Vena hepatika
150

d. Arteri pulmonalis
e. Arteri koronaria
35. Dibawah ini merupakan organ-organ
penyusus sistem pada manusia
1) Paru-paru
2) Jantung
3) Pembuluh limfa
4) Trakea
5) Vena porta hepatica
Organ-organ diatas yang berperan dalam
sistem transportasi adalah …
a. 1-2-3
b. 1-3-5
c. 2-3-4
d. 2-3-5
e. 3-4-5
36. Dibawah ini merupakan urutan yang tepat
dalam sistem peredaran ganda pada manusia
adalah …
a. Ventrikel kiri-atrium kiri-ventrikel kanan-
atrium kanan-paru-paru-tubuh
b. Ventrikel kiri-seluruh tubuh-atrium
kanan-ventrikel kanan-paru-paru-atrium
kiri-ventrikel kiri
151

c. Paru-paru-ventrikel kiri-ventrikel kanan-


atrium kanan-atrium kiri-seluruh tubuh-
paru-paru
d. Seluruh tubuh-ventrikel kiri-atrium
kanan-atrium kiri-ventrikel kiri-paru-paru-
tubuh
e. Ventrikel kanan-atrium kanan-ventrikel
kiri-atrium kiri-paru-paru
37. Jika dalam darah seseorang mengandung
aglutinogen B dan anglutinin A, maka orang
tersebut mempunyai golongan darah …
a. AB
b. B
c. O
Mengelompokkan
d. A atau AB
jenis-jenis Tes Pilihan
C4 e. A 1
golongan darah dan Tertulis Ganda 38.Ketika seseorang memerlukan transfusi
metode transfusi
darah, terlebih dahulu haruslah diketahui
darah pada manusia
golongan darah orang tersebut. Hal ini
dilakukan untuk menghindari adanya
penggumpalan. Reaksi penggumpalan ini
disebabkan oleh …
a. Masuknya sel – sel darah merah
b. Masuknya hemoglobin
152

c. Masuknya serum darah


d. Masuknya trombosit
e. Adanya reaksi antigen antibodi
39. Kecerobohan dalam melakukan transfusi
darah tanpa mengetahui golongan darah
sangat berbahaya. Hal ini karena …
a.Dapat mengandung unsur yang berlebihan
b.Dapat menyebabkan terjadinya penggu
mpalan darah
c. Dapat menyebabkan kelebihan darah
d. Dapat menyebabkan penyakit
e. Darah dapat saling memakan
40.Transfusi darah dari donor yang bergolongan
darah A ke resipen yang bergolongan darah B
dapat menyebabkan aglutinasi. Hal tersebut
karena terjadinya pertemuan antara …
a. Aglutinogen A dengan Aglutinin α
b. Aglutinogen B dengan Aglutinin α
c. Aglutinogen A dengan Aglutinin β
d. Aglutinogen B dengan Aglutinin β
e. Aglutinogen β dengan Aglutinin B
41. Zat-zat dibawah ini yang dapat menentukan
golongan darah manusia adalah …
a. Antigen dan antitoksin
153

b. Aglutinin dan eritrosit


c. Aglutinin dan aglutinogen
d. Aglutinogen dan eritrosit
e. Aglutinin dan leukosit
42. Golongan darah Tuti A, Toni B, Ana AB,
dan Eka O. Dalam kandungan sel darah
merah Susan terdapat aglutinogen A
sedangkan dalam plasmanya terdapat
aglutinin B. Jika Susan membutuhkan
tranfusi darah, maka teman yang dapat
membantunya adalah …
a. Tuti dan Toni
b. Toni dan Ana
c. Tuti dan Eka
d. Eka dan Toni
e. Eka dan Ana
43. Jika diketahui seseorang memiliki jumlah sel
darah putih sebesar 26000/mm3, memiliki
Mengidentifikasi
wajah yang pucat disebabkan adanya
berbagai gangguan Tes Pilihan
C3 kekurangan sel darah merah. Maka orang 1
dan penyakit pada Tertulis Ganda tersebut menderita ….
system sirkulasi
a. Varises
manusiia
b. Leukopenia
c. Leukimia
154

d. Leukositas
e. Anemia
44.Membesar atau melebarnya pembuluh vena
yang berada disekitar lubang pelepasan
(anus) disebut …
a. Anemia
b. Hemofilia
c. Varises
d. Wasir
e. Talasemia
45.Kelainan sistem peredaran darah pada
manusia yang ditandai dengan adanya
pengerasan dan penyempitan pembuluh darah
akibat endapan senyawa lemak disebut ….
a. Hemofilia
b. Leukimia
c. Varises
d. Aterosklerosis
e. Anemia
46. Rina adalah siswi kelas XI. Pada saat
tergores pisau, Rina tidak mengalami
pendarahan karena darahnya mengandung
factor penggumpalan yang dapat menutup
luka. Tetapi, Adi teman sekelas Rina tidak
155

mengalami hal demikian. Sehingga dalam


kasus ini Adi menderita penyakit …
a. Leukimia
b. Sklerosis
c. Anemia
d. Hemofilia
e. Polistemia
47. Busung lapar merupakan salah satu penyakit
yang melanda di negara afrika. Penyakit
tersebut ditandai dengan adanya edema yaitu
meningkatnya cairan di dalam jaringan yang
mengakibatkan tubuh menjadi bengkak. Hal
ini terjadi karena di dalam darah terjadi
kekurangan …
a. Fibrin
b. Hemoglobin
c. Albumin
d. Globulin
e. Protein
48. Ketika seseorang menderita sakit akibat dari
adanya infeksi virus di dalam tubuh, maka
orang tersebut akan mengalami …
a. Peningkatan jumlah neutrofil dan
makrofag untuk memakan virus
156

b. Peningkatan jumlah limfosit untuk


membuat antibodi
c. Penurunan jumlah limfosit karena
berinteraksi dengan toksin
d. Penurunan jumlah neutrofil dan makrofag
karena banyak yang mati
e. Penurunan jumlah leukosit untuk
merespon antigen
49. Hal-hal berikut ini merupakan upaya
menghindari penyakit keturunan pada sistem
peredaran darah, kecuali …
a. Perlunya memahami hukum hereditas
Menjelaskan upaya b. Mengenal secara baik calon yang akan
pencegahan dijadikan pasangan hidup
gangguan dan c. Hindari melakukan aktivitas donor
penyakit pada Tes Pilihan darah atau transfusi darah
C3 1
sistem sirkulasi Tertulis Ganda d. Memelihara kesehatan mental dan badan
manusia yang dapat e. Menghindari perkawinan antara sesama
dilakukan sejak keluarga
dini 50. Berikut ini upaya yang dapat dilakukan jika
seseorang menderita gangguan pada sistem
sirkulasi, adalah …
a. Mengonsumsi makanan yang beprotein
tinggi
157

b. Mengunjungi klinik atau instansi


kesehatan terdekat
c. Menjaga tubuh dengan berolahraga secara
teratur
d. Menjauhi area bebas merokok
e. Menjaga jarak dengan orang lain

Keterangan Bobot Skor :


1. Jika dijawab benar skor 1
2. Jika dijawab salah/ tidak dijawab skor 0

Jumlah skor :

Skor = B x 100
N
Keterangan :
B = Banyaknya butir soal yang di jawab benar
N = Banyaknya butirsoal
(Sumber : Kemendikbud, 2016)
158

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 8 Gowa


Mata Pelajaran : Biologi
Kelas/Semester : XI MIPA / Ganjil
Materi Pokok : Sistem Sirkulasi
Alokasi Waktu : 1 Jam pelajaran (1 x 45 Menit)

A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikut proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
1. Mendefinisikan secara spesifik apa itu darah pada tubuh makhluk hidup
2. Menggolongkan darah berdasarkan komponen-komponen penyusunnya
3. Mengemukakan peranan darah bagi tubuh makhluk hidup

B. Media/alat, Bahan dan Sumber Belajar


Media : Edmodo, Zoom, Smartphone atau PC
Alat/Bahan : Alat tulis dan Laptop
Sumber Belajar : Modul Biologi SMA/MA Kelas XI materi sistem sirkulasi dan Internet

C. Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan Awal (8 Menit)
Pembuka : Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran, memeriksa kehadiran
peserta didik sebagai sikap disiplin secara daring melalui aplikasi belajar
Apersepsi : Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan
159

materi/tema/kegiatan sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat dan menghubungkan


dengan materi selanjutnya secara daring melalui aplikasi belajar
Motivasi : Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat) dengan mempelajari materi:
Darah, komponen darah, dan peranan darah bagi tubuh makhluk hidup secara daring melalui aplikasi
belajar
Kegiatan Inti (30 Menit)
 Mengajarkan peserta didik dalam mengunduh dan menggunakan aplikasi Edmodo
 Membagikan materi ajar berupa modul melalui kelas Edmodo yang telah dibuat sebelumnya
 Menjelaskan materi Darah, komponen darah, dan peranan darah bagi tubuh makhluk
hidup menggunakan aplikasi belajar
Guru  Memberikan tugas diakhir pembelajaran kepada peserta didik
 Mendengar dan memahami arahan dari guru untuk memasuki kelas
 Mengajukan pertanyaan jika terdapat materi yang belum dipahami
Peserta Didik  Mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru dan dikumpulkan tepat waktu secara daring
Kegiatan Penutup (7 Menit)
 Peserta didik melakukan refleksi tentang pelaksanaan pembelajaran dan pelajaran apa yang
Peserta Didik diperoleh setelah belajar tentang Darah, komponen darah, dan peranan darah bagi tubuh
makhluk hidup secara daring
 Membuat kesimpulan terkait materi yang dipelajari dengan bantuan dan arahan dari guru
secara daring
 Membuat ringkasan dengan bimbingan guru tentang hal-hal penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan secara daring
 Melakukan penilaian secara daring
160

Guru  Memberi tugas kepada peserta didik (PR) dan mengingatkan untuk mempelajari materi yang
akan dibahas dipertemuan berikutnya maupun mempersiapkan diri menghadapi tes/ evaluasi
akhir dipertemuan berikutnya secara daring
 Menutup kegiatan belajar mengajar dengan berdoa secara daring

D. Teknik Penilaian
- Penilaian Pengetahuan berupa tes tertulis pilihan ganda sebanyak 50 nomor dan mengisi lembar kuesioner (Angket) terkait
dengan materi dan media ajar

- Penilaian Sikap dilakukan saat kegiatan pembelajaran berlangsung secara daring

- Penilaian Keterampilan berupa arahan dari guru kepada peserta didik bagaimana penggunaan aplikasi Edmodo dari
membuat akun hingga mengirim dan mengunduh file materi yang terdapat pada aplikasi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 8 Gowa


161

Mata Pelajaran : Biologi


Kelas/Semester : XI MIPA / Ganjil
Materi Pokok : Sistem Sirkulasi
Alokasi Waktu : 1 Jam pelajaran (1 x 45 Menit)

A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikut proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat :
4. Menjelaskan organ-organ penyusun system sirkulasi beserta fungsinya secara umum
5. Menentukan bagian-bagian jantung beserta fungsinya

B. Media/alat, Bahan dan Sumber Belajar


Media : Edmodo, Smartphone atau PC
Alat/Bahan : Alat tulis dan Laptop
Sumber Belajar : Modul Biologi SMA/MA Kelas XI materi sistem sirkulasi dan Internet

C. Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan Awal (8 Menit)
Pembuka : Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran, memeriksa kehadiran
peserta didik sebagai sikap disiplin secara daring melalui aplikasi belajar
Apersepsi : Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan
materi/tema/kegiatan sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat dan menghubungkan dengan
materi selanjutnya secara daring melalui aplikasi belajar
Motivasi : Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat) dengan mempelajari materi: Organ
penyusun sistem sirkulasi serta bagian-bagiannya secara daring melalui aplikasi belajar
162

Kegiatan Inti (30 Menit)


Guru  Mengatakan kepada peserta didik untuk memasuki kelas Edmodo
 Membagikan materi ajar berupa modul melalui kelas Edmodo yang telah dibuat sebelumnya
 Menjelaskan materi Organ penyusun sistem sirkulasi serta bagian-bagiannya menggunakan
aplikasi belajar
 Memberikan tugas diakhir pembelajaran kepada peserta didik
Peserta Didik  Mendengar dan memahami arahan dari guru untuk memasuki kelas
 Mengajukan pertanyaan jika terdapat materi yang belum dipahami
 Mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru dan dikumpulkan tepat waktu secara daring
Kegiatan Penutup (7 Menit)
 Peserta didik melakukan refleksi tentang pelaksanaan pembelajaran dan pelajaran apa yang
Peserta Didik diperoleh setelah belajar tentang Organ penyusun sistem sirkulasi serta bagian-bagiannya
secara daring
 Membuat kesimpulan terkait materi yang dipelajari dengan bantuan dan arahan dari guru
secara daring Membuat ringkasan dengan bimbingan guru tentang hal-hal penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan secara daring
 Melakukan penilaian secara daring
Guru  Memberi tugas kepada peserta didik (PR) dan mengingatkan untuk mempelajari materi yang
akan dibahas dipertemuan berikutnya maupun mempersiapkan diri menghadapi tes/ evaluasi
akhir dipertemuan berikutnya secara daring
 Menutup kegiatan belajar mengajar dengan berdoa secara daring

D. Teknik Penilaian
163

- Penilaian Pengetahuan berupa tes tertulis pilihan ganda sebanyak 50 nomor dan mengisi lembar kuesioner (Angket) terkait
dengan materi dan media ajar

- Penilaian Sikap dilakukan saat kegiatan pembelajaran berlangsung secara daring

- Penilaian Keterampilan berupa arahan dari guru kepada peserta didik bagaimana penggunaan aplikasi Edmodo dari
membuat akun hingga mengirim dan mengunduh file materi yang terdapat pada aplikasi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 8 Gowa


Mata Pelajaran : Biologi
Kelas/Semester : XI MIPA / Ganjil
Materi Pokok : Sistem Sirkulasi
164

Alokasi Waktu : 1 Jam pelajaran (1 x 45 Menit)

A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikut proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat :
6. Menjelaskan macam-macam pembuluh darah yang berperan dalam sistem peredaran darah
7. Menunjukkan ciri-ciri struktur dan fungsi pembuluh darah yang berperan dalam sistem peredaran darah

B. Media/alat, Bahan dan Sumber Belajar


Media : Edmodo, Zoom, Smartphone atau PC
Alat/Bahan : Alat tulis dan Laptop
Sumber Belajar : Modul Biologi SMA/MA Kelas XI materi sistem sirkulasi dan Internet

C. Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan Awal (8 Menit)
Pembuka : Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran, memeriksa kehadiran
peserta didik sebagai sikap disiplin secara daring melalui aplikasi belajar
Apersepsi : Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan
materi/tema/kegiatan sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat dan menghubungkan dengan
materi selanjutnya secara daring melalui aplikasi belajar
Motivasi : Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat) dengan mempelajari materi:
Macam, ciri dan fungsi pembuluhan darah pada sistem peredaran darah secara daring melalui aplikasi
belajar
Kegiatan Inti (30 Menit)
Guru  Mengatakan kepada peserta didik untuk memasuki kelas Edmodo
165

 Membagikan materi ajar berupa modul melalui kelas Edmodo yang telah dibuat sebelumnya
 Menjelaskan materi Macam, ciri dan fungsi pembuluhan darah pada sistem peredaran
darah menggunakan aplikasi belajar
 Memberikan tugas diakhir pembelajaran kepada peserta didik
Peserta Didik  Mendengar dan memahami arahan dari guru untuk memasuki kelas
 Mengajukan pertanyaan jika terdapat materi yang belum dipahami
 Mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru dan dikumpulkan tepat waktu secara daring
Kegiatan Penutup (7 Menit)
 Peserta didik melakukan refleksi tentang pelaksanaan pembelajaran dan pelajaran apa yang
Peserta Didik diperoleh setelah belajar tentang Macam, ciri dan fungsi pembuluhan darah pada sistem
peredaran darah secara daring
 Membuat kesimpulan terkait materi yang dipelajari dengan bantuan dan arahan dari guru
secara daring
 Membuat ringkasan dengan bimbingan guru tentang hal-hal penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan secara daring
 Melakukan penilaian secara daring
Guru  Memberi tugas kepada peserta didik (PR) dan mengingatkan untuk mempelajari materi yang
akan dibahas dipertemuan berikutnya maupun mempersiapkan diri menghadapi tes/ evaluasi
akhir dipertemuan berikutnya secara daring
 Menutup kegiatan belajar mengajar dengan berdoa secara daring

D. Teknik Penilaian
- Penilaian Pengetahuan berupa tes tertulis pilihan ganda sebanyak 50 nomor dan mengisi lembar kuesioner (Angket) terkait
dengan materi dan media ajar
166

- Penilaian Sikap dilakukan saat kegiatan pembelajaran berlangsung secara daring

- Penilaian Keterampilan berupa arahan dari guru kepada peserta didik bagaimana penggunaan aplikasi Edmodo dari
membuat akun hingga mengirim dan mengunduh file materi yang terdapat pada aplikasi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 8 Gowa


Mata Pelajaran : Biologi
Kelas/Semester : XI MIPA / Ganjil
Materi Pokok : Sistem Sirkulasi
Alokasi Waktu : 1 Jam pelajaran (1 x 45 Menit)

A. Tujuan Pembelajaran
167

Setelah mengikut proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat :


8. Menjelaskan cara kerja jantung dalam memompa darah ke seluruh tubuh
9. Menjelaskan mekanisme terjadinya pembekuan darah
10. Mengidentifikasi ciri dan fungsi pembuluh limfa di dalam tubuh

B. Media/alat, Bahan dan Sumber Belajar


Media : Edmodo, Smartphone atau PC
Alat/Bahan : Alat tulis dan Laptop
Sumber Belajar : Modul Biologi SMA/MA Kelas XI materi sistem sirkulasi dan Internet

C. Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan Awal (8 Menit)
Pembuka : Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran, memeriksa kehadiran
peserta didik sebagai sikap disiplin secara daring melalui aplikasi belajar
Apersepsi : Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan
materi/tema/kegiatan sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat dan menghubungkan dengan
materi selanjutnya secara daring melalui aplikasi belajar
Motivasi : Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat) dengan mempelajari materi: Cara
kerja jantung dan mekanisme pembekuan darah secara daring melalui aplikasi belajar
Kegiatan Inti (30 Menit)
Guru  Mengatakan kepada peserta didik untuk memasuki kelas Edmodo
 Membagikan materi ajar berupa modul melalui kelas Edmodo yang telah dibuat sebelumnya
 Menjelaskan materi Cara kerja jantung dan mekanisme pembekuan darah menggunakan
aplikasi belajar
168

 Memberikan tugas diakhir pembelajaran kepada peserta didik


Peserta Didik  Mendengar dan memahami arahan dari guru untuk memasuki kelas
 Mengajukan pertanyaan jika terdapat materi yang belum dipahami
 Mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru dan dikumpulkan tepat waktu secara daring
Kegiatan Penutup (7 Menit)
 Peserta didik melakukan refleksi tentang pelaksanaan pembelajaran dan pelajaran apa yang
Peserta Didik diperoleh setelah belajar tentang Cara kerja jantung dan mekanisme pembekuan darah
secara daring
 Membuat kesimpulan terkait materi yang dipelajari dengan bantuan dan arahan dari guru
secara daring
 Membuat ringkasan dengan bimbingan guru tentang hal-hal penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan secara daring
 Melakukan penilaian secara daring
Guru  Memberi tugas kepada peserta didik (PR) dan mengingatkan untuk mempelajari materi yang
akan dibahas dipertemuan berikutnya maupun mempersiapkan diri menghadapi tes/ evaluasi
akhir dipertemuan berikutnya secara daring
 Menutup kegiatan belajar mengajar dengan berdoa secara daring

D. Teknik Penilaian
- Penilaian Pengetahuan berupa tes tertulis pilihan ganda sebanyak 50 nomor dan mengisi lembar kuesioner (Angket) terkait
dengan materi dan media ajar

- Penilaian Sikap dilakukan saat kegiatan pembelajaran berlangsung secara daring


169

- Penilaian Keterampilan berupa arahan dari guru kepada peserta didik bagaimana penggunaan aplikasi Edmodo dari
membuat akun hingga mengirim dan mengunduh file materi yang terdapat pada aplikasi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 8 Gowa


Mata Pelajaran : Biologi
Kelas/Semester : XI MIPA / Ganjil
Materi Pokok : Sistem Sirkulasi
Alokasi Waktu : 1 Jam pelajaran (1 x 45 Menit)

A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikut proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat :
11. Menganalisis mekanisme sistem peredaran darah pada manusia
12. Mengelompokkan jenis-jenis golongan darah dan metode transfusi darah pada manusia
170

B. Media/alat, Bahan dan Sumber Belajar


Media : Edmodo, Zoom, Smartphone atau PC
Alat/Bahan : Alat tulis dan Laptop
Sumber Belajar : Modul Biologi SMA/MA Kelas XI materi sistem sirkulasi dan Internet

C. Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan Awal (8 Menit)
Pembuka : Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran, memeriksa kehadiran
peserta didik sebagai sikap disiplin secara daring melalui aplikasi belajar
Apersepsi : Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik denga n
materi/tema/kegiatan sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat dan menghubungkan dengan
materi selanjutnya secara daring melalui aplikasi belajar
Motivasi : Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat) dengan mempelajari materi:
Mekanisme peredaran darah, golongan darah, serta metode transfusi darah secara daring melalui aplikasi
belajar
Kegiatan Inti (30 Menit)
Guru  Mengatakan kepada peserta didik untuk memasuki kelas Edmodo
 Membagikan materi ajar berupa modul melalui kelas Edmodo yang telah dibuat sebelumnya
 Menjelaskan materi Mekanisme peredaran darah, golongan darah, serta metode transfusi
darah menggunakan aplikasi belajar
 Memberikan tugas diakhir pembelajaran kepada peserta didik
Peserta Didik  Mendengar dan memahami arahan dari guru untuk memasuki kelas
 Mengajukan pertanyaan jika terdapat materi yang belum dipahami
171

 Mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru dan dikumpulkan tepat waktu secara daring
Kegiatan Penutup (7 Menit)
 Peserta didik melakukan refleksi tentang pelaksanaan pembelajaran dan pelajaran apa yang
Peserta Didik diperoleh setelah belajar tentang Mekanisme peredaran darah, golongan darah, serta
metode transfusi darah secara daring
 Membuat kesimpulan terkait materi yang dipelajari dengan bantuan dan arahan dari guru
secara daring
 Membuat ringkasan dengan bimbingan guru tentang hal-hal penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan secara daring
 Melakukan penilaian secara daring
Guru  Memberi tugas kepada peserta didik (PR) dan mengingatkan untuk mempelajari materi yang
akan dibahas dipertemuan berikutnya maupun mempersiapkan diri menghadapi tes/ evaluasi
akhir dipertemuan berikutnya secara daring
 Menutup kegiatan belajar mengajar dengan berdoa secara daring

D. Teknik Penilaian
- Penilaian Pengetahuan berupa tes tertulis pilihan ganda sebanyak 50 nomor dan mengisi lembar kuesioner (Angket) terkait
dengan materi dan media ajar

- Penilaian Sikap dilakukan saat kegiatan pembelajaran berlangsung secara daring

- Penilaian Keterampilan berupa arahan dari guru kepada peserta didik bagaimana penggunaan aplikasi Edmodo dari
membuat akun hingga mengirim dan mengunduh file materi yang terdapat pada aplikasi
172

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 8 Gowa


Mata Pelajaran : Biologi
Kelas/Semester : XI MIPA / Ganjil
Materi Pokok : Sistem Sirkulasi
Alokasi Waktu : 1 Jam pelajaran (1 x 45 Menit)

A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikut proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat :
13. Mengidentifikasi berbagai gangguan dan penyakit pada system sirkulasi manusia
14. Menjelaskan upaya pencegahan gangguan dan penyakit pada system sirkulasi manusia yang dapat dilakukan sejak dini

B. Media/alat, Bahan dan Sumber Belajar


Media : Edmodo, Smartphone atau PC
Alat/Bahan : Alat tulis dan papan tulis
Sumber Belajar : Modul Biologi SMA/MA Kelas XI materi sistem sirkulasi dan Internet
173

C. Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan Awal (8 Menit)
Pembuka : Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran, memeriksa kehadiran
peserta didik sebagai sikap disiplin secara daring melalui aplikasi belajar
Apersepsi : Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan
materi/tema/kegiatan sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat dan menghubungkan dengan
materi selanjutnya secara daring melalui aplikasi belajar
Motivasi : Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat) dengan mempelajari materi:
Gangguan/penyakit dan upaya pecegahannya dalam sistem sirkulasi manusia secara daring melalui aplikasi
belajar
Kegiatan Inti (30 Menit)
Guru  Mengatakan kepada peserta didik untuk memasuki kelas Edmodo
 Membagikan materi ajar berupa modul melalui kelas Edmodo yang telah dibuat sebelumnya
 Menjelaskan materi Gangguan/penyakit dan upaya pecegahannya dalam sistem sirkulasi
manusia menggunakan aplikasi belajar
 Memberikan tugas diakhir pembelajaran kepada peserta didik
Peserta Didik  Mendengar dan memahami arahan dari guru untuk memasuki kelas
 Mengajukan pertanyaan jika terdapat materi yang belum dipahami
 Mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru dan dikumpulkan tepat waktu secara daring
Kegiatan Penutup (7 Menit)
 Peserta didik melakukan refleksi tentang pelaksanaan pembelajaran dan pelajaran apa yang
Peserta Didik diperoleh setelah belajar tentang Gangguan/penyakit dan upaya pecegahannya dalam
sistem sirkulasi manusia secara daring
174

 Membuat kesimpulan terkait materi yang dipelajari dengan bantuan dan arahan dari guru
secara daring
 Membuat ringkasan dengan bimbingan guru tentang hal-hal penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan secara daring
 Melakukan penilaian secara daring
Guru  Memberi tugas kepada peserta didik (PR) dan mengingatkan untuk mempelajari materi yang
akan dibahas dipertemuan berikutnya maupun mempersiapkan diri menghadapi tes/ evaluasi
akhir dipertemuan berikutnya secara daring
 Menutup kegiatan belajar mengajar dengan berdoa secara daring

D. Teknik Penilaian
- Penilaian Pengetahuan berupa tes tertulis pilihan ganda sebanyak 50 nomor dan mengisi lembar kuesioner (Angket) terkait
dengan materi dan media ajar

- Penilaian Sikap dilakukan saat kegiatan pembelajaran berlangsung secara daring

- Penilaian Keterampilan berupa arahan dari guru kepada peserta didik bagaimana penggunaan aplikasi Edmodo dari
membuat akun hingga mengirim dan mengunduh file materi yang terdapat pada aplikasi
175
176

Kuesioner Motivasi Belajar

ANGKET RESPONDEN
PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK
MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN EDMODO BERBANTUAN
MEDIA MEETING ROOM PADA MATERI SISTEM SIRKULASI KELAS
XI MIA 4 SMA NEGERI 8 GOWA
A. Identitas Responden
Nama :
No. Absen :
NIS :
Kelas :
Hari/Tanggal :

B. Kuesioner Motivasi Belajar


PILIHAN
No PERNYATAAN
SB B C K SK

1. Saya tidak sering datang terlambat


ketika pembelajaran daring
2 Saya lebih bersemangat dalam
melakukan pembelajaran daring
dibandingkan tatap muka
3. Menurut saya pembelajaran daring
sangat membosankan terutama
belajar biologi
4 Jika tugas yang diberikan secara
daring, saya dapat menyelesaikan
tugas dengan kemampuan saya
sendiri karena lebih leluasa mencari
beberapa referensi melalui internet
5. Saya malas belajar jika tidak ada
ujian
6 Jika nilai saya jelek, saya akan terus
rajin belajar agar nilai saya menjadi
baik
7. Jika nilai saya jelek, saya hanya
mengabaikannya
177

8. Ketika belajar daring, saya malas


bertanya kepada guru mengenai
materi yang belum saya pahami
9 Saat belajar daring, saya selalu
bertanya kepada guru mengenai
materi yang tidak saya pahami
10 Setiap saya mengerjakan soal
biologi, saya ingin mendapatkan nilai
tertinggi karena saya yakin dapat
mengerjakan soalnya dengan benar
11. Saya hanya diam jika materi
pelajaran yang diajarkan belum jelas
12 Saya mencari sumber-sumber lain
yang sesuai melalui internet untuk
menyempurnakan tugas yang saya
kerjakan
13 Biologi adalah pelajaran yang tidak
saya sukai karena lebih banyak
hafalan
14 Saya merasa tertantang mengerjakan
soal-soal yang diberikan
15 Saya selalu ragu-ragu dalam
menjawab pertanyaan yang
disediakan guru
16 Apabila saya menemukan soal yang
sulit maka saya akan berusaha untuk
mengerjakannya sampai menemukan
jawabannya
17 Jika ada soal yang sulit maka saya
tidak akan mengerjakannya
18 Saya lebih senang mengerjakan soal
yang mudah daripada yang sulit
19 Saya tidak mudah terpengaruh
dengan jawaban teman
20 Jika jawaban saya berbeda dengan
teman, maka saya akan mengganti
jawaban saya sehingga sama dengan
jawaban teman
21 Saya senang belajar dengan
menggunakan aplikasi belajar pada
smartphone atau PC
22 Saya tidak menyukai belajar
menggunakan smartphone atau PC
23 Edmodo merupakan aplikasi belajar
dengan tampilan media sosial yang
mudah saya pelajari
178

24 Saya kurang paham dengan


penjelasan guru secara daring
mengenai petunjuk penggunaan
Edmodo sehingga saya bertanya
kepada teman
25 Pembelajaran dikelas Edmodo yang
dibuat oleh guru sudah sangat baik
26 Saya paham dengan penjelasan guru
mengenai petunjuk penggunaan
Edmodo
27 Saya tidak senang belajar biologi
menggunakan aplikasi Edmodo
karena memiliki fitur yang masih
kurang memadai
28 Belajar dengan menggunakan
aplikasi Edmodo lebih saya pahami
dibanding aplikasi lainnya
29 Saya lebih senang menggunakan
modul elektronik dibandingkan
modul yang di cetak karena lebih
fleksibel
30 Saya tidak suka menggunakan modul
elektronik dibandingkan modul yang
di cetak karena memerlukan banyak
kuota internet saat diunduh
179

RUBRIK PENILAIAN ANGKET

1. Kisi-Kisi Aspek Motivasi Belajar


Pernyataan Jumlah
No Aspek yang diamati
Positif Negatif Soal
1 Minat dan perhatian
peserta didik terhadap 1, 2 3, 13 4
pembelajaran daring
2 Semangat peserta didik
dalam proses 4, 6, 14, 16 5, 7, 15 7
pembelajaran daring
3 Tanggung jawab
peserta didik dalam 6
10, 12, 18, 19 17, 20
mengerjakan tugas-
tugasnya secara daring
4 Reaksi yang ditujukan
peserta didik terhadap 7
9, 23, 25 8, 11, 24, 26
stimulus yang diberikan
guru
5 Media pembelajaran
yang mendukung proses 21, 28, 29 22, 27, 30 6
pembelajaran

(Sumber : Irmawati, 2019)

2. Interval Nilai (X) Angket Motivasi Belajar

Nilai (X) Kategori


72-126 Sangat Baik
64-71 Baik
52-63 Cukup
44-51 Kurang
0-43 Sangat Kurang

(Sumber : Sudjana dalam Ahmad dikonversikan, 2018)


180

3. Memberikan skor kepada setiap jawaban peserta didik

Skor Indikator Motivasi Belajar


Pernyataan Positif Skor Pernyataan Negatif Skor

ST (Sangat Tinggi) 5 SR (Sangat Rendah) 5

T (Tinggi) 4 R (Rendah) 4

S (Sedang) 3 S (Sedang) 3

R (Rendah) 2 T (Tinggi) 2

SR (Sangat Rendah) 1 ST (Sangat Tinggi) 1

(Sumber : Arikunto, 2017)


181

LEMBAR KERJA PESERTA


DIDIK

Nama :
NIS :
No. urut :
Kelas :
Hari/tanggal :

A. Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini !

1. Ketika seseorang memerlukan transfusi darah, terlebih dahulu haruslah


diketahui golongan darah orang tersebut. Hal ini dilakukan untuk
menghindari adanya penggumpalan. Reaksi penggumpalan ini disebabkan
oleh …
a. Masuknya sel – sel darah merah
b. Masuknya hemoglobin
c. Masuknya serum darah
d. Masuknya trombosit
e. Adanya reaksi antigen antibodi

2. Dalam jantung, atrium kiri menerima darah dari …


a. Paru-paru yang mengandung oksigen
b. Kulit yang membawa karbondioksida
c. Bagian tubuh belakang yang mengangkut oksigen
d. Kepala dan tungkai depan yang membawa karbondioksida
e. Seluruh tubuh

3. Beberapa kelainan sistem sirkulasi sebagai berikut.


1) Hemofilia
2) Eritoblastosis fetalis
3) Leukemia
4) Anemia sickle cell
5) Blue baby
Kelainan sistem sirkulasi yang bersifat genetis yaitu . . . .
a. 1) dan 2) d. 3) dan 4)
b. 1) dan 4) e. 4) dan 5)
c. 2) dan 3)
182

4. Pada skema pembekuan darah berikut ini, Secara berturut-turut nomor 1,


2, dan 3 adalah….

a. Trombin – protrombin – fibrinogen


b. Protrombin – trombin – fibrinogen
c. Fibrinogen – protrombin – thrombin
d. Fibrinogen – trombin – protrombin
e. Protrombin – fibrinogen – thrombin

5. Busung lapar merupakan salah satu penyakit yang melanda di negara


afrika. Penyakit tersebut ditandai dengan adanya edema yaitu
meningkatnya cairan di dalam jaringan yang mengakibatkan tubuh
menjadi bengkak. Hal ini terjadi karena di dalam darah terjadi kekurangan

a. Fibrin
b. Hemoglobin
c. Albumin
d. Globulin
e. Protein

B. Jawablah soal-soal berikut !


1. Mengapa seseorang yang bergolongan darah A dilarang mendonorkan
darahnya kepada seseorang yang bergolongan darah B? Jelaskan !
Jawab
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………
2. Mengapa otot ventrikel lebih tebal daripada otot atrium ?
Jawab:
183

……………………………………………………..………………………
…………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
………………………..........
3. Sebutkan fungsi kelenjar limfa !
Jawab :
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………….……
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
4. Apakah perbedaan antara :
a. Sirkulasi darah terbuka dengan tertutup ?
b. Sirkulasi darah tunggal dengan ganda ?
Jawab :
......................................................................................................................
......................................................................................................................
......................................................................................................................
......................................................................................................................
......................................................................................................................
......................................................................................................................
......................................................................................................................
5. Mengapa orang yang tinggal di daerah dataran tinggi memiliki darah yang
kandungan eritrositnya lebih banyak dibandingkan dengan orang yang
tinggal di dataran rendah ?
Jawab :
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
184

LAMPIRAN 4
HASIL MOTIVASI DAN
HASIL BELAJAR
PESERTA DIDIK
185

HASIL ANALISIS ANGKET MOTIVASI BELAJAR SIKLUS I

PENILAIAN RESPONDEN
NO RESPONDEN JML KATEGORI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 (X)

Sangat Baik
1 Y1 5 4 1 5 5 5 1 3 3 5 2 1 1 1 1 4 1 3 5 1 1 5 5 4 5 4 3 5 4 4 97
Sangat Baik
2 Y2 5 4 3 4 1 5 1 2 5 4 1 5 2 4 2 5 1 3 4 5 3 2 4 4 5 4 2 3 3 2 98
Sangat Baik
3 Y3 3 3 2 4 2 5 1 3 3 3 2 5 3 3 3 4 2 4 3 2 3 3 3 3 5 4 3 3 3 3 93
Sangat Baik
4 Y4 3 3 3 2 4 5 2 3 4 4 3 4 3 4 4 5 2 4 4 2 4 2 3 2 3 3 3 2 4 2 96
Sangat Baik
5 Y5 3 3 3 4 3 4 3 3 2 3 4 5 2 3 4 4 2 4 1 2 3 3 4 1 5 5 1 1 3 3 91
Sangat Baik
6 Y6 3 5 3 3 2 5 1 3 4 3 4 4 2 2 5 5 2 4 3 2 4 2 4 3 5 4 2 3 4 3 99
Sangat Baik
7 Y7 5 1 1 5 5 5 1 3 3 4 1 5 1 5 2 5 1 5 3 3 1 1 5 4 3 2 5 2 5 5 97
Sangat Baik
8 Y8 4 4 3 4 3 4 2 3 3 5 3 4 3 4 3 4 2 4 3 2 3 4 4 3 4 3 3 3 3 4 101
Sangat Baik
9 Y9 3 3 4 2 3 4 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 5 2 4 3 3 2 2 3 3 3 2 2 3 93
Sangat Baik
10 Y10 3 1 3 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 4 5 3 5 2 5 3 2 93
Sangat Baik
11 Y11 4 2 2 5 1 5 1 2 4 3 1 4 4 4 2 4 1 3 2 3 2 3 3 2 4 5 2 3 3 4 88
Sangat Baik
12 Y12 4 4 2 4 2 4 2 3 4 4 3 4 2 4 2 4 2 4 4 2 4 2 3 2 3 3 3 3 4 3 94
Sangat Baik
13 Y13 5 2 3 5 3 5 1 1 5 4 2 5 4 4 3 4 1 4 3 3 4 2 4 4 4 4 2 3 3 4 101
Sangat Baik
14 Y14 90
5 3 2 4 2 4 2 2 3 4 2 4 2 4 4 4t 1 3 2 2 3 2 4 3 4 4 2 3 3 3
Sangat Baik
15 Y15 89
4 3 4 4 4 5 1 1 4 4 2 4 1 4 2 5 1 3 2 1 3 1 4 3 4 4 1 4 3 3
Sangat Baik
16 Y16 112
4 4 2 5 3 3 2 2 5 3 4 5 3 3 4 4 2 5 3 3 5 3 4 4 5 5 5 4 3 5
Sangat Baik
17 Y17 78
3 2 2 2 1 5 1 2 3 4 2 2 1 3 2 3 1 5 2 2 3 2 3 1 5 5 1 3 3 4
Sangat Baik
18 Y18 95
4 4 2 4 3 5 2 3 2 4 3 4 2 4 2 4 2 3 3 3 3 2 4 2 4 4 2 5 3 3
186

Sangat Baik
19 Y19 84
1 2 4 3 2 5 1 3 3 3 2 3 2 4 3 3 1 3 3 3 3 3 4 2 4 4 1 3 3 3
Baik
20 Y20 71
3 1 1 3 1 5 1 1 5 2 2 5 1 1 2 5 1 2 2 1 2 2 3 2 4 5 2 2 2 2
Sangat Baik
21 Y21 81
1 2 3 3 2 5 1 3 2 4 2 2 2 4 4 4 3 3 3 2 2 3 2 1 3 5 2 3 3 2
Sangat Baik
22 Y22 89
3 3 3 3 3 3 3 1 1 3 3 5 3 2 3 5 3 5 3 1 3 3 3 1 4 4 3 3 3 3
Sangat Baik
23 Y23 104
5 3 2 5 4 4 2 3 4 3 1 5 2 3 3 5 1 5 3 3 5 2 5 2 5 5 3 4 3 4
Sangat Baik
24 Y24 79
2 1 1 3 1 5 1 1 5 4 1 4 1 3 3 5 1 3 2 1 4 2 3 3 4 4 2 3 3 3
Sangat Baik
25 Y25 102
3 3 2 5 4 5 2 3 4 5 3 5 3 5 1 5 2 5 4 2 1 5 2 1 2 5 5 3 5 2
Sangat Baik
26 Y26 100
3 3 2 5 3 5 1 1 5 5 1 5 1 3 3 5 2 4 5 1 5 5 5 3 5 4 2 4 2 2
Sangat Baik
27 Y27 115
4 4 3 4 3 5 4 4 4 5 3 4 4 4 4 4 3 5 4 4 4 3 4 3 4 5 3 4 3 3
Sangat Baik
28 Y28 95
4 3 3 3 3 5 2 2 3 3 3 5 3 3 2 4 2 4 3 2 2 3 3 4 4 4 2 4 3 4
Sangat Baik
29 Y29 102
5 2 4 4 3 5 2 4 4 4 2 3 3 3 3 5 2 5 4 3 2 3 4 3 5 4 2 3 3 3
Sangat Baik
30 Y30 100
3 3 3 4 3 4 2 4 4 3 3 3 3 3 3 5 3 3 3 3 3 3 4 5 5 4 3 3 3 2
187

HASIL ANALISIS ANGKET MOTIVASI BELAJAR SIKLUS II

PENILAIAN RESPONDEN

NO. RESPONDEN JML KATEGORI


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 (X)

Sangat Baik
1 Y1 5 5 5 2 3 1 1 5 5 3 5 5 5 3 2 1 1 2 1 5 2 3 5 3 2 3 1 3 3 4 94
Sangat Baik
2 Y2 4 3 4 3 3 3 3 5 4 3 3 4 5 4 5 3 3 3 3 4 4 5 5 3 5 5 3 3 3 4 112
Sangat Baik
3 Y3 5 5 5 3 4 3 3 5 4 3 3 4 5 5 5 3 4 4 3 5 4 5 5 4 5 5 4 4 3 5 125
Sangat Baik
4 Y4 4 4 5 1 4 1 1 5 4 2 3 5 4 4 4 2 3 3 2 3 3 4 5 3 4 4 2 2 2 3 96
Sangat Baik
5 Y5 4 4 5 1 3 2 2 4 3 3 3 3 3 3 5 3 2 3 3 3 3 4 4 2 3 3 2 2 1 3 89
Sangat Baik
6 Y6 3 4 3 3 2 2 3 3 2 2 2 3 5 5 3 1 3 2 1 2 3 3 5 2 5 5 2 1 3 3 86
Sangat Baik
7 Y7 2 5 3 4 5 5 1 5 2 5 1 1 2 5 5 1 1 3 1 2 1 5 5 5 5 5 1 5 3 5 99
Sangat Baik
8 Y8 5 5 4 2 5 1 2 5 5 2 1 2 5 5 5 2 2 3 2 5 3 4 5 3 5 5 5 1 1 5 105
Sangat Baik
9 Y9 3 4 2 3 5 3 2 2 2 3 1 3 5 4 3 2 3 4 1 2 1 4 5 1 4 3 2 1 2 3 83
Sangat Baik
10 Y10 4 4 4 3 5 4 3 3 5 4 3 4 4 5 3 3 3 4 4 3 5 3 3 2 4 3 5 3 4 4 111
Sangat Baik
11 Y11 3 3 3 2 3 3 4 3 2 4 1 4 5 4 5 1 3 3 1 4 1 3 5 2 3 4 1 3 3 3 89
Sangat Baik
12 Y12 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 4 4 4 126
Sangat Baik
13 Y13 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 5 5 3 4 3 3 3 2 3 2 3 5 2 2 3 2 3 3 4 101
Sangat Baik
14 Y14 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 2 3 4 4 4 2 3 3 2 3 2 3 4 2 3 3 2 2 2 1 88
Sangat Baik
15 Y15 3 4 4 2 3 3 2 5 5 3 1 3 4 4 3 1 1 1 1 3 2 3 5 1 5 4 1 2 1 4 84
Sangat Baik
16 Y16 1 4 3 4 5 2 5 4 3 1 1 5 5 4 5 5 3 4 1 5 1 5 3 3//// 5 1 5 2 2 5 102
Sangat Baik
17 Y17 4 3 3 2 2 2 3 4 2 3 2 5 4 4 3 3 2 2 2 3 1 3 5 3 4 4 2 3 2 3 88
Sangat Baik
18 Y18 4 3 4 3 5 4 4 4 5 5 2 4 3 4 5 2 2 4 1 3 5 3 5 2 3 4 4 1 3 5 106
188

Sangat Baik
19 Y19 5 5 5 1 4 3 4 5 4 4 2 3 5 5 4 4 4 4 2 2 2 3 5 3 5 4 1 3 3 5 109
Sangat Baik
20 Y20 4 4 4 1 3 2 4 4 3 4 1 3 5 2 5 1 1 2 1 2 1 2 5 2 4 1 1 1 1 5 79
Sangat Baik
21 Y21 2 3 4 1 4 5 1 5 3 5 2 3 4 5 4 2 3 5 1 2 1 4 5 3 5 3 1 3 2 4 95
Sangat Baik
22 Y22 2 3 3 3 3 2 4 5 3 3 1 1 3 2 5 3 3 3 2 3 1 3 3 2 2 3 3 2 2 3 81
Sangat Baik
23 Y23 2 4 4 2 3 3 2 4 4 3 4 5 4 3 5 2 3 3 1 3 3 4 5 2 3 2 1 3 2 2 91
Sangat Baik
24 Y24 2 4 4 4 3 3 3 3 4 3 2 5 3 2 4 4 2 3 2 3 3 3 2 2 3 1 2 3 2 3 87
Sangat Baik
25 Y25 5 4 4 3 4 3 4 3 3 4 3 4 5 4 5 4 3 4 2 4 3 4 5 4 5 3 2 4 3 5 113
Sangat Baik
26 Y26 3 4 5 4 4 3 4 4 4 3 2 4 5 4 5 2 2 3 1 4 3 4 5 2 4 4 2 2 3 3 102
Sangat Baik
27 Y27 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3 111
Sangat Baik
28 Y28 4 2 2 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 4 5 5 4 4 2 4 3 5 5 2 5 4 1 3 2 5 99
Sangat Baik
29 Y29 4 5 5 3 2 3 5 5 4 2 5 4 4 2 1 4 3 5 5 3 3 4 4 3 4 4 3 5 4 4 112
Sangat Baik
30 Y30 4 4 5 2 3 2 3 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 99
189

ANGKET MOTIVASI BELAJAR SIKLUS I


190

ANGKET MOTIVASI BELAJAR SIKLUS II


191

HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK SMA NEGERI 8 GOWA


KELAS XI MIPA 4 TAHUN PELAJARAN 2020/2021

TES PRA TES TES


NO PESERTA DIDIK
TINDAKAN SIKLUS I SIKLUS II
1 X1 25 36 80
2 X2 30 60 80
3 X3 20 76 96
4 X4 35 64 84
5 X5 25 76 88
6 X6 10 60 76
7 X7 10 56 88
8 X8 25 40 80
9 X9 25 52 84
10 X10 25 68 76
11 X11 20 76 88
12 X12 20 40 92
13 X13 25 40 84
14 X14 30 52 84
15 X15 30 72 88
16 X16 35 48 84
17 X17 20 40 80
18 X18 20 64 80
19 X19 15 56 84
20 X20 20 40 92
21 X21 30 52 96
22 X22 25 40 80
23 X23 40 52 80
24 X24 5 48 92
25 X25 25 64 96
26 X26 15 56 84
27 X27 10 36 84
28 X28 15 76 80
29 X29 5 40 88
30 X30 5 56 76
192

TES PRA TINDAKAN


193

TES SIKLUS I
194
195
196
197

TES SIKLUS II
198
199

LAMPIRAN 5
ANALISIS DATA
200

MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK

SIKLUS I SIKLUS II

RESPONDEN JUMLAH JUMLAH RESPONDEN JUMLAH JUMLAH

Y1 97 Mean 94 Y1 94 Mean 99
Y2 98 Standard Error 2 Y2 112 Standard Error 2
Y3 93 Median 95 Y3 125 Median 99
Y4 96 Mode 93 Y4 96 Mode 99
Y5 91 Standard Deviation 10 Y5 89 Standard Deviation 12
Y6 99 Sample Variance 90 Y6 86 Sample Variance 155
Y7 97 Kurtosis 1 Y7 99 Kurtosis 0
Y8 101 Skewness 0 Y8 105 Skewness 0
Y9 93 Range 44 Y9 83 Range 47
Y10 93 Minimum 71 Y10 111 Minimum 79
Y11 88 Maximum 115 Y11 89 Maximum 126
Y12 94 Sum 2827 Y12 126 Sum 2962
Y13 101 Count 30 Y13 101 Count 30
Y14 90 Y14 88
Y15 89 Y15 84
Y16 112 Y16 102
Y17 78 Y17 88
Y18 95 Y18 106
Y19 84 Y19 109
201

Y20 71 Y20 79
Y21 81 Y21 95
Y22 89 Y22 81
Y23 104 Y23 91
Y24 79 Y24 87
Y25 102 Y25 113
Y26 100 Y26 102
Y27 115 Y27 111
Y28 95 Y28 99
Y29 102 Y29 112
Y30 100 Y30 99

Keterangan :
: Tinggi
: Sangat Tinggi
202

TES HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK

TES PRA TINDAKAN TES SIKLUS I TES SIKLUS II

Mean 21 Mean 55 Mean 85


Standard Error 2 Standard Error 2 Standard Error 1
Median 23 Median 54 Median 84
Mode 25 Mode 40 Mode 80
Standard Deviation 9 Standard Deviation 13 Standard Deviation 6
Sample Variance 84 Sample Variance 170 Sample Variance 35
Kurtosis 0 Kurtosis -1 Kurtosis -1
Skewness 0 Skewness 0 Skewness 0
Range 35 Range 40 Range 20
Minimum 5 Minimum 36 Minimum 76
Maximum 40 Maximum 76 Maximum 96
Sum 640 Sum 1636 Sum 2544
Count 30 Count 30 Count 30
203
204
205
206
207

LAMPIRAN 6
DOKUMENTASI
208
209
210
211

RIWAYAR
212

RIWAYAT HIDUP

NURHASYINAH AMIR, Dilahirkan di Sinjai pada


tanggal 9 Oktober 1998, dari pasangan Ayahanda
Muhammad Amir A. dan Ibunda Sugieni Sadjuri.
Pendidikan Fomal dimulai pada jenjang TK Pertiwi X
pada tahun 2003, Sekolah Dasar pada tahun 2004 dan
tamat pada tahun 2010. Pada tahun 2010, penulis
melanjutkan pendidikan sekolah menengah pertama di SMP Negeri 1 Sinjai dan
lulus pada tahun 2013. Kemudian pada tahun yang sama, penulis melanjutkan
pendidikan ke jenjang sekolah menengah atas di SMA Negeri 2 Sinjai dan lulus
pada tahun 2016. Selanjutnya dengan izin Allah pada tahun 2016, penulis
melanjutkan pendidikan S1 di Universitas Muhammadiyah Makassar pada
Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

Anda mungkin juga menyukai