PEMBAHASAN
Masa nifas adalah pulih kembali, mulai dari partus selesai sampai alat-alatkandungan
kembali sebelum hamil, lamanya 6-8 mingguMasa nifas (puerperium) dimulai setelah plasenta
lahir dan berakhir ketika alat-alatkandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil.Masa ini
berlangsung selama 6-8minggu (Saifuddin et al, 2002).Asuhan selama periode nifas sangat
diperlukan karena merupakan masa kritis baik bagi ibu maupun bagi bayi yang dilahirkannya.
Diperkirakan bahwa 60% kematian ibuakibat kehamilan terjadi setelah persalinan, yang mana
50% kematian ibu pada masanifas terjadi dalam 24 jam pertama. Di samping itu, masa tersebut
juga merupakan masakritis dari kehidupan bayi, karena dua pertiga kematian bayi terjadi dalam 4
minggusetelah persalinandan 60% kematian bayi baru lahir terjadi dalam waktu 7 hari
setelahlahir (Wiknjosastro et al, 2002).
2.Untuk mencegah terjadinya penyakit anemia, malnutrisi pada ibu post partum
Ibu nifas membutuhkan nutrisi yang cukup, gizi seimbang, terutamakebutuhan protein
dan karbohidrat. Gizi pada ibu menyusui sangat erat kaitannyadengan produksi air susu, yang
sangat dibutuhkan untuk tumbuh kembang bayi. Bila pemberian ASI berhasil baik, maka berat
badan bayi akan meningkat, integritas kulit baik, tonus otot, serta kebiasaan makan yang
memuaskan.Ibu menyusui tidaklah terlalu ketat dalam mengatur nutrisinya, yang terpenting
adalah makanan yangmenjamin pembentukan air susu yang berkualitas dalam jumlah yang
cukup untukmemenuhi kebutuhan bayinya.( Sulistiawati,ari.2009 )Kualitas dan jumlah makanan
yang akan dikonsumsi akan sangatmempegaruhi produksi ASI. Selama menyusui, ibu dengan
status gizi baik rata – ratamemproduksi ASI sekitar 800 cc yang mengandung 600 kal, sedangkan
ibu yangstatus nutrisi nya kurang biasanya akan sedikit menghasilkan ASI. Pemberian
ASIsangatlah penting, karena bayi akna tumbuh sempurna sebagai manusia yang sehatdan pintar,
sebab ASI mengandung DHA.
a. Kalori
Penambahan kalori sepanjang 3 buln pertama pasca post partum mencapai500 kalori.
Rata- rata produksi ASIsehari 800 cc yang mengandung kal.Sementara itu, kalori yang
dihabiskan untuk menghasilkan ASI sebanyak ituadalah 750 kal. Jika laktasi berlangsung selama
lebih dari 3 bulan,selama itu pula berat badan ibu akan menurun, yang berarti jumlah kalori
tambahan harusditingkatkan.( Ambarwati, Retna 2009 )Sesungguhnya, tambahan kalori terebut,
sebesar 700 kal sementara sisanya( sekitar 200 kal ) diambil dari cadagan indogen yaitu
timbunan lemak selamahamil. Mengingatkan efesiensi kofersi energi hanya 80-90% maka energi
darimakanaan yang dianjurkan (500 kal) hanya akan menjadi energi ASI sebesar500 kal. Untuk
menghasilkan 850cc ASI dibutuhkan energi 680 sampai 807 kalenergi.maka dapat disimpulkan
bahwa dengan memberikan ASI, berat badan ibuakan kembali normal dengan cepat.Kebutuhan
kalori selama menyusui proporsional dengan jumlah air susuibu yang dihasilkan dan lebih tinggi
selama menyusui dibanding selama hamil.Rata-rata kandungan kalori ASI yang dihasilkan ibu
dengan nutrisi baik adalah 70kal atau 100ml dan kira-kira 85kal diperlukan oleh ibu untuk tiap
100ml yangdihasilkan. Rata-rata ibu menggunakan kira-kira 640kal/hari untuk 6 bulan pertama
dan 510kal/hari selama 6 bulan kedua untuk menghasilkan jumlah susunormal. Rata-rata ibu
harus mengkonsumsi 2300-2700kal ketika menyusui.Makanan yang dikonsumsi ibu berguna
untuk melakukan aktivitas,metabolisme, cadangan dalam tubuh, proses produksi ASI, serta
sebagai ASI itu 4 sendiri yang akan dikonsumsi bayinya untuk pertumbuhan dan
perkembangannya.Makanan yang dikonsumsi juga harus memenuhi syarat,seperti : susunannya
harus seimbang, porsinya cukup dan teratur, tidak terlaluasin, pedas atau berlemak, serta tidak
mengandung alkohol, nikotin, bahan pengawet, dan pewarna.( MB. Arisman. 2009 )
b. Karbohidrat
a. Nasi , Ketela
b. Saguc. Jagung
c. Protein
Ibu memerlukan tambahan 20gr protein diatas kebutuhan normal ketikamenyusui. Jumlah
ini hanya 16% dari tambahan 500kal yang dianjurkan. Proteindiperlukan untuk pertumbuhan dan
penggantian sel-sel yang rusak atau mati.Sumber protein dapat diperoleh dari protein hewani dan
protein nabati. Proteinhewani antara lain : telur, daging, ikan, udang, kerang, susu, dan
keju.Sementara itu, protein nabati banyak terkandung dalam : tahu, kacang-kacangan,dll.( MB.
Arisman. 2009 )Makanan yang mengandung protein
1) Protein Hewani
a) Hati
b) Telur
c) Susu
d) Ikan
e) Daging
f) Udang
2) Protein Nabati
a) Tempe
b) Tahu
c) Kedelai
d) Kacang Hijau
d. Cairan
Nutrisi lain yang diperlukan selama laktasi adalah asupan cairan. Ibumenyusui dianjurkan
minum 2-3liter/hari dalam bentuk air putih, susu, dan jus buah (anjurkan ibu untuk minum setiap
kali menyusui). Mineral, air, danvitamin digunakan untuk melindungi tubuh dari serangan
penyakit dan mengaturkelancaran metabolisme didalam tubuh. Sumber zat pengatur hal tersebut
bisadiperoleh dari semua jenis sayur dan buah-buahan segar. Selain itu nutrisi ibumembutuhkan
banyak cairan seperti air minum. Dimana kebutuhan minum ibu 3liter sehari ( 1 liter setiap 8 jam
).( MB. Arisman. 2009 )
e. Zat besi
Pil zat besi (fe) harus diminum, untuk menambahkan zat gizi setidaknyaselama 40 hari
pasca bersalin.
f. Lemak
Lemak 25-35% dari total makanan. Lemak menghasilkan kira-kirasetengah kalori yang
diproduksi oleh air susu ibu.
a.Mentega
b.Keju
g. Vitamin A
Minum kapsul vitamin A (200.000unit) sebanyak 2 kali yaitu pada satu jam setelah
melahirkan dan 24 jam setelahnya agar dapat memberikan vitamin Akepada bayinya melalui
ASI.
Vitamin dan mineral yang paling mudah menurun kandungannya dalammakanan adalah
Vit B6, tiamin, As.folat, kalsium, seng, dan magnesium. KadarVit B6, tiamin dan As.folat dalam
air susu langsung berkaitan dengan diet atauasupan suplemen yang dikonsumsi ibu. Asupan
vitamin yang tidak memadaiakan mengurangi cadangan dalam tubuh ibu dan mempengaruhi
kesehatan ibumaupun bayi. Sumber vitamin : hewani dan nabati sedangkan Sumber mineral
:ikan, daging banyak mengandung kalsium, fosfor, zat besi, seng dan yodium. (MB. Arisman.
2009 )
2. Beberapa anjuran yang berhubungan dengan pemenuhan Nutrisi ibu menyusui antaralain:
a. Menjaga kesehatan
a. Kegemukan
b. Penyakit jantung
c. Penyakit Hati
c. Minum softdrink
d. Merokok
e. Minum alcohol
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B.Saran
Kita sebagai bidan harus mengingatkan para ibu nifas dianjurkan untukmengkonsumsi
makanan yang bergizi karena kebutuhan ibu yang menyusu itu lebih banyak dibandingkan
dengan ibu hamil maupun wanita biasa. Dengan menyusuidiharapkan untuk mengurangi AKI
dan AKA karena dengan menyusui dapatmengurangi kemungkinan terjadinya komplikasi.