Anda di halaman 1dari 9

Bentang Alam di Kabupaten Cilacap dan Relevansinya Terhadap

Konsep-Konsep Geografi

Jannahta Firizqi Kurniawan


3601419008
Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Ilmu Sosial
Universitas Negeri Semarang, Kampus Sekaran Gunungpati Semarang
Email: janahtafirizqi@students.unnes.ac.id

Abstrak
Artikel ini memiliki maksud sebagai media untuk memberikan pemahaman kepada pembaca
terhadap bentang alam pada kawasan Kabupaten Cilacap. Artikel ini termasuk salah satu
artikel geografi dalam bidang studi topografi atau bentuk permukaan bumi. Indonesia sebagai
negara kepulauan memiliki berbagai macam fenomena alamnya. Pulau berjumlah 17.506
dengan memiliki keragaman alam dan sosialnya. Bentang alam pada setiap daerah tentu saja
tidak dapat dipisahkan dari aspek-aspek lainnya, misalnya bentang alam mempengaruhi mata
pencaharian masyarakat sekitar dan aksesibilitas daerah tersebut. Adapun tujuan penulisan ini
adalah untuk mengetahui bentang alam daerah Cilacap. Pada artikel ini ditemukan bahwa
bentang alam Kabupaten Cilacap cenderung datar dengan letak di daerah pesisir sehingga
termasuk dalam dataran rendah. Metode studi literatur dari berbagai sumber yang digunakan
dalam artikel ini menemukan hasil bahwa bentang alam suatu daerah berpengaruh pada aspek
lainnya seperti interaksi, aglomerasi, aksesibilitas, morfologi, adanya diferensiasi daerah, mata
pencaharian dan lainnya.

Kata Kunci: Bentang Alam, Topografi, Konsep Geografi, Kabupaten Cilacap, Dampak
Bentang Alam.

Abstract
This article has the intention as a medium to provide understanding to readers of the landscape
in the Cilacap Regency area. This article includes one of the geography articles in the field of
topographic studies or the shape of the earth's surface. Indonesia as an archipelago has a
variety of natural phenomena. The island total is 17,506 with its natural section and social
diversity. Landscapes in each area certainly cannot be separated from other aspects, for
example, landscapes affect the livelihoods of the surrounding communities and the
accessibility of the area. The purpose of this writing is to find out the landscape of the Cilacap
area. In this article it is found that the landscape of Cilacap Regency tends to be flat with a
location in coastal areas so that it belongs to the lowlands. Methods of study literature from
various sources used in this article found the results that the landscape of an area affects other
aspects such as interaction, agglomeration, accessibility, morphology, regional differentiation,
livelihood and others.

Keywords: Landscapes, Topography, Geography Concepts, Cilacap Regency, Landscape


Impact.
Jannahta (2021). Bentang Alam di Kabupaten Cilacap dan Relevansinya Terhadap Konsep-Konsep Geografi
. Cypriot Journal of Educational Social Science. 1 (1), 01-08.

PENDAHULUAN Berdasarkan ciri tunggal, Kabupaten


Cilacap memiliki kategori sebagai daerah
Secara geografis, letak Indonesia
industri. Berdasarkan Peraturan Daerah
bedara di antara Benua Australia dan Asia,
Kabupaten Cilacap No. 10 Tahun 2008
dan berada di tengah Samudra Hindia dan
tenteng Pendirian Perusahaan Daerah
Samudra Pasifik. Letak geologis Indonesia
Kawasan Industri Cilacap, Kabupaten
yaitu dilalui dua rangkaian pegunungan
Cilacap merupakan kawasan industri yang
Sirkum Mediterania dan Sirkum Pasifik dan
berfungsi sebagai pusat pengembangan
terletak pada pertemuan lempeng Indo-
industri dan sebagai sumber pendapatan asli
Australia, lempeng Eurasia dan lempeng
daerah.
Pasifik Sementara itu, berdasarkan letak
Sedangkan ciri majemuk Kabupaten
astronomisnya, Indonesia berada di 6° LU -
Indonesia terdapat pada topografinya,
11° LS dan 95° BT – 141° BT.
dimana sebelah utara memiliki daerah
Negara Kesatuan Republik Indonesia
pegunungan, sedangkan daerah selatan
merupakan negara dengan luas wilayah dari
merupakan daerah pesisir dengan garis
Sabang hingga Merauke dengan total 7,81
pantai sepanjang 201,9 kilometer.
km2 . Salah satu daerah di pulau Jawa
Berdasarkan fenomena sosial, ciri
adalah Cilacap. Kabupaten Cilacap adalah
majemuk Kabupaten Cilacap terletak pada
salah satu kabupaten di Provinsi Jawa
penggunaan bahasa daerah. Daerah sebelah
Tengah. Dilihat dari fenomena alam
timur Kabupaten mayoritas menggunakan
topografi, kriteria yang dimiliki oleh
bahasa Jawa ngapak dalam berinteraksi,
Kabupaten Cilacap memenuhi untuk
sementara sebelah barat Kabupaten Cilacap
kawasan pegunungan disebelah barat laut
masyarakat dapat menggunakan bahasa
daerah Kabupaten Cilacap. Sebelah barat
Jawa serta bahasa Sunda. Hal itu
laut Cilacap memiliki ketinggian hinggan
dikarenakan Kabupaten Cilacap berbatasan
1.210 M dpl yang terletak pada Kecamatan
langsung antara Provinsi Jawa Tengah
Dayeluhur lebih tepatnya pada Gunung
dengan Provinsi Jawa Barat.
Subang. Tetapi Kabupaten Cilacap sebelah
Kabupaten Cilacap memiliki
Selatan, memiliki fenomena topografi
karakteristik yaitu memiliki dua topografi
kawasan pantai. Kabupaten Cilacap
yang berbeda pada daerahnya. Sebagian
memiliki garis pantai disebelah selatan
besar daratan wilayahnya merupakan
pulau Jawa yang berbatasan langsung
alluvial dengan potensi bencana hidrologi
dengan Samudera Hindia. Ibu kotanya
yang tinggi.
adalah Kota Cilacap. Kabupaten Cilacap
merupakan daerah terluas di Jawa Tengah.

1
Jannahta (2021). Bentang Alam di Kabupaten Cilacap dan Relevansinya Terhadap Konsep-Konsep Geografi
. Cypriot Journal of Educational Social Science. 1 (1), 01-08.

Daratan tertinggi terletak di analisa. Studi Kepustakaan Menurut


kecamatan Dayeluhur dan dataran terendah Sugiyono (2015:140), “studi kepustakaan
terletak di Kecamatan Cilacap Tengah berkaitan dengan kajian teoritis dan
dengan hanya ketinggian 6 M dari referensi lain yang berkaitan dengan nilai,
permukaan laut. Wilayah kabupaten budaya dan norma yang berkembang pada
Cilacap berbatasan langsung dengan pantai situasi sosial yang diteliti, hal ini
sebelah selatan pulau Jawa. dikarenakan penelitian tidak akan lepas dari
Kabupaten yang memiliki 24 literatur-literatur ilmiah”.
kecamatan ini pada bagian utara berbatasan Sederhananya, metode studi literatur
dengan Kabupaten Brebes dan Kabupaten ini dilaksanakan dengan melacak,
Kuningan. Sedangkan sebelah timur meninjau, menelaah dan menganalisis
berbatasan dengan Kabupaten Kebumen sumber-sumber yang relevan yang telah
dan Kabupaten Banyumas. Sebelah barat diperoleh dari literasi yang berhubungan
berbatasan dengan Provinsi Jawa Barat, dengan informasi terkait dengan topik yang
lebih tepatnya Kabupaten Ciamis dan Kota dibahas. Dalam metode ini, pengumpulan
Banjar lalu sebelah selatan berbatasan data dilakukan dengan mengumpulkan
dengan Samudera Hindia. literatur pendukung artikel yang sesuai
dengan konsep, teori, dan informasi yang

METODE ada. Setelah mendapatkan informasi dan


data, analisa dan sintetis dilakukan yang
Artikel bentang alam di Kabupaten dilihat sebagai penyatuan informasi dan
Cilacap terhadap kehidupan masyarakat di data yang di dapatkan.
sekitarnya ini mengambil lokasi di
Kabupaten Cilacap, Provinsi Jawa Tengah.
Objek dari artikel ini adalah masyarakat
yang tinggal di Kabupaten Cilacap dengan HASIL DAN PEMBAHASAN
subjek bentang alam atau topografi
Kabupaten Cilacap. Geografi secara singkat adalah suatu
Artikel ini ditulis menggunakan bidang studi yang mempelajari tentang
metode studi literatur. Beberapa sumber di bumi. Dalam geografi, mempelajari bumi
dapatkan dari jurnal nasional dan tidak hanya secara fisik atau fenomena
internasional, buku-buku, dan sumber alam saja, namun fenomena non-fisik atau
lainnya yang relevan dengan topik yang sosial juga turut dikaji dalam ilmu geografi
diangkat. Dari berbagai sumber tersebut ini.
itulah kemudian diolah serta dilakukannya

2
Jannahta (2021). Bentang Alam di Kabupaten Cilacap dan Relevansinya Terhadap Konsep-Konsep Geografi
. Cypriot Journal of Educational Social Science. 1 (1), 01-08.

Pada tahun 1988, dari Seminar korologi, prinsip interelasi dan prinsip
Lokakarya yang dilaksanakan di IKIP distribusi.
Semarang oleh Ikatan Geografi Indonesia
(IGI), memiliki suatu pernyataan bahwa
geografi merupakan suatu ilmu yang
mempelajari persamaan dan perbedaan
fenomena geosfer dengan menggunakan
sudut pandang kelingkungan dan
kewilayahan dalam konteks keruangan.
Dalam ilmu geografi memiliki
hakikat yang terdiri dari objek geografi,
gambar 1. Peta Kabupaten Cilacap
konsep geografi, pendekatan geografi, sumber: https://kominfo.cilacapkab.go.id/peta-

prinsip geografi, dan aspek geografi. Objek cilacap/

bidang studi geografi memiliki objek studi


material dan formal. Objek material terdiri Bentang alam Kabupaten Cilacap

dari atmosfer (lapisan udara), hidrosfer tentu saja memiliki relevansi dengan

(lapisan air), litosfer (lapisan penyusun konsep geografi. Konsep geografi ini terdiri

bumi), biosfer (lapisan kehidupan di bumi), dari sepuluh konsep yang antara satu

antroposfer (hubungan manusia dengan dengan yang lainnya memiliki pengertian

alam semesta). Sedangkan pada objek dan gambarannya masing-masing.

formal merupakan presepsi atau cara


pandang terhadap objek geografi. Sudut 1. Konsep Lokasi

pandang terhadap objek studi material yang Konsep lokasi merupakan

dilihat dari persebaran, interaksi, dan konsep geografi berdasarkan tempat

hubungan antarfenomena. dimana fenomena geografi tersebut

Pembagian ilmu geografi termasuk terjadi. Konsep lokasi ini terbagi

dalam fisik dan non-fisik. Ruang lingkup menjadi dua, lokasi absolut dan

ini meliputi geografi fisik, geografi lokasi relatif.

regional, geografi sosial dan geografi Pada bentang alam

teknis. Pendekatan ilmu geografi di Kabupaten Cilacap, lokasi absolut

dapatkan dari pendekatan keruangan atau berdasarkan bentang alam Cilacap

spasial, pendekatan kompleks wilayah, dan ini terletak pada bentang pesisir

pendekatan kelingkungan atau ekologi. pantai dataran rendah. Selain itu,

Selanjutnya pada prinsip ilmu geografi lokasi absolut bentang alam Cilacap

memiliki prinsip deskripsi, prinsip terletak pada daerah rawan bencana

3
Jannahta (2021). Bentang Alam di Kabupaten Cilacap dan Relevansinya Terhadap Konsep-Konsep Geografi
. Cypriot Journal of Educational Social Science. 1 (1), 01-08.

gempa tektonik yang dapat 3. Konsep Keterjangkauan


berpotensi menjadi tsunami. Konsep ini berhubungan
Sedangkan pada lokasi relatif, dengan kemampuan akses suatu
bentang alam Cilacap yaitu di daerah baik secara ketersediaan
sebelah selatan gunung subang dan barang maupun adanya transportasi
terletak di sebelah timur Provinsi yang memadai. Berdasarkan
Jawa Barat. bentang alam, Cilacap yang
memiliki bagian wilayah berupa
2. Konsep Jarak pulau Nusakambangan ini
Konsep jarak ini berisi keterjangkauan masih belum dapat
selisih antara dua objek geografi. optimal. Akses jalan dan
Sela yang ada diantara objek transportasi ke Kampung Laut
geografi ini dibagi menjadi jarak Nusakambangan baik melalui akses
relatif dan jarak absolut. Perbedaan laut maupun darat masih terbilang
antara jarak relatif dan absolut sulit. Karena wilayah pulau
terletak pada satuan yang Nusakambangan, Kampung Laut ini
digunakan. Jika jarak relatif cenderung terpencil sehingga akses
menggunakan satuan detik, menit, masih belum seperti Cilacap pada
jam, hari, dan seterusnya, jarak daratan utama.
absolut menggunakan satuan meter,
kilometer, hektometer, dan 4. Konsep Pola
seterusnya. Konsep pola berkaitan
Berdasarkan bentang dengan bentuk, persebaran
alamnya, Cilacap memiliki bagaimana suatu objek geografi
topografi cenderung datar sehingga terbentuk mengikuti bentang alam.
lebih mudah dibandingkan daerah Konsep pola ini biasanya berkaitan
dengan bentang alam perbukitan. dengan pola pemukiman.
Jarak relatif dari Cilacap bagian
timur ke Cilacap bagian barat
berkisar 3 jam 30 menit. Sedangkan
jarak absolutnya sejauh 152
kilometer.

4
Jannahta (2021). Bentang Alam di Kabupaten Cilacap dan Relevansinya Terhadap Konsep-Konsep Geografi
. Cypriot Journal of Educational Social Science. 1 (1), 01-08.

Berdasarkan bentang alam lainnya sehingga antar wilayah


yang cenderung datar, Kabupaten saling mengelompok dan biasanya
Cilacap memiliki pola pemukiman untuk saling menguntungkan.
yang tersebar di desa-desa yang Bentang alam Cilacap yang
memanjang mengikuti jalan. datar ini cukup banyak
dimanfaatkan untuk menjadi
industri. Oleh karena itu, Cilacap
kota memiliki aglomerasi industri
berupa industri semen, PLTU,
PDAM, industri konstruksi dan
masih banyak lainnya.

7. Konsep Nilai Kegunaan


Gambar 2. Ilustrasi pola pemukiman Kecamatan
Kroya, Kabupaten Cilacap Konsep nilai kegunaan
Sumber: dokumen penulis
masih berkaitan dengan konsep
5. Konsep Morfologi aglomerasi. Adanya suatu nilai yang
Konsep morfologi berkaitan sama membuat daerah berkelompok
pembentukan muka bumi maupun membentuk aglomerasi.
wujud dari muka bumi. Morfologi Sekali lagi, bentang alam
suatu daerah tidak selamanya akan yang datar dan cenderung terdapat
sama. Bentuk muka bumi suatu lahan yang luas serta jauh dari
daerah dapat berubah apabila ada pemukiman penduduk membuat
tenaga eksogen maupun endogen Cilacap bagian kota memiliki
yang membentuk morfologi daerah beberapa industri besar.
tersebut.
Bentang alam Cilacap 8. Konsep Interaksi
sempat mengalami perubahan akibat Konsep interaksi ini berarti
adanya tenaga endogen berupa adanya timbal balik daru satu pihak
gempa tektonik 2017 sebesar 6,9 ke pihak lainnya. Interaksi atau
SR. interdependensi dapat terjadi ketika
adanya perasaan terikat atau pun
6. Konsep Aglomerasi saling membutuhkan.
Konsep ini merujuk pada
adanya suatu kesamaan baik
kepentingan, jenis, maupun yang
5
Jannahta (2021). Bentang Alam di Kabupaten Cilacap dan Relevansinya Terhadap Konsep-Konsep Geografi
. Cypriot Journal of Educational Social Science. 1 (1), 01-08.

Bentang alam Cilacap bagian itu, bentang alam di Cilacap yang


kota (barat) berbeda dengan bentang datar cocok untuk masyarakat
alam Cilacap bagian timur yang memiliki kebun dan sawah.
lebih berupa pemukiman dan
persawahan sehingga tidak 10. Konsep Keterkaitan Ruangan
dipungkiri daerah kota Konsep ini berarti antara
membutuhkan bahan pangan untuk satu fenomena dengan fenomena
kebutuhannya dan Cilacap bagian lainnya saling berkesinambungan.
timur juga beberapa membutuhkan Dampak dari fenomena geografi
Cilacap kota sebagai tempatnya akan dapat menimbulkan fenomena
bekerja. Hubungan ini geografi yang baru.
menimbulkan interaksi yang saling Berdasarkan bentang alam
menguntungkan. Cilacap yang rendah, menimbulkan
fenomena geografi lainnya yaitu
9. Konsep Diferensiasi Area cuaca. Cuaca yang cenderung panas
Konsep diferensiasi area memang sering terjadi di dataran
menekankan bahwa wilayah satu rendah atau dataran aluvial.
dengan yang lainnya memiliki
perbedaan baik secara fenomena
KESIMPULAN
alam maupun fenomena sosial.
Setiap wilayah memiliki Berdasarkan hasil dan pembahasan diatas,
karakteristiknya masing-masing dapat disimpulkan bahwa:
yang khas dan pasti akan berbeda 1. Geografi merupakan bidang studi
dengan wilayah lainnya. Bentang ilmu yang mempelajari tentang
alam Cilacap yang berupa pesisir fenomena yang terjadi di muka
membuat masyarakat Cilacap bumi. Fenomena ini dapat berupa
memiliki mata pencaharian sebagai fenomena fisik atau alam maupun
nelayan. Selain itu, bentang alam ini fenomena non-fisik atau sosial. Ilmu
juga menentukan potensi yang geografi ini biasanya identik dengan
dimiliki tiap-tiap daerah. adanya peta, tabel, diagram, grafik
Bentang alam Cilacap dan masih banyak hal-hal lainnya.
membuat Cilacap kaya akan hasil
laut dan memiliki ciri khas ikan
tenggiri serta wisata perairan pantai
di pulau Nusakambangan. Selain
6
Jannahta (2021). Bentang Alam di Kabupaten Cilacap dan Relevansinya Terhadap Konsep-Konsep Geografi
. Cypriot Journal of Educational Social Science. 1 (1), 01-08.

2. Bentang alam yang dimiliki suatu Pratama, Oki. (2020). Konservasi Perairan
wilayah pasti mengandung sepuluh Sebagai Upaya Menjaga Potensi
konsep geografi yang meliputi: Kelalutan dan Perikanan Indonesia.
a. Konsep Lokasi Jakarta: Direktorat Jenderal
b. Konsep Jarak Pengelolaan Ruang Laut
c. Konsep Aksesibilitas
d. Konsep Pola Fitriani, Juhadi. (2018). Fenomena Pulau-
e. Konsep Morfologi Pulau Kecil Terluar dan Wilayah
f. Konsep Aglomerasi Administratif Indonesia (Buku
g. Konsep Nilai Kegunaan Suplemen Nonteks untuk
h. Konsep Interdependensi Pembelajaran IPS di SMP).
i. Konsep Diferensiasi Area Semarang: Universitas Negeri
j. Konsep Keterkaitan Ruangan Semarang. 6 (1), 24-32.
3. Bentang alam Kabupaten Cilacap http://journal.unnes.ac.id/sju/index.
bersangkut paut dengan segala php/edugeo
fenomena geografi yang terjadi.
Dalam hal ini, bentang alam Jensen, Arild. (2018). Geography History
Kabupaten Cilacap mempengaruhi and Concepts Fifth Edition.
pada jenis mata pencaharian, London: SAGE Publication Ltd
aglomerasi wilayah, nilai kegunaan
wilayah, diferensiasi area serta Isnaeni, Lidya. (2017). Analisis
interaksi dengan sekitanya. Kemampuan Siswa dalam
Mengidentifikasi Informasi Teks
Berorientasi Struktur dan Isi pada
REFERENSI
Siswa Kelas VII SMP Muslimin 3
Kasikoen, Ken. (2011). Keterkaitan Antar Bandung Tahun Pelajaran
Wilayah (Studi Kasus: Kabupaten 2016/107. Bandung: Universitas
Cilacap). Jakarta: Universitas Esa Pasundan.
Unggul. 2 (2), 146-153 http://repository.unpas.ac.id/id/eprin
t/30475
Dukcapil. (2020). Data Kependudukan
(Semester II Tahun 2020). Cilacap: Sukisimo, Aryani. (2018). Erlangga X-
Disdukcapil PRESS UN SMA/MA 2019
Geografi. Semarang: Penerbit
Erlangga
7
Jannahta (2021). Bentang Alam di Kabupaten Cilacap dan Relevansinya Terhadap Konsep-Konsep Geografi
. Cypriot Journal of Educational Social Science. 1 (1), 01-08.

Ardiananda, dkk. (2017). Pengetahuan


Dasar Geografi. Bandung:
Pengembangan Pendidikan Anak
Usia Dini dan Pendidikan
Masyarakat Jawa Barat

Ditjen Cipta Karya. (2009). Rencana


Program Investasi Jangka
Menengah Kabupaten Cilacap
Tahun 2009-2013. Cilacap: Sistem
Informasi Perencanaan dan
Penganggaran Kabupaten Cilacap

Ridlo, Muhamad. (2017). Cilacap Rugi 8,9


Miliar Akibat Gempa Jawa. Jakarta
Pusat: Liputan 6.
https://www.liputan6.com/regional/r
ead/3206849/cilacap-rugi-rp-89-
miliar-akibat-gempa-jawa

Hastuti. (2006). Dinamika Konsep dan


Pendekatan Geografi. Yogyakarta:
Universitas Negeri Yogyakarta. 4
(2), 1-11.
https://doi.org/10.21831/gm.v4i2.17
840

Anda mungkin juga menyukai