NIM : S20193111
KELAS : HTN 4
SEMESTER : 5 (LIMA)
KRONOLOGIS PERKARA
PT. Bank Bola dunia sebagai Bank yang didirikan menurut Hukum Indonesia berdasarkan
Akta Pendirian Perseroan Terbatas No. 7 Tanggal 06 Nopember 1999, yang dibuat dihadapan
Notaris Teddy Anwar, SH dengan Pengesahan Menteri Kehakiman No.C-2 12.859.HT.01.01
Tahun 2001, yang diumumkan dalam Lembaran Negara Tahun 2001 Nomor 1800, berkantor
Pusat di Jakarta Jl. Sudirman No. 66. Pada tanggal 1 Februari 2004, Ali Ali selaku Direktur
Utama PT. Bank Bola Dunia melalui Akte Perjanjian Hutang Piutang Nomor 100, yang
dibuat dihadapan Notaris Jali Jali, SH memberikan pinjaman uang kepada John Haha dalam
kapasitasnya sebagai Direktur Utama PT. Manca Negara yang mempunyai Kantor Cabang di
Surabaya, Yogyakarta, dan Medan serta berkantor Pusat di Jakarta Jl. Sabang No. 123,
berupa pinjaman uang Rp.120.000.000.000 (seratus dua puluh miliyar rupiah), dengan jangka
waktu pengembalian uang selama 2 (dua) tahun.Dalam perjanjian hutang piutang tanggal 1
Februari 2004, PT. Manca Negara telah menyerahkan jaminan, berupa :
1. Sebidang tanah dan bangunannya, dikenal terletak di Jl. Lalu Lalang No. 99, Jakarta,
sebagaimana dinyatakan dalam Sertifikat Hak Milik Nomor 31 seluas 1.000 m2;
2. Sebidang tanah dan bangunannya, dikenal terletak di Jl. Panjang No.111, Jakarta,
sebagaimana dinyatakan dalam Sertifikat Hak Milik Nomor 999 seluas 5.000 m2.
Sesuai dengan Akte Perjanjian Hutang Piutang Nomor 100, PT. Manca Negara, harus
mengembalikan pinjamannya kepada PT. Bank Bola Dunia, dengan cara mengangsur Rp.
5.000.000.000,- (lima milyar rupiah) perbulan.
Walaupun PT. Manca Negara telah berhasil mencicil jumlah hutangnya dalam waktu
satu tepatnya tanggal 1 Februari 2005 sebanyak Rp. 60.000.000.000,- (enam puluh miliyar
rupiah). Namun pada kenyataannya pada tanggal 1 Februari 2006 PT. Manca Negara, telah
lalai melaksanakan kewajiban membayar kepada PT. Bank Bola Dunia berupa sisa hutangnya
Rp. 60.000.000.000,- (enam puluh miliyar rupiah). Segala upaya yang patut menurut hukum
telah dicoba oleh PT. Bank Bola Dunia untuk menagih sisa hutang PT. Manca Negara,
namun tetap buntu. Dalam perkembangannya ternyata PT. Manca Negara memiliki hutang
juga kepada PT. Mitra Wahana Semesta. Pada mulanya pembayaran cicilan dari PT berjalan
lancar. Namun pada saat cicilan ke-25 jatuh tempo tanggal 1 Juni 2008, PT Manca Negara
tidak lagi melakukan pembayaran. Guna pelunasan utang ini, PT Mitra Wahana Semesta
telah melakukan somasi sebanyak 3 (tiga) kali, yaitu masing-masing tanggal 1 Juli 2009, 1
Agustus 2009 dan 1 September 2009. Namun ketiga somasi tidak ditanggapi oleh PT Manca
Negara. Kerugian materiil yang diderita oleh PT Wahana Semesta sampai dengan tanggal 31
Mei 2010 adalah utang pokok sebesar Rp.12.000.000.000 dan bunga sebesar 24×1 % x
Rp.300.000.000= 7.200.000.000.
Atas tindakan dari PT. Manca Negara mana PT. Mitra Wahana Semesta mengambil
keputusan untuk mengajukan gugatan perdata terhadap dengan perhitungan bungan sampai
dengan tanggal 31 Mei 2010, dan untuk itu menunjuk Zanzibar dan rekan sebagai kuasa
hukum. Selain itu PT. Bank Bola Dunia bermaksud untuk menggugat PT. Manca Negara ke
Pengadilan Negeri dan selanjutnya menunjuk Advokat Baba dan Lingling yang mempunyai
Reputasi baik selama ini di Jakarta. Dalam perkembangannya PT. Manca Negara menujuk
zainudin dan rekan sebagai pengacaranya dan dikalahkan dalam persidangan yang kemudian
sebagai pihak yang kalah mengajukan banding.
SOAL UAS
1. Sebutkan syarat formil dan materil dari pembuatan surat kuasa?
2. Buatlah surat kuasa dimana PT. Bank Bola Dunia menunjuk Advokat Baba dan
Lingling sebagai lawyernya.
3. Sebutkan syarat formil dan materil dari pembuatan surat gugatan?
4. Buatlah surat gugatan atas nama PT. Bank Bola Dunia.kepada PT. Manca Negara.
CATATAN :
KERJAKAN SENDIRI JANGAN NYONTO PUNYA TEMAN APALAGI AMBIL
JAWABAN DI INTERNET.
JAWABAN :
1. Syarat formil pembuatan surat kuasa, berisikan identitas, agama, kebangsaan, tempat
tanggal lahir dan tanggal pembuatan surat kuasa. Sedangkan syarat materil pembuatan
surat kuasa, mengenai pemberi kuasa dan penerima kuasa dalam suatu perkara.
2. Surat Kuasa
SURAT KUASA
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Hafid Efendi, SH
Tempat, tanggal lahir : Bondowoso, 17 Januari 1999
Usia : 22 tahun
Agama : Islam
Kebangsaan : Indonesia
Alamat : Jl. Pancur No 12 Bondowoso
Pekerjaan : Kepala PT. Bank Bola Dunia
Dengan Hormat,
Yang bertanda tanggan dibawah ini, Kepala PT. Bank Bola Dunia sebagai bank yang
didirikan menurut Hukum Indonesia berdasarkan Akta Pendirian Perseroan Terbatas
No. 7 Tanggal 06 Nopember 1999, yang dibuat dihadapan Notaris Teddy Anwar, SH
dengan Pengesahan Menteri Kehakiman No.C-2 12.859.HT.01.01 Tahun 2001, yang
diumumkan dalam Lembaran Negara Tahun 2001 Nomor 1800, berkantor Pusat di
Jakarta Jl. Sudirman No. 66. Bertindak untuk dan atas nama PT. Manca Negara yang
berkantor Pusat di Jakarta Jl. Sabang No. 123 dalam hal ini telah memilih tempat
kediaman hukum (domisili) di kantor kuasanya tersebut di atas, hendak
menandatangani dan memajukan surat gugatan ini, selanjutnya akan disebut sebagai
Tergugat.
Adapun dalil-dalil gugatan penggugat adalah sebagai berikut :
1. Bahwa pada tanggal 1 Februari 2004, Ali Ali selaku Direktur Utama PT. Bank
Bola Dunia melalui Akte Perjanjian Hutang Piutang Nomor 100, yang dibuat
dihadapan Notaris Jali Jali, SH memberikan pinjaman uang kepada John Haha
dalam kapasitasnya sebagai Direktur Utama PT. Manca Negara yang mempunyai
Kantor Cabang di Surabaya, Yogyakarta, dan Medan serta berkantor Pusat di
Jakarta Jl. Sabang No. 123, berupa pinjaman uang Rp.120.000.000.000 (seratus
dua puluh miliyar rupiah), dengan jangka waktu pengembalian uang selama 2
(dua) tahun dengan jaminan (terlampir).
2. Bahwa Sesuai dengan Akte Perjanjian Hutang Piutang Nomor 100, PT. Manca
Negara, harus mengembalikan pinjamannya kepada PT. Bank Bola Dunia, dengan
cara mengangsur Rp. 5.000.000.000,- (lima milyar rupiah) perbulan.
3. Bahwa PT. Manca Negara telah berhasil mencicil jumlah hutangnya dalam waktu
satu tepatnya tanggal 1 Februari 2005 sebanyak Rp. 60.000.000.000,- (enam puluh
miliyar rupiah)
4. Bahwa pada tanggal 1 Februari 2006 PT. Manca Negara, telah lalai melaksanakan
kewajiban membayar kepada PT. Bank Bola Dunia berupa sisa hutangnya Rp.
60.000.000.000,- (enam puluh miliyar rupiah).
Hormat kami,
Kuasa penggugat